Anda di halaman 1dari 18

175

PASAL TIGA BELAS


PASAL 12 TELAH MENJELASKAN LATAR belakang penganiayaan yang dialami gereja.
Dalam kegeramannya iblis ingin membinasakan orang-orang kudus. Pasal 13 menerangkan
bagaimana cara iblis melakukan hal itu.
1 Lalu aku melihat seekor binatang keluar dari dalam laut, bertanduk sepuluh dan berkepala
tujuh; di atas tanduk-tanduknya terdapat sepuluh mahkota dan pada kepalanya tertulis namanama hujat.
seekor binatang keluar dari dlam laut: bandingkan dengan Dan 7:3 dan seterusnya, Why
11:7; 17:8. Seperti Nabi Daniel, Yohanes melihat binatang yang keluar dari dalam laut. Dalam
pandangan dunia yang berlaku pada zaman itu, laut dilihat sebagai jurang yang gelap, tempat
asal kuasa-kuasa gelap. Laut dianggap berbahaya, karena di dalam laut yang dalam maut
mengintai. Dalamnya laut yang gelap disamakan dengan jurang maut, hingga dapat dikatakan
bahwa binatang ini keluar dari jurang maut (11:7). Itu sebabnya mengapa Wahyu mengatakan
bahwa dalam dunia baru, laut, sebagai sumber kejahatan, tidak akan ada lagi (21:1); tetapi bukan
karena laut merupakan salah satu bagian dari ciptaan yang kurang baik. Tempat dari mana
binatang ini berasallangsung menyatakan sifatnya.
bertanduk sepuluh: sama seperti naga (bandingkan dengan 12:3). Maksud yang
terkandung dalam kesepuluh tanduk ini diterangkan dalam 17:12 dan seterusnya.
berkepala tujuh: sama seperti naga (bandingkan dengan 12:3). Angka tujuh adalah angka
ilahi (bandingkankan dengan 1:4). Naga dan binatang ingin

176-------------------------------------------------------------------------------/AKU DATANG SEGERA


menjadi seperti Allah. Maksud dari ketujuh kepala ini diterangkan dalam 17:9 dan seterusnya.
sepuluh mahkota: dalam hal ini binatang berbeda dengan naga yang mempunyai tujuh
mahkota di atas ketujuh kepalanya. Si naga adalah kepala binatang ini; ia merencanakan dan
binatang melaksanakannya. Binatang ini menyerupai naga. Barang siapa telah melihat binatang
ini, ia telah melihat naga (bandingkan dengan Yohanes 14:9 dst).
pada kepalanya tertulis nama-nama hujat: asal, sifat dan tujuannya dapat dilihat secara
langsung. Binatang ini tidak menyembunyikan maksudnya. Ia adalah anak naga dan melakukan
kehendak induknya. Program kerja telah tertulis di atas kepalanya. Hujat berarti ia
menyamakandirinya dengan Allah (bandingkan dengan Mat 26:64-65; Yoh 10:33).
2 Binatang yang kulihat itu serupa dengan macan tuntuk, dan kakinya seperti kaki beruang dan
mulutnya seperti mulut singa. Dan naga itu memberikan kepadanya kekuatannya, dan takhtanya
dan kekuasaannya yang besar.
serupa dengan macan tutul: binatang baus bertubuh besar, yang mampu berlari cepat
sekali dan yang sangat pintar menyerang mangsanya dengan diam-diam. Warna bulunya yang
bertotol-totol menyebabkan ia sulit ditemukan. Dia merupakan bahaya yang tersembunyi.
kakinya seperti kaki beruang: beruang coklat adalah binatang buas yang besar dan kuat,
yang mampu membunuh lembu yang besar dengan satu pukulan kakinya.
mulutnya seperti mulut singa: binatang buas yang besar, panjangnya 3.5 m (termasuk
ekor), berat badannya mencapai 250 kilo. Mulut sinag sangat kuat.
Dengan demikian, binatang yang keluar dari dalam maut mempunyai ciri-ciri tiga
binatang buas yang paling kuat dan paling ditakuti.mustahil menantang dan mengalahkan
binatang ini atau melarikan diri dari kejarannya.
naga itu memberikan kekuatannya kepadanya: naga dan binatang sebenarnya adalah satu,
seperti Allah Bapa dan Anak-Nya, Yesus Kristus, adalah satu (bandingkan dengan Yoh 10:30).
Seperti Bapa telah memberikan segala kekuasaan di surge dan di bumi kepada Anak-Nya
(bandingkan dengan Mat 28:18), demikian pula naga memberikan kekuasaannya kepada
anaknya.
takhtanya: disamping takhta Allah (1:4) juga ada takhta iblis (2:13). Seperti Anak Domba
telah didudukkan di atas takhta Allah (5:7; 22:1), demikian pula binatang didudukkan di atas
takhta iblis.
kekuasaannya yang besar: kepada binatang diberikan kekuasaan untuk bertindak, artinya
kekuasaan eksekutif. Binatang tidak melakukan kehen-

Pasal Tiga Belas/-------------------------------------------------------------------------------------------177


daknya sendiri, tetapi melakukan kehendak naga yang telah mengutusnya (bdk dengan Yoh
6:38).
Binatang ini mengingatkan pada keempat binatang dalam penglihatan Daniel, yang juga
keluar dari dalam laut (Dan 7:3 dan seterusnya).
Wahyu 13
1 Seekor binatang keluar dari dalam laut
2 serupa dengan macan tutul

3
6

2 kakinya seperti kaki beruang


2 mulutnya seperti mulut singa

5
4

1 bertanduk 10

7
6

2 naga itu memberikan kekuatan yang besar


kepadanya, dan takhta serta kekuasaan
yang besar
5 mulut, yang penuh kesombongan dan hujat 8
5 kuasa 42 bulan lamanya

2
5

5 untuk berperang

2
1

Daniel 7
Empat binatang besar naik dari dalam laut
(binatang ketiga) rupanya seperti macan
tutul
(binatang kedua) rupanya seperti beruang
(binatang pertama) rupanya seperti seekor
singa
(binatang keempat) bertanduk 10
(binatang ketiga) kepadanya diberikan
kekuasaan

(binatang keempat) dan pada tanduk itu


tampak ada mulut yang menyombong
mereka akan diserahkan ke dalam
tangannya selama satu masa dan dua masa
dan setengah masa
tanduk itu berperang melawan orangorang kudus dan mengalahkan mereka

7 berperang melawan orang-orang kudus dan


untuk mengalahkan mereka
Dapat disimpulkan, binatan yang dilihat oleh Yohanes tidak sama dengan salah satu dari empat
binatang dilihat Daniel. Namun jelas kedua penglihatan itu berhubungan.
Dalam penglihatan Daniel, keempat binatang itu melambangkan empat kerajaa,
sedangkan kesepuluh tanduk pada binatang keempat menandai sepuluh raja (Dan 7:17 dst).
Daniel menggambarkan peperangan kerajaan Yang Mahatinggi melawan iblis sebagai
peperangan kerajaan dan raja-raja bumi, umpamanya raja-raja orang Media dan Persia (Dan
8:20). Dalam Perjanjian Lama, Israel disebut sebagai bangsa Perjanjian Allah dan merupakan
suatu kerajaan teokratis yang hidup di tanah perjanjian, Kanaan. Hal itu menggambarkan
kehidupan gereja Perjanjian Baru sebagai suatu kerajaan di bawah pemerintahan Raja Yesus
Kristus (bdk 1 Ptr 2:9). Tetapi bentuk gereja sebagai bangsa perjanjian Allah bukan suatu bangsa
tertentu yang hidup di suatu negeri yang khusus, melainkan bangsa yang terpilih dari

178-------------------------------------------------------------------------------/AKU DATANG SEGERA


segala suku dan derah dan bahasa dan bangsa, dan yang hidup tersebar di seluruh dunia. Artinya
musuh-musuh gereja pun bukan bangsa-bangsa atauraja-raja tertentu seperti pada zaman
Perjanjian Lama. Musuh gereja ialah iblis dengan malaikat-malaikatnya, raja kerajaan gelap,
yang ingin memusnahkan gereja.
Perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah,
melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan rohroh jahat di udara (Ef 6:12).

Dalam penglihatan Daiel sudah nyata bahwa di belakang kerajaan dan raja-raja itu
terdapat kuasa-kuasa rohani (Dan10:13,20). Wahyu mencampuradukkan ciri-ciri keempat
binatang dari Daniel, karena Wahyu memang tidak bermaksud untuk menunjuk kepada suatu
kerajaan tertentu dalam sejarah bangsa-bangsa dunia, melainkan memperlihatkan dalang dari
permusuhan yang dialami gereja di dunia,yaitu iblis yang menguasai dunia dan menyerang
gereja.
3 Maka tampaklah kepadaku satu dari kepala-kepalanya seperti kena luka yang membahayakan
hidupnya tetapi luka yang membahayakan hidupnya itu sembuh. Seluruh dunia heran, lalu
mengikut binatang itu.
seperti kena luka yang membahayakan hidupnya: hidup binatang tersebut berada dalam
bahaya. Anak iblis itu seperti akan mati.

Materai dari Ur, dengan binatang dengan 7 kepala; satu kepala sudah dapat luka mati
tetapi luka yang membahayakan hidupnya itu sembuh: tetapi seperti Yesus, yang mati lalu
bangkit, binatang ini juga sembuh dari lukanya yang mematikan. Peristiwa ini meniru kematian
dan kebangkitan Anak Domba.
Seluruh dunia heran, lalu mengikut binatang itu: binatang itu seperti akan mati (tidak ada
harapan untuk sembuh), namun lihatlah, ia hidup. Rupanya ia menang atas ancaman kematian,
dan memegang kunci kerajaan maut (bandingkan dengan 1:18). Oleh karena itu, binatang ini

diterima sebagai juru selamat. Mereka mengikutinya, karena mereka menganggap ia juga
sanggup

Pasal Tiga Belas/-------------------------------------------------------------------------------------------179

menghapuskan kematian mereka dan memberi mereka kehidupan sejati. Ini mirip dengan orang
Yahudi ramai-ramai mengikut Yesus, sewaktu mereka melihat tanda-tanda yang dibuat-Nya:
lihatlah, seluruh dunia dating mengikuti Dia (Yoh 12:19b),
4 Dan mereka menyembah naga itu, karena ia memberikan kekuasaan kepada binatang itu. Dan
mereka menyembah binatang itu samabil berkata: Siapakah yang sama seperti binatang ini?
Dan siapakah yang dapat berperang melawan dia?
mereka menyembah naga: binatang datang dengan nama naga, dan penyembuhan itu
membuktikan kuasa besar yang diberikan kepadanya. Kuasa yang membangkitkan adalah kuasa
naga. Naga sebagai bapa binatang dianggap oleh orang dunia sebagai dia yang patut diberi
hormat, seperti Allah Bapa dimuliakan dalam Anak-Nya. Mereka percaya bahwa siapa yang
menerima binatang tersebut dan percaya kepada ia yang mengutusnya, akan menerima hidup
yang kekal (bandingkan dengan Yoh 5:23-24).
Aku datang dalam nama Bapa-Ku dan kamu tidak menerima Aku, jikalau orang lain datang atas
namanya sendiri, kamu akan menerima dia (Yoh 5:43).

Siapakah yang sama seperti binatang ini?: hormat ini hanya patut diberikan kepada
TUHAN. Oleh karena itu, pujian ini sebenarnya menghujat Allah yang Mahatinggi.
Siapakah yang seperti Engkau, di antara para allah, ya Tuhan (Kel 15:11a; bdk Mzm
89:6;113:5).

5 Dan kepada binatang itu diberikan mulut, yang penuh kesombongan dan hujat; kepadanya
diberikan juga kuasa untuk melakukannya empat puluh dua bulan lamanya.
diberikan: dari dirinya sendiri binatang tidak dapat berbuat apa-apa (bandingkan dengan
Yoh 5:30). Kata-kata yang diucapkannya, adalah kata-kata bapanya.
Aku tidak berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri, tetapi Aku berbicara tentang hal-hal,
sebagaimana diajarkan Bapa kepada-Ku (Yoh 8:28b)

Mulut, yang penuh kesombongna dan hujat: ia berlaku seakan-akan ia adalah Allah
sehingga dunia mengikutinya. Tetapi semua yang keluar dari mulutnya adalah hujatan kepada
Allah yang hidup.
Yaitu lawan yang meninggikan diri di atas segala yang disebut atau yang disembah sebagai
Allah. Bahkan ia duduk di Bait Allah dan mau menyatakan diri sebagai Allah (2 Tes 2:4).

180-------------------------------------------------------------------------------/AKU DATANG SEGERA


kuasa untuk melakukannya: teks dari terjemahan-terjemahan ini hanya didukung oleh , ,
A, C dan N. Dalam N dapat kita baca: kuasa untuk melakukan apa saja yang dia mau. Dalam , ,
dan ada kata perang. Berdasarkan peta turunan salinan naskah (bandingkan dengan Introduksi,
bagian Naskah), salinan yang terakhir ini harus dianggap sebagai yang paling kuat, sehingga
saya menerjemahkannya sebagai: kuasa untuk berperang, yaitu melawan orang-orang kudus
(ayat 7).
Empat puluh dua bulan: bandingkan dengan 11:2, dimana di situ jangka waktunya
menunjukkan masa kesabaran TUHAN terhadap bangsa Yahudi, yang berakhir dengan
pembongkaran kota Yerusalem dan Bait Allah. Seperti binatang berusaha membungkam jemaat
yang masih muda dengan memerangi saksi-saksi kebangkitan Yesus (11:7; air sebesar sungai
yang disemburkan ular untuk menghanyutkan perempuan itu, 12:15), demikian pula binatang
sebagai pelaksana naga memerangi keturunan yang lain dari perempuan itu (12:16). Perang itu
berlangsung sepanjang waktu, dari saat kenaikan Yesus ke Surga sampai kedatangan-Nya
kembali.
6 Lalu ia membuka mulutnya untuk menghujat Allah, menghujat nama-Nya dan kemah
kediaman-Nya dan semua mereka yang diam di surga.
kemah kediaman-Nya: meningatkan kita pada Kemah Suci di padang gurun, yang
merupakan tanda kehadiran TUHAN di tengah-tengah bangsa-Nya. Dia menyertai dan
melindungi bangsa-Nya (Bandingkan dengan 21:3).
dan semua mereka: dalam banyak salinan, tidak terdapat kata sambung, dan hanya
didukung oleh dan (bandingkan dengan Introduksi, bagian Naskah). Sebenarnya tidak ada kata
sambung, sehingga dapat diterjemahkan sebagai kemah-Nya, (yaitu) mereka yang diam di surga.
diam: kata Yunani yang dipakai di sini berarti berdiam dalam kemah. Istilah itu
menggambarkan bangsa Tuhanyang menvari perlindungan pada TUHAN.
Biarlah aku menumpang di dalam kemah-Mu untuk selama-lamanya, biarlah aku berlindung
dalam naungan sayap-Mu! (Mzm 61:5)

diam di surga: seluruh bumi mengikut binatang dan menyembah naga. Sebagai pengikut
binatang, mereka adalah seteru salib Kristus. Tetapi orang yang mengikut Anak Domba mengaku
bahwa pertolongan kepada mereka adalah dari takhta Allah dan takhta Anak Domba yang di
surga.
Karena kewargaan kita adalah di dalam surga, dan dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus
Kristus sebagai Juruselamat (Fil 3:20).

Pasal Tiga Belas/-------------------------------------------------------------------------------------------181

7 Dan ia diperkenankan untuk berperang melawan orang-orang kudus dan untuk mengalahkan
mereka; dan kepadanya diberikan kuasa atas setiap suku dan umat dan bahasa dan bangsa.
ia diperkenankan: bandingkan dengan ayat 5. Binatang ini seperti wayang; dalangnya
adalah iblis.
berperang melawan orang-orang kudus dan untuk mengalahkan mereka: bandingkan
dengan 11:7. Dalam penganiayaan yang dilakukan orang Yahudi, dan kemudian juga oleh orang
Roma dan oleh pihak-pihak lain sampai pada hari ini, banyak orang Kristen menjadi korban. Dan
setiap hal ini terjadi, mereka mempunyai alas an untuk mengolok-olok nama TUHAN dan
mencela Allah yang hidup. Penglihatan yang menjelaskan latar belakang kekalahan orang-orang
kudus ini justru dimaksudkan untuk menguatkan mereka yang percaya supaya setia sampai mati.
Dengan demikian mereka akan memperoleh mahkota kehidupan. Seperti dua saksi yang
dibangkitkan dan dimuliakan, demikian pula setiap orang yang namanya tertulis dalam Kitab
Kehidupan (ayat 8) akan menerima keselamatan.
Hendaklah engkau setia sampai mati, dan Aku akan mengaruniakan kepadamu mahkota
kehidupan (2:10b; bdk 11:11;13;14:1 dst)

kuasa atas setiap suku dan umat dan bahasa dan bangsa: segala kuasa diberikan kepada
Yesus, dan itu kembali ditiru oleh iblis. Dalam kitab Wahyu, istilah ini biasa dipakai untuk
menggambarkan luasnya cakupan bangsa pilihan Tuhan (5:9; 7:9; 14:6). Tetapi kuasa iblis pun
ternyata sama luasnya. Tidak ada daerah atau bangsa yang berada di luar wilayah kekuasaanya,
sehingga tidak ada tempat untuk mengungsi:
Yesus mendekati mereka dan berkata Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di surga dan di
bumi (Mat 28:18).

8 Dan semua orang yang diam di atas bumi kan menyembahnya, yaitu setiap orang yang
namanya tidak tertulis sejak dunia dijadikan di dalam kitab kehidupan dari Anak Domaba, yang
telah disembelih.
semua orang yang diam di atas bumi kan menyembahnya: setiap orang harus memilih
untuk mengikut juru selamat yang palsu atau Juru Selamat yang benar. Tidak ada kemungkinan
ketiga.
orang yang namanya tidak tertulis sejak dunia dijadikan: pendaftaran warga kerajaan
surga sudah lama ditetapkan. Dalam Perjanjian Lama sudah beberapa kali kita dengar tentang
kitab itu, yang mendaftarkan siapa-siapa yang menjadi anggota bangsa TUHAN.
Tetapi sekarang, kiranya Engkau mengampuni dosa mereka itu dan jika tidak, hapuskanlah
kiranya namaku dari dalam kitab yang telah Kau tulis (Kel 32:32; bdk Mzm 69:28).

182-------------------------------------------------------------------------------/AKU DATANG SEGERA


Rasul-rasul menyambung perkataan itu dengan memberi keterangan tambahan mengenai
pemilihN TUHAN. Mereka mengatakan bahwa pemilihan itu berdasarkan pekerjaan Yesus
Kristus:
Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak
bercacat di hadapan-Nya. Dalam kasih Ia telah menentukan kita dan semula oleh Yesus Kristus
untuk menjadi anak-anak-Nya, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya (Ef 1:4-5; bdk Rm 8:30).
Jelaslah sekarang bahwa orang-orang yang didaftarkan dalam kitab kehidupan tidak hanya terdiri

dari keturunan bangsa Yahudi, tetapi semua keturunan Abraham yang dengan iman menerima
Yesus sebagai Anak Domba keselamatan. Tentu hal ini terasa pahit bagi orang Yahudi yang
menganggap dirinya bangsa TUHAN, padahal mereka sebenarnya dikuasai oleh binatang naga,
sehingga dapat disebut jemaat iblis (2:9; 3:9). Tidak heran bila orang percaya menimbulkan
kemarahan pada pihak orang Yahudi, diejek oleh dunia, dan dibenci oleh iblis. Tetapi mustahil
iblis menggagalkannya, seperti yang diakui oleh Gereja pada zaman Reformasi:
keputusan-Nya tidak dapat diubah, janji-Nya tidak dapat diingkari, dan panggilan menurut
rencana-Nya tidak dapat dicabut; begitu pula jasa , doa syafaat, dan pemeliharaan Kristus tidak
mungkin ditiadakan dan juga pemeteraian dengan Roh Kudus tidak dapat digagalkan atau
dimusnahkan. (FAD V,8; bdk1,11).

Kitab kehidupan dari Anak Domba, yang telah disembelih: binatang yang hamper mati
dan kemudian sembuh adalah tiruan dari Yesus Kristus, Anak Domba Paskah kita. Kematian-Nya
telah memberikan kehidupan bagi semua orang yang namanya tertulis dalam gulungan kitab
yang telah diserahkan kepada-Nya (5:7, 9).
9 Barang siapa bertelinga, hendaklah ia mendengar!
Bandingkan dengan 2:7. Dalam bentuk yang lebih panjang kalimat ini mengakhiri
ketujuh berita kepada ketujuh jemaat, bersamaan dengan janji yang diberikan kepada orang
menang. Nasihat ini mendorong para pendengar (atau pembaca) untuk merenungkan apa yang
dikatakan, supaya mereka memahami maksudnya. Dengan demikian mereka akan memperoleh
penghiburan, petunjuk atau nasihat yang terbungkus dalam ucapan rahasia itu. Disini ucapan ini
mendahului ucapan rahasia dalam ayat 10.
10 Barangsiapa ditentukan untuk ditawan, ia akan ditawan barangsiapa ditentukan untuk
dibunuh dengan pedang, ia harus dibunuh dengan pedang. Yang penting di sini ialah ketabahan
dan iman orang-orang kudus.

Pasal Tiga Belas/-------------------------------------------------------------------------------------------183


Barangsiapa ditentukan untuk ditawan, ia akan ditawan (dst): seperti nama orag-orang
kudus yang sudah tercatat sejak semula, demikian juga penghakiman ditetapkan bagi setiap
orang yang namanya tidak tertulis dalam kitab kehidupan. Ayat ini mengatakan bahwa hukuman
tetap akan menimpa mereka. Mustahil mereka akan luput dari hukuman itu. Ungkapan tersebut
sesuai dengan nubuat-nubuat Yeremia:
Dan apabila mereka bertanya kepadamu: Ke manakah kami harus pergi?, maka jawablah
mereka: Beginilah firman TUHAN: Yang ke maut! Yang ke pedang, ke pedanglah! Yang ke
kelaparan, ke kelaparanlah! dan yang ke tawanan, ke tawananlah! Aku akan mendatangkan atas
mereka empat hukuman, demikianlah firman TUHAN: pedang untuk membunuh, anjing-anjing
untuk menyeret-nyeret, burung-burung di udara dan binatang-binatang di bumi untuk memakan
dan menghabiskan. (Yer 15:2-3; bdk 43:11).

Yang penting di sini ialahi: terjemahan yang lebih tepat adalah: pada kesempatan itu
nyata: yaitu di pengadilan, waktu para pengikut binatang sedang orang-orang pilihan akan
dibebaskan (bandingkan dengan 14:12).
ketabahan dan iman orang-orang kudus: pembenaran orang pilihan berdasarkan
pemilihan sejak semula (ayat 8), tetapi pemilihan tidak hendak menjadikan manusia sembrono
atau lalai. Sebaliknya, pemilihan mengajak orang bertekun dalam kesaksian Yesus Kristus dan
teguh berpegang pada pengakuan benar. Dengan demikian mereka akan mengerjakan
keselamatan mereka. Janji Allah diberikan kepada mereka yang menang dan melakukan
pekerjaan-Nya sampai pada kesudahannya (Why 2:26). Catatan ini bermaksud mengajak ketujuh
jemaat dan gereja masa kini untuk bertahan.
Karena itu tetaplah kerjakan keselmatanmu dengan takut dan gentar (Flp 2:12b).
Marilah kita teguh berpegang pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia, yang
menjanjikannya, setia (Ibr 10:23).
Kristus setia sebagai Anak yang mengepalai rumah-Nya; dan rumah-Nya ialah kita, jika kita
sampai kepada akhirnya teguh berpegang pada kepercayaan dan pengharapan dan pengharapan
yang kita megahkan (Ibr 3:6; bdk 6:14; Mat 10:22).

Dalam menjelaskan Pasal ini, sudah beberapa kali saya mengutip nas dari Injil Yohanes
mengenai hubungan Yesus Kristus dengan Bapa-Nya di Surga. Maksud saya adalah untuk
menh=jelaskan persamaan hubungan itu dengan hubungan antara naga dan binatang yang keluar
dari dalam laut. Iblis meniru karya Tuhan dan menampakkan dirinya sebagai Allah. Binatang,
yang dimunculkan dari laut, adalah mesias palsu, yang menyesatkan dunia. Hal itu lebih nyata
lagi kalau kita membandingkan apa yang dikatakan mengenai binatang ini dengan pernyataan
Wahyu mengenai Anak Domba:

184-------------------------------------------------------------------------------/AKU DATANG SEGERA


Binatang dari dalam laut
bertanduk 10 (13:1)
naga memberikan kepadanya kekuatan, takhta
dan kekuasaan yang besar (13:2)
luka yang membahayakan hidupnya, tetapi
luka yang membahayakan hidupnya itu
sembuh (13:3; bdk 13:12b)
berperang melawan orang-orang kudus dan
mengalahkan mereka (13:7)
kepadanya diberikan kuasa atas setiap suku
dan umat dan bahasa dan bangsa (13:7)
seluruh dunia menikut binatang (13:3)

Anak Domba
bertanduk 7 (5:6)
menerima kuasa, kekayaan, hikmat, kekuatan,
hormat, kemuliaan, dan puji-pujian (5:12)
Anak Domba seperti telah disembelih, berdiri
(5:6; bdk 1:18; 13:8)

akan mengalahkan mereka (17:14)


berperang dengan adil (19:11)
Ddri tiap-tiap suku dan bahasa dan kaum dan
bangsa (5:9)
144000 orang yang mengikuti Anak Domba
ke mana saja Dia pergi (14:4)
wanita pelacur duduk di atas binatang (17:3)
hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan
pengantin-Nya telah siap sedia (19:7)
pengantin perempuan, mempelai Anak
Domba (21:9)
perjamuan Allah, perjamuan yang besar perjamuan kawin Anak Domba (19:9)
(19:17, penghakiman atas binatang-binatang
serta pengikutnya)
Bukan maksud Wahyu untuk menunjuk suatu kerajaan tertentu, misalnya Roma, atau suatu
kerjaan yang masih harus kita nantikan menjelang kiamat. Seperti iblis menggunakan bangsa
Yahudi untuk memerangi dan menganiaya gereja pada saat Wahyu diberikan kepada ketujuh
jemaat di Asia, demikian juga iblis menggunakan kuasa-kuasa lain di bumi, seperti kaisar di
Roma, kuasa gereja palsu (inkuisisi), ideologi komunis, ideologi liberal, dan lain sebagainya
untuk memerangi orang-orang kudus. Oleh karena itu kita tidak harus berusaha untuk
mengidentifikasikan binatang ini sebagai salahsatu kuasa, kerajaan, atau oknum tertentu. Wahyu
menjelaskan bahwa iblis menyesatkan dunia dengan cara menunjukkan ajaran keselamatan serta
juru selamat palsu, untuk menggantikan ajaran keselamatan yang benar. Binatang disini bukanlah
bangsa atau oknum tertentu yang menganiayai gereja, melainkan ideologi yang membujuk
mereka untuk menolak kesaksian Yesus Kristus dan memerangi gereja yang setia.
11 Dan aku melihat seekor binatang lain keluar dari dalam bumi dan bertanduk dua sama
seperti anak domba dan ia berbicara seperti seekor naga.

Pasal Tiga Belas/-------------------------------------------------------------------------------------------185


binatang lain keluar dari dalam bumi: bumi adalah tempat tinggal manusia. Apa yang
keluar dari laut, harus ditakuti (bandingkan dengan ayat 1). Apa yangkeluar dari bumi, dari
tengah-tengah bangsa manusia, tidak langsung terlihat sebagai kuasa yang gelap. Kata bumi di
sinimungkin dapat ditafsirkan sebagai tanah perjanjian: binatang yang muncul di tengah bangsa
Israel.
bertanduk dua sama seperti anak domba: agaknya binatang ini sama seperti Anak
Domba, dan mengingatkan kita pada pesta Paskah, pesta keselamatan.
berbicara seperti seekor naga: cara bicara binatang ini tidak sesuai dengan rupanya.
Wajahnya memang tampak tidak berbahaya, dan bahkan sesuai dengan Firman Tuhan. Padahal,
binatang ini menyiarkan firman palsu yang bukan berasal dari Allah, tetapi dari Naga. Binatang
ini tidak menyelamatkan, tetapi membinasakan. Ia memutarbalikkan nubuat mengenai Mesias.
Sudah beberapa kali Tuhan menasihati bangsa-Nya untuk waspada terhadap munculnya nabinabi palsu di tenagh-tengah mereka:
Pemuka-pemukanya di tengah-tengahnya adalah seperti serigala-serigala yang menerkan
mangsanya dalam kehausan akan darah, yang membinasakan orang-orang untuk
menguntungkan diri sendiri secara haram (Yeh 22:27).
Waspadalah terhadap nabi-nabi palsu yang dating kepadamu dengan menyamar sebagai domba,
tetapi sesungguhnya mereka adalah serigalayang buas (Mat 7:15).
Aku tahu, bahwa sesudah aku pergi, serigala-serigala yang ganas akan masuk ke tengah-tengah
kamu dan tidak akan menyayangkan kawanan itu. Bahkan dari antara kamu sendiri akan muncul
beberapa orang, yang dengan ajaran palsu mereka berusaha menarik murid-murid dari jalan
yang benar dan supaya menikut mereka. (Kis 20:29-30)

12 Dan seluruh kuasa binatang yang pertama itu dijalankannya di depan matanya. Ia
menyebabkan seluruhbumi dan semua penghuninya menyembah bintang pertama, yang luka
parahnya telah sembuh.
kuasa binatang yang pertama itu dijalankannya: binatang ini tidak berkuasa atas dirinya
sendiri. Ia bertindak sebagai nabi dari binatang pertama.
di depan matanya: tujuannya adalah agar binatang yang pertama dihormati dan dipuji.
menyembah bintang pertama: sama seperti seorang nabi yang menjalankan kuasa Allah
supaya bangsa TUHAN percaya kepada Allah yang mengutusnya, demikian pula binatang ini
mengadakan mujizat-mujizat untuk menyesatkan bangsa Tuhan, supaya mereka mau mengikut
binatang yang pertama dan menyembahnya.

186-------------------------------------------------------------------------------/AKU DATANG SEGERA


yang luka parahnya telah sembuh: sebagai saksinya, ia memberitahukan kematian dan
kebangkitan binatang yang pertama. Ia bertindak sebagai nabi dan rasul palsu.
13 Dan ia mengadakan tanda-tanda yang dahsyat, bahkan ia menurunkan api dari langit ke
bumi di depan mata semua orang.
ia mengadakan tanda-tanda yang dahsyat: tanda-tanda ajaib merupakan legitimasi
binatang sebagai nabi yang benar. Mujizat yang diadakannya harus membuktikan bahwa firman
yang diberitahukan adalah Firman Allah, dan mesias yang ditunjuknya adalah Mesias yang
benar.
Sebab Mesias-Mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan
tanda-tanda yang dahsyat dan mujizat-mujizat, sehingga sekiranya mungkin, mereka
menyesatkan orang-orang pilihan juga (Mat 24:24).
Kedatangan si pendurhaka itu adalah pekerjaan Iblis, dan akan disertai rupa-rupa perbuatan
ajaib, tanda-tanda dan mujizat-mujizat palsu, dengan rupa-rupa tipu daya jahat terhadap orangorang yang harus binasa karena mereka mereka tidak menerima dan mangasihi kebenaran yang
dapat menyelamatkan mereka (2 Tes 2:9-10).

ia menurunkan api dari langit ke bumi: untuk menjawab doa Elia, api TUHAN turun
menyambar habis korban bakaran di gunung Karmel, sehingga orang Israel mengaku bahwa
TUHAN, Dialah Allah (1 Raj 18:38-39). Demikian pula karena doa Nabi Elia, api turun
memakan habis perwira dengan kelima puluh anak buahnya, karena mereka tidak
menghormatinya sebagai abdi Allah (2 Raj 1:10). Tanda seperti itu dibuat juga oleh kedua saksi
(Why 11:5-6). Demikian pula binatang kedua membuat tanda yang sama, supaya orang akan
percaya kepada binatang yang mengutusnya.
Maka kata mereka kepada-Nya: tanda apakah yang Engkau perbuat, supaya dapat kami
melihatnya dan percaya kepada-Mu? Pekerjaan apakah yang Engkau lakukan? (Yoh 6:30; bdk
Luk 9:54).

14 Ia menyesatkan mereka yang diam di bumi dengan tanda-tanda, yang telah diberikan
kepadanya untuk dilakukannya di depan mata binatang itu. Dan ia menyuruh mereka yang diam
di bumi, supaya mereka mendirikan patung untuk menghormati binatang yang luka oleh pedang,
namun yang tetap hidup itu.
mereka yang diam di bumi: jika bumi dapat diatfsirkan sebagai tanah perjanjian
(bandingkan dengan ayat 11) maka istilah ini menunjuk pada bangsa Perjanjian Lama yaitu
orang Yahudi. Merekalah yang pertama-tama disesatkan oleh iblis. Dalam perang melawan

Roma mereka mengharapkan datingnya kerajaan damai yang dijanjikan nabi-nabi, dan mereka
menantikan
Pasal Tiga Belas/-------------------------------------------------------------------------------------------187
kedatangan Mesias di Yerusalem. Dengan demikian mereka merupakan contoh bagi orang
Kristen di segala zaman, agar berwaspada supaya janagn disesatkan oleh Injil palsu, walaupun
pekabarnya menggunakan kitab nabi-nabi serta membuat tanda-tanda yang dahsyat.
supaya mereka mendirikan patung: janganlah kita keliru menafsirkan patung ni sebagai
patung peringatan akan kaisar-kaisar Romayang menuntut agar dirinya disembah sebagai allah
(Caligula, kemudian Trayanus). Yang dimaksud bukan penganiayaan terhadap orang-orang
Yahudi dan orang-orang Kristen oleh anggota kekaisaran Romawi, tetapi penganiayaan terhadap
orang-orang Kristen seperti dilakukan oleh orang-orang Yahudi, serta perang Yahudi melawan
Roma yang merupakan pencobaan bagi orang Kristen (bandingkan dengan Introduksi). Supaya
nyata bahwa pengharapan orang Yahudi akan kedatangan Mesias di Yerusalem sebagai Penolong
dalam perang melawan Roma adalah Injil palsu, atau tiruan dari Injil yang benar, penglihatan ini
menunjukkan bahwa mereka menerima ajaran itu sebenarnya menjadi pengikut binatang dan
penyembah berhala.
Patung ini mengingatkan kita pada patung yang didirikan oleh Raja Nebukadnezar untuk
memegahkan diri. Oleh karena itu patung ini merupakan penghiburan juga bagi orang yang
benar, karena mereka yang bertahan dan tidak menyembah patung itu, akan diselamatkan.
Berkatalah Nebukadnezar: "Terpujilah Allahnya Sadrakh, Mesakh dan Abednego! Ia telah
mengutus malaikat-Nya dan melepaskan hamba-hamba-Nya, yang telah menaruh percaya
kepada-Nya, dan melanggar titah raja, dan yang menyerahkan tubuh mereka, karena mereka
tidak mau memuja dan menyembah allah manapun kecuali Allah mereka (Dan 3:28).

15 Dan kepadanya diberikan kuasa untuk memberikan nyawa kepada patung binatang itu,
sehingga patung binatang itu berbicara juga, dan bertindak begitu rupa, sehingga semua orang,
yang tidak menyembah patung binatang itu, dibunuh.
memberikan nyawa kepada patung binatang itu: binatang ini meniru kerja Roh Kudus
yang memberi hidup (bandingkan dengan Yeh 37:1-14).
sehingga patung binatang itu berbicara juga: mukjizat ini dimaksudkan oleh binatang
kedua untuk membuktikan bahwa patung ini bukan berhala, ukiran kayu yang mempunyai mulut
tetapi tidak dapat berkata-kata, mempunyai mata tetapi tidak dapat melihat (Mzm 115:5).
semua orang, yang tidak menyembah patung binatang itu, dibunuh: tidak ada kebebasan
agama. Penyembahan kepada patung dipaksakan kepada seluruh rakyat. Sama seperti yang
diperintahkan oleh raja Nebukadnezar:
siapa yang tidak sujud menyembah, akan dicampakkan seketika itu juga ke dalam perapian yang
menyala-nyala! (Dan 3:6)

188-------------------------------------------------------------------------------/AKU DATANG SEGERA


16 Dan ia menyebabkan, sehingga kepada semua orang, kecil atau besar, kaya atau miskin,
merdeka atau hamba, diberi tanda pada tangan kanannya atau pada dahinya.
diberi tanda: hamba-hamba Allah menerima meterai yang menjamin bahwa Allah akan
memelihara dan menyelamatkan mereka dari kesusahan. Binatang meniru hal itu, dan memberi
tanda milik kepada para pengikutnya. Namun tanda itu tidak memberi jaminan apa-apa, hanya
untuk mengisolasikan dan mendiskriminasikan mereka yang tidak menyembah patung.
kecil atau besar, kaya atau miskin, merdeka atau hamba: dalam permusuhan dengan
orang Kristen, binatang berhasil mengatasi segala pertentangan social. Kedudukan dalam
masyarakat tidak penting, yang dipentingkan hanya sikap terhadap binatang dan patungnya.
pada tangan kanannya atau pada dahinya: tangan kanan dan dahi mempunyai arti khusus
dalam ibadat bangsa Israel. Hukum Allah harus menjadi tanda pada tangan dan dahi mereka.
Supaya tidak dilupakan, maka sampai saat ini dalam ibadat mereka, orang-orang Yahudi
membebat tangan kanan dan dahi mereka dengan tali doa. Dengan memakai tanda yang
diberikan oleh binatang berarti mereka tidak akan menharapkan apa-apa lagi selain dari binatang,
dan bahwa mereka akan mengikutinya dalam segala hal.
Hal itu bagimu harus menjadi tanda pada tanganmu dan menjadi peringatan di dahimu, supaya
hukum TUHAN ada di bibirmu (Kel 13:9a, bdk 16; Ul 6:8, 11:18)

17 Dan tidak seorangpun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka yang
memakai tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya.
tidak seorangpun yang dapat membeli atau menjual (dst): orang Kristen diisolir dan
terboikot. Mereka tidak lagi mempunyai tempat di tengah masyarakat.
tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya:materai orang Kristen adalah
nama Anak Domba dan nama Bapa-Nya (14:1). Tanda yang diberikan kepada para pengikut
binatang adalah binatang.
18 Yang penting di sini ialah hikmat: barangsiapa yang bijaksana, baiklah ia menghitung
bilangan binatang itu, karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya
ialah enam ratus enam puluh enam.
Yang penting di sini ialah hikmat: bilangan binatang tidak langsung jelas terlihat. Untuk
memahaminya perlu dipikirkan dan direnungkan terlebih dulu.

Pasal Tiga Belas/-------------------------------------------------------------------------------------------189


Yang dimaksudkan dengan hikmat bukan hanya akal budi saja, tetapi pikiran yang diterangi oleh
Roh Kudus.
menghitung bilangan binatang itu: yang dimaksudkan bukan mencari hitungan atau
mengurai bilangan ini seperti teka-teki, tetapi memikirkan dan merenungkan agar kita paham apa
maksudnya. Wahyu tidak mengatakan teka-teki kepada kita, tetapi memperlihatkan lambanglambang guna menjelaskan pekerjaan TUHAN dan usaha iblis untuk merusakkannya. Wahyu
tidak menyembunyikan kehendak Allah bagi kita, tetapi memberi petunjuk, nasihat dan
penghiburan agar supaya kita mengenal kehendak TUHAN dan setia menurutinya.
bilangan itu adalah bilangan seorang manusia: bandingkan dengan 21:17. Bukan
bilangan ilahi, sehingga melampaui akal budi manusia. Tetapi bilangan seorang manusia juga
tidak berarti bahwa bilangan itu menunjuk pada satu oknum tertentu.
bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam: banyak kali para penafsir kitab Wahyu
berusaha menentukan siapa yang ditunjuk dengan bilangan 666. Mereka memandang bilangan
ini ini sebagai bilangan rahasia. Menurut mereka, Yohanes tidak mau menyebut nama oknum itu
dengan terus terang karena berbahaya, sehingga ia menyembunyikannya dalam bilangan sesuai
dengan kebiasaanyang sering dipakai pada zaman itu. Cara ini mudah dipakai, karena dalam
bahasa Yunani (dan ibrani), bilangan ditulis dengan huruf-huruf abjad. Sejak abad-abad pertama
sampai masa kini, banyak nama diusulkan, di antaranya kaisar Nero, Paus di Roma, Calvin, dan
Hitler.
Telah saya simpulkan bahwa binatang-binatang yang dimunculkan oleh iblis (naga),
bukan melambangkan oknum-oknum tertentu. Seperti binatang pertama yang melambangkan
ideologi keselamatan yang mengganti Firman Keselamatan Yesus Kristus, demikian pula
binatang kedua melambangkan nabi-nabi palsu, yang menyesatkan orang yang percaya agar
percaya kepada ideologi itu. Jadi Yohanes tidak bermaksud untuk menunjuk satu oknum
tertentu pada zaman itu. Dalam sejarah gereja, sejak dari zaman rasul-rasul sampai masa kini,
banyak nabi palsu telah muncul, yang memutarbalikkan Firman keselamatan dan menyesatkan
orang yang percaya.
Bilangan merupakan lambangnabi-nabi palsu. Pernah ditafsirkan sebagai tiga kali
bahagian 6, yaitu ingin menjadi seperti Allah (bilangan 7), namun sesuai dengan sifat binatang
pertama, menguraikan bahwa huruf-huruf Yunani yang digunakan, dapat dipandang sebagai
monogram Kristus yang cacat:

190-------------------------------------------------------------------------------/AKU DATANG SEGERA

Di tengah huruf pertama dan huruf terakhir nama Kristus ( dan ) disisipi huruf yang
berupa ula. Binatang pertama meniru kematian dan kebangkitan Kristus (luka mematikan yang
telah sembuh). Tanda namanya dapat dipandang juga sebagai tiruan. Tetapi orang yang
berhikmat akan mengenali dalangnya, yakni si ular tua.
Jelas bahwa binatang dari dalam bumi berhubungan erat dengan binatang dari dalam laut
dengan naga. Mereka merupakan tiga senyawa, yang sebenarnya bersatu dalam sifat dan tujuan.
Mereka dapat dipandang sebagai tiruan ketiganya yang esa; naga sebagai bapak, binatang dari
dalam laut sebagai anaknya, sedangkan binatang dari dalam bumi adalah roh mereka yang najis,
yang mengilhami nabi-nabi palsu. Tidak mengherankan bila binatang kedua kemudian disebut
sebagai nabi palsu (16:13, 19:20, 20:10).
Penglihatan ini menasihati jemaat-jemaat Kristen supaya tidak menuruti berita tipuan
mengenai kedatangan Mesian, karena pada hakikatnya berita itu menyangkali Kristus sebagai
Mesias yang sudah dating, Anak Domba yang telah disembelih tetapi hidup kembali untuk
menggembalakan kawanan domba-Nya menuju ke keselamatan. Janganlah mereka memberi
simpati dan dukungan kepada kaum Yahudi dalam usahanya untuk mendirikan kerajaan Mesias
di Kanaan dengan pusatnya di Yerusalem.
Alangkah baiknya gereja masa kini juga berhati-hati terhadap berbagai ajaran yang
berbunyinya baik (berwajah anak domba dengan dua tanduk), padahal berlawanan dengan injil
Yesus Kristus (berbicara seperti naga).
Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan
Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di surga (Mat 7:21).
Anak-anakku, waktu ini adalah waktu yang terakhir, dan seperti yang telah kamu dengar,
seorang antikristus akan datang, sekarang telah bangkit banyak antikristus. Itulah tandanya,
bahwa waktu ini benar-benar adalah waktu yang terakhir (1 Yoh 2:18)

Pasal Tiga Belas/-------------------------------------------------------------------------------------------191

12:3

NAGA
tampaklah di langit
merah padam besar
berkepala 7 bertanduk
10 di atas kepalanya
ada 7 mahkota

12:7

naga dan malaikatmalaikatnya berperang


melawan Mikhael dan
malaikat-malaikatnya

12:9

naga = si ular tua = Iblis


atau satan, yang
menyesatkan seluruh
dunia dilemparkan ke
bumi bersama dengan
malaikat-malaikatnya

12:17

Pergi memerangi
mereka dengan
menuruti hukumhukum Allah dan
memiliki kesaksian
Yesus.

BINATANG DARI LAUT


13:1 keluar dari dalam laut
bertanduk 10
berkepala 7 di atas
tanduknya ada 10
mahkota nama-nama
hujat pada kepalanya
13:2 Serupa dengan macam
tutul kakinya seperti
kaki beruang mulutnya
seperti mulut singa naga
memberikan
kepadanya
kekuatannya dan
takhtanya dan
kekuasaan yang besar
13:4 dan mereka
menyembah naga itu,
karena ia memberikan
kekuasaan kepada
binatang itu; dan mereka
menyembah binatang
itu
13:5 mulut penuh
kesombongan dan hujat;
kuasa selama 42 bulan;

BINATANG DARI BUMI


13:11 keluar dari dalam bumi;
bertanduk 2 sama seperti
anak domba; berbicara
seperti seekor naga;

13:7

13:15

13:8

berperang melawan
orang-orang kudus;
mengalahkan mereka;
kepadanya diberikan
kuasa atas setiap suku
dan umat dan bahasa
dan bangsa;
orang yang namanya
tidak tertulis di dalam
kitab kehidpan dari
Anak Domba akan
menyembah:

13:12

seluruh kuasa binatang


yang pertama
dijalankannya didepan
matanya; ia
menyebabkan seluruh
bumi menyembah
binatang pertama;

13:13

Mengadakan tanda-tanda
yang dahsyat;

13:14

ia menyesatkan mereka
yang diam di bumi;
suruh mereka
mendirikan patung
untuk menghormati
bintang itu;
semua orang yang tidak
menyembah patung
binatang itu, dibunuh;

13:16

Mengurus tanda pada


tangan kanan atau
dahi, yaitu nama
binatang tau bilangan
namanya:666.

Ketiga binatang tersebut sewujud, seperti ketiga oknum dalam ketritungalan yang adalah
sewujud.

Anda mungkin juga menyukai