Anda di halaman 1dari 5

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangSulitnya masyarakat di beberapa daerah di


Indonesia dalam memenuhi
kebutuhan air bersih saat ini masih menjadi permasalahan
yang belum
terpecahkan. Upaya yang dapat dilakukan untuk
penyediaan air bersih adalah
dengan memanfaatkan air yang ada, salah satunya adalah
air laut. Untuk dapat
dimanfaatkan maka air laut perlu diolah terlebih dahulu.
Salah satu cara
pengolahan yang praktis dan ramah lingkungan adalah
dengan destilasi tenaga
1.2 surya. Pemanfaatan tenaga surya untuk destilasi air laut
menjadi air tawar juga
1.3 merupakan bentuk pemanfaatan energi alternatif.
1.4 Garam merupakan kebutuhan dapur manusia yang
bermanfaat bagi
1.5 kelangsungan hidupnya. Kebutuhan tubuh manusia
dengan garam sangatlah
1.6 penting. Meskipun produksi garam lokal terus mengalami
peningkatan tiap
1.7 tahunnya, akan tetapi menurut Partogi Pangaribuan,
Direktur Impor Kementerian
1.8 Perdagangan tahun 2010, Indonesia masih mengimport
garam sebanyak 150 ribu
1.9 ton untuk tahun 2010. Hal ini sangatlah ironis mengingat
bahwa negara kita
1.10 merupakan negara maritim dengan garis pantai

terpanjang nomor dua di dunia.


1.11 Sekitar 16,42 juta jiwa penduduk Indonesia merupakan
masyarakat yang
1.12 hidup di kawasan pesisir. Pilihan untuk hidup di
kawasan pesisir tentu sangat
1.13 relevan mengingat banyaknya potensi sumber daya
alam hayati maupun non1.14 hayati, sumber daya buatan serta jasa lingkungan yang
sangat penting bagi
1.15 penghidupan masyarakat. Namun hal ini tidak
menjadikan sepenuhnya
1.16 masyarakat pesisir sejahtera. Masih rendahnya
produktivitas mereka
1.17 2
1.18 menyebabkan mereka sulit untuk keluar dari
ketidaksejahteraan. Diharapkan
1.19 dengan dikembangkannya alat untuk memproduksi air
bersih dan garam ini dapat
1.20 menaikkan produktivitas sehingga mampu

1.22

meningkatkan tingkat kesejahteraan


1.21 mereka.
Maksud Dan Tujuan Penulisan
Maksud dari penulisan ini adalah untuk mengetahui lebih jelas

tentang siklus lampu lalu lintas sebagai pengatur simpang .


Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah:
1. Mengoptimalisasi fungsi traffic light
2. Menentukan jumlah fase dan waktu siklus simpang
1.3 Rumusan Masalah
Berdasarkan Pengamatan yang dilakukan
maka dapat diketahui
permasalahan yang muncul pada Simpang Jl.Abdullah Daeng Sirua
Jl.Batua Raya adalah bagaimana menentukan jumlah fase dan waktu siklus
simpang bersinyal sehingga fungsi dari traffic light menjadi lebih optimal.

1.4

Batasan Masalah
Adapun pada penelitian ini terbatas pada beberapa kriteria

pembahasan mengenai simpang bersinyal Jl. Abd daeng sirua - Jl. Batua
raya antara lain:
a) Pendataan geometrik simpang wilayah studi
b) Evaluasi fungsi Traffic Light simpang
c) Biaya penerapan traffic light tidak di bahas dalam penelitian ini karna
merupakan wewenang pemerintah
1.5 Metode Penulisan
Dalam penyusunan tugas akhir ini di dukung oleh beberapa kajian
teoritis dan literatur yang berhubungan dengan penulisan. Adapun urutan
kegiatan yang akan dilakukan dalam penelitian ini sebagai berikut :
1.
Studi pendahuluan
Pada studi pendahuluan ini dilakuakan pengumpulan informasi secara
visual dilapangan, lalu menyimpulkan kedalam daftar masalah yang terjadi
2

pada lokasi studi


Studi Pustaka
Studi ini terutama untuk mengumpulkan cara-cara pemecahan masalah

3.

dengan judul studi yang diangkat.


Pengambilan data,yang terdiri dari atas :
a. Data primer,meliputi data yang di peroleh berdasarkan pengamatan
langsung di lokasi penelitian, berupa volume lalu lintas, geometrik
persimpangan jumlah fase dan waktu siklus.
b. Data sekunder,meliputi data yang diperoleh

dari

instansi

terkait,misalnya pengambilan data jumlah kendaraan yang beroperasi,


4.

jumlah penduduk dan lain sebagainya.


Pengolahan Data
Pada pengolahan data dilakukan dengan penguraian data secara statistik

5.

dalam memperoleh akurasi yang lebih tepat.


Analisa Data
Pembahasan yang didasrkan metode yang ada pada MKJI dengan
tambahan literatur yang ada.

6.

Kesimpulan dan Saran


Pada tahap ini, disimpulkan cara-cara terbaik memecahkan masalah yang
terjadi dan pemberian saran terhadap kondisi sebelumnya.

1.6 Sistematika Penulisan


Sistematika penulisan dalam penelitian ini disajikan dalam lima bab
dengan perincian sebagai berikut:
BAB I
: PENDAHULUAN
Memberikan gambaran umum yang meliputi latar belakang
masalah, rumusan masalah, maksud dan tujuan penulisan,
batasan masalah dan metode penelitian serta sistematika
penulisan yang dimaksud sebagi pengantar untuk memasuki
BAB II

pembahasan sebenarnya.
: GAMBARAN UMUM LOKASI STUDI DAN DATA PENULISAN
membahas mengenai tentang gambaran umum daerah studi dan
data-data yang dipergunakan untuk menganisis masalah, baik
data penilitian dan pengamatan maupun data-data pendukung

lainnya yang diperoleh dari instansi atau pihak-pihak terkait.


BAB III : TINJAUAN PUSTAKA
mengemukakan beberapa teori-teori yang berhubungan dengan
simpang bersinyal dan teori tentang lalu lintas
BAB IV : ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Bab ini membahass tentang analisis data pengamatan traffic light
BAB V

daerah studi
: KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini merupakan kesimpulan hasil pembahasan dari bab-bab
sebelumnya serta memberikan dan saran alternatif penyelesaian
masalah pada objek penelitian tersebut.

Start
Studi Pendahuluan
Tinjauan Pustaka
Pengambilan Data

Data Primer :

Data Sekunder :

Data geometrik
Data volume lalu lintas
Data jumlah fase dan
waktu siklus traffic light

Data jumlah penduduk


Data jumlah kendaraan
Waktu tempuh
Peta wilayah lokasi

NO

Verfikasi data

YES
Analisa pengolahan data

Menetapkan fase dan siklus


optimalisasi simpang

Pembahasan
Selesai
Gambar 1.1. Bagan Alir Penulisaan

Anda mungkin juga menyukai