Imun HPV
Imun HPV
Kanker servik adalah salah satu jenis kanker yang terjadi pada bagian
mulut rahim atau sering disebut kanker leher rahim Yang disebabkan oleh
Human papillomavirus (HPV) tipe 16 dsb 18.
Human papillomavirus (HPV) adalah sekelompok virus yang terdiri lebih
dari 150 tipe virus yang berhubungan. Mereka disebut papillomaviruses
karena jenis tertentu juga dapat menyebabkan kutil kelamin, atau papillomas
kanker
servik yang
paling
penting
yaitu
dengan
B. Vaksin cervarix
Vaksin Cervarix adalah vaksin yang diproduksi oleh GlaxoSmithKline (GSK).
Sering juga disebut bivalen vaksin karena target vaksin hanya dua jenis HPV
yaitu tipe 16 dan 18. Vaksin ini juga diberikan dalam tiga dosis selama 6
bulan. Cervarix diberikan digunakan pada usia perempuan 9 - 25 tahun
hanya untuk pencegahan kanker serviks disebabkan oleh HPV tipe 16 dan
18. Kedua vaksin ini Gardasil dan Cervarix dikembangkan oleh ilmuan NCI.
NCI lisensi teknologi untuk dua
perusahaan-Merck farmasi dan GSK untuk mendistribusikan vaksin HPV
secara luas
Vaksin HPV bekerja seperti imunisasi lain. Para peneliti berhipotesis bahwa
komponen permukaan yang unik dari HPV dapat membuat respon antibodi
yang mampu melindungi tubuh terhadap infeksi, dan komponen ini dapat
digunakan untuk membentuk dasar vaksin.
Komponen permukaan HPV dapat berinteraksi satu sama lain untuk
membentuk Virus-Like Partikel (VLP) yang tidak menular, karena mereka
tidak memiliki DNA. Namun, VLP ini dapat menempel pada sel-sel dan
merangsang sistem kekebalan tubuh untuk memproduksi antibodi yang
dapat mencegah papillomavirus menginfeksi sel dimasa mendatang.
Meskipun vaksin HPV dapat membantu mencegah infeksi HPV masa depan,
mereka tidak bisa membantu menghilangkan infeksi HPV yang ada. Artinya
mereka hanya berfungsi untuk mecegah terjadinya kanker serviks bukan
untuk mengobati.
demikian,
informasi
ini
mungkin
membantu
para
petugas
saat
pemberian
vaksinisasi.
Sehingga
bisa
mendeteksi
atau
merupakan
Pertanyaan
yang
sering
muncul
kekhawatiran
terkait keamanan dan efek samping vaksinisasi Human Papiloma Virus. Perlu
diketahui bahwasanya semua obat dan Vaksin yang berlisensi FDA harus
menentukan bahwa itu adalah aman dan efektif. Pastikan yang di pakai
adalah Vaksin Gardasil dan Cervarix karena berlisensi FDA dan CDC serta
telah diuji jutaan orang di amerika dan Inggris serta banyak negara lainnya
termasuk indonesia. Sejauh ini, tidak ada efek samping yang serius telah
terbukti disebabkan oleh vaksin.
Namun efek samping Vaksin HPV Yang paling umum yaitu rasa nyeri singkat
di tempat suntikan. Ini merupakan masalah yang biasa terjadi dengan efek
samping vaksin lainnya. Selain itu baru-baru ini ada Sebuah tinjauan dan
himbauan keselamatan terbaru oleh FDA dan Pusat Pengendalian dan
Pencegahan Penyakit (CDC) merespon sebuah laporan terhadap efek
samping vaksin
orang yang memiliki tingkat alergi berlebihan terhadap efek samping vaksin
ditakutkan skan terjadinya sinkop atau pingsan sementara waktu.
Kasus pingsan ini pernah terjadi pada beberapa kasus. Namun ini tidak
memerlukan penanganan yang serius. Hanya saja ditakutkan pasien terjatuh
sehingga menyebabkan cedera serius, seperti cedera kepala karena terjatuh
saat pingsan. FDA dan CDC telah mengingatkan penyedia layanan kesehatan
untuk mencegah jatuh dan cedera, yaitu dengan cara, semua penerima
vaksin setelah vaksinisasi harus tetap berada dalam keadaan duduk atau
berbaring selama 15 menit untuk dilakukan pengamatan pasca vaksinasi
untuk memastikan ada atau tidak nya efek sanping dari penyuntikan Vaksin
Hpv.
Vaksin Gardasil dan Cervarix yang terbukti efektif hanya jika diberikan
sebelum infeksi HPV, sehingga dianjurkan bahwa mereka akan diberikan
sebelum seseorang aktif secara seksual. Keputusan FDA termasuk informasi
tentang usia dan jenis kelamin untuk penerima vaksin. FDA menyatakan
Gardasil diberikan pada wanita dan laki-laki usia 9 sampai 26. dan Cervarix
untuk digunakan dalam usia wanita 9-25.baca juga metode pengobatan
kanker
sampai
Rp.
jt
tapi
sekarang
ini harga
vaksin
HPC
lebih
biaya atau yang sebenarnya untuk vaksinasi mungkin ditentukan oleh klinik
yang menyediakan layanan vaksin hpv untuk mencegah kanker serviks.