Anda di halaman 1dari 8

Tutorial step-by-step membangun jaringan hotspot

menggunakan mikrotik
1. Jalankan aplikasi winbox untuk melakukan remote berbasis GUI pada perangkat wireless
router mikrotik.

Gambar 1. Winbox
2. Secara default winbox dapat melakukan proses login menggunakan mac address, silahkan
anda klik tombol
maka winbox akan otomatis
melakukan discovered terhadap perangkat mikrotik yg terkoneksi dengan PC kita.

Gambar 2. Status mac address discovered


3. Login dengan username dan password yg sudah terseting. Secara default, mikrotik memiliki
username admin dengan password dikosongkan. Setelah berhasil maka akan muncul
tampilan window mikrotik seperti dibawah ini.

Gambar 3. Tampilan window mikrotik

4. Langkah selanjutnya adalah melakukan enable ada perangkat wireless pada mikrotik.

Gambar 4. Proses enable interface wireless di mikrotik


5. Masih pada window interface <wlan1> klik tab Wireless

Gambar 5. Tab menu Wireless


sehingga akan muncul tampilan window

Gambar 6. Tampilan konfigurasi Wireless


6. Rubah mode dari station (merupakan default konfigurasi wlan1), ke mode AP Bridge,
rubah band menjadi 2.4GHz-B/G serta pada frekuensi kita rubah ke 2424 (range yang bisa
kita rubah antara 2412 2462*). Untuk SSID bisa kita rubah sesuai dengan keinginan kita,
misalnya HotSpot. Silahkan anda coba scan menggunakan laptop, jika berhasil berarti
konfigurasi wireless sudah berhasil.

Konfigurasi DHCP Server sebagai distribusi IP


Address secara otomatis dan Hotspot Profile
1. Masih dalam lingkungan GUInya mikrotik. Langkah pertama perhatikan gambar dibawah ini

Gambar 1. Konfigurasi IP Address


2. Setelah kita beri IP Address pada interface wlan1, selanjutnya kita lakukan konfigurasi pada
DHCP Server.

Gambar 2. Langkah-langkah seting DHCP Server


3. Pada bagian interface, silahkan pilih interface yang berhubungan langsung dengan
komputer client. Pada contoh ini, interface yang berhubungan adalah interface wlan1.
Selanjutnya klik Next. Pada bagian Address Space, masukkan default IP Network yang kita
gunakan. Karena IP Address yang kita gunakan pada wlan1 10.0.0.254/24 maka Address
Space kita masukkan 10.0.0.0/24. Dan klik Next.

Gambar 3. Step-by-step konfigurasi DHCP Server


4. Langkah selanjutnya adalah konfigurasi untuk hotspot itu sendiri. Masih berkutat dengan
GUInya mikrotik, perhatikan langkah-langkah dibawah ini

Gambar 4. Langkah-langkah konfigurasi hotspot

7
Gambar 5. Step-by-step konfigurasi hotspot
5. Sama dengan langkah-langkah didepan, kita masih berkutat juga dengan yang namanya
GUInya winbox. Setelah hotspot server sudah kita buat, selanjutnya kita bikin Server
Profile yang nantinya kita gunakan untuk proses manajemen user yang aktif/menggunakan
layanan hotspot. Setelah kita masuk dalam window hotspot kita klik menu tab Server
Profile.

Gambar 6. Tampilan window Hotspot Server Profile


6. Pada bagian tab login, beri tanda cek pada option HTTP CHAP dan Cookie

Gambar 7. Tampilan window Hotspot Server profile (tab Login)


7. User Profile, Hotspot user profile adalah tempat menyimpan untuk sekelompok user yang
akan dibuatkan rule profilenya. Dimana didalamnya bisa dilakukan setting firewall filter
chain untuk traffic yang keluar/masuk, kita juga bisa mensetting limitasi data rate dan
selain itu dapat juga dilakukan paket marking untuk setiap user yang masuk kedalam profile
tersebut secara otomatis.

Gambar 8. Window Hotspot User Profile


8. Langkah terakhir dalam konfigurasi hotspot adalah membuat user, Hotspot user adalah
nama-nama user yang akan akan diautentikasi pada system hotspot. Beberapa hal yang
dapat dilakukan dalam konfigurasi hotspot user diantaranya :
- memasangkan username,password dan profile yang disetting pada client tertentu.
- Membatasi user berdasarkan waktu dan paket data yang digunakan
- Menggunakan ip address tertentu dari ip address dhcp yang ditawarkan
- Mengizinkan user untuk koneksi ke hotspot system dari MAC address tertentu
Contoh penggunaan :
- User dengan bentuk limitasi yang berbeda.
- User yang diautentikasi berdasarkan MAC address

Gambar 8. Window Hotspot User


9. Langkah-langkah konfigurasi hotspot sudah selesai. silahkan dicoba dan ketika kita akses
suatu situs maka akan keluar halaman otentikasi pada browser. Jika user dan password yang
dimasukkan benar. Maka client tersebut dapat berselancar ke dunia maya.

Gambar 8. Tampilan hotspot login pada computer client

Anda mungkin juga menyukai