(Public

Sectors
Investasi
Sektor
Publik
Investment)
Dosen Pengampu:
Harry Indradjit Soeharjono
Jumat 24 April 2015 kuliah 7
7/7/15

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Investasi

Sektor Publik
Faktor-faktor yang harus dipertimbangkan
dalam analisis investasi sektor publik
adalah:
1. Tingkat diskonto (discount rate) yang

digunakan
2. Tingkat Inflasi
3. Risiko dan ketidakpastian
4. Capital rationing
7/7/15

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Investasi

Sektor Publik
Tingkat Diskonto
Tingkat diskonto adalah suatu tingkat pengembalian
(rate of return) dalam persen yang digunakan untuk
mengkonversi sejumlah uang yang diterima di masa
yang akan datang menjadi nilai kini (present value).
Landasan pemikiran dari metode diskonto
pendapatan ekonomi yang akan datang adalah suatu
investasi baru memiliki nilai jika investasi tersebut
memberikan pengembalian (return) yang lebih besar
dibandingkan dengan biaya yang harus dikeluarkan
untuk membiayai investasi tersebut

7/7/15

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Investasi

Sektor Publik
Setelah seluruh biaya dan manfaat suatu proyek
investasi sektor publik dinilai cukup maka masalah
berikutnya yang perlu dipertimbangkan adalah
tingkat diskonto yang sesuai untuk digunakan.
Mengapa demikian? Karena perbedaan waktu
terjadinya biaya dan manfaat, maka nilai tersebut
perlu didiskontokan.
Untuk analisis biaya manfaat maka digunakan
tingkat diskonto sosial (social discount rate).
Social discount rate sebagai suatu pendekatan
merupakan suatu tingkat yang merefleksikan tingkat
keuntungan yang disyaratkan oleh masyarakat jika
menunda saat ini untuk manfaat yang akan diterima
7/7/15
di masa yang akan datang (social time preference 4

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Investasi

Sektor Publik
Hal tersebut berdasarkan asumsi bahwa generasi
yang akan datang akan lebih sejahtera dibandingkan
dengan generasi sekarang. Oleh sebab itu, dilakukan
pengurangan terhadap manfaat/keuntungan yang
tersedia.
Analisis berikutnya adalah berdasarkan social
opportunity cost rate (SOCR) yaitu sumber daya yang
digunakan untuk melakukan investasi di sektor publik
terbatas dan sumber daya tersebut tidak tersedia
untuk digunakan di tempat lain. SOCR memiliki
pengertian bahwa proyek pemerintah harus dapat
menghasilkan tingkat keuntungan (return) minimal
sama dengan tingkat keuntungan proyek sektor
swasta dengan penggunaan dana yang sama. Dengan
7/7/15
5

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Investasi

Sektor Publik
Inflasi
Dalam penilaian investasi harus
memperhitungkan tingkat inflasi (inflation rate).
Semakin tinggi tingkat inflasi maka semakin
rendah nilai riil keuntungan yang diharapkan di
masa depan sehingga semakin tinggi tingkat
keuntungan yang disyaratkan.
Dengan demikian, inflasi yang tinggi
menyebabkan required rate of return semakin
tinggi
7/7/15

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Investasi

Sektor Publik
Risiko dan Ketidakpastian
Ketidakpastian hukum, turbulensi ekonomi,
kekacauan sosial politik, kebijakan yang tidak
konsisten, dan tidak ada jaminan keamanan dapat
meningkatkan risiko investasi.
Required rate of return akan semakin tinggi jika
risiko investasi meningkat.
Sebaliknya, penegakan hukum, keamanan
investasi yang terjamin, kebijakan yang konsisten,
stabilitas ekonomi, sosial dan politik menjadikan
risiko investasi menurun/berkurang.
7/7/15

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Investasi

Sektor Publik
Capital Rationing
Capital rationing terjadi bila organisasi
menghadapi masalah
ketersediaan/keterbatasan dana untuk
melakukan investasi. Oleh sebab itu, harus
dilakukan perankingan/pemeringkatan
investasi dengan menggunakan Cost Benefit
Analysis (analisis biaya manfaat) atau Cost
Effectiveness Analysis (analisis efektivitas
biaya), dan dapat juga menggunakan Linear
Programming (pemrograman linier).
7/7/15

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Investasi

Sektor Publik
Pada organisasi sektor publik, investasi sektor
publik juga harus memperhatikan hal-hal
berikut:
1. Tingkat utang pemerintah, yaitu jumlah
yang harus dibayarkan oleh pemerintah
sehubungan dengan utang luar negeri, dan
obligasi pemerintah (bunga dan pokok
utang)
2. Tingkat kesempatan sosial yang
dikorbankan (social opportunity cost rate)
3. Tingkat preferensi waktu (social time
7/7/15

Cost-Benefit Analysis

Terima
Kasih
7/7/15

10