Pembimbing:
dr. Marwan Indamirsah, Sp.OG
Disusun oleh:
Lim Wen Jeanne
100100390
DEFINISI
Preeklampsia (PE) merupakan kumpulan gejala
atau sindroma yang mengenai wanita hamil
dengan usia kehamilan di atas 20 minggu
dengan tanda utama berupa adanya hipertensi
dan proteinuria.
ETIOLOGI &
KLASIFIKASI
Teori yang sekarang dipakai sebagai penyebab
preeklampsi adalah teori iskemia plasenta,
namun teori ini masih belum bisa memberi
penjelasan yang memuaskan.
Klasifikasi:
-Preeclampsia ringan
-Preeclampsia berat
primigravida
nullipara
kehamilan ganda
obesitas
riwayat keluarga dengan preeklampsia atau eklampsia
riwayat preeklampsia pada kehamilan sebelumnya
abnormalitas uterus yang diperoleh pada Doppler pada usia kandungan
18 dan 24 minggu
diabetes melitus gestasional
trombofilia
hipertensi atau penyakit ginjal
PATOFISIOLOGI
DIAGNOSIS
Anamnesis
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Lab
Pemeriksaan Tambahan
PENATALAKSANAA
N
Tirah baring
Oksigen
Kateter menetap
Cairan intravena.
Magnesium sulfat
Antihipertensi
Kortikosteroid
Penanganan
o Penanganan Aktif
o Penanganan Ekspektatif
KOMPLIKASI
Eklampsia
Sindroma HELLP
Rendahnya aliran darah ke plasenta
Solusio plasenta
Edema paru
Nekrosis hati
Kelainan ginjal
ANAMNESIS UMUM
Ny R, 28 tahun, G2P1A0, Jawa, Islam IRT, SD menikah
dengan Tn.W, 34 tahun, Jawa, Islam, Nelayan, SD datang
ke RSHAM dengan
Riwayat Persalinan:
Laki-laki, 4900 gr, cukup bulan, cesarean section, dokter
spesialis obgyn ,7 tahun, sehat
Hamil ini
RPO : MgSO4 40% 15cc dalam RL 28gtt/i
RPT : Riwayat Hipertensi (-), Riwayat Diabetes Melitus (-),
Riwayat dislipidemia (-), Riwayat penyakit Tuberkulosis (-).
PEMERIKSAAN FISIK
STATUS PRESENS
Sensorium : Compos Mentis Anemia : Tekanan darah : 160/100 mmHg Ikterik : Laju Nadi : 98 x/menit Sianosis: Laju Pernafasan : 24 x/menit Dyspnoe : Suhu : 36.8 C Oedem :+ (pretibial)
Proteinuria : (+4)
STATUS OBSTETRIKUS
Abdomen
: Membesar Asimetris
Tinggi Fundus Uterus : 2 jari BPX
Tidak dilakukan pemeriksaan VT
Tegang
: kiri
Terbawah
: Kepala
Gerakan
:+
His
: +/ 2 x 20/10
Denyut Jantung Janin : 142 x/menit
EBW
: 3100 gr
PEMERIKSAAN USG
Kesan: IUP (36-37) minggu + PK + Anak hidup
TERAPI
- MgSO4 20% 20cc (loading dose), MgSO4 40%
30cc dalam RL 500cc (maintainance dose)
- Nifedipin tab 10mg 2x1
- Ceftriaxon 2gr ( profilaksis) skin test
- Kontap ( sterilisasi)
USG abdomen
Rencana Sectio Caesarean CITO
Tanggal
Subjective
14-02-2015
(Obgyn)
Nyeri
operasi
15-02-15
(Obgyn)
Nyeri
operasi
Objective
Assessment
Plan
70cc/jam
BAB: (-), fleks (+)
Lab:
Hb/Ht/L/T :
15/42,1/14.32/161.000
luka Sens: compos mentis
TD: 140/90 mmHg
HR: 120 x/menit
RR: 20 x/menit
T: 36.5
16-02-15
(Obgyn)
Nyeri
luka Sens: compos mentis
Post SC a/I PEB + NH - IVFD RL + oxytoxin
operasi
TD: 140/80 mmHg
2
10-10-5-5 20gtt/i
berkurang
HR: 88 x/menit
Inj
Ketorolac
RR: 20 x/menit
20mg/8jam
T: 36.5
- Inj Ceftriaxone 1gr/
SG:
12jam
Abd: soepel, peristaltic
- Inj Dexamethasone
(+) N
10-10-5-5 (12jam)
TFU: 1 jari bawah pusat,
- Amlodipin 1 x 10mg
kontraksi kuat
- Captopril 2 x 12,5mg
p/v: (-), lokia (+) rubra
Ranitidin
50mg/
l/q:
tertutup
verband,
12jam
kesan kering
70cc/jam
17-02-15
(Obgyn)
Nyeri
operasi
berkurang
DISKUSI
Sebaiknya penderita dilakukan pemeriksaan rutin
di PIH.
Apakah tidak dilakukan percobaan lahir
pervaginam, dan apa alasannya.
Apakah hamil berikutnya dapat terjadi PEB
selanjutnya.
Terima Kasih