INTERKONEKSI IP

TELEPHONY

Oleh:
Jone Ferdi yuliansah NIM 14223783
Mufzadeq Mursid
NIM 14223813
Rendy Kunarto
NIM 14223750
Tomi Pebriansa Putra
NIM 14223761
Wahid Julianto
NIM 14223763

ABSTRAK

Telepon IP merupakan bagian penting dalam penggabungan

antara komputer, telepon, dan televise dalam satu
lingkungan komunikasi. VoIP (Voice over IP) adalah
pengorganisasian untuk menstandardisasi telepon IP. VoIP
digunakan sebagai landasan untuk unified message (UM)
dan unified communications (UC). Tanpa VoIP, integrasi dari
berbagai program server akan sulit dilakukanoleh karena itu
perlu diambil solusi dan persyaratan yang harus diambil dari
interkoneksi IP telephony ini Persyaratan ini diambil dengan
tujuan yang berlaku untuk semua jenis layanan Provider.
Dari perspektif solusi, banyak implementasi teknis dapat
diselidiki dan diajukan untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

PENDAHULUAN

TUJUAN :

Mengidentifikasi berbagai persyaratan yang

diambil dari perspektif Provider IP
Telephony Service

Mengidentifikasi serangkaian persyaratan

yang diambil dari sudut pandang pengguna
akhir berkaitan dengan layanan telepon dan
lingkup kemampuan pencapaian mereka.

A. PENYEDIA LAYANAN TELEPHONY:

MENURUT LAYANAN GLOBAL TELEPHONY
Ruang

Lingkup:

Vertikal : karena administrasi, sinyal, dan

pertimbangan Media diperhitungkan

Horizontal : karena persyaratan ini terkait dengan

isu-isu yang dipertimbangkan untuk memungkinkan
perluasan lingkup yang diberikan layanan telepon di
luar domain administratif (Yaitu, ITAD).

A.1 Tidak Ada Asumsi pada Teknik Layanan

Intraprovide
Setiap

Service Provider bebas untuk

menggunakan arsitektur layanan
telepon sendiri. Teknik layanan
Intraprovider tidak terekspos pihak dari
luar.

A.2 Dukungan Terhadap

Berbagai Model Interkoneksi

Interkoneksi IP Telephony seharusnya memungkinkan

mengakomodasi solusi interkoneksi yang diberikan pada
beberapa konteks bisnis. Persyaratan ini berarti bahwa
Model Interkoneksi yang diberikan harus tunduk dengan
beberapa bisnis yang berbeda konteks

A.3 IP Versi Agnostic

Sebuah

solusi interkoneksi yang

diberikan harus valid pada pengaktifan
bidang layanan IPv4 dan IPv6

A.4 Cakupan Global

Service

Provider VoIP harus memperluas

lingkup luar batas adminstrasi layanan
telepon dari IP Telephony Administrative
Domain (ITADs) mereka sendiri

A.5 Dukungan Skema Penomoran

Selain E.164
untuk

mendukung berbagai skema penomoran selain

nomor E.164. Sebagai pengingat

Contoh

nomor E.164:

+33299124371
+1245698466

A.6 Penemuan Penyedia Layanan Remote VoIP dan

Kemampuannya
Sebuah

Penyedia Layanan VoIP harus dapat

menemukan penyedia layanan VoIP jarak jauh
dan pendukung kemampuannya dengan tujuan
mendirikan Perjanjian layanan Interkoneksi

A.7 Fleksibilitas Perjanjian

Layanan Interkoneksi
Penyedia

Layanan VoIP harus diberikan

sarana untuk meminta, membangun,
memodifikasi, dan menghapus
Perjanjian Layanan Interkoneksi (SIA)

A.8 Interoperabilitas

Signaling gateway untuk menerjemahkan pesan

protokol inbound / outbound harus didukung
oleh salah satu pelayanan tetangganya. Selain
itu, fungsi transcoding harus dilaksanakan.

A.9 Pertukaran homogen IP

Telephony Routing data
layanan

VoIP yang providernya berdekatan

harus bertukar data routing IP telephony
untuk mempersiapkan forwarding
permintaan sinyal (misalnya, SIP atau IAX)

A.10 Menghindari Signaling Loop

Setiap

arsitektur interkoneksi yang

diusulkan harus dirancang sedemikian
rupa untuk menghindari pesan loop
sinyal dan juga untuk media stream.

A.11 Kemampuan mengkonfigurasi

Proses Seleksi Rute Panggilan
Dapat

mengkonfigurasi proses seleksi

routing telepon sendiri dan, lebih jauh
lagi, memiliki alat sendiri untuk
memperkenalkan satu set kebijakan
(kebijakan"ekspor" / "import" ) dengan
tetangganya.

A.12 Dukungan Multiple Rute Interprovider Telephony

Untuk keseimbangan beban lalu

lintas atau untuk menegakkan
beberapa kebijakan teknik layanan,
VoIP Service Provider yang diberikan
harus dapat menerima dan untuk
memperkenalkan beberapa jalur
ITAD.

A.13 Optimalisasi Jalur

Persinyalan dan Jalur
Media
Dengan tujuan mengurangi waktu

set-up dari panggilan inter-ITAD.

Layanan Penyedia VOIP seharusnya
dapat menyeleksi jalur.

A.14 Ketahanan dan Ketersediaan Layanan

VoIP pada pelayanan dan Pengendalian Layers
Dengan

tujuan untuk mengimplementasikan

ketahanan dan tingginya kemampuan penawaran
layanan Inter-ITAD VOIP, Layanan VOIP seharusnya:

Menyebarkan sarana untuk mendeteksi dan

memperbaiki kegagalan dan mempertahankan Tingkat
pelayanan minimal di kedua Pelayanan dan lapisan
Jaringan. Pada lapisan IP, link cadangan harus diselidiki.
Hindari titik tunggal kegagalan.
Back up peralatan interkoneksi.
Pastikan ketahanan end-to-end.
Mengevaluasi ketersediaan layanan VoIP end-to-end.

A.15 Sinkronisasi Layanan Layer

dan Pengendalian Lapisan
layanan

Routing logic dan yang mendasari

kontrol IP harus konsisten untuk
memenuhi kualitas layanan yang diminta.

A.16 Kemampuan untuk Mendeteksi

IP Network Provider Spiral

Harus memiliki sarana untuk menghindari

fenomena ini atau setidaknya menyadari bahwa
hal itu akan terjadi ketika diberikan pilihan interITAD path atau ITAD hop berikutnya.

A.17 Kemampuan untuk Mengevaluasi Perlakuan

kualitas layanan Ketika Menyeleksi Jalur Inter-ITAD
yang diberikan
Sebelum

memilih ITAD yang diberikan untuk

dihubungi untuk menempatkan panggilan IP
telephony,Penyedia Layanan VoIP lokal harus
mampu mengevaluasi tingkat kualitas layanan
yang akan dialami oleh media stream saat
melintasi domain VoIP ini.

A.18 Pengoperasian dan

Pemeliharaan (O & M)
Penyedia

Layanan VoIP harus mampu

menyebarkan fungsi FCAPS (Fault,
Configuration, Accounting, Performance,
and Security) untuk inter-ITAD
panggilan.

A.19 Pengisian dan

Penagihan
Penyedia

layanan harus sepakat tentang

bagaimana pengisian, penagihan, dan
perhitungan yang akan dipakai antara
domain IP telephony mereka.

A.20 Jaminan Perjanjian dan Pemantauan

Interkoneksi Antar Provider
Sebuah

Penyedia Layanan VoIP harus

memiliki sarana untuk memantau
penggunaan dari SIA yang diberikan dan
mengkonfirmasi bahwa rekan Layanan
memenuhi klausa yang disepakati di
dalam SIA

A.22 Keamanan
Kedua

sinyal dan media stream harus diamankan.

Setidaknya SRTP9 dan IPSec harus dipertimbangkan
sebagai kandidat untuk mengamankan media stream.

A.21 Dukungan Kebijakan

Ekspor dan Impor
Impor

dan Ekspor menunjukkan

kemampuan Penyedia Layanan VoIP
untuk menunjukkan atau meminta
untuk kebijakan rekan layanan untuk
mengajukan Perjanjian layanan
Interkoneksi tertentu

A.23 Melindungi SPAM atas

Telephony (SPIT)
Sebuah

solusi interkoneksi yang

diberikan harus mampu melindungi
terhadap SPAM dan memeriksa data
yang disampaikan dalam konteks
Interkoneksi

A.24 Dukungan Privasi dan

Kerahasiaan

Pada lapisan IP, alamat IP dari pihak yang

disebut tidak boleh terekspos pihak
pemanggil dan sebaliknya kecuali ini secara
eksplisit diungkapkan oleh pengguna akhir.

A.25 Tidak Ada Asumsi pada

Sesi Negosiasi Media
Sebuah

solusi interkoneksi yang diberikan

harus berlaku untuk berbagai sesi berbasis
layanan, khususnya untuk IP telephony,
Presence, dan Instant Messaging

A.26 Beban
Beban

lalu lintas yang disebabkan oleh

aktivasi Interkoneksi yang diberikan
harus dioptimalkan

A.27 Path-Coupled and PathDecoupled Models

Model Path-Coupled mengacu pada skema di mana

jalur media sama dengan jalur sinyal. Jika jalur ini
berbeda, model dikatakan Path-Decoupled

A.28 Operasi Pemeliharaan

Terencana
Operasi

Pemeliharaan terencana harus diatur dan

pemberitahuan dikirim di muka untuk melayani
tetangga dalam konteks solusi interkoneksi IP
telephony

B. PERSYARATAN PELANGGAN

B.1 Kemampuan Pencapaian Global

Pelanggan harus mampu mencapai setiap

tujuan VoIP secara bebas dari lokasi remote.

B.2

transparansi sesi media Interdomain

Penyedia panggilan interservice harus

transparan untuk semua peserta panggilan

B.3 Kualitas layanan (QoS)

Pelanggan sensitif terhadap QoS yang

dirasakan. Mereka bertujuan untuk
memilih yang berkualitas tinggi untuk
layanan mereka

B.4 Biaya

Biaya adalah salah satu parameter yang paling sensitif

untuk pelanggan, pengguna bisnis dan perumahan
ingin memiliki layanan gratis, menyediakan yang
penyedia layanan tawarkan dengan keamanan yang
diperlukan dan QoS antara aspek-aspek lain

B.5 keandalan dan ketahanan

Ketersediaan

layanan VoIP adalah salah

satu indikator penting dari ketahanan
dari layanan VoIP

B.6 kemampuan untuk mengevaluasi QoS yang

disediakan oleh layanan VoIP
Pelanggan harus memiliki cara untuk

mengevaluasi tingkat QoS penyedia

layanan VoIP

B.7 pelayanan mobilitas dan

Roaming
Syarat

penting, bahkan mungkin

diperlukan, adalah mobilitas, karena ini
adalah persyaratan bagi pelanggan
untuk mencapai siapa pun Kapan saja,
dan di mana saja.

B.8 kerahasiaan dan privasi

Pengguna

ingin menjaga kerahasiaan

informasinya dari setiap pihak ketiga
yang bukan otoritas serta untuk
menjaga integritas data

B.9 Kebebasan Penggunaan CODEC

Pelanggan

ingin menggunakan
peralatan terminal mereka terlepas dari
codec atau protokol signaling yang
digunakan

B.10 Layanan Tidak Terikat

dengan Interface Tertentu

Interface dituntut untuk terbuka yang

memungkinkan untuk integrasi modul
layanan baru atau asosiasi yang berbeda
misalnya penciptaan mashup tetapi ini
hanya berlaku secara umum

B.11 Analisa Dampak

Lingkungan
telah

tumbuh rasa kekhawatiran pada

konsumen tentang lingkungan dan satu
isu utama terkait dengan penghematan
energi dan energi terbarukan

B.12 Persyaratan Pelanggan

Pada Panggilan Darurat
Pelanggan

harus mampu menempatkan panggilan

darurat bila hal ini diperlukan. Penyedia layanan harus
dapat menangani pesan sinyal darurat dan media
stream terkait di kedua jaringan dan Lapisan layanan.

B.13 Kemampuan untuk

Mendukung Panggilan heterogen
Pelanggan

harus memiliki akses ke

layanan telepon di seluruh dunia akses
apapun teknologi yang mereka gunakan
dan, khususnya, apa pun protokol
transport IP yang digunakan

B.14 Verifikasi SLA

Pelanggan

harus memiliki kemampuan untuk

memeriksa pemenuhan SLA, mereka harus
menempatkan dan mengevaluasi apakah
Penyedia Jasa VoIP telah memberikan
layanan yang disepakati dalam SLA

KESIMPULAN
Dari pembahasan makalah diatas dapat kita tarik kesimpulan bahwa :
Dari segi persyaratan yang diambil dari perspektif Provider IP
Telephony Service ada beberapa point yang dipertimbangkan yaitu
Perhitungan Adminstrasi, Sinyal dan pertimbangan Media yang
dipakai
Isu-isu yang dipertimbangkan untuk memungkinkan perluasan
lingkup yang diberikan layanan telepon di luar domain administratif
(Yaitu, ITAD).
Dari segi persyaratan yang diambil dari perspektif persyaratan
aplikasi pelanggan disajikan dengan berfokus pada VoIP / Toip
(Telephony over IP) dimana ada beberapa solusi interkoneksi
terhadap dukungan kemanan yang ditawarkan oleh penyedia layanan
baik untuk bisnis maupun perumahan yang bertujuan untuk menjaga
privasi pelanggan.