Anda di halaman 1dari 7

1. Apa itu kanker serviks dan apa itu HPV?

Kanker servik adalah salah satu jenis kanker yang terjadi pada bagian
mulut rahim atau sering disebut kanker leher rahim Yang disebabkan oleh
Human papillomavirus (HPV) tipe 16 dsb 18.
Human papillomavirus (HPV) adalah sekelompok virus yang terdiri lebih
dari 150 tipe virus yang berhubungan. Mereka disebut papillomaviruses
karena jenis tertentu juga dapat menyebabkan kutil kelamin, atau papillomas

2. Dapatkah kanker serviks dicegah?


Artikel tentang cara mencegah kanker serviks bisa dibaca pada artikel
sebelumnya. Secara umum Cara yang paling efektif untuk mengurangi resiko
yaitu dengan cara menekan laju virus, tidak melakukan hubungan seksual
dengan berganti-ganti pasangan karena penyakit ini termasuk salah
satu penyakit menular seksual.
Kemudian pencegahan juga dapat dilakukan dengan menjaga pola hidup
sehat, deteksi dini melalui skrening dan papsmer. Selain itu metode
pencegahan

kanker

servik yang

paling

penting

yaitu

dengan

melakukanvaksinasi HPV ini merupakan strategi yang paling mungkin untuk


mencegah infeksi HPV
Saat ini The Food and Drug Administration (FDA) telah menyetujui
dua vaksin untuk mencegah infeksi HPV yaitu Gardasil dan Cervarix.
Kedua vaksin ini sangat efektif dalam mencegah infeksi HPV tipe 16 dan 18
yang menyebabkan sekitar 70 persen kanker serviks dan kanker anal.
Gardasil juga mencegah infeksi HPV tipe 6 dan 11, yang menyebabkan 90
persen penyakit kutil pada kelamin.

3. Apa itu Gardasil dan cervarix

A. Vaksin HPV gardasil


Vaksin Gardasil yaitu vaksin yang diproduksi oleh Merck & Co. , Inc. Vaksin ini
juga disebut Quadrivalent Yang berfungsi untuk melindungi terhadap empat
jenis tipe HPV yaitu 6, 11, 16,dan 18. Gardasil diberikan melalui serangkaian
tiga suntikan ke dalam jaringan otot selama 6 bulan.
FDA telah menyetujui Gardasil untuk digunakan pada perempuan untuk
pencegahan kanker seviks, vulva dan kanker vagina yang disebabkan oleh
HPV tipe 16 dan 18.
Selain pada wanita Vaksin ini juga di anjurkan untuk digunakan pada laki-laki
untuk pencegahan kanker dubur dan lesi prakanker dubur yang disebabkan
oleh HPV tipe 16 dan 18. Selain itu Gardasil juga terbukti untuk pencegahan
kutil kelamin yang disebabkan oleh HPV tipe 6 dan 11. Vaksin ini lebih efektif
di berikan usia 9 sampai 26 tahun.

B. Vaksin cervarix
Vaksin Cervarix adalah vaksin yang diproduksi oleh GlaxoSmithKline (GSK).
Sering juga disebut bivalen vaksin karena target vaksin hanya dua jenis HPV
yaitu tipe 16 dan 18. Vaksin ini juga diberikan dalam tiga dosis selama 6
bulan. Cervarix diberikan digunakan pada usia perempuan 9 - 25 tahun
hanya untuk pencegahan kanker serviks disebabkan oleh HPV tipe 16 dan
18. Kedua vaksin ini Gardasil dan Cervarix dikembangkan oleh ilmuan NCI.
NCI lisensi teknologi untuk dua
perusahaan-Merck farmasi dan GSK untuk mendistribusikan vaksin HPV
secara luas

4. Bagaimana cara kerja vaksin HPV?

Vaksin HPV bekerja seperti imunisasi lain. Para peneliti berhipotesis bahwa
komponen permukaan yang unik dari HPV dapat membuat respon antibodi
yang mampu melindungi tubuh terhadap infeksi, dan komponen ini dapat
digunakan untuk membentuk dasar vaksin.
Komponen permukaan HPV dapat berinteraksi satu sama lain untuk
membentuk Virus-Like Partikel (VLP) yang tidak menular, karena mereka
tidak memiliki DNA. Namun, VLP ini dapat menempel pada sel-sel dan
merangsang sistem kekebalan tubuh untuk memproduksi antibodi yang
dapat mencegah papillomavirus menginfeksi sel dimasa mendatang.
Meskipun vaksin HPV dapat membantu mencegah infeksi HPV masa depan,
mereka tidak bisa membantu menghilangkan infeksi HPV yang ada. Artinya
mereka hanya berfungsi untuk mecegah terjadinya kanker serviks bukan
untuk mengobati.

5. Seberapa efektif vaksin sebagai imunitas?


Gardasil dan Cervarix sangat efektif dalam mencegah infeksi dengan jenis
HPV yang targetkan. Vaksin telah terbukti memberikan perlindungan
terhadap penyebab kanker serviks secara terus-menerus untuk infeksi HPV
tipe 16 -18 hingga 8 tahun, yang merupakan waktu maksimum penelitian
sejauh ini. Karena vaksin HPV dikeluarkan pada bulan juni 2006.
Para ilmuan akan terus melanjutkan penelitian Untuk mengetahui total
durasi waktu perlindungan yang diberikan oleh ke dua vaksin ini. Vaksinasi
HPV juga telah diterbukti mencegah perubahan sel serviks prakanker yang
disebabkan oleh HPV 16/18. Hasil ini menunjukkan durasi perlindungan dari
vaksin kemungkinan akan bertambah hingga 4-6 tahun kedepan pada wanita
yang tidak terinfeksi HPV pada saat vaksinasi.

6. Bagaimana cara pemberian vaksin Hpv (proses vaksinasi)


Gardasil dan Cervarix dirancang untuk diberikan melalui penyuntikan
kedalam jaringan otot kepada orang-orang dalam tiga dosis/tiga kali
pemberian selama 6 bulan yaitu bulan 0 (dosis pertama/pemberian awal),
bulan 1 (sebulan dari pertama) dan yang terakhir bulan ke 6 dari pemberian
pertama kali. Tetapi,
sebuah studi baru-baru ini menunjukkan bahwa perempuan yang hanya
menerima dua dosis Cervarix telah mendapat sama besar perlindungan dari
infeksi HPV 16/18 dengan wanita yang menerima tiga dosis. Namun temuan
ini perlu dievaluasi dengan penelitian lebih lanjut untuk menentukan apakah
kurang dari tiga dosis vaksin akan memberikan durasi perlindungan yang
cukup.
Meskipun

demikian,

informasi

ini

mungkin

membantu

para

petugas

kesehatan masyarakat yang mengelola program vaksinasi antara kelompok


orang tidak mungkin untuk menyelesaikan regimen dosis tiga.

7. Kenapa vaksinisasi HPV penting?


Vaksinisasi terbukti bisa mengurangi resiko kanker mulut rahim karena itu
vaksinisasi memiliki potensi untuk mengurangi angka kematian akibat
kanker serviks sebanyak dua - pertiga wanita. Selain itu, pada saat
vaksinisasi juga dilakukan skrining dan papsmeer yang merupakan prosedut
normal

saat

pemberian

vaksinisasi.

Sehingga

bisa

mendeteksi

atau

mengetahui keadaan dan kelainan-kelainan yang mungkin ada pada tubuh


sejak dini. Ini juga merupakan salah satu keuntungan yang bisa menjadi
alasan kenapa harus melakukan vaksin hpv.

8. Apa efek samping pemberian vaksin HPV?


Ini

merupakan

Pertanyaan

yang

sering

muncul

kekhawatiran

terkait keamanan dan efek samping vaksinisasi Human Papiloma Virus. Perlu
diketahui bahwasanya semua obat dan Vaksin yang berlisensi FDA harus
menentukan bahwa itu adalah aman dan efektif. Pastikan yang di pakai
adalah Vaksin Gardasil dan Cervarix karena berlisensi FDA dan CDC serta
telah diuji jutaan orang di amerika dan Inggris serta banyak negara lainnya
termasuk indonesia. Sejauh ini, tidak ada efek samping yang serius telah
terbukti disebabkan oleh vaksin.
Namun efek samping Vaksin HPV Yang paling umum yaitu rasa nyeri singkat
di tempat suntikan. Ini merupakan masalah yang biasa terjadi dengan efek
samping vaksin lainnya. Selain itu baru-baru ini ada Sebuah tinjauan dan
himbauan keselamatan terbaru oleh FDA dan Pusat Pengendalian dan
Pencegahan Penyakit (CDC) merespon sebuah laporan terhadap efek
samping vaksin

imunisasi Gardasilkemungkinan ada sebagian kecil

orang yang memiliki tingkat alergi berlebihan terhadap efek samping vaksin
ditakutkan skan terjadinya sinkop atau pingsan sementara waktu.

Kasus pingsan ini pernah terjadi pada beberapa kasus. Namun ini tidak
memerlukan penanganan yang serius. Hanya saja ditakutkan pasien terjatuh
sehingga menyebabkan cedera serius, seperti cedera kepala karena terjatuh
saat pingsan. FDA dan CDC telah mengingatkan penyedia layanan kesehatan
untuk mencegah jatuh dan cedera, yaitu dengan cara, semua penerima
vaksin setelah vaksinisasi harus tetap berada dalam keadaan duduk atau
berbaring selama 15 menit untuk dilakukan pengamatan pasca vaksinasi
untuk memastikan ada atau tidak nya efek sanping dari penyuntikan Vaksin
Hpv.

9. Kepada siapa saja vaksinisasi HPV untuk mencegah


kanker servik diberikan?

Vaksin Gardasil dan Cervarix yang terbukti efektif hanya jika diberikan
sebelum infeksi HPV, sehingga dianjurkan bahwa mereka akan diberikan
sebelum seseorang aktif secara seksual. Keputusan FDA termasuk informasi
tentang usia dan jenis kelamin untuk penerima vaksin. FDA menyatakan
Gardasil diberikan pada wanita dan laki-laki usia 9 sampai 26. dan Cervarix
untuk digunakan dalam usia wanita 9-25.baca juga metode pengobatan
kanker

10. Haruskah vaksin di berikan pada wanita yang telah


terimfeksi PHV?
Meskipun Gardasil dan Cervarix aman bila diberikan kepada orang yang
sudah terinfeksi HPV, tetapi vaksin tidak mempunyai kemampuan untuk
mengobati infeksi. Vaksin diatas hanya berguna untuk pencegahan. Kedua
Vaksin ini memberikan manfaat maksimal jika seseorang menyuntikkan
vaksin HPV sebelum ia aktif secara seksual. Tetapi Ada kemungkinan bahwa
seseorang terinfeksi HPV masih akan mendapatkan manfaat dari sisa
vaksinasi, bahkan jika ia memiliki sudah terinfeksi dengan satu atau lebih
jenis termasuk dalam vaksin. Namun, ini Kemungkinan masih dalam
penyelidikan.

11. Berapa harga dan biaya untuk melakukan Vaksinisasi


HPV?
Satu satunya kekurangan dari Vaksin ini adalah harganya yang mahal. Dulu
pernah

sampai

Rp.

jt

tapi

sekarang

ini harga

murah sekitar 1,5 juta sepertinya. Karna harga

vaksin

HPC

lebih

vaksin HPV di amerika

sekitar $ 130 per dosis vaksinisasi kanker leher rahim


Vaksinisasi dapat di lakukan di dokter-dokter anak,klinik,atau rumah sakit
tumah sakit pemerintah atau tempat praktek dokter di kota anda Namun,

biaya atau yang sebenarnya untuk vaksinasi mungkin ditentukan oleh klinik
yang menyediakan layanan vaksin hpv untuk mencegah kanker serviks.

Anda mungkin juga menyukai