Soal Ns
Soal Ns
Takipnea sementara
Apnea
Sindrom aspirasi mekonium
Pneumonia .
Semua benar
4. T i n d a k a n a p a y a n g h a r u s d i l a k u k a n d a l a m m e n a n g a n i B B L R y a n g
m e n g a l a m i s i n d r o m gangguan pernafasan ringan kecuali :
a.
b.
c.
d.
e.
7. Berapa frekuensi nafas dengan atau tanpa gejala lain dari gangguan
nafas.
a.> 60x/menit
b.60-90x/menit
c.< 30x/menit
d.> 90x/menit
e . 5 0 x / m e n i t
8. Apa yang harus dilakukan segera apabila bayi mengalami apnea
a.Diberi rangsangan dengan mengusap pada dada atau punggung bayi
b.Berikan O2 dengan kecepatan sedang
c.Berikan O2 kecepatan tinggi
d.Berikan terapi O2 dengan ventilasi tekanan positif
e . Tan g a n i s e b a g a i k e m u n g k i n a n b e s a r s e p s i s
9. Seorang ibu melahirkan bayi kurang bulan, 6 jam kemudian bayi mengalami gawat
napas. Pemeriksaan foto dada menunjukkan gambaran granular, reticular, dan air
bronkogram. Kemungkinan diagnosis adalah
a. suddent infant death syndrome
b. pneumonia
c. hyalin membrane disease
d. displasia bronkus
e. tuberkulosa paru
Pseudomonas aeruginosa
Streptococcus pneumoniae
Staphylococcus aureus
Haemophilus influenzae
Enterobacteriaceae
12. Sindroma kematian bayi yang mendadak (SIDS, Sudden Infant Death Syndrome),
kecuali :
a. merupakan kematian bayi yang terjadi secara tiba- tiba ,
b. Kelainan dengan multi kongenital anomali
c. SISD paling sering terjadi saat bayi berusia 2 4 bulan
d. Penyebab terjadinya sindroma kematian bayi yang mendadak (SIDS) belum
diketahui
e. bayi yang tampak sehat, dimana pemeriksa pasca kematian tidak menunjukan
adanya penyebab kematian yang jelas
13. Anak laki, 4 th , 2 hari yang lalu terminum minyak tanah , saat diperiksa batuk , badan
panas, sesak dan masih sadar , apa kemungkinan diagnosisnya :
a.Pneumonia aspirasi
b. Penyakit Membran hialin
c. Aspirasi mekoneum
d.Tuberkulosa paru
c. Transien Takipneu
14. Meskipun diketahui faktor-faktor risiko SIDS, tidak ada cara yang pasti dapat mencegah
terjadinya SIDS. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk membantu mengurangi
risiko terjadinya SIDS, kecuali :
a. Posisikan bayi untuk tidur tengkurep
b. Baringkanlah bayi pada alas tidur yang keras
c. Sediakan tempat tidur khusus bayi sehingga bayi tidur terpisah dari orang tua atau
anak yang lain, tetapi masih berada dekat dengan orang tua
d. Tidak merokok disekitar bayi , atau saat hamil
e. Jangan membedong bayi secara berlebihan, jangan biarkan bayi kepanasan saat tidur