Bab I
Bab I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Listrik merupakan kebutuhan dasar manusia yang harus tersedia dalam
rangka mendukung aktifitas manusia. Karena semakin mahalnya sumber energi
dan semakin tingginya kebutuhan hidup ditegah masyarakat, pemerintah
berupaya mengintensifkan sosialisasi hemat energi.
Krisis energi dikarenakan pomborosan pemakaian energi listrik mampu
memberi dampak yang besar bagi kelangsungan hidup manusia. Pemborosan
tersebut salah satunya adalah energi listrik di sektor pencahayaan pada lampu.
Pencahayaan di sekitar kita memakan energi dan biaya yang sangat banyak tapi
tidak semua dari pencahayaan di wilayah tersebut dapat bekerja efisien.
Menggunakan energi secara efisien bukan berarti penggunaan energi
harus mengorbankan kenyamanan misalnya, membaca buku di ruangan gelap
tidak menggunakan lampu hanya untuk menghemat lampu atau mematikan
seluruh AC di gedung demi menghemat biaya listrik. Contoh tindakan yang
menggunakan energi secara efisien adalah menggunakan lampu LED sebagai
pengganti lampu pijar yang bisa menghemat penggunaan energi hingga 80%
persen untuk menghasilkan intensitas cahaya yang sama, atau memperbanyak
jendela di langit-langit (skylights), sehingga bisa menghindari penggunaan
lampu
di
siang
hari
(http://energy.gov/energysaver/articles/how-energy-
efficient-light-bulbs-compare-traditional-incandescents).
Gambar 1. Perbandingan antara Lampu Pijar, Lampu Floresent dan Lampu LED