Anda di halaman 1dari 27

Keterampilan Mengelolah Kelas,

Membimbing Diskusi Kelompok Kecil,


Menjelaskan, dan Memberi Variasi

TUGAS MATA KULIAH MICROTEACHING

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Oleh :
Muhammad Efendi
120210103109

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI


JURUSAN PENDIDIKAN MIPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JEMBER
2015

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Minggu ke : III
1. Identitas
Satuan Pendidikan

: SMA NEGERI GRJUUGAN

Mata Pelajaran

: BIOLOGI

Kelas/Semester

: X/2

Tahun Pelajaran

: 2014-2015

Alokasi Waktu

: 30 menit (1 kali tatap muka)

2. Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia
3. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan sistem gerak pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan
4. Indikator Pencapaian
Membandingkan macam organ penyusun sistem gerak pada manusia
Membedakan fungsi otot, dan sendi sebagai penyusun rangka tubuh.
5. Tujuan Pembelajaran

Setelah melaksanakan pembelajaran, siswa mampu:


Menyebutkan organ penyusun sistem gerak pada manusia
Menjelaskan fungsi rangka tubuh bagi manusia.
Menjelaskan macam tulang penyusun rangka tubuh.
Membedakan tulang berdasarkan bentuk dan strukturnya.
Menjelaskan fungsi otot sebagai penyusun rangka tubuh.

6. Sumber Belajar :
a) Irianto, Sugeng Yuli.2008.Ilmu Pengetahuan Alam Jilid 2 untuk SMP dan
MTs Kelas VIII.Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
b) Sulistyono, Agung,dkk.2007.Inspirasi Sains Biologi. Jakarta: Ganeca Exact
c) Browsing internet
7.

Materi Ajar
SISTEM GERAK PADA MANUSIA

Pernahkah kamu menyadari, bagaimana tubuh kita dapat memiliki bentuk


seperti ini? Tubuhmu dapat memiliki bentuk karena memiliki sistem gerak. Sistem
gerak tersebut terdiri atas tulang, sendi, dan otot. Ketiganya bekerja sama
membentuk sistem gerak. Sistem gerak inilah yang memberi bentuk tubuh,
sebagai alat gerak, jalan, dan berlari serta melakukan berbagai aktivitas lainnya.
Tulang, otot, dan sendi, ketiganya bersatu membentuk satu kesatuan dan memiliki
fungsi yang berbeda-beda. Tulang merupakan alat gerak pasif. Tulang tidak dapat
digerakan jika tidak terdapat otot. Otot dikatakan sebagai alat gerak aktif. Otot
inilah yang menggerakan rangka. Dalam kehidupan sehari-hari, otot inilah yang
disebut dengan daging. Adapun sendi merupakan penghubung antar tulang dalam
tubuh.
Tulang Penyusun Rangka Tubuh
Pernahkah kamu perhatikan bentuk tulang penyusun tubuh kita? Coba kamu
lihat pada torso atau model rangka manusia? Banyak sekali, bukan tulang
penyusun tubuh kita? Tulang-tulang tersebutlah yang menyusun bentuk tubuh kita,
atau disebut juga rangka tubuh. Perhatikan Gambar 2.2 berikut.

Rangka tubuh bagi manusia memiliki fungsi sebagai berikut.

1. Memberi bentuk, contohnya tulang tengkorak yang memberi bentuk pada


wajah.
2. Sebagai penopang tubuh, contohnya tulang kaki yang menopang seluruh
tubuh.
3. Melindungi organ-organ dalam, contohnya tulangtulang rusuk yang
melindungi jantung dan paru-paru.
4. Alat gerak pasif.
5. Tempat melekatnya otot, misalnya pada tulang kering (tibia) menempel
otot. Secara garis besar, tulang penyusun rangka tubuh terbagi menjadi
tiga bagian, yaitu tulang tengkorak, tulang anggota badan, dan tulang
anggota gerak.
a.

Tulang Tengkorak
Tulang tengkorak merupakan tulang pembentuk kepala. Tulang-tulang

tengkorak sebagian besar disusun tulang yang berbentuk pipih. Tulang-tulang


tersebut saling berhubungan membentuk tengkorak. Di dalam tengkorak ini
terdapat mata, otak, dan organ lainnya yang terlindung oleh tulangtulang
tengkorak tersebut. Tulang tengkorak tersusun atas tulang pipi, tulang rahang,
tulang mata, tulang hidung, tulang dahi, tulang ubun-ubun, tulang pelipis, dan
tulang baji. Agar lebih jelas, perhatikan gambar berikut.

b. Tulang Anggota Badan


Tulang anggota badan tersusun oleh tulang belakang, tulang dada, tulang
rusuk, dan gelang panggul. Masing-masing tulang tersebut membentuk

kesatuan. Tulang anggota badan berfungsi melindungi organ-organ dalam


yang lunak, seperti jantung, paru-paru, ginjal, dan organ lainnya.
a. Tulang Belakang
Sebagai anggota vertebrata, manusia memiliki tulang belakang
(vertebra). Tulang belakang terletak di tengah tubuh manusia. Tulang ini
berfungsi penting untuk menopang badan, sebagai tempat melekatnya
tulang rusuk dan melindungi organ dalam tubuh. Peran tulang belakang
sangat vital karena selain sebagai penopang tubuh, tulang ini juga
merupakan tempat terdapatnya saraf utama tubuh.
Tulang belakang terdiri atas 33 ruas tulang dan terbagi menjadi 5 bagian,
antara lain:
a. Ruas tulang leher (vertebra servik).
b. Ruas tulang punggung (vertebra torak).
c. Ruas tulang pinggang (vertebra lumbar).
d. Ruas tulang kelangkang (sacrum).
e. Ruas tulang ekor (coccyx).

b. Tulang Dada
Tulang dada terletak dekat tulang rusuk atau lebih tepatnya di
tengah-tengah dada. Tulang dada terdiri atas bagian hulu, badan, dan taju
pedang.

c. Tulang Rusuk
Tulang rusuk pada manusia terdiri atas 24 buah atau 12 pasang.
Tulang rusuk manusia memiliki fungsi sebagai pelindung organ-organ
dalam, seperti jantung dan paruparu. Tulang rusuk manusia terdiri dari 7
pasang tulang rusuk sejati, 3 pasang tulang rusuk palsu, dan 2 pasang
tulang rusuk melayang.

Gambar. Tulang Rusuk Manusia


d. Tulang Panggul
Gelang panggul atau tulang panggul terletak di ujung bawah
tulang belakang. Gelang panggul terdiri atas 2 tulang usus (ilium), 2
tulang kemaluan (ischium), dan 2 tulang duduk (pubis).
c. Tulang Anggota Gerak
Tulang anggota gerak pada manusia terdiri atas tulang anggota gerak bagian
atas (tangan) dan tulang anggota gerak bagian bawah (kaki). Masing-masing
tulang tersebut tersusun oleh beberapa tulang. Apakah kamu tahu penyusun
tulang anggota gerak bagian atas dan bagian bawah? Tulang anggota gerak

bagian atas atau tangan terbentuk dari tulang lengan atas (humerus), tulang
pengumpil (radius), dan tulang hasta (ulna). Adapun tulang penyusun anggota
gerak bagian bawah adalah tulang paha (femur), tulang betis (fibula), dan tulang
kering (tibia). Untuk lebih jelasnya, perhatikan gambar berikut.
d. Macam-Macam Tulang
Jika kamu amati dengan teliti, tulang tidaklah padat benar. Di bagian tengah
tulang ada rongga yang berisi sumsum. Pada tulang yang ukurannya besar,
misalnya tulang kaki sapi atau tulang kaki kambing, kamu dapat mengamati hal
ini dengan sangat jelas. Supaya kamu lebih jelas, perhatikanlah gambar struktur
tulang manusia berikut.

Tulang dapat tumbuh dan memanjang, karena di bagian ujung-ujung


tulang terjadi pembentukan sel-sel tulang baru. Pada saat yang bersamaan tulang
juga tumbuh melebar dan menebal. Dengan demikian tulang tumbuh memanjang
dan melebar secara bersamaan. Pada saat terjadi proses pertumbuhan tulang, di
bagian tengah tulang terjadi penghancuran sel-sel tulang sehingga terbentuklah
rongga yang selanjutnya diisi dengan sumsum tulang atau disebut juga sumsum
kuning. Tulang pada manusia dibedakan berdasarkan jenis dan bentuknya.
Berikut uraiannya agar kamu lebih jelas.
1. Jenis-Jenis Tulang
Secara umum tulang dibedakan menjadi tulang keras dan tulang rawan
atau disebut juga kartilago. Dapatkah kamu memberikan contoh tulang keras dan
tulang rawan? Kedua jenis tulang itu berbeda dalam hal bahan penyusunnya.

Tulang keras tersusun atas campuran antara kalsium dan kolagen, sedangkan
tulang rawan tersusun dari selsel tulang rawan yang sifatnya kenyal dan lentur.
Contoh tulang keras, yaitu tulang tengkorak, tulang tangan, dan tulang kaki.
Contoh tulang rawan adalah tulang hidung dan tulang telinga. Cobalah kamu
renungkan apa yang terjadi seandainya kakimu tersusun dari tulang rawan
sedangkan telingamu tersusun dari tulang keras.
2. Bentuk Tulang
Tulang-tulang yang menyusun tubuh kita sangat banyak jumlahnya.
Berdasarkan bentuknya, tulang penyusun tubuh kita dapat dibedakan menjadi
empat jenis, yaitu tulang pipa, tulang pendek, tulang pipih, dan tulang tidak
beraturan.
a. Tulang Pipa
Tulang ini memiliki bentuk sesuai namanya, berbentuk pipa. Tulang ini
memiliki bentuk memanjang dan tengahnya berlubang. Contohnya adalah tulang
paha, tulang betis, dan tulang lengan.
b. Tulang Pendek
Tulang pendek memiliki bentuk sesuai dengan namanya berbentuk pendek.
Tulang ini bersifat ringan dan kuat. Meskipun tulang ini pendek, tulang ini
mampu menahan beban yang cukup berat. Contohnya adalah tulang pergelangan
tangan, telapak tangan, dan telapak kaki.
c. Tulang Pipih
Tulang ini memiliki bentuk pipih seperti pelat. Contoh dari tulang pipih
adalah tulang penyusun tengkorak, tulang rusuk, dan tulang dada.
d. Tulang tidak Beraturan
Tulang jenis ini merupakan gabungan dari berbagai bentuk tulang. Contohnya
adalah tulang wajah dan tulang yang terdapat pada ruas-ruas tulang belakang.
Dapatkah kamu menunjukkan mana tulang pipa, tulang pendek, tulang pipih,
dan tulang tidak beraturan pada tubuh kita? Apabila di sekolahmu terdapat
model rangka manusia, kamu dapat mencoba menemukan bentuk-bentuk tulang
tersebut.
D. Fungsi Otot Tubuh Bagi Penyusun Rangka Tubuh

Semua pergerakan tubuh kita melibatkan otot. Otot merupakan alat gerak
aktif.

Otot berfungsi membentuk tubuh, sebagai alat pergerakan, menjaga

kestabilan persendian,dan memproduksi panas tubuh. Dalam kehidupan seharihari,kita mengenal otot sebagai daging. Otot merupakan jaringan yang terdiri
dari sel-sel otot. Otot mampu menggerakan tulang di karenakan mempunyai
kemampuan berkotraksi.
Otot manusia terdiri atas tiga, yaitu :
A. Otot polos
Otot polos merupakan prnyusun organ- organ bagian dalam, misalnya
saluran pencernaan dan saluran pernafasan. Kontraksi otot polos tidak dapat
di kendalikan secara sadar tidak akan dapat menentukan kapan usus harus
berkontraksi dan kapan harus berhenti. berbentuk gelondong, ujungnya
meruncing, berinti satu terletak ditengah sel, bekerja lambat dan teratur, otot
polos bekerja di luar kesadaran manusia. Otot polos terdapat pada dinding
usus, pembuluh darah, saluran kelamin, dinding rahim, dan saluran ekskresi.

(Otot Polos)
B. Otot lurik
Otot lurik melekat pada rangka sehingga disebut otot rangka. Gerakannya
dipengaruhi oleh saraf sadar, batasan sel-selnya tidak jelas, berbentuk
silindris, memiliki banyak inti di tepi sel, dan terdapat bagian terang gelap
(lurik) karena adanya protein otot (aktin dan meiosin). Otot rangka
menempel pada tulang dengan perantaraan urat (tendon). Jika tendon
melekat pada tulang yang bergerak disebut insersi, sedangkan jika melekat
pada tulang yang tidak dapat bergerak disebut origo. Otot lurik mampu
menggerakan tulang karena dapat berkontraksi (memendek) dan memanjang
(relaksasi).

(Otot Lurik/ Rangka)


C. Otot jantung
Otot jantung terletak di jantung. Berbentuk silindris yang bercabang-cabang dan
memiliki inti di tengah serabut. Gerakan otot jantung dipengaruhi oleh saraf
tidak sadar (otonom). Otot ini secara khusus hanya membentuk organ jantung.

(Otot Jantung)
KERJA OTOT
Otot bekerja karena memiliki kemampuan untuk mengkerut (kontraksi)
dan mengembang kembali (relaksasi). Otot akan berkontraksi bila ada rangsang
yang mengenai sel otot tersebut. Kerja otot dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:
1. Otot antagonis.
Otot antagonis bekerja secara berlawanan. Contohnya antara lain:
a. Gerakan otot ekstensor (meluruskan) pada otot bisep dan gerakan otot
fleksor (membengkokkan) pada otot trisep.
b. Gerakan otot abduktor (menjauhi badan) dan otot adduktor (mendekati
badan) pada gerakan tangan kesamping badan
c. Gerakan

otot

supinator

(menengadahkan)

dan

otot

pronator

(menelungkup) pada gerakan tangan menelungkup dan menengadah

d. Gerakan otot depressor (menurunkan) dan otot elevator (menaikkan)


pada gerakan mengangkat bahu ke atas
2. Otot sinergis.
Otot sinergis bekerja secara bersama-sama (mengerut dan berkontraksi).
Contohnya otot leher pada waktu memutar kepala.
8. Alokasi Waktu

: 30 Menit

9. Metode

: Diskusi Kelompok Kecil

10. Kegiatan Pembelajaran :


1. Kegiatan pendahuluan (5 menit)
a. Apersepsi
Guru memberikan pertanyaan pada siswa : Tahukah kalian apa itu ciri- ciri
dari makhluk hidup ?
b. Motivasi
Guru memotivasi kepada siswa dengan mengajak siswa untuk berdiri dan
melakukan senam jari.
c. Tujuan Pembelajaran Pengelolaan Kelas
Guru menyampaikan tujuan yang ingin dicapai.
2. Kegiatan Inti ( 15 menit )

Eksplorasi
Guru menyampaikan materi secukupnya atau siswa di suruh membaca
buku atau modul dengan waktu secukupnya.
Guru membentuk kelompok 2 atau 3 orang secara heterogen.
Guru memberikan LDS berupa paragraf yang kalimatnya belum lengkap

Elaborasi
Siswa berdiskusi melengkapi kalimat dengan kunci jawaban yang
tersedia.
Siswa berdiskusi secara berkelompok (bekerjasama) saling menghargai
pendapat siswa
Setiap wakil kelompok membaca paragraf yang telah di isi.
Setelah jawaban benar yang salah diperbaiki, tiap peserta disuruh
membaca berulang-ulang sampai mengerti atau hapal.

Konfirmasi
Guru memberi penguatan (menjelaskan materi yang belum dikuasai oleh
semua siswa)
Guru mengecek pemahaman dengan memberikan pertanyaan secara

lisan.
3. Kegiatan Penutup ( 5 menit )

Guru bersama siswa merangkum materi pelajaran yang telah di pelajari.

Guru memberikan kuis atau tes individu (tes formatif)

Guru memberi tugas untuk dipelajari di rumah.

11. Instrumen Penilaian (Terlampir)

Bondowoso, 11 April 2015


Mengetahui
Kepala SMA NEGERI GRUJUGAN

Guru Mata Pelajaran

Drs. BAMBANG SUBIANTORO.

MUHAMMAD EFENDI, S.Pd.

NIP 1962301 198703 1 015

NIM 120210103109

Lampiran 1
1.

PENILAIAN KOGNITIF

No Nama
Siswa

Aspek Penilaian
Keterampilan

Analisis

Menjawab

Data

LKS

Skor
Evaluasi

Ujian

Praktikum
1

2
3
4
5
Keterangan :
1. Skor 1 = Kurang lengkap/kurang terampil dalam menjawab/kurang tepat
menganalisis hasil praktikum/kurang mengerjakan LKS/kurang melakukan
evaluasi/kurang mengikuti ujian.
2. Skor 1 = Kurang lengkap/kurang terampil dalam menjawab/kurang tepat
menganalisis hasil praktikum/kurang mengerjakan LKS/kurang melakukan
evaluasi/ mengikuti ujian.
3. Skor 1 = Lengkap/ terampil dalam menjawab/ tepat menganalisis hasil
praktikum/ mengerjakan LKS/ melakukan evaluasi/ mengikuti ujian.
Jumlah Skor maksimum = 10
Nilai yang dicapai = Jumlah skor yang dicapai / Jumlah skor maksimu X
100
Kriteria nilai :
A = 90-100
B = 70-80
C = 50-60
D = >50
Lampiran 2

Nilai

2.

PENILAIAN PSIKOMOTOR

NO Nama Aspek yang dinilai


Keterampilan Keterampilan

Skor
Aspek

Ketepatan
Waktu

berdiskusi

berkomunikasi

unjuk

kerja
1 2

3 1

Partisipasi

1
2
3
4
5
Aspek yang dapat disesuaikan
1. Skor 1 = Kurang lengkap/Kurang ada kerja sama/Kurang tepat waktu/Kurang
berpartisipasi/ Kurang melakukan unjuk kerja.
2. Skor 2 = Kurang lengkap/Kurang ada kerja sama/Kurang tepat waktu/Kurang
berpartisipasi/ Kurang melakukan unjuk kerja.
3. Skor 3 = lengkap/ ada kerja sama baik/ tepat waktu/ berpartisipasi/ melakukan unjuk
kerja.
Jumlah skor maksimum = 10
Jumlah Skor maksimum = 10
Nilai yang dicapai = Jumlah skor yang dicapai / Jumlah skor maksimu X
100
Kriteria nilai :
A = 90-100
B = 70-80
C = 50-60
D = >50

Lampiran 3
3.
No

INTRUMEN PENILAIAN SIKAP


Nama

Kerjasama Kejujuran Disiplin Kepedulian Kemauan Tanggung Skor


Jawab

Nilai

2
3
4
5
6
Dst
Ketentuan
1. Skor 1 = Jika siswa sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang
tertera dalam indikator.
2. Skor 2 = Jika siswa kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indikator.
3. Skor 3 = Jika siswa mulai konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indicator.
4. Skor 4 = Jika siswa konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera dalam
indicator.
5. Skor 5 = Jika siswa selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera
dalam indicator.
Format Penilaian
Nilai = Jumlah Skor / 30 x 100

Lampiran 4
4.

INSTRUMEN PENILAIAN DISKUSI


Hasil Penilaian Diskusi
Topik

Tanggal :
No

Nama
Siswa

Bertanya

Menyampaik

Mempertahankan Menghargai

Jumlah Nilai

an Pendapat

Argumentasi

Skor

Pendapat

Orang lain
1
2 3

1
2
3
4
5
6
Dst
Jumlah Siswa :.Orang
Rubrik
Menyampaikan Pendapat
1 = Kurang sesuai masalah
2 = Sesuai masalah tapi belum benar
3 = Sesuai dengan masalah dan benar
Menyampaikan Pendapat
1 = Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2 = Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar, tetapi Kurang sempurna
3 = Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung oleh referensi
Mempertahankan Argumentasi
1 = Kurang dapat mempertahankan Argumentasi
2 = Mampu mempertahankan argument tetapi kurang tepat
3 = Mampu mempertahankan argumentasi, alasan benar tetapi Kurang didukung
referensi
4 = Mampu mempertahankan argumentasi, alasan dan didukung referensi
Menghargai Pendapat Orang Lain
1 = Kurang dapat menghargai pendapat orang lain
2 = Mampu menghargai pendapat orang lain, tetapi kurang benar
3 = Mampu menghargai pendapat orang lain, alasan benar tetapi Kurang di dukung
referensi
4 = Mampu menghargai pendapat orang lain, alasan benar tetapi dan di dukung referensi

Lampiran 5
2. INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA PRESENTASI KELOMPOK

NO

Kompetensi Inti

Kompetensi Dasar

Indicator

Aspek Penilaian

Tanggal Penilaian

Nama
Siswa

Kinerja Presentasi kelompok


Aktif
Kerja
Tanggung
Sama

1
2

Jawab

Jumlah
Partisipatif

Isi

Skor

Nilai

3
4
5
Rubrik Penilaian :
Aspek yang dinilai dapat disesuaikan dengan skor sebagai berikut:
1. Skor 0 = Kurang aktif, Kurang bekerja sama, Kurang bertanggng jawab, Kurang
berpartisipatif, dan isi Power point Kurang baik.
2. Skor 1 = Kurang aktif, Kurang bekerja sama, Kurang bertanggng jawab, Kurang
3. Skor 2 =

berpartisipatif, dan isi Power point Kurang baik.


Cukup aktif, Cukup bekerja sama, Cukup bertanggng jawab, Cukup

4. Skor 3 =

berpartisipatif, dan isi Power point Cukup baik.


aktif, bekerja sama, bertanggng jawab, berpartisipatif, dan isi Power
point baik.

Jumlah Skor maksimum = 10


Nilai yang dicapai = Jumlah skor yang dicapai / Jumlah skor maksimu X 100
Kriteria nilai :
A = 90-100
B = 70-80
C = 50-60
D = >50
Lampiran 6
Lembar Diskusi Siswa (LDS)
Nama Kelompok :
................................................
1) ..........................................
2) ..........................................
3) ..........................................
4) ..........................................
5) ..........................................
Lengkapilah Titik- titik dibawah Ini Dengan Baik dan Benar !
Secara garis besar, tulang penyusun rangka tubuh terbagi menjadi tiga bagian,
yaitu(1), ..
dan

tulang

tengkorak

merupakan

tulang

pembentuk

kepala,

tulang

tengkorak

tersusun

atas

(2)

,
,
...,,
..,
,..,
dan .
tulang anggota badan tersusun oleh tulang belakang, tulang dada tulang rusuk dan
gelang panggul. masing- masing tulang tersebut membentuk satu kesatuan. Tulang
anggota badan berfungsi untuk melindungi organ- organ dalam lunak, seperti (3)
.,.. dan. tulang rusuk manusia teriri
atas 24 buah atau 12 pasang. tulang rusuk manusia berfungsi sebagai (4)
. seperti jantung dan paru- paru. Tulang anggota
gerak pada manusia terdiri atas tulang bagian atas (tangan) dan tulang anggota gerak
bagian bawan (kaki). tulang anggota badan bagian atas atau tangan terbentuk dari (5)
..,

dan

adapun tulang penyusun anggota gerak bagian bawah


adalah tulang paha (femur), tulang betis (fibula), dan tulang kering (tibia). secara umum
tulang di bedakan menjadi tulang keras dan tulang rawan. Tulang keras tersusun atas
campuran antara (6).. dan.. sedangkan tulang
rawan tersusun dari sel- sel tulang rawan yang bersifat kenyal dan lentur. Berdasarkan
bentulnya, tulang penyusun tubuh dapat di bedakan menjadi (7) .. jenis, yaitu
......,

..,

.dan.. Hubungan antara tulang yang


satu dengan yang lain di sebut (8) Tulang- tulang pada
persendian diikaat oleh suatu bahan yang kuat dan lentur yang disebut (9)
.... Berdasarkan sifat geraknya, sendi di bedakan
menjadi

(10)

..dan.
gerak

adalah

sendi
(11)

. Sendi mati adalah hubungan antar tulang yang tidak dapat di gerakan, contohnya

pada (12) .. Sedangklan sendi kaku adalah hubungan antar


tulang yang memungkinkan terjadinya gerakan tulang secara terbatas, contohnya pada
tulang pergelangan tangan. tulsng merupakan bagian penting untuk pergerakan, namun
tulang tidak dapat bergerak sendiri. oleh karena itu tulang disebut alat gerak pasif.
Bagian tubuh yang dapat melakukan pergerakan adalah otot. Secara garis besar otot
dapat di bedakan menjadi(13) , ..
dan. Jika di lihat menggunakan mikroskop otot lurik akan
Nampak terdapat bagian gelap dan terang (lurik). Otot lurik merupakan otot yang
berfungsi dalam (14) Otot polos merupakan
penyusun organ tubuh bagian dalam, misalnya saluran pencernaan dan pernafasan.
Kontraksi otot polos tidak dapat di kendalikan secara sadar sehingga (15)

otot polos bekerja di luar kesadaran


manusia.

Tes Formatif
Berilah Tanda Silang (X) Pada Jawaban Yang Kamu Anggap Benar !
4. Antara tulang yang satu dengan tulang yang lainnya dihubungkan oleh ...(C1)
A. Otot
B. Rangka
C. Kolagen
D. Sendi
5. Fungsi tulang bagi tubuh kita antara lain ...(C2)
a. Memberi bentuk tubuh
b. Tempat peredaran darah
c. Membentuk otot
d. Tempat melekatnya organ dalam
6. Contoh organ tubuh yang tersusun dari tulang rawan adalah ...(C2)

a. Hidung dan daun telinga


b. Mulut dan hidung
c. Pipi dan mulut
d. Daun telinga dan pipi
7. Tulang keras tersusun dari ...(C2)
a. Kalsium dan ligamen
b. Kalsium dan sendi
c. Ligamen dan kolagen
d. Kolagen dan kalsium
8. Berikut ini adalah bentuk- bentuk tulang yaitu :
i. Tulang paha

4) Tulang betis

ii. Tulang telapak kaki

5) Tulang lengan

iii. Tulang dada

6) Tulang telapak tangan

Yang termasuk tulang pipa di tunjukan oleh nomor ....(C2)


A. 1, 4, dan 5
B. 1, 2, dan 3
C. 4, 5, dan 6
D. 1, 5, dan 2
9. Perhatikan gambar tulang tengkorak di bawah ini !

8
4

Tulang pipi, tulang pelipis, dan tulang baji di tunjukan oleh nomor ...(C1)
A. 3, 9, dan 1
B. 6, 7, dan 3

C. 3, 6, dan 7
D. 3, 7, dan 6
10. Perhatikan gambar berikut !

1
2

Tulang rusuk palsu dan tulang dada di tunjukan oleh nomor (C1)
A. 1 dan 2
B. 4 dan 6
C. 5 dan 6
D. 1 dan 5

11. Perhatikan gambar struktur tulang berikut ini !

Bagian yang di tunjuk oleh X dan Y adalah ...(C1)


A. Tulang spongiosa dan tulang padat
B. Tulang padat dan tulang rawan
C. Tulang rawan dan rongga medula
D. Sumsum merah dan tulang rawan
12. Tulang- tulang berikut yang merupakan pembentukan rangka aksial adalah ...
(C2)
a. Tulang belakang, tulang lengan, tulang dada, dan tulang panggul
b. Tulang tengkorak, tulang belakang, tulang dada, dan tulang rusuk
c. Tulang belakang, tulang lengan, tulang rusuk, dan tulang pinggul
d. Tulang tengkorak, tulang lengan, tulang belakang, dan tulang rusuk
13. Yang termasuk ciri- ciri otot saat berkontraksi adalah ...(C2)
a. Mengeras dan memendek
b. Mengecil dan memendek
c. Mengeras dan memanjang
d. Mengecil dan memanjang

KUNCI JAWABAN LDS:


1.

Tulang Tengkorak, Tulang Anggota Badan Dan Tulang Anggota Gerak

2.

Tulang Pipi, T. Mata, T. Dahi, T. Pelipis, T. Rahang, T. Hidung, T. Ubun-Ubun, T.

Baji
3.

Jantung, Paru-Paru & Ginjal

4.

Pelindung Organ Dalam

5.

Humerus, Radius & Ulna

6.

Kalsium & Kolagen

7.

4( T. Pipa, T. Pendek, T.Pipih, & T. Tidak Beraturan)

8.

Sendi

9.

Otot

10.

Sendi Ma ti, Sendi Gerak, & Sendi Kaku

11.

Sendi Yang Pergerakannya Bebas

12.

Sendi Antar Tulang Penyusun Tengkorak

13.

Otot Lurik, O. Polos, O. Jantung

14.

Menggerakan Tulang

15.

Tidak Dapat Menentukan Kapan Usus Halus Berkontraksi Dan Berhenti

KUNCI JAWABAN PILIHAN GANDA


No

Indikator

Jenis

Bentuk

Kunci

Skor

Penilaian

Instrumen

Jawaban

Penilaian (No
1.

Membandingkan
organ

macam Diskusi

penyusun

gerak pada manusia

sistem Ulangan

soal)
LDS,

LDS:

Jumlah

Pilihan Ganda

Terlampir

Soal

Pilihan

Jawaba

Ganda:

n Betul

1.

= Skor

2.

Total

2.

3.

Nilai

4.

Akhir =

5.

Skor

6.

Total X

7.

10

8.

9.

10.

Membedakan fungsi otot,


dan

sendi

sebagai

penyusun rangka tubuh.

2. Tugas Mandiri (diluar jam pelajaran)


No. Standar

Indikator

Kompetensi
1

Tugas Mandiri

Tugas Mandiri

Terstruktur

Tidak

Memahami

Membandingkan

Buku Paket hal.

Terstruktur
Mencari dan

berbagai sistem

macam organ penyusun

29, kegiatan 2.1

mendata

dalam

sistem gerak pada

penyebab

kehidupan

manusia

kelainan-

manusia

kelainan atau
penyakit pada
tulang manusia,
browsing di
internet atau

observasi ke
puskesmas
terdekat.
Membedakan fungsi
otot, dan sendi sebagai
penyusun rangka tubuh

Anda mungkin juga menyukai