Anda di halaman 1dari 6

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

No.

3.

Diagnosa
Keperawatan
Gangguan pola
makan pada
keluarga bapak
H.J.. khususnya
Bp H.J
berhubungan
dengan
ketidakmampua
n keluarga
merawat
anggota
keluarga
dengan masalah
kesehatan
gastritis.

Tujuan
Jangka
Panjang
Setelah
dilakukan
pertemuan
sebanyak
5
kali
kunjungan,
gangguan
pemenuhan
kebutuhan
nutrisi: kurang
dari kebutuhan
tubuh
pada
keluarga
bapak H.J. .
khususnya Bp
H.J...
tidak
terjadi

Kriteria Evaluasi

Jangka Pendek

Kriteria

Setelah dilakukan
pertemuan I sebanyak
1x45 menit, keluarga
mampu mengenal masalah
gastritis (maag)
Menyebutkan definisi gastritis
(maag)

Respon verbal

Rencana Intervensi

Standar

1.

Keluarga menyebutkan maag


adalah luka pada lambung.

a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.

Menyebutkan penyebab
timbulnya masalah gastritis
(maag)

Respon verbal

Keluarga mampu menyebutkan


5 dari 10 penyebab maag,
yaitu:
a. makan terlalu banyak dan
cepat.
b. Bumbu terlalu banyak.
c. Arus balik asam empedu.
d. Senyawa asam atau basa
kuat.
e. Makan tidak teratur.
f. Kuman
g. Alkohol

a.
b.
c.
d.
e.
f.

Diskusikan bersama keluarga apa yang diketahui keluarga


mengenai pengertian penyakit maag.
Berikan pujian kepada keluarga tentang pemahaman
keluarga yang benar
Berikan informasi kepada keluarga mengenai pengertian
penyakit maag dengan menggunakan media flip chart
Berikan kesempatan kepada keluarga untuk bertanya tentang
materi yang disampaikan
Berikan penjelasan ulang terhadap materi yang belum
dimengerti
Motivasi keluarga untuk mengulang materi yang telah
dijelaskan
Berikan reinforcement positif atas usaha keluarga
Diskusikan bersama keluarga apa yang diketahui keluarga
mengenai penyebab timbulnya masalah penyakit maag
Berikan pujian kepada keluarga tentang pemahaman
keluarga yang benar.
Berikan informasi kepada keluarga mengenai penyebab
penyakit maag dengan menggunakan media flip chart
Berikan kesempatan kepada keluarga untuk bertanya tentang
materi yang disampaikan
Berikan penjelasan ulang terhadap materi yang belum
dimengerti
Motivasi keluarga untuk mengulang materi yang telah
dijelaskan

h. Aspirin
i. Merokok
j. Stres
Menyebutkan tanda dan gejala
masalah gastritis (maag)

Respon verbal

Anggota keluarga mampu


menyebutkan 4 dari 7 tandatanda maag, yaitu:
a. nyeri ulu hati,
b. mual,
c. muntah,
d. kelemahan,
e. sakit kepala,
f. cegukan,
g. tidak ada gejala.

g.

Berikan reinforcement positif atas usaha keluarga

a.

Diskusikan bersama keluarga apa yang diketahui keluarga


mengenai tanda penyakit maag
Berikan pujian kepada keluarga tentang pemahaman
keluarga mengenai tanda yang benar
Berikan informasi kepada keluarga mengenai tanda penyakit
maag dengan menggunakan media flip chart
Berikan kesempatan kepada keluarga untuk bertanya tentang
materi yang disampaikan
Berikan penjelasan ulang terhadap materi yang belum
dimengerti
Motivasi keluarga untuk mengulang materi yang telah
dijelaskan
Berikan reinforcement positif atas usaha keluarga

b.
c.
d.
e.
f.
g.

mengidentifikasi anggota
keluarga yang menderita
gastritis (maag).

a. Tanyakan kepada keluarga, adakah anggota keluarga yang

Respon verbal
Keluarga menyebutkan ibu S
dan anak E menderita maag.

b.

mempunyai tanda dan gejala penyakit maag.


Berikan reinforcement positif atas apa yang telah dikemukan
keluarga yang tepat dan benar.

2.

Setelah dilakukan
pertemuan ke 2 sebanyal
1x40 menit, keluarga
mampu mengambil
keputusan dalam merawat
anggota keluarga dengan
masalah kesehatan
gastritis (maag).
menyebutkan akibat gastritis
(maag)
a.

Respon verbal
Anggota keluarga mampu
menyebutkan minimal 2 dari 4
akibat penyakit maag, yaitu:
a. nyeri hebat pada perut.

b.
c.

Diskusikan bersama keluarga apa yang diketahui keluarga


mengenai penyakit maag.
Berikan pujian kepada keluarga tentang pemahaman akibat
yang benar.
Berikan informasi kepada keluarga mengenai akibat

b.
c.
d.
pengambilan keputusan untuk
mengatasi gastritis (maag)

Pengikisan dinding
lambung.
Diare (bila makan yang
mengiritasi lambung tidak
dimuntahkan).
Perdarahan pada lambung.

d.
e.
f.
g.

Respon afektif

Keluarga mengatakan akan


mengatasi penyakit maag.

a.
b.

3.

Setelah dilakukan
pertemuan ke 3 sebanyak
1x40 menit, keluarga
mampu merawat anggota
keluarga dengan masalah
kesehatan gastritis.
menyebutkan cara perawatan
penderita maag.

c.

Respon verbal
Respon
psikomotor
Respon afektif

mendemontrasikan cara
relaksasi nafas dalam.
Respon verbal
Respon

Anggota keluarga mampu


menyebutkan minimal 3 dari 5
cara perawatan maag, yaitu:
a. menghindari makanan yang
keras hingga gejala
berkurang.
b. Memodifikasi deit
(meminimalkan penyebab
maag)
c. Istirahat
d. Mengurangi stres.
e. Minum obat sesuai
petunjuk.

a.

Anggota keluarga mampu


melakukan tarik napas dalam

a.

b.
c.
d.

penyakit maag dengan menggunakan media flip chart


Berikan kesempatan kepada keluarga untuk bertanya tentang
materi yang disampaikan
Berikan penjelasan ulang terhadap materi yang belum
dimengerti
Motivasi keluarga untuk mengulang materi yang telah
dijelaskan
Berikan reinforcement positif atas usaha keluarga
Bantu keluarga untuk menngenal dan menyadari akan
adanya masalah sesuai dengan materi yang telah diberikan
Bantu keluarga untuk memutuskan merawat anggota
keluarga yang sakit
Berikan reinforcement atas keputusan yang telah diambil

Dorong keluarga untuk menceritakan apa yang dilakukan


saat maag datang dan bagaimana hasilnya
Diskusikan cara perawatan penyakit maag dengan
menggunakan lembar balik.
Motivasi keluarga untuk menjelaskan kembali cara
perawatan penyakit maag.
Berikan reinforcement terhadap kemampuan yang dicapai
oleh keluarga

Diskusikan bersama keluarga cara melakukan tarik napas


dalam untuk mengurangi nyeri maag.

psikomotor

untuk mengurangi nyeri maag,


yaitu:
a. tarik nafas dari hidung dan
keluarkan secara perlahan
melalui mulut.
b. Perhatian dipusatkan pada
otot-otot yang melemas.

b.
c.

Motivasi keluarga untuk menjelaskan kembali cara


melakukan tarik napas dalam untuk mengurangi nyeri maag.
Berikan reinforcement terhadap kemampuan yang dicapai
oleh keluarga

mendemontrasikan cara
pembuatan obat tradisional
untuk mengatasi maag.
Respon verbal
Respon
Psikomotor

4.

Anggota keluarga bersama


mahasiswa mampu
mendemonstrasikan cara
membuat obat tradisional untuk
penderita maag, yaitu:
a. kunyit tua sebanyak 2 jari
tangan dikupas dan
dibersihkan.
b. Kunyit diparut dan
dicampur dengan gelas
air matang.
c. Saring air yang telah
dicampur tadi, bisa disaring
dengan menggunkan kain.
d. Didiamkan hasil saringan
dan minum air yang
beningnya.

Setelah dilakukan
pertemuan ke 4 sebanyak
1x40 menit, keluarga
mampu memodifikasi
lingkungan yang sesuai
untuk penderita maag,
dengan mampu:

4.1 menyebutkan cara


memodifikasi lingkungan
untuk penderita maag.
Anggota keluarga mampu

a.
b.
c.
d.
e.

Diskusikan bersama keluarga mengenai cara pembuatan obat


tradisional untuk mengatasi maag.
Demonstrasikan kepada keluarga mengenai cara pembuatan
obat tradisional untuk mengatasi maag.
Anjurkan keluarga ikut berperan serta dalam pembuatan
obat tradisional untuk mengatasi maag
Motivasi keluarga untuk menjelaskan kembali cara cara
pembuatan obat tradisional untuk mengatasi maag.
Berikan reinforcement terhadap kemampuan yang dicapai
oleh keluarga

Respon verbal
Respon afektif

menyebutkan minimal 2 dari 4


modifikasi lingkungan yang
sesuai untuk penderita maag,
yaitu:
a. saling mengingatkan untuk
makan tepat waktu, bila
perlu buat reminder di
kertas yang digantung di
dinding.
b. Makan bersama-sama dan
saling bercerita.
c. Menciptakan lingkungan
yang bersih.
d. Kurangi stres.

a.
b.
c.
d.
e.
f.

5. Setelah dilakukan
pertemuan 5, selama 1x40
menit keluarga mampu
menggunakan fasilitas
kesehatan yang ada untuk
melakukan perawatan sakit
maag.
5.1 Menyebutkan tanda-tanda
penyakit maag yang harus
dirujuk.
Respon
Verbal

Anggota keluarga mampu


menyebutkan 2 tanda-tanda
maag yang harus dirujuk, yaitu:
a. bila gejala tidak
hilang.
b. Bila muntah/BAB
berwarna coklat
kehitaman seperti
kopi.

a.
b.
c.
d.

5.2 Menyebutkan tempat


pelayanan kesehatan untuk
dirujuk.

Keluarga dapat menyebutkan


fasilitas kesehatan yang dapat
dikunjungi:
- Puskesmas

e.
f.

Diskusikan cara memodifikasi lingkungan untuk penderita


maag.
Jelaskan kepada keluarga tentang cara memodifikasi
lingkungan untuk penderita maag dengan menggunakan
flipchart.
Motivasi keluarga untuk menjelaskan kembali cara
memodifikasi lingkungan untuk penderita maag.
Tanyakan kepada keluarga tentang materi yang belum
dimengerti.
Jelaskan kepada keluarga mengenai materi yang belum
dimengerti.
Berikan reinforcement terhadap kemampuan yang dicapai
oleh keluarga

Diskusikan kepada keluarga tanda-tanda penyakit maag yang


harus dirujuk.
Jelaskan kepada keluarga tentang tanda-tanda penyakit maag
yang harus dirujuk. dengan menggunakan flipchart.
Motivasi keluarga untuk menjelaskan kembali hal yang telah
disampaikan.
Tanyakan kepada keluarga tentang materi yang belum
dimengerti.
Jelaskan kepada keluarga mengenai materi yang belum
dimengerti.
Berikan reinforcement terhadap kemampuan yang dicapai

Respon afektif

- Rumah sakit
- Klinik dokter
Keluarga mengunjungi
pelayanan kesehatan untuk
pemeriksaan dan pengobatan
penyakit maag.

5.3 Mengunjungi fasilitas


pelayanan kesehatan untuk
memeriksa penyakit maag.

oleh keluarga
Diskusikan bersama keluarga mengenai fasilitas kesehatan yang
ada disekitar tempat tinggal
a. Motivasi keluarga untuk mengulang fasilitas kesehatan yang
dapat dikunjungi
b. Berikan reinforcement positif atas usaha keluarga

Respon afektif
a.
b.

Motivasi keluarga untuk berkunjung ke fasilitas kesehatan.


berikan reinforcement positif atas usaha keluarga untuk
menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai