Anda di halaman 1dari 2

NAMA

RAJAGUKGUK

JETRO

NIM

: 4113240014

MATKUL

: KEWIRAUSAHAAN

BUDIDAYA AYAM & PABRIK KOMPOS

VISI:
1. Untuk menjadi penghasil ayam maupun telur nomor satu di kampungku.
2. Sebagai pemasok daging ayam dan telur yang akan menjadi menu makanan di
restoran maupun rumah makan yang ada di kampungku.
3. Untuk mengolah kotoran ayam menjadi kompos yang bermutu sebagai pupuk buatan
alami.

MISI:
1. Merawat ayam-ayam dengan maksimal agar mampu bersaing dengan pasar. Seperti:
pemandian, pengobatan, dan pemberian makanan dan vitamin ayam yang layak.
2. Mengumpulkan kotoran ayam dari lokasi pembudidayaan kesuatu tempat untuk
diolah menjadi kompos yang bermutu.

TUJUAN:
1. Untuk menjadi orang yang sukses memanfaatkan lingkungan hidup.
2. Untuk memakmurkan masyarakat di kampungku melalui cara: menciptakan lapangan
pekerjaan yaitu budidaya ayam & pabrik kompos.
3. Untuk turut berpartisipasi dalam mewujudkan kampungku go internasional dengan
usaha ayam & pabrik kompos tersebut.

PERTANYAAN..
1. Apakah dalam ide bisnis anda terdapat manfaat produk istemewa bagi pembeli?
Jawab: Ya.
Karena ayam dan telur yang dihasilkan itu bermutu dan mampu bersaing dipasaran.
Ayam dan telur adalah penghasil protein yang baik bagi masyarakat. Protein sangat
membantu untuk mencerdaskan otak terlebih pada anak-anak. Disisi lain, daging
ayam juga sangat lezat begitu juga dengan telur. Itu bisa membuat konsumen
ketagihan dengan ayam-ayam saya.

2. Apakah harga produk yang ditawarkan terjangkau pembeli?


Jawab: Ya.
Karena harga yang akan saya minta sesuai dengan kualitas ayam itu sendiri.
Tergantung dari ukuran atau berat dari ayam itu tersebut. Semakin besar atau berat
ayamnya, maka harganya semakin Oke. Dan saya merasa pembeli pun tidak akan
kecewa dengan keputusan tersebut. Nanti besarnya ayam disesuaikan dengan
besarnya harga yang diminta pembeli.
3. Apakah biaya produksi yang dibutuhkan dapat mencapai laba pada harga yang
diterima pasar?
Jawab: Ya.
Karena proses pembudidayaan ini dalam proses perawatan sangatlah gampang.
Seperti pada pemandian, disini tidak perlu biaya lokasi yang saya pilih untuk tempat
budidaya adalah dekat Danau Toba. Jadi, air bisa didapat dalam volume yang sangat
banyak dengan gratis. Sedangkan pada pengobatan :Inilah baru mengeluarkan dana.
Kita tahu kalau beli 1 dengan 2 tentu beda harganya karena semakin banyak yang kita
beli terkadang dikasih bonus ke kita. Nah, tentu jika semakin banyak ayam maka, obat
yang dibutuhkan semakin banyak juga tergantung banyaknya ayam tersebut. Dari
ilustrasi diatas disimpulkan bahwa nantinya saya akan membeli obat dengan jumlah
yang banyak, tentu harganya jauh lebih murah dibanding dengan harga yang beli
sedikit. Sama juga halnya makanann dan vitaminnya sendiri. Tetapi pada makanan
ada juga keuntungan (saya bisa mendapat makanan ayam tanpa harus beli). Di Danau
Toba kan banyak ikan gobi dan pora-pora itu bisa dijadikann makanan ayam. Jadi
saya simpulkan dapat mencapai laba yang maksimal dan dapat diterima oleh pasar.
4. Proses produksi apakah bahan baku, alat-alat produksi, dan tenaga kerja tersedia
dalam waktu tertentu?
Jawab: Ya.
Bahan baku sangat gampang didapat. Disini yang saya lakukan pertama adalah
membeli telur-telur ayam yang bagus. Lalu telur-telur itu dilampu atau dipanaskan
dengan lampu supaya hangat sebagai ganti dari induk ayam yang mengerami telurnya.
Sambil menunggu telur menetas dalam kurun waktu 3 minggu, saya bisa mengerjakan
pekerjaan lain seperti menimbun makanan ayam tersebut. Bicara kandang ayam itu
soal kecil, Karena dikampung banyak bambu dan bisa didapat secara gratis.
Sedangkan tenaga kerja tergantung dengan permintaan oleh pasar. Semakin banyak
permintaan maka tentu tenaga kerja semakin banyak juga. Jika usaha pertama ini
berhasil maka, saya akan membuka lebih banyak lagi.
SEKIAN bisnis saya semoga TUHAN berkehendak.
AMIN..

Anda mungkin juga menyukai