6. Mempelajari UKM dari kasus DBD di desa Panjunan ini akan lebih lengkap bila
disertakan pula :
A. Data-data dari RS.
B. Data-data desa lain untuk perbandingan.
C. Data-data dari semua program di Puskesmas.
D. Data-data Host, Agent, Environment & Health Services.
E. Data-data dari tinjauan pustaka tentang DBD..
7. UKM juga harus diterapkan pada kejadian diatas karena :
A. Masyarakat sangat menentukan keberhasilannya.
B. Pelayanan kesehatan sudah maximal.
C. UKP & UKM tertuang dalam SK Menkes No. 128/2004.
D. Nyamuk Aedes Aegypty ada ditengah-tengah masyarakat.
E. Penanggulangan penyakit DBD sama dengan penyakit Malaria.
8. Pada akhirnya UKP maupun UKM akan menjadi tatalaksana pelayanan kesehatan
yang :
A. Mahal.
B. Murah dalam perhitungan Puskesmas.
C. Comprehensive planning.
D. Memberatkan petugas Puskesmas.
E. Sulit diterima masyarakat.
9. Dalam pelaksanaannya UKP terutama bertujuan :
A. Yang dilayani hanya penderita semata.
B. Kesembuhan penderita menjadi tujuan utama.
C. Tidak perlu melibatkan keluarga.
D. Pemeriksaan fisik dan laboratorium yang canggih.
E. Melayankan Penggunaan Obat yang Rasional.
10. UKM akan dinyatakan berhasil jika :
A. PHBS mencapai target.
B. STBM sudah ada di setiap desa.
C. Bantuan dana CSR banyak.
D. MDGs tercapai pada waktunya.
E. Angka kejadian DBD menurun.
11. Untuk mengelola Penyakit-penyakit kronis, dokter keluarga hifarus melaksanakan :
A. Rujukan berjenjang.
B. Program rujuk balik.
C. Mengutamakan kuratif dan rehabilitat.
D. A + B benar.
E. B + C benar.
12. Pengobatan Rasional adalah :
A. Tepat indikasi dan tepat dosis.
B. Dipakai terutama untuk pasien-pasien dewasa.
C. UKP adalah konsep prakteknya.
D. Tidak boleh menyuntik.
E. Diutamakan penyuluhan penyakit.
13. Dianjurkan sebanyak mungkin mengurangi kegiatan suntik-menyuntik karena :
A. Biayanya mahal.
B. Memungkinkan terjadinya penularan penyakit.
C. Single use sprite sebagai masa campaign.
D. A & B benar.
E. B & C benar.
Seorang anak laki-laki usia 7 tahun, datang dengan keluhan panas sudah 3 hari > 38C /
yang tidak mau sembuh dengan obat. Mengeluh pusing dan tidak mau makan. Pada kaki
dan tangannya tampak bintik-bintik merah yang menghilang bila kuli diregangkan. 1
minggu yang lalu tetangganya ada yang meninggal dengan gejala-gejala yang sama.
Segera dibawa ke UGD oleh orang tuanya dan dianjurkan rawat inap karena keadaannya
lemah, seperti mengantuk.
22. Pertimbangan utama penderita dianjurkan rawat inap adalah :
A. Karena panas tinggi tidak menurun dengan obat di rumah.
B. Bintik-bintik merah di tangan dan kakinya.
C. Tetangganya ada yang meninggal dengan gejala-gejala sama.
D. Keadaannya lemah, seperti orang mengantuk.
E. Pusing kepala, tidak mau makan.
23. Dengan anamnesa dan gejala diatas dokter UGD bisa menyimpulkan :
A. Anak tersebut pasti terinfeksi Virus Dengue.
B. Anak tersebut harus rawat inap karena KLB.
C. Anak tersebut harus segera mendapatkan therapi cairan.
D. Kasus ini harus segera dilaporkan ke Dinas Kesehatan / Puskesmas setempat.
E. Segera diberitahu orang tua untuk menyiapkan biaya perawatan.
24. Pengertian KLB yang tidak mendukung :
A. Dari tidak ada menjadi ada.
B. Peningkatan jumlah kasus 2 x lipat dalam kurun waktu tertentu.
C. Peningkatan kasus penyakit menular tertentu yang sangat luar biasa dalam
satu wilayah.
D. Diumumkan oleh lurah yang bertetangga dengan penderita.
E. Diumumkan oleh Bupati.
25. Hal-hal dibawah ini tidak mendukung terjadinya KLB DB :
A. Pergantian ke musim hujan.
B. Karena sering mendung, cahaya dan ventilasi di rumah kurang.
C. Air hujan melimpah, ditampung di ember / bejana-bejana di setiap halaman
rumah.
D. Pak lurah sering mengajak PSN.
E. Fogging juga sering dilakukan karena biayanya murah.
26. Satu yang benar tentang Abatisasi :
A. Abate ditaburkan disetiap bak penampungan air di halaman.
B. Tidak termasuk dalam PSN.
C. Membunuh seluruh nyamuk dan jentik-jentiknya.
D. 10 gram abate untuk 100 liter air jernih.
E. Air segera bisa dimasak setelah ditaburi abate.
27. Bio Security adalah satu yang tidak benar :
A. Cleaning dan desinfeksi
B. Memakai larutan Bayclin 10%.
C. Produk hewan yang memenuhi standart hygiene sanitasi.
D. Istilah lain dari SKD FB.
E. Tindakan-tindakan sebagai pertahanan pertama untuk pengendalian wabah.
28. Tentang siklus manajemen terpadu pelayanan kesehatan dasar di Puskesmas ada :
A. Empat kegiatan dalam proses pelaksanaannya
B. Tujuh tahapan langkahnya.
C. Dengan menerapkan Diagram Tulang Ikan untuk menyusun RUK.
D. Manajemen sumber daya manusia adalah yang paling sulit pada saat menyusun
Gannt chart.
E. Brain Storming dipakai pada tahap pengawasan.
29. Penentuan Prioritas Masalah dalam tahap-tahap manajemen terpadu di Puskesmas
memakai metode sebagai berikut kecuali :
A. NGT
B. RUK
C. CARL
D. MCUA
E. USG
30. Lokakarya mini bulanan :
A. Inputnya rencana kerja 2 bulan lalu
B. Prosesnya mengumpulkan informasi dan target.
C. Outputnya berupa rencana kerja bulan yang baru / akan datang.
D. Gannt chart harus dipertahankan.
E. Mengundang Camat dan lintas sektoral.
31. Upaya promosi kesehatan, ada satu tidak benar :
A. Memberdayakan PHBS dari aspek knowledge, attitude dan practice.
B. Bekerja/operasionalnya berdasar pengelompokan sasaran / tatanan yang ada di
masyarakat.
C. Terutama yang memakai jalur komunikasi, informasi, edukasi, advokasi,
sosial support (bina lingkungan).
D. Pada akhirnya mendorong kemandirian masyarakat untuk berperilaku yang
mendukung kesehatannya.
E. Bentuk kegiatannya antara lain : ADKL, PONEK, Skrining & Fogging Fokus.
32. Tentang Desa Siaga yang benar :
A. Harus memenuhi 9 kriteria.
B. Minimal memenuhi 3 kriteria. selalu siaga 24 jam menolong kasus 2 kedaruratan
medis.
C. Diperlukan surat keputusan dari Bupati.
D. Kegiatannya selalu siaga 24 jam menolong kasus-kasus kecelakaan.
E. Biaya operasional seluruhnya diambilkan dari kas desa.
33. Posyandu sebagai UKBM :
A. Sistem 5 mejanya boleh tidak berurutan.
B. Timbangan dacinnya boleh pinjam dari pasien.
C. Yang sangat diminati masyarakat adalah program imunisasinya.
D. Kegiatannya ada di setiap RT
E. Kader Tiwisada sangat berperan.
34. UKBM yang paling popular (sedang digalakkan) saat ini di pedesaan adalah :
A. Poskestren
B. Posyandu
C. Ponkesdes
D. PHBS
E. POD
A. N/D
B. N/S
C. K/S
D. D/S
E. D/K
49. Diantara balita yang ditimbang ada berapa yang tidak naik timbangannya dan belum
di imunisasi, sehingga oleh kader posyandu akan diberikan penyuluhannya dalam
kegiatan pelaksanaan posyandu pada meja :
A. Pertama
B. Kedua
C. Ketiga
D. Keempat
E. Kelima
50. Posyandu Mawar sebagai salah satu posyandu yang menjadi binaan Puskesmas
Sukorame akan di evaluasi dengan cara-cara berikut kecuali :
A. Survey kecil kepada ibu-ibu balita tentang Jamkesmas.
B. Menanyakan kegiatannya kepada ibu-ibu PKK.
C. Evaluasi dari laporannya.
D. Pengolahan data SKDN
E. Rapat evaluasi dengan pak lurah dan bu bidan desa.
51. Tujuan khusus dari Program P4K adalah :
A. Meningkatnya kerjasama lintas program dan lintas sektoral termasuk swasta.
B. Terpasangnya stiker disetiap rumah ibu hamil yang memuat berbagai informasi
untuk mengupayakan persalinan yang aman.
C. Mempercepat berfungsinya Desa Siaga.
D. Memberdayakan perempuan, keluarga dan masyarakat untuk menurunkan AKI.
E. Menurunnya kejadian kesakitan dan kematian ibu serta bayi.
52. Tokoh sentral dalam program P4K adalah :
A. Bupati
B. Camat
C. Kepala Puskesmas
D. Bidan di Desa
E. Suami dan ibu hamil
53. Pengobatan rasional adalah :
A. Penggunaan obat secara rasional.
B. Tepat dosis, tepat indikasi, tepat waktu.
C. Menerapkan universal precaution.
D. Seluruh rangkaian pengobatan sejak anamnesa sampai dengan tatalaksana
therapi.
E. Pengobatan yang proffesional.
7
60. Untuk lebih mudah mengarahkan diagnosa yang di duga dr. Supanji akan
melengkapi anamnesanya terutama dengan :
A. Pekerjaan dan jabatannya di perusahaan.
B. Menggali perilaku-perilaku klien yang merugikan kesehatannya, termasuk
lingkungan pergaulan.
C. Segera melengkapi genogram.
D. Hetero anamnesa tidak perlu dipertimbangkan.
E. Menanyakan adanya kontak person untuk gejala diarenya.
Dari anamnesa lebih lanjut diperoleh informasi tentang Baskoro sebagai seorang remaja
yang pendiam, kepribadiannya tertutup, tersedia kemudahan-kemudahan dengan uang
dan materi oleh orang tuanya.
Kedua orang tuanya sukses sebagai pengusaha, kurang waktu berkomunikasi dengan
anak-anaknya.
61. Pemeriksaan penunjang yang paling diperlukan Baskoro :
A. Foto Rontgen dari saluran pencernaan dan paru.
B. Volumentary Counseling Testing.
C. Test darah lengkap.
D. Test urine lengkap
E. Test biakan focus.
62. Kemungkinan bakteri penyebab gejala-gejala batuk Baskoro adalah :
A. E Coli
B. Corsachi virus
C. Staphylococus aureus
D. Genu Mycrobacterium
E. Virus penyebab menurunnya kekebalan tubuh.
63. dr. Supanji setelah mengetahui kepastian Diagnosa penyakit Baskoro akan
meningatkan petugas yang merawat Baskoro dengan :
A. Komite Inas
B. APD & VP
C. IPAL & IDU
D. Incenerator
E. Bayclin.
64. dr. Supanji sebagai dokter Puskesmas yang setara dengan Dok-Kel harus faham dan
mengenal DPHO karena :
A. Pasien BPJS/As-Kes lain harus menggunakan obat-obat tertentu.
B. Karena DPHO sudah memenuhi CPOB.
C. DPHO sama dengan obat-obat generik.
D. A & B benar.
E. B & C benar.
65. Informasi yang paling penting untuk disampaikan kepada keluarga dan kerabat
Baskoro :
A. Tidak akan menulari bapak, ibu dan saudara-saudaranya.
B. Teman-teman seperusahaan / sekantor tetap bisa bergaul dengan Baskoro seperti
sebelum sakit tanpa takut tertular.
C. Isteri dan anak Baskoro perlu observasi lebih lanjut.
D. Tempat kerja Baskoro perlu observasi lebih lanjut.
E. Rumah dan ruang kerja Baskoro perlu observasi lebih lanjut.
Hasil pemeriksaan laboratorium menunjukkan Hb: 10,5% DL yang lain dalam batas
normal, urine: albumin neg, reduksi ++.
Pemeriksaan laboratorium yang dianjurkan lagi adalah :
67. A. Test Toxoplasmosis.
B. Test HBSAg.
C. Test PMS.
D. Test Widal
E. Test SGOT/SGPT.
.
68. Untuk memenuhi pelayanan ANC Terpadu Ny. Laila perlu dirujuk ke unit pelayanan
yang lain kecuali :
A. Poli Sanitasi / Klinik Sanitasi.
B. Poli gigi.
C. Poli umum.
D. Poli P2M.
E. Poli VCT.
69. Temu wicara perlu segera dilaksanakan karena hasil laboratorium yang harus
ditelusuri lebih lanjut dengan berbagai kriteria sebagai berikut kecuali satu :
A. Genogram.
B. BSN & 2 jam PP.
C. BB / IMT.
D. LILA.
E. Test Laboratorium SPS.
70. Mendekati akhir masa kehamilannya, Ny. Laila perlu mendapatkan konseling
khusus tentang :
A. Tempat dia akan melahirkan.
B. Meminta tenaga kesehatan yang akan mendampinginya.
C. Meminta suaminya menunggu saat dia melahirkan.
D. Pemilihan metoda kontrasepsi yang sesuai dengan masalahnya.
E. Mendaftarkan diri kepada pak lurah untuk program P4K.
VITAL STATISTIK
K
Do
D1
B1
Dm
B1 + S
P
: Konstanta tertentu.
: Jumlah bayi (berumur kurang dari satu tahun) yang meninggal dalam
waktu satu tahun.
: Jumlah kematian oleh sebab apapun dalam satu tahun tersebut.
: Jumlah kelahiran hidup selama satu tahun tersebut.
: Jumlah ibu-ibu yang mati karena melahirkan dalam waktu satu tahun.
: Jumlah seluruh kelahiran yang terjadi, baik yang lahir hidup maupun
yang lahir mati dalam periode yang sama.
: Jumlah penduduk pada pertengahan tahun.
10
W (15-44)
CP
Pr
C1
D(c)
Cp
A.
72. MMR
B.
73. CDR
C.
B1 x K
P
B1
xK
W(15-44)
Do
B1
D. D(c)
Cp
Dm
E.
B1+ S
D1
F.
P
G. C1
Pr
H. Cp
Pr
11
xK
xK
xK
x 1000%
xK
xK
12