Anda di halaman 1dari 6

NOVEL

Novel ialah suatu cerita dengan alur panjang mengisi satu buku atau
lebih, yang mengarang kehidupan manusia, yang bersifat imajinatif,
menceritakan kehidupan manusia hingga terjadinya konflik yang
dapat menyebabkan perubahan nasib bagi para pelakunya.

TABEL DAN GRAFIK


Tabel : sajian data yang dibuat dalam kolom
Grafik : lukisan pasang surut suatu kedaan dengan garis atau gambar
PERSAMAAN
Tabel dan grafik merupakann bentuk penyajian informasi secara
singkat dan jelas dibaca secara horizontal dan vertikal.
PERBEDAAN
Tabel : disajikan dalam bentuk kolom
Grafik : disajikan dalam bentuk gambar

TAHAP TAHAP PENULISAN CERPEN


1.

Menentukan tema cerpen.

Tema merupakan permasalahan dasar yang menjadi pusat perhatian


dan akan diuraikan agar menjadi jelas.Tema sangat berkait dengan
amanat/pesan/tujuan yang hendak disampaikan kepadadiri
pembaca.Tema dapat diperoleh dari proses menggali pengalamanpengalaman yang mengendap atau refleksi peristiwa yang baru
dialaminya.

2.
Mengupulkan data-data,keterangan,informasi,dokumen yang
terkait dengan peristiwa/pengalaman yang menjadi sumber inspirasi
cerita.
3.
Menentukan garis besar alur atau plot cerita.Secara bersamaan
dengan tahap ini,menciptakan tokoh dan menentukan latar cerita.
4.
Menetapkan titik pusat kisahan atau sudut pandangan
pengarang.
5.
Memeriksa ejaan,diksi,dan unsure-unsur kebahasaan lain serta
memperbaikinya jika terdapat kekeliruan.

ALIRAN DALAM CERPEN


a.

Relialisme yang melukiskan keadaan secara sesungguhnya.

b.
Romantisme yang menggunakan perasaan/intuisi untuk
mengungkapkan rahasia alam.
c.
Naturalisme yang melukiskan kehidupan manusia secara
gamblang blak-blakan.
d.
Impresionisme yang melukiskan suatu kejadian dan spontan
sehingga banyak hal tak terduga.
e.
Absurdisme yang menyajikan kisah hidup yang tak terpahami
atau nisbih.

Ciri-ciridari karya sastra Melayu klasik :


1. menggunakan bahasa Melayu klasik
2. menghubungkan cerita dengan kejadian alam atau tempat,
3. berkisah tentang kerajaan (istana sentris)

UNSUR UNSUR INTRINSIK KARYA MELAYU KLASIK


Tema adalah dasar cerita sebagai titik tolak dalam penyusunan cerita.
Alur atau plot adalah struktur penceritaan yang di dalamnya berisi
rangkaian kejadian atau peristiwa yang disusun berdasarkan
hukumnsebab akibat serta logis. Alur tersebut ada yang berupa alur
maju, alur mundur, atau alur campuran.
Penokohan adalah pelukisan atau pendeskripsian atau pewatakan
tokoh-tokoh dalam cerita.
Latar atau setting merupakan tempat, waktu, dan keadaan terjadinya
suatu peristiwa.
Amanat adalah pesan-pesan yang ingin disampaikan dalam cerita

TUJUAN WAWANCARA
Tujuan seseorang mengadakan wawancara ialah untuk memperoleh:
bahan informasi, misalnya mengenai persoalan politik, ekonomi, dan
pendidikan;
bahan opini, misalnya mengenai pendapat orang yang diwawancarai
tentang kejadian yang baru terjadi;
bahan cerita, misalnya mengenai human interest (sangat menarik
untuk mengetahui sesuatu dari seseorang yang terhormat, misalnya
apa yang dimakan sebagai sarapan oleh seorang presiden dan
istrinya);
bahan biografi; dan
bahan laporan.

MENETUKAN TOPIK WAWANCARA


Topik yang dipilih seyogianya memenuhi syarat berikut.
1.Aktual dan faktual;
2.bermanfaat bagi orang banyak;
3.menggugah hasrat orang banyak untuk berbuat positif; dan
menyumbangkan nalar.

HAL SEBELUM MELAKUKAN WAWANCARA


1.Menghubungi orang yang akan diwawancara, baik langsung
maupun tidak langsung dan pastikan kesediaannya untuk
diwawancarai.
2.Persiapkan daftar pertanyaan yang sesuai dengan pokok-pokok
masalah yang akan ditanyakan dalam wawancara.
3.Persiapkan daftar pertanyaan secara baik dengan memperhatikan 6
unsur berita, yaitu 5W + 1H.
4.Pada saat kegiatan wawancara berlangsung usahakan tidak terlalu
bergantung pada pertanyaan yang telah disusun.
5.Berikan kesan yang baik, misalnya datang tepat waktu sesuai
perjanjian.
6.Perhatikan cara berpakaian, gaya bicara, dan sikap agar
menimbulkan kesan yang simpatik.

MENYUSUN DAFTAR PERTANYAAN


Petunjuk cara menyusun pertanyaan wawancara.
1. Pertanyaan disusun untuk memperoleh informasi/data
(kelengkapan data mencakup 5W + 1H).
2. Pertanyaan tidak terlalu panjang. Setiap pertanyaan hanya
menanyakan satu hal saja.
3. Kalimat pertanyaan disusun dengan jelas.
4. Isi pertanyaan dibuat sejelas mungkin (operasional).
5. Pertanyaan tidak menyinggung perasaan orang lain.
6. Tata cara/sopan santun wawancara.

Argumentasi: Paragraf yang bertujuan untuk memungkinkan agar


pembaca mau mengubah pandangan dan keyakinannya kemudian
mengikuti pandangan dan keyakinan penulis.

Contoh argumentasi : Pendidikan merupakan salah satu faktor


penentu maju mundurnya suatu bangsa. Adalah sebuah fakta yang tak
terbantahkan lagi bahwa pendidikan di indonesia adalah pendidikan
yang sangat mahal dan tak terjangkau bagi masyarakat tak mampu.
Pada tahun 2010 saja terdapat 1,08 juta siswa SD hingga SMA yang
putus sekolah. Biaya pendidikan yang mahal diperkirakan menjadi
sebab tingginya angka putus sekolah di tahun 2010 tersebut.

Persuasi: Karangan yang mengungkapkan gagasan / pendapat


penulis yang di sertai dengan bukti dan fakta agar si pembaca
melakukan hal yang diharapkan

Contoh paragraf persuasi: Keselamatan berkendara adalah


kunci utama untuk menghindari kecelakaan lalulintas. Kecelakaan
yang sering terjadi karena pengendara tidak mentaati lalulintas.
Pengendara yang sering melanggar rambu - rambu lalu lintas dan ugal

- ugalan dalam berkendara dapat mengakibatkan keselamatan dirinya


dan pengguna jalan lain terancam. Kecelakaan juga terjadi karena tiga
faktor utama, yang pertama adalah manusia itu sendiri, misalnya
pengguna kendaraan yang menggunakan handphone saat berkendara.
Faktor kedua adalah kendaraan, kondisi kendaraan yang sudah tidak
layak pakai juga menyebabkan kecelakaan misalnya rem blong. faktor
terakhir adalah faktoer jalan, jalan yang menikung dan licin dapat
mengakibatkan pengendara hilang kendali. Namun kecelakaan bisa
dicegah dengan kita menjaga keselamaatan berkendara dengan
memakai helm atau sabuk pengaman serta mentaati rambu - rambu
lalulintas.

Anda mungkin juga menyukai