Anda di halaman 1dari 75

KTSP SPEKTRUM

SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

:
:
:
:
:
:

SMK KESEHATAN NUSANTARA


Memahami dasar-dasar kefarmasian
X/1&2 ; XI/1&2 ; XII/1&2
Memahami dasar-dasar kefarmasian
079.
TM = 135

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM
1.1 Menjelaskan ruang lingkup
kefarmasian

Konsep Kefarmasian
dijelaskan dengan benar

Menyebutkan bagian
farmakope dengan benar

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Ketentuan umum
Farmakope dijelaskan dengan
benar

Konsep Kefarmasian

Sejarah Kefarmasian

Farmakope dan
ketentuan umum farmakope

Menyimak penjelasan
tentang konsep kefarmasian

Membaca bagian-bagian
dari isi farmakope

Berdiskusi tentang
ketentuan umum farmakope

Ujian lisan
Ujian tulis

PS

14

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 1 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket Ilmu


Resep

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM
1.2 Menjelaskan cara pembuatan obat
yang baik (CPOB)

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Dapat memahami dan


menjelaskan prinsip-prinsip
CPOB
Dapat memahami dan
menjelaskan rangkaian proses
dalam CPOB

Prinsip CPOB

Mempelajari prinsip

Tes tulis
Tes lisan

PS

50

CPOB

Pengetahuan
pengadaan bahan awal

Membaca dan
mendiskusikan

Pengetahuan
penelolaan bahan

Review

Pengetahuan
pengawasan selama proses

Pengetahuan
penyimpanan bahan awal,
bahan pengemas, produk
antara produk jadi

Pengetahuan
pengemasan

Pengetahuan
pengawasan mutu

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 2 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Pedoman CPOB
BPOM

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM
1.3 Menjelaskan cara pembuatan obat
tradisional yang baik (CPOTB)

Dapat memahami dan


menjelaskan definisi CPOTB

Dapat memahami dan


menjelaskan definisi CPOTB

Dapat memahami dan


menjelaskan persyaratanpersyaratan CPOTB

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Dapat memahami dan


menjelaskan rangkaian proses
dalam CPOTB

Definisi CPOTB

Mempelajari CPOTB

Pengetahuan
persyaratan-persyaratan

Membaca dan
mendiskusikan

Pengetahuan
penyiapan bahan baku

Review

Pengetahuan
pengolahan

Pengetahuan
pengemasan produk

Pengetahuan
pengawasan mutu

Tes tulis
Tes lisan

PS

50

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 3 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Modul Pedoman
Pembinaan di
bidang obat
tradisional

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM
1.4 Menjelaskan undang-undang

kesehatan no.23 tahun 1992 tentang


kesehatan

Pengertian upaya
kesehatan dipahami

Pengertian tenaga
kesehatan dipahami

Pengertian sarana
kesehatan dipahami

Pengertian implan
dipahami

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Pengertian kesehatan
dipahami

Pengertian pengobatan
tradisional dipahami

Pengertian sediaan
farmasi dipahami

Pengertian zat adiktif


dipahami

Pengertian pekerjaan
kefarmasian dipahami

Pengertian perbekalan
kesehatan dipahami

Definisi kesehatan

Menjelaskan pengertian
kesehatan

Definisi upaya
kesehatan

Menjelaskan pengertian
upaya kesehatan

Definisi tenaga
kesehatan

Menjelaskan pengertian
tenaga kesehatan

Definisi sarana
kesehatan

Menjelaskan pengertian
sarana kesehatan

Definisi implan

Definisi pengobatan
tradisional

Tes tulis
Tes lisan

PS

Menjelaskan pengertian
implan

Menjelaskan pengertian
pengobatan tradisional

Menjelaskan pengertian
sediaan farmasi

Definisi sediaan farmasi

Definisi zat adiktif

Definisi pekerjaan
kefarmasian

Menjelaskan pengertian
zat aditif

Definisi perbekalan
kesehatan

Menjelaskan pengertian
pekerjaan kefarmasian

Menjelaskan pengertian
perbekalan kesehatan

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 4 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku paket UU
Kes

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM
1.5 Menjelaskan undang-undang
narkotika, undang-undang
psikotropika dan undang-undang
perlindungan konsumen

UU RI no. 22 tahun
1997 dipahami

Pengertian tentang
narkotika

Pengaturan narkotika
perlu dilakukan

Pengertian peredaran
gelap narkotika

UU RI no. 5 tahun 1997


dipahami

Pengaturan psikotropika
perlu dilakukan
UU RI no. 8 tahun 1999
dipahami
Tuntutan ganti rugi
(class action) dilaksanakan oleh
perorangan/kelompok

Pengertian Pecandu

Pengertian
Ketergantungan narkotika

Pengertian
penyalahguna

Pengertian rehabilitasi

Menjelaskan narkotika

Tes tulis
Tes lisan

15

Menjelaskan peredaran
gelap narkotika

Menjelaskan Pecandu

Menjelaskan
Ketergantungan narkotika

Menjelaskan
penyalahguna

Menjelaskan rehabilitasi
medis

medis

Tujuan pengaturan
narkotika

Pengertian pskotropika

Menjelaskan pengertian
psikotropika

Menjelaskan tentang
konsumen

Menjelaskan tentang
pelaku usaha

Pengertian konsumen
Pengertian pelaku
usaha

Menjelaskan tujuan
pengaturan narkotika

Menjelaskan tentang
pengaturan psikotropika

Pengertian tentang

tujuan pengaturan psikotropika

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

PS

Pengertian barang

Pengertian jasa
Pengertian tentang
alasan class action

Menjelaskan tentang
barang

Menjelaskan tentang jasa

Menjelaskan alasan
SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI
Halaman 5 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket UU
Kes II

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

:
:
:
:
:
:

SMK KESEHATAN NUSANTARA


Menerapkan tata tertib kerja di laboratorium resep
X/1&2 ; XI /1&2 ; XII/1&2
Menerapkan tata tertib kerja di laboratorium resep
079.
PS = 114

KOMPETENSI DASAR

2.1 Mendeskripsikan cara membaca


resep

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

Menjelaskan pengertian
resep dan obat
Mengidentifikasi resep
berdasarkan kelengkapan
resep, isi resep
Membaca resep dan
mengartikan singkatan latin
dalam resep dengan benar
Menulis salinan resep
dengan benar

Pengertian resep

resep

Bahasa latin ; singkatan


bahasa latin yang ditulis dokter

Pengolonan obat

Membaca pengertian

Farmakope dan
formularium standar

Mengidentifikasi resep

Menghafal singkatan
bahasa latin dalam resep

Membaca resep dan


mengartikan singkatan latin
dalam resep

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

TM

PS

8
(16)

Membaca salinan resep

Mengidentifikasi salinan
resep

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 6 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket Ilmu


Resep

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM
2.2 Mendeskripsikan cara mengerjakan

resep sesuai bentuk obat yang diminta

Memahami cara
menggunakan timbangan
dengan benar

Memahami cara
menggunakan alat-alat ukur dan
alat peracikan lainnya dengan

benar
Memahami cara
kalibrasi/tara dengan benar
Dapat menghitung
pengenceran zat kurang dari 50
mg

Menuliskan jurnal
pengerjaan resep secara
sistematis

2.3 Mendeskripsikan penggunaan etiket


atau label sesuai dengan bentuk obat

Memahami pengertian
etiket dengan benar
Dapat membedakan
macam-macam etiket dan label
sesuai dengan bentuk obat
Menulis etiket sesuai
dengan bentuk obat

Cara kerja yang baik

dengan memperhatikan
keamanan dan keselamatan kerja

Macam-macam alat
yang digunakan di laboratorium
-

Kalibrasi / tara

Keamanan dan
keselamatan di laboratorium

Pengenceran
Sistematika jurnal
pengerjaan resep

Pengertian etiket
Macam-macam etiket
dan label

Menempelkan etiket
dan label

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

90
(180
)

Buku Paket Ilmu


Resep

Mempelajari etiket dan

Membedakan macammacam etiket dan label serta


penggunaannya

Menulis etiket

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

8
(16)

Buku Paket Ilmu


Resep

Pemeriksaan etiket dan


label

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

PI

Alat-alat yang digunakan


di laboratorium
Jenis-jenis timbangan
Alat ukur volume
Alat peracikan dan alat gelas
lainnya
Pengayak
Cara mengkalibrasi
Cara pengenceran zat lebih
kecil dari 50 mg
Cara menuliskan jurnal
pengerjaan resep

label

PS

SUMBER
BELAJAR

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 7 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM
2.4 Melaksanakan pekerjaan di
laboratorium resep sesuai tata tertib

Melaksanakan tata tertib


di laboratorium dengan baik

Tata tertib di
laboratorium

Menjelaskan Tata tertib di


laboratorium

Melaksanakan prosedur
keamanan dan keselamatan
kerja

Keamanan dan
keselamatan di laboratorium

Mempelajari cara kerja


yang baik dengan memperhatikan
keamanan dan keselamatan kerja

Ketentuan umum FI

Alat-alat dipersiapkan
dengan benar

Mempelajari cara
mempersiapkan alat-alat dan
bahan

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Jurnal disusun secara


sistimatis
Dosis dan jumlah bahan
dihitung dengan benar
Sediaan dikemas dan
diberi etiket dengan benar

Preparasi alat dan


bahan

Sistematika
penyusunan jurnal kerja

Pengemasan dan
pemberian etiket

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

8
(16)

Menyusun jurnal kerja

Menghitung dosis dan


bahan

Perhitungan dosis dan


bahan

PS

Mempelajari cara
pengemasan dan pemberian
etiket

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 8 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket Ilmu


Resep

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

:
:
:
:
:
:

SMK KESEHATAN NUSANTARA


Mendeskripsikan penggolongan obat
X/1 ; XI/2
Mendeskripsikan penggolongan obat
079.
TM = 32

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 9 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

3.1 Menjelaskan golongan obat bebas


dan golongan obat bebas terbatas

INDIKATOR

Perda Tk II Tangerang
no. 12 tahun 1994 dipahami

Penandaan obat bebas


berdasar SK Menkes RI no.
2380 tahun 1983 diketahui

Definisi obat bebas


terbatas berdasar SK menkes
RI no. 2380 tahun 1983
dipahami

MATERI PEMBELAJARAN

Menjelaskan tentang
definisi obat bebas

Pengertian tetang
penandaan obat bebas

Menjelaskan penandaan
obat bebas

Pengertian obat bebas


terbatas

Menjelaskan definisi obat


bebas terbatas

Menjelaskan definisi obat


daftar W

Pengertian obat daftar W

Pengertian tentang P. No. 1

Definisi obat bebas


terbatas atau daftar W dipahami

Pengertian tentang P. No. 2

Tanda peringatan pada


obat bebas sesuai SK Menkes
RI no. 2380 tahun 1983

dimengerti

Pengertian tentang P. No. 3

Penandaan obat bebas


terbatas diketahui

Pengertian tentang P. No. 5

Pengertian tentang P. No. 6

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Pengertian obat bebas

Pengertian tentang P. No. 4

Penandaan obat bebas


terbatas

Menjelaskan P. No. 1

Menjelaskan P. No. 2

Menjelaskan P. No. 3

Menjelaskan P. No. 4

Menjelaskan P. No. 5

Menjelaskan P. No. 6

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Tes tulis
Praktek
Penugasan

TM

PS

Menjelaskan penandaan
obat bebas terbatas

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 10 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket UUK


kelas 1

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

3.2 Menejalskan golongan obat keras

INDIKATOR

3.3 Menjelaskan golongan obat


psikotropika

3.4 Menjelaskan golonga obat narkotika

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

SK Menkes no. 2396


tahun 1986 dipahami
Penandaan obat keras
diketahui

MATERI PEMBELAJARAN

Pengertian obat keras

Penandaan obat keras

Pengertian obat
psikotropika

Menjelaskan pengertian
obat golongan psikotropika

Penggolongan obat
psikotropika dipahami

Pengertian tentang
penggolongan obat psikotropika
dan dasar penggolongan

Menjelaskan
penggolongan obat psikotropika
dan dasar pengolongannya

Penandaan obat
golongan psikotropika diketahui

Pengertian tentang
penandaan psikotropika

Menjelaskan penandaan
obat golongan psikotropika

Penggolongan obat
narkotika dipahami

Penandaan obat
golongan narkotika diketahui

PI

Tes tulis
Praktek

Buku Paket UUK


kelas 1

Ujian tulis
Praktek

Buku Paket UUK


kelas 2

Tes tulis
Praktek

10

Buku Paket UUK


kelas 2

Menjelaskan penandaan
obat keras

UU no. 5 tahun 1997


dipahami

UU no. 22 tahun 1997


tentang narkotika dipahami

PS

keras

SUMBER
BELAJAR

TM

Menjelaskan definisi obat

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pengertian narkotika
Pengertian tentang
penggolongan narkotika
Penandaan narkotika

Menjelaskan
penggolongan obat narkotika dan
dasar penggolongannya

Menjelaskan penandaan
obat golongan narkotika

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 11 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

:
:
:
:
:
:

SMK KESEHATAN NUSANTARA


Memahami penggolongan PKRT dan alat kesehatan
XI/2 ; XII/2
Memahami penggolongan PKRT dan alat kesehatan
079.
TM = 31 ; PS = 6

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 12 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

4.1 Menjelaskan Undang-undang tentang


alat kesehatan

UU RI No.23 Th.1992
dipahami

Pengertian alat
kesehatan

Permen Kes No.1184


Th.2004 dipahami

Contoh-contoh alat
kesehatan

Contoh-contoh alat
kesehatan diketahui

Permenkes RI No.200
Th. 1995 tentang cara produksi
alkes dipahami

Distribusi/penyaluran
alat kesehatan

Permenkes RI No.142
Th.1991 dipahami

Pedoman periklanan
alat kesehatan

SK Menkes RI No.386
Th.1994

Pengetahuan cara
produksi alkes

4.2 Menjelaskan jenis dan fungsi alat


kesehatan

Alat kesehatan
dibedakan menurut jenis dan
macam

Alat kesehatan menurut


fungsi yang ada dan kegunaan

Pengertian alat
kesehatan yang harus ada di
apotek
Alat kesehatan
kedokteran umum dan
diagnostik

Pengertian alkes

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

PS

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

PI

Menjelaskan pengertian alat

kesehatan

Mendiskusikan alat-alat
kesehatan
Menjelaskan cara produksi alat
kesehatan yang baik
Menjelaskan penyaluran alat
kesehatan
Menjelaskan kriteria periklanan
alat kesehatan

Penugasan
Ujian tulis

Menjelaskan macam dan jenis


alkes yang harus ada di apotek

Menjelaskan fungsi alkes

kedokteran umum dan macammacam alkes untuk keperluan


diagnostik
Menjelaskan penggunaan alkes
umum lainnya
Menjelaskan fungsi dan
penggunaan alkes kedokteran
bedah

Penugasan
Ujian tulis
Praktek

6
(12)

lainnya

SUMBER
BELAJAR

Alat kedokteran bedah

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 13 dari 75

Paket UU Kes I

Paket Instruksi
Alat Kesehatan Jilid
I dan II

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

4.3 Menjelaskan alat kesehatan

Istilah/nama alat
kesehatan

Identifikasi merk dagang


code dan negara asal alat
kesehatan

4.4 Menjelaskan undang-undang tentang


peralatan kesehatan rumah tangga
(PKRT)

4.5 Menjelaskan jenis-jenis PKRT

Verifikasi nama alat


kesehatan

MATERI PEMBELAJARAN

Pengertian alkes

Istilah /nama alkes

Permenkes RI No.1184
Th.2004 dipahami

Pembagian PKRT
dipahami

Menjelaskan definisi alkes


Menjelaskan nama alkes/alat
kedokteran
Menjelaskan ciri-ciri kode dan
produksi negara asal alkes

TM

PS

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

:
:
:
:
:
:

PI

Tes lisan
Ujian tulis

Paket Instruksi
Alat Kesehatan Jilid
I dan II

Menjelaskan pengertian PKRT

Penugasan
Ujian tulis

11

Paket UU Kes I

Menjelaskan pembagian PKRT


berdasarkan kegunaannya

Penugasan
Ujian tulis

Paket UU Kes I

SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

SUMBER
BELAJAR

Pengertian PKRT

Pembagian PKRT
berdasarkan kegunaannya

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

SMK KESEHATAN NUSANTARA


Memahami dasar-dasar farmakologi
X /1 & 2 ; XI /1 & 2 ; XII /1 & 2
Memahami dasar-dasar farmakologi
079.
TM = 76

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 14 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM
5.1 Menjelaskan farmakologi

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Pengertian farmakologi

dan ilmu yang tercakup di

dalamnya dapat dipahami

Farmakologi
Farmakodinamik
Farmakokinetik
Biofarmasi
Toksikologi
Farmakoterapi

Menjelaskan pengertian
farmakologi

Menjelaskan pengertian
farmakokinetik

Menjelaskan pengertian
farmakodinamik

Menjelaskan pengertian
biofarmasi

Menjelaskan pengertian
toksikologi

Menjelaskan pengertian
farmakoterapi

Tes tulis
Tes lisan

PS

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 15 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket
Farmakologi I, II & III
Buku-buku lain
yg relevan

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM
5.2 Menjelaskan spesialite

Spesialite obat dapat


dimengerti

Mampu menjelaskan
dan menyebutkan nama

generik, nama paten, dosis dan


pabrik/produsen dari :

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Obat-obat gangguan sistem


pencernaan

Obat-obat susunan saraf


pusat

Obat-obat saraf otonom

Anoerksansia

Obat jantung dan pembuluh


darah

Bioregulator

Obat sistem pernafasan

Obat anti histamin

Obat HIV dan Anti AIDS

Kemoterapi
Obat gangguan sistem
pencernaan
Obat susunan saraf pusat
Obat gangguan sistem
kardiovaskuler
Obat biore gulator
Obat sistem pernafasan
Spesialite dari :
obat-obat gangguan sistem
pencernaan
Obat-obat susunan saraf
pusat
Obat-obat saraf otonom
Anoerksansia
Obat jantung dan pembuluh
darah
Bioregulator
Obat sistem pernafasan

Menjelaskan spesialite
golongan antibiotika
Menjelaskan spesialite
golongan sulfonamida
Menjelaskan spesialite
golongan anti malaria
Menjelaskan spesialite
golongan anti amuba
Menjelaskan spesialite
golongan anthelmetika
Menjelaskan spesialite
golongan anti fungi
Menjelaskan spesialite
golongan anti virus
Menjelaskan spesialite
golongan anti neoplastik
Menjelaskan spesialite
golongan anti TBC
Menjelaskan spesialite
golongan anti lepra

Tes tulis
Tes lisan

PS

60

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 16 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku paket
farmakologi II & III
Buku lain yang
relevan

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

Obat HIV dan Anti AIDS

Obat imunomodulator

Sera dan vaksin

Obat anti histamin


Obat HIV dan Anti AIDS
Obat imunomodulator
Sera dan vaksin

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

PS

Menjelaskan spesialite
obat golongan antasida
Menjelaskan spesialite
obat golongan digestiva
Menjelaskan spesialite
obat golongan laxanxia
Menjelaskan spesialite
obat golongan anti diare
Menjelaskan spesialite
obat golongan anti spasmodik
Menjelaskan spesialite
obat golongan kolagoga
Menjelaskan spesialite
obat golongan hepatopro tektor
Menjelaskan spesialite
obat golongan analgetik
Menjelaskan spesialite
obat golongan antiemetik
Menjelaskan spesialite
obat golongan anti epilepsi
Menjelaskan spesialite
obat golongan psikofarmaka
Menjelaskan spesialite
obat golongan hipnotik sedative
Menjelaskan spesialite
obat golongan hipnotik sedative
Menjelaskan spesialite
obat golongan anastetik
Menjelaskan spesialite
obat golongan anti parkinson
Menjelaskan spesialite
obat golongan
nootropik/neutropik
Menjelaskan spesialite
obat golongan kardiaka
Menjelaskan spesialite
obat golongan diuretika
Menjelaskan spesialite
obat golongan anti hipertensi
Menjelaskan spesialite
obat golongan hematinika
Menjelaskan spesialite
obat golongan hemostatika
oksitosika
SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI
Halaman 17 dari 75

PI

SUMBER
BELAJAR

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

PS

Menjelaskan spesialite
obat golongan anti trombolitika
Menjelaskan spesialite
termasuk nama generik, nama
paten, dosis, dan nama pabrik
dari :
Obat-obat gangguan sistem
pencernaan : antasida,
digestiva, anti diare, pencahar,
anti spasmodik, kolagoga,
potektor hati
Obat susunan saraf pusat :
analgetik, anti emetik, anti
epilepsi, psikogarmaka,
hipnotik-sedatif, anestesi, anti
parkinson, neutropik.nootropik
Obat saraf otonom : saraf
simpatis, dan saraf simpatis
Anoreksansia
Obat jantung & pembuluh
darah : kardiaka, anti
hipertensi, vasodilator, diuretik,
hematinika, hemostatik dan
oksitosik, anti trombotik, anti
hiperlipidemika
Bioregulator : enzim, vitamin.
Elemen spura, hormon, obat
anti kontrasepsi, kortikosteroid,
anti diabetik
Obat sistem pernafasan : obat
asma, bronchitis, emfisema
paru dan obat batuk
Obat anti histamin
Obat HIV dan anti AIDS
Imunomodulator, sera dan
vaksin

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 18 dari 75

PI

SUMBER
BELAJAR

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM

5.3 Menjelaskan istilah medis yang


berkaitan dengan farmasi

Istilah medis yang

berkaitan dengan farmasi dapat


dimengerti
Mampu menjelaskan arti
istilah medis/kedokteran yang
berkaitan dengan farmasi

Istilah medis yang


berhubungan dengan farmasi
Istilah-istilah
medis/kedokteran

Menjelaskan pengertian

Tes tertulis
Tes lisan

PS

Abses

Menjelaskan pengertian
Anoreksia

Menjelaskan pengertian
Ansietas

Menjelaskan pengertian
Agranulositosis

Menjelaskan pengertian
Arthritis

Menjelaskan pengertian
Amenore

Menjelaskan pengertian
Anuria

Menjelaskan pengertian
Akromegali

Menjelaskan pengertian
Alkalosis

Menjelaskan pengertian
Atonia

Menjelaskan pengertian
Ataksia

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Menjelaskan pengertian
Asidosis

Menjelaskan pengertian
SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI
Halaman 19 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku paket
farmakologi I, II & III
Buku lain yang
relevan

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Menjelaskan pengertian
Dispnea

Menjelaskan pengertian
Emfisema

Menjelaskan pengertian
Endometriosis

Menjelaskan pengertian
Ensefalitis

Menjelaskan pengertian
Erythema

Menjelaskan pengertian
Fagositosis

Menjelaskan pengertian
Flatulensi

Menjelaskan pengertian
Fotofobia

Menjelaskan pengertian
Glaukoma

Menjelaskan pengertian
Hiperurisemia

Menjelaskan pengertian
Hematuria

Menjelaskan pengertian
Hemodialisa

Menjelaskan pengertian

PS

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 20 dari 75

PI

SUMBER
BELAJAR

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

PS

SUMBER
BELAJAR

PI

Menjelaskan pengertian
Keratitis

Menjelaskan pengertian
Kiste

Menjelaskan pengertian
Klonik

Menjelaskan pengertian
Kolik

Menjelaskan pengertian
Kolitis

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Menjelaskan
arti/pengertian istilah-istilah
medis/kedokteran dalam bahasa
yang mudah dipahami

Membuat rangkuman /
ringkasan istilah-istilah
medis/kedokteran beserta artinya

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 21 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM

5.4 Menjelaskan nasib obat dalam tubuh

Nasib obat setelah

masuk ke dalam tubuh dipahami

Rute yang dilalui obat untuk


dapat menimbulkan effek

Bentuk sediaan obat


ADME

Mendiskusikan macammacam bentuk sediaan

Tes tertulis
Tes lisan

PS

Menjelaskan rute yang


dilalui obat dari berbagai bentuk
sediaan untuk dapat
menimbulkan effek

Menjelaskan absorpsi

Menjelaskan distribusi

Menjelaskan metabolisme

Menjelaskan ekskresi

SILABUS
NAMA SEKOLAH
PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

: SMK KESEHATAN NUSANTARA


SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI
Halaman 22 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket
Farmakologi II

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

:
:
:
:
:

Memahami dasar-dasar penyakit


X /2 ; XI /1&2
Memahami dasar-dasar penyakit
079.
TM = 76

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM
6.1 Menjelaskan penyakit-penyakit yang
bersifat simtomatis

6.2 Menjelaskan penyakit-penyakit yang


bersifat causal

Dapat menjelaskan
definisi penyakit yang bersifat
simptomatis beserta contohcontohnya
Dapat menyebutkan
contoh obat yang digunakan
pada penyakit yang bersifat
simptomatis

Dapat menjelaskan
definisi penyakit yang bersifat
kausal beserta contohnya
Dapat memberikan
contoh-contoh obat yang
digunakan pada penyakitpenyakit yang bersifat kausal

Menjelaskan penyakitpenyakit yang bersifat


simptomatis

Menjelaskan contohcontoh penyakit yang bersifat


simptomatis

Menjelaskan contoh obat


yang digunakan pada penyakitpenyakit yang bersifat
simptomatis

Menjelaskan, penyakitpenyakit yang bersifat kausal

kausal

Obat yang dapat


meringankan gejala-gejala
penyakit

Menjelaskan contohcontoh penyakit yang bersifat


kausal

Menjelaskan contoh obat


yang digunakan pada penyakitpenyakit yang bersifat kausal

Penyakit yang bersifat


kausal

Obat yang dapat


meringankan gejala-gejala
penyakit

Obay yang dapat


meniadakan /menyembuhkan
penyakit

Farmakologi

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Farmakologi

Penyakit yang bersifat

Obay yang dapat


meniadakan /menyembuhkan
penyakit

Tes tulis
Tes lisan

20

Tes tulis
Tes lisan

20

PS

SUMBER
BELAJAR

PI

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 23 dari 75

Buku paket
Farmakologi
Buku-buku lain
yang relevan

Buku paket
farmakologi
Buku-buku lain
yang relevan

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM
6.3 Menjelaskan kelainan penyakit

ketagihan/ketergantungan obat, yang


ditimbulkan karena akibat memakai
narkoba

6.4 Menjelaskan penyakit cacing

Farmakologi

NAPZA
Dapat memberikan
contoh obat/bahan yang
termasuk golongan narkotik

Dapat menjelaskan
definisi anthelmintik

Dapat menyebutkan
macam-macam cacing beserta
cara penularannya
Dapat menjelaskan cara
pencegahannya

Menjelaskan tentang

Tes tulis
Tes lisan

24

NAPZA khususnya
golongan narkotika

Macam-macam
penyakit yang ditimbulkan
karena ketagihan
ketergantungan obat akibat
pemakaian narkotika

Farmakologi

Pengertian obat anti


cacing

Menjelaskan obat yang


termasuk narkotik

Menjelaskan efek
samping penggunaan narkotik

Menjelaskan penyakit
yang dapat ditimbulkan akibat
ketagihan / ketergantungan obat
golongan narkotik

Menjelaskan pengertian
anthelmintik / obat anti cacing

Menjelaskan macammacam cacing beserta cara


penularannya

Menjelaskan cara
pencegahan

Menjelaskan
penggolongan obat cacing,
spesialite

Efek samping yang


ditimbulkan pada penggunaan
narkotik

Tes tulis
Tes lisan

12

Macam-macam/jenis
cacing dan cara penularannya
Cara pencegahan

Dapat menyebutkan dan


menjelaskan penggolongan obat
cacing beserta spesialitenya

Penggolongan obat
cacing dan spesialite

Dapat menjelaskan
indikasi, kontra indikasi dan efek
samping obat anti cacing

Indikasi, kontra indikasi


dan efek samping obat-obat
anti cacing

PI

NAPZA

Dapat menjelaskan efek


samping penggunaan narkotik
dan penyakit yang ditimbulkan
akibat
ketagihan/ketergantungan obat

golongan narkotik

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Dapat menjelaskan arti

PS

SUMBER
BELAJAR

Menjelaskan indikasi,
kontra indikasi dan efek samping
obat-obat anti cacing

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 24 dari 75

Buku paket
farmakologi
Buku-buku lain
yang relevan

Buku farmakologi
paket
Buku-buku lain
yang relevan

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

:
:
:
:
:
:

SMK KESEHATAN NUSANTARA


Menerapkan swamedikasi
X /1&2 ; XI /1& 2 ; XII /1& 2
Menerapkan swamedikasi
079.
TM = 98

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 25 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM
7.1 Menjelaskan penggolongan obat
berdasarkan penyakit

Dapat menyebutkan
dan menjelaskan
penggolongan obat
berdasarkan penyakit dapat
dipahami

Mampu menjelaskan
penggolongan obat, indikasi,
kontra indikasi, efek samping,
interaksi obat, dan spesialite
dari :

1.

Kemoterapi

2.

Obat-obat gangguan
sistem pencernaan

3.

Obat-obat susunan saraf


pusat

4.

Obat saraf otonom

5.

Anoreksansia

6.

Obat jantung dan


pembuluh darah

7.

Bioregulator

8.

Obat sistem pernafasan

9.

Obat anti histamin

Kemoterapi
Obat gangguan sistem
pencernaan

1.

Menjelaskan penggolongan obat :


a.

Kemoterapi meliputi antibiotik


sulfonamida anti parasit, anti
virus, anti neoplastik, TBC, anti
lepra termasuk menjelaskan
indikasi, kontra indikasi, efek
samping, interaksi obat dan
spesialite dari masing-masing
obat

b.

Obat gangguan sistem


pencernaan meliputi antasida,
digestiva, anti diare, pencahar,
antispasmodik, kolagoya,
protektor hati, termasuk
menjelaskan indikasi, kontra
indikasi, efek samping, interaksi
obat dan spesialite dari masingmasing obat

c.

Obat-obat susunan saraf pusat


meliputi : analgetika, anti emetik,
anti epilepsi, psikofarmaka,
hipnotik-sedativa, anestesi, anti
parkinson, neurotropik/ nootropik
termasuk menjelaskan indikasi,
kontra indikasi, efek samping,
interaksi obat dan spesialite dari
masing-masing obat

Obat susunan saraf pusat


Obat saraf otonom
Anoreksansia
Obat jantung da
pembuluh darah
Bioregulator
Obat sistem pernafasan

Anti histamin

HIV dan AIDS

Obat imunomodulator,
sera dan vaksin

Tes tulis
Tes lisan

PS

22

10. HIV dan anti AIDS


11. Imunomodulator

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Dapat menjelaskan
SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI
Halaman 26 dari 75

SUMBER
BELAJAR
PI

Buku paket
farmakologi I, II & III
Buku-buku lain
yang relevan

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

PENILAIAN

ALOKASI
WAKTU
TM

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

d.

Obat syaraf otonom meliputi


saraf simpatis, saraf
parasimpatis, termasuk
menjelaskan indikasi, kontra
indikasi, efek samping, interaksi
obat dan spesialite dari masingmasing obat

e.

Anoreksansia, termasuk
menjelaskan indikasi, kontra
indikasi, efek samping, interaksi
obat dan spesialite dari masingmasing obat

f.

Obat jantung dan pembuluh


darah meliputi : kardiaka/obat
jantung, anti hipertensi,
vasodilator, diuretik, hematimika,
hemostatik dan oksitoksik anti
thrombotika, anti hiperlipidemika,
termasuk menjelaskan indikasi,
kontra indikasi, efek samping,
interaksi obat dan spesialite dari
masing-masing obat

PS

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 27 dari 75

SUMBER
BELAJAR
PI

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

PENILAIAN

ALOKASI
WAKTU
TM

2.

3.

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

PS

Menjelaskan obat-obat yang


termasuk bioregulator meliputi :
enzim,. Vitamin, eleman spura,
hormon, obat kontrasepsi,
kortikosteroid, anti diabetik,
turunan, menjelaskan indikasi,
kontra indikasi, efek samping,
interaksi obat dan spesialite dan
masing-masing obat
Menjelaskan penggolongan obat
sistem pernafasan meliputi : obat
asma, bronchitis, emfisema paru,
obat batuk, menjelaskan indikasi,
kontra indikasi, efek samping,
interaksi obat dan spesialite dan
masing-masing obat

4.

Menjelaskan penggolongan obat


antihistamin, menjelaskan indikasi,
kontra indikasi, efek samping,
interaksi obat dan spesialite dan
masing-masing obat

5.

Menjelaskan penggolongan obat


HIV dan anti AIDS spesialitenya

6.

Menjelaskan golongan obat


imunomodulator, indikasi, kontra
indikasi, efek samping dan
spesialitenya

7.

Menjelaskan pengertian sera dan


vaksin beserta contohnya

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 28 dari 75

SUMBER
BELAJAR
PI

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM
7.2 Menjelaskan khasiat obat

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Dapat menjelaskan dan


menyebutkan khasiat obat

Khasiat obat

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Antibiotik

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Anti Malaria

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Anti Amuba

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Anthelmetika

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Anti Fungi

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Anti Virus

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Anti Neoplastik

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Anti TBC

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Anti Lepra

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Antasida

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Digestiva

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Laxansia

Menjelaskan obat yang berfungsi

Test tulis
Tes lisan

PS

46

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 29 dari 75

SUMBER
BELAJAR
PI

Buku paket
farmakologi I, II & III
Buku lain yang
relevan

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

PENILAIAN

ALOKASI
WAKTU
TM

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Hepatoprotektor

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Analgetik Antipiretik

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Anti Emetik

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Anti Epilepsi

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Psikofarmaka

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Hipnotik-sedativ

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Anastetik

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Anti parkinson

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Nootropik / Neutropik

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Kardiaka

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Diuretika

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Anti Hipertensi

Menjelaskan obat yang berfungsi

PS

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 30 dari 75

SUMBER
BELAJAR
PI

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

PENILAIAN

ALOKASI
WAKTU
TM

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Antitusive ekspektoran

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Decongestan

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Antihistamin

Menjelaskan obat yang berfungsi


sebagai Anti Asma dan
Bronchodilator

Menjelaskan imuno modullator,


sera dan vaksin

PS

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 31 dari 75

SUMBER
BELAJAR
PI

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

PENILAIAN

ALOKASI
WAKTU
TM

Dapat menjelaskan kemanisme


kerja :

Mekanisme kerja obat meliputi :


1.

Obat gangguan sistem


pencernaan

3.

Obat susunan sara pusat

4.

Obat saraf otonom

Obat saraf otonom

5.

Anoreksansia

Anoreksansia

6.

Obat jantung dan pembuluh


darah

Obat susunan sara


pusat

1.

Obat gangguan sistem


pencernaan : antasida,
digestiva, antidiare, pencahar,
spasmodik, kolagoga, protektor
hati

2.

Obat susunan saraf pusat :


analgetika, antiemetik, anti
epilepsi, psikofarmaka, hipnotiksedativ, anestesi, anti
parkinson, neurotropik /
nootropik

3.

Obat saraf otonom : saraf


simpatis, dan saraf para
simpatis

Obat jantung dan


pembuluh darah

7.

Bioregulator

Bioregulator

8.

Obat sistem pernafasan

4.

Anoreksansia

Obat sistem
pernafasan

9.

Anti histamin

5.

Obat jantung dan pembuluh


darah : kardioka, antihipertensi,
vasodilator, diuretika,
hematinika, hemostatik &
oksitoksik, anti thrombotika dan
antihiperlipidemika

6.

Bioregulator : enzim, vitamin,


mineral, elemen spura, hormon,
obat kontrasepsi, kortikosteroid,
antidiabetik

Anti histamin

HIV dan anti AIDS

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

2.
Obat gangguan sistem
pencernaan

Menjelaskan mekanisme kerja obat


meliputi :

Kemoterapeutik

Kemoterapeutik

Imunomodulator, sera
& vaksin

PS

10. HIV dan anti AIDS


11. Imunomodulator, sera &
vaksin

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 32 dari 75

SUMBER
BELAJAR
PI

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

TM
7.

Obat sistem pernafasan : obat


asma, bronchitis, emfisema
paru dan obat batuk

8.

Antihistamin

9.

HIV dan anti AIDS

PS

SUMBER
BELAJAR
PI

10. Imunomodulator, sera dan


vaksin

7.3 Menjelaskan efek samping obat

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Efek samping obat di pahami

Efek samping
Idiosinkrasi
Alergi
Fotosensitasi
Teratogen
Toleransi
Habituasi
Adiksi
Resistensi

Menjelaskan pengertian Efek

samping
Menjelaskan pengertian

Idiosinkrasi
Menjelaskan pengertian Alergi
Menjelaskan pengertian
Fotosensitasi
Menjelaskan pengertian
Teratogen
Menjelaskan pengertian Toleransi
Menjelaskan pengertian Habituasi
Menjelaskan pengertian Adiksi
Menjelaskan pengertian
Resistensi

Tes

12

tulis
Tes
lisan

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 33 dari 75

Buku Paket
Farmakologi I

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

TM

7.4 Menjelaskan cara penggunaan obat

Cara penggunaan obat dapat di


mengerti

Cara penggunaan obat untuk

dapat menimbulkan efek samping


Cara penggunaan obat untuk

dapat menimbulkan efek samping

7.5 Melakukan pemberian informasi


pada pasien untuk obat tanpa resep
dokter

KIE untuk pembelian obat


tanpa resep dokter dapat
dilakukan

KIE
Bentuk sedian

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Menjelaskan penggunaan obat


Tes tulis
secara oral
Tes lisan
Menjelaskan penggunaan obat
secara oromukosal
Menjelaskan penggunaan obat
secara injeksi
Menjelaskan penggunaan obat
secara implant
Menjelaskan penggunaan obat
secara rectal
Menjelaskan penggunaan obat
secara transdermal
Menjelaskan penggunaan obat
secara percutan
Menjelaskan penggunaan obat
secara inhalasi
Menjelaskan penggunaan obat
secara mukosa
Menjelaskan penggunaan obat
secara intra vaginal
Menjelaskan penggunaan obat
secara intra nasal
Menjelaskan penggunaan obat
secara intra rectal
Mempraktekkan cara

Tes tulis
berkomunikasi dengan pasien

Tes lisan
Mempraktekan menjelaskan cara
Penugasan
penggunaan obat berdasarkan
bentuk cedan supp, tab KB, tab
hisap, tab eff dll
Mempraktekkan dan menjelaskan
aturan pakai dan tanda peringatan
yang ada pada label obat / etiket /
kemasan

PS

SUMBER
BELAJAR
PI

12

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 34 dari 75

Buku Paket
Farmakologi I

Buku Paket
Farmakologi I, II & III

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

:
:
:
:
:
:

SMK KESEHATAN NUSANTARA


Menerapkan pembuatan sediaan obat sesuai resep dokter di bawah pengawasan apoteker
X/1&2 ; XI/1&2 ; XII/1&2
Menerapkan pembuatan sediaan obat sesuai resep dokter di bawah pengawasan apoteker
079.
TM = 38 ; PS = 76

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 35 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM

8.1 Menjelaskan kelengkapan resep


dokter, etiket dan salinan resep

8.2 Menghitung dosis obat dalam resep

Mengidentifikasi resep
berdasarkan kelengkapan dan
isi resep
Membaca resep dan
mengartikan singkatan latin
dalam resep
Menulis salinan resep dengan
benar
Memahami pengertian etiket
dengan benar
Dapat membedakan macammacam etiket dan label sesuai
dengan bentuk obat
Menulis etiket sesuai dengan
bentuk obat

Dapat memahami dan


menjelaskan konsep dasar
dosis

Menghitung dosis
maksimum berdasarkan
umur dan berat badan
dengan benar

Dapat memberikan
pertimbangan dosis
terhadap dosis lazim

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Resep
Salinan Resep
Bahasa latin
Etiket / penandaan untuk
obat dalam dan obat luar

Dosis, dosis lazim,


dosis maksimal, dosis toksis,
dosis letal, dosis awal, dosis
pemeliharaan, dosis legimen

Membaca pengertian resep


Mengidentifikasi resep
Menghafal singkatan bahasa
latin dalam resep
Membaca resep dan
mengartikan singkatan latin
dalam resep
Membaca salinan resep
Mengidentifikasi salinan resep
Mempelajari etiket dan label
Membedakan macam-macam
etiket dan label serta
penggunaannya
Menulis etiket

Membaca konsep dasar dosis


Menghitung dosis maksimum
berdasarkan umur dan berat
badan

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

PS

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket Ilmu


Resep

10

Buku Paket Ilmu


Resep

Rumus perhitungan
dosis untuk dewasa, anak dan
lansia
Pertimbangan dosis

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 36 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

8.3 Melakukan pembuatan sediaan obat


sesuai resep dokter

MATERI PEMBELAJARAN

Bahan obat ditimbang


sesuai dengan perhitungan

Sediaan obat dicampur


sesuai SOP
Sediaan obat dikemas
sesuai SOP

Teknik mencamur
bahan obat

Teknik menyaring

Cara membagi serbuk

Pengemasan serbuk

Pengemasan kapsul

Pengemasan salep

Pengemasan cairan

Etiket

Etiket ditempel sesuai

Teknik menimbang

SOP

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Menimbang bahan obat

Menghalaluskan bahan

Mencampur bahan

Mengayak serbuk

Membagi serbuk

Melarutkan bahan

Membuat mucilago

Mengencerkan mucilago

Mengemas serbuk

Mengemas kapsul

Mengemas salep

Mengemas cairan

Memberikan etiket

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

PS

10

38
(76)

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 37 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket Ilmu


Resep

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

8.4 Menyerahkan obat dan informasi


kepada pasien

Sediaan yang diberikan


disesuaikan dengan resep
Disesuaikan etiket

dengan perintah dalam resep

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Macam macam bentuk


sediaan
Etiket dan label
Penyerahan obat
Dokumentasi

Diamati kesesuaian
label dengan peraturan
perundangan tentang obat
Resep dan obat
disesuaikan untuk dilakukan
penyerahan kepada pasien
Informasi sederhana
diberikan kepada penerima obat
Dilakukan pencatatan
sesuai SOP yang berlaku

Membandingkan macam
macam bentuk sediaan
Menuliskan etiket dan
memilihkan label yang sesuai
Mengkomunikasikan
tentang kesesuaian resep dan
obat pada apoteker
Menyerahkan obat
Memberi informasi
sederhana
Mencatat pada buku
dokumentasi

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

PS

10

38
(76)

SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

:
:
:
:
:
:

SMK KESEHATAN NUSANTARA


Menerapkan manajemen dan administrasi di bidang farmasi
XI/1&2 ; XII/1
Menerapkan manajemen dan administrasi di bidang farmasi
079.
TM = 49 ; PS = 38

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 38 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket Ilmu


Resep

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

9.1 Mengelola perbekalan farmasi


berdasarkan penggolongan obat

INDIKATOR

Barang datang
dicocokkan dengan dokumen
penerimaan barang
Dibuat tanda terima
barang masuk ke gudang

MATERI PEMBELAJARAN

Pengetahuan sistem
pengelolaan perbekalan
farmasi berdasarkan
penggolongan obat

Penempatan barang di
gudang

Melatih melakukan
pencatatan digudang

Merinci/mengkarakteristik
an sediaan berdasarkan stabilitas
sediaan

Faktor yang
diperhatikan dalam standar
penyimpanan barang

Mengklasifikasikan
barang pada tempat
penyimpanan agar terjaga
keamanan dan kualitas barang

Penempatan barang
berdasarkan penggolongan obat
Penataan sediaan
berdasarkan sistem yang dipilih
(FIFO)

FIFO dan FEFO

Meningkatkan
keterampilan dalam mengenal
sediaan farmasi dan perbekalan
kesehatan

Test

TM

PS

9
(18)

lisan

Test
tulis

Tugas

Mendiskusikan penataan
yang paling menguntungkan
yang dipilih

Suhu, kelembaban,
pencahayaan, sirkulasi udara
ruangan diatur dan dimonitor

Mendiskripsikan bentuk
kartu stock

Bahan baku disimpan di


area sesuai ketentuan

Bahan pengemas
disimpan diarea sesuai
ketentuan

Meningkatkan
pemahaman dalam pengisian
kartu stock

Memeriksa kondisi
penyimpanan barang

Menyimpan barang
mudah terbakar

Menyimpan psikotropika /
narkotika

Menyimpan barang yang


belum diluluskan / sudah
SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI
Halaman 39 dari 75

Barang yang mudah


terbakar disimpan pada gudang
api

Psikotropika/narkotika
disimpan pada area tertentu
dengan pengawasan khusus

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Semua penerimaan
barang diadministrasikan /
dicatat sesuai SOP yang telah
ditentukan

Menyimpan dan
mengamankan sediaan farmasi
dan perbekalan kesehatan agar
menjamin kualitasnya

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Barang yang belum

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket
Manajemen
Farmasi Kelas X &
XI

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Barang tidak memenuhi


syarat disimpan diarea terpisah

Menyimpan gas ditempat


yang aman

Barang yang sudah


diluluskan disimpan sesuai
tempat penyimpanan

Menyusun barang di
gudang berdasarkan FIFO

Gas disimpan ditempat


yang aman

Menyusun barang
digudang berdasarkan FEFO

Barang di gudang
disusun berdasarkan barang
yang lebih dahulu masuk harus
lebih dahulu keluar

Barang di gudang
disusun berdasarkan barang
yang dahulu expired harus lebih
dahulu keluar

PS

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 40 dari 75

PI

SUMBER
BELAJAR

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

9.2 Mengelola alat kesehatan

INDIKATOR

Semua penerimaan
barang diadmistrasikan / dicatat
sesuai dengan faktur barang

datang
Penempatan barang
berdasarkan penggolongan
Alkes

Penempatan barang
berdasarkan sistem yang dipilih
(FIFO)

Suhu kelembaban,
pencahayaan, sirkulasi udara
dan ruangan di atur dan di
monitor

Dibuat tanda terima,

barang dimasukkan ke gudang

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Barang datang
dicocokkan dengan faktur

MATERI PEMBELAJARAN

Barang yang belum


diluluskan disimpan diarea
karantina
Barang yang tidak
memenuhi syarat disimpan
diarea terpisah

Sistem pengelolaan

Alkes

Menyimpan dan
mengamankan sediaan Alkes
agar menjamin sesuai kwalifikasi

Mengklasifikasikan
barang menurut penggolongan
Alkes pada tempat
penyimpanan agar terjaga
keamanan dan kualitas barang

Meningkatkan
pemahaman, keterampilan
pengelolaan sediaan Alkes

Sistem FIFO
Sistem FEFO

Melatih melakukan
admnistrasi/ stok di gudang

Mengidentifikasikan
stabilitas sediaan Alkes

Mendiskusikan pemetaan
yang paling menguntungkan
yang dipilih

Mendiskripsikan bentuk
kartu stok

Meningkatkan
pemahaman dalam pengisian
kartu stok

Memeriksa kondisi
penyimpanan barang

Menyimpan barang yang


mudah terbakar

Menyimpan barang yang


belum diluluskan/sudah
diluluskan

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Test

TM

PS

7
(14)

lisan

Test
tulis

Tugas

Lattek

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 41 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket
Manajemen
Farmasi Kelas X &
XI

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Barang yang sudah


diluluskan disimpan sesuai
tempat penyimpanan

Barang di gudang di
pisahkan menurut
penggolongan

Barang digudang
disusun berdasarkan barang
yang lebih dahulu masuk harus
lebih dahulu di keluarkan

Barang di gudang di
susun berdasarkan barang yang
dahulu expired harus lebih
dahulu keluar

Menyimpan barang yang


tidak memenuhi syarat

Menyusun barang di
gudang berdasarkan FIFO

Menyusun barang
berdasarkan FEFO

PS

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 42 dari 75

PI

SUMBER
BELAJAR

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

9.3 Mengelola PKRT

INDIKATOR

Dibuat tanda terima,


barang dimasukkan ke gudang
Semua penerimaan
barang di administrasikan /
dicatat sesuai dengan faktur
barang datang

Penempatan barang
berdasarkan penggolongan /
sifat barang

Penempatan barang
berdasarkan sistem yang dipilih
(FIFO)

Suhu kelembaban,
pencahayaan, sirkulasi udara
dan ruangan di atur dan di
monitor

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Barang datang
dicocokan dengan faktur

MATERI PEMBELAJARAN

Barang yang belum


diluluskan di ismpan di ares
karantina

Barang yang tidak


memenuhi syarat disimpan di
area terpisah

Barang yang sudah


diluluskan di simpan sesuai
tempat penyimpanan

Sistem pengelolaan
Peralatan Kesehatan Rumah
Tangga (PKRT)

Mengkalasifikasikan
barang menurut penggolongan
dan sifat PKRT pada tempat
penyimpanan agar terjaga
keamanan dan kwalitas barang

Sistem FIFO

Sistem FEFO

Menyimpan, menjaga dan


mengamankan sediaan PKRT
agar menjamin sesuai kwalitas
dan kwantitas
Meningkatkan ketrampilan
pengelolaan sediaan PKRT
Melatih melakukan
administrasi / stok di gudang

Mengidentifikasikan
stabilisasi sediaan PKRT

Mendiskusikan penataan
yang paling menguntungkan
yang dipilih

Mendiskripsikan bentuk
kartu stok

Meningkatkan
pemahaman pengertian kartu
stok

Memeriksa kondisi
penyimpanan barang

Menyimpan / menjaga
barang yang mudah terbakar

Menyimpan barang yang


belum diluluskan / sudah
diluluskan

Menyimpan barang
secara terpisah barang yang
tidak memenuhi syarat

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Tes

TM

PS

7
(14)

lisan

Tes
tulis

Tugas

Lattek

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 43 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket
Manajemen
Farmasi Kelas X &
XI

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Barang di gudang di
pisahkan menurut
penggolongan / sifat barang

Barang di gudang di
susun berdasarkan barang yang
lebih dahulu dimasukkan lebih
dahulu di keluarkan

Barang digudang di
susun berdasarkan barang yang
dahulu expired lebih dahulu
keluar

Menyusun barang di
gudang berdasarkan FIFO

Menyimpan barang
berdasarkan FEFO

PS

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 44 dari 75

PI

SUMBER
BELAJAR

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

9.4 Mengelola obat golongan narkotika


dan psikotropika

INDIKATOR

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

MATERI PEMBELAJARAN

Pemesanan obat

golongan narkotika dan


psikotropika dapat dilaksanakan
Penerimaan obat
golongan narkotika dan
psikotropika dapat dilakukan
Penyimpanan narkotika
dan psikotropika dapat
dlaksanakan
Pendestribusia narkotika
dan psikotropika dimengerti

Jenis obat narkotika dan


psikotropika
Surat pesanan narkotika dan
psikotropika diisi dan
ditandatangani oleh Apoteker

Pengiriman surat pesanan


narkotika dan psikotropika

Obat datang dicocokkan


dengan surat pesanan faktur

Pengadministrasian narkotika
dan psikotropik yang baru
datang

Tempat penyimpanan narkotika


dan psikotropika secara khusus

UU no. 22 tahun 1997 tentang


narkotika dan UU RI no. 5
tahun 1997 tentang
psikotropika

Mengidentifikasi jenis dan jumlah


obat narkotika dan psikotropika
yang akan dipesan
Menjelaskan cara pengisian surat
pesanan psikotropika dan
narkotika

Menjelaskan cara transaksi


pembelian narkotika berkaitan
dengan pengiriman surat
pesanan

Memeriksa kesesuaian pesanan


narkotik dan psikotropik dengan
obat yang datang dan fakturnya

Menjelaskan pengisian ke dalam


kartu stok dan buku harian
narkotika berdasarkan faktur
narkotika dan psikotropika yang
baru datang

Menjelaskan syarat-syarat yang


harus dipenuhi sebagai tempat
penyimpanan narkotika dan
psikotropika pada apotek dan RS

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM

PS

3 (6)

Tes

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket
UU Kesehatan
kelas 2

Buku lain
yang relevan

lisan

Tes
tulis

Tugas

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 45 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Menjelaskan syarat-syarat yang


harus dipenuhi sebagai tempat
penyimpanan narkotika dan
psikotropika pada PBF

Menjelaskan peraturan distribusi


narkotika dan psikotropika dari
pabrik obat/importir

Menjelaskan peraturan distribusi


narkotika dan psikotropika dari
PBF Menjelaskan peraturan
distribusi narkotika dan
psikotropika dari
RS/BP/Puskesmas

Menjelaskan peraturan distribusi


narkotika dan psikotropika dari
Apotek

Menjelaskan peraturan distribusi


narkotika dan psikotropika dari
SPSFP

Menjelaskan ijin khusus


penyaluran psikotropika dan
narkotika oleh PBF

PS

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 46 dari 75

PI

SUMBER
BELAJAR

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

9.5 Menerapkan cara-cara pembuatan


laporan narkotika dan psikotropika

INDIKATOR

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Laporan penggunaan obat


narkotika dan psikotropika
dibuat setiap bulan
ditandatangani oleh Apoteker
Laporan dikirimkan kepada
instansi terkait

MATERI PEMBELAJARAN

Pengetahuan tentang obat


golongan narkotika dan
psikotropika

Membuat laporan narkotika dan


psikotropika

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM

PS

3 (6)

Tes

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket
UU Kesehatan
kelas 2

Buku lain
yang relevan

lisan

Tes
tulis

Tugas

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 47 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

9.6 Menerapkan pengelolaan pemasaran


obat

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

INDIKATOR

Menerapkan pemasaran dan


konsep dari pemasaran

MATERI PEMBELAJARAN

Pengertian pemasaran

Menerapkan pengertian
pemasaran

Mengklasifikasikan pendapat
para ahli tentang pengertian
pemasaran

Melatih mengkombinasi fungsi2


pemasaran agar organisasi
berjalan lancar

Konsep pemasaran yang


berpijak pada kebutuhan dan
keinginan/keputusan konsumen

Konsep pemasaran sebagai


falsafah bisnis

Dasar-dasar pemikiran konsep


pemasaran

Melakukan fungsi-fungsi
pemasaran

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Tes lisan

Tes tulis

Penugasan

TM

PS

19

9
(18)

Mensimulasikan fungsi-fungsi
kegiatan pemasaran
Menggali pendapat para ahli
tentang pengertian pemasaran
Memproyeksikan tujuan
pemasaran

Mengemukakan akibat dari


berbagai faktor tersebut adalah
masing-masing individu maupun
kelompok mendapatkan
kebutuhan dan keinginan dengan
menciptakan, menawarkan dan
menukarkan produk yang memiliki
nilai komoditas

Menerapkan konsep pemasaran


yang berpijak pada kebutuhan
dan keinginan/keputusan
konsumen

Menerapkan konsep pemasaran


sebagai falsafah bisnis

Menterjemahkan dasar-dasar
pemikiran konsep pemasaran

Menglasifikasikan
pengelompokan konsumen

Menterjemahkan pengertian
SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI
Halaman 48 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku paket
manajemen
farmasi kelas XI

Buku-buku lain
yang relevan LKS

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

Pengertian dan kegiatan saluran


distribusi

Bentuk atau sistem saluran


distribusi perbekalan farmasi

Pengertian dan prosedur


salesmanship

Pengetahuan keuntungan
penggunaan perantara

Dapat menentukan jumlah


penyalur

Melatih fungsi pembelian

Melatih fungsi-fungsi pamasaran

Menangkap keuntungan lain dari


penggunaan perantara

Dapat menyebutkan yang


termasuk dalam perbekalan
farmasi menurut UU kesehatan

Melatih distribusi intensif

Macam-macam bentuk saluran


distribusi obat

Menentukan distribusi eksklusif

Bentuk saluran distribusi alat


kesehatan

Macam-macam unit produksi


dan distribusi perbekalan
farmasi

Menglasifikasikan penggolongan
obat dalam perbekalan farmasi

Menentukan bentuk saluran


distribusi untuk obat narkotika

Definisi salesmanship/ilmu
penjualan

Menentukan bentuk saluran


distribusi untuk obat daftar G

Pengetahuan prosedur
penjualan

Menentukan bentuk saluran


distribusi untuk obat daftar W

Menentukan bentuk saluran


distribusi untuk obat bebas

Menentukan bentuk saluran


distribusi untuk obat tradisional

Menentukan bentuk saluran


distribusi alat kesehatan

SILABUS
KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI
Menentukan macam-macam
unit
Halaman 49 dari 75

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Pengetahuan saluran distribusi

PS

Menentukan distribusi selektif

Mengemukakan macam-macam
bentuk perbekalan farmasi

PI

SUMBER
BELAJAR

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

Sifat-sifat umum penjualan


(salesman)

Pengetahuan sifat-sifat umum


salesman

Melatih sifat-sifat umum yang


harus dimiliki seorang selesman

Ciri-ciri sales representatif


sukses

Pengetahuan ciri-ciri sales


representasi sukses

Melatih fungsi verkoper / penjual

Proses penjualan

Pengetahuan proses penjualan

Melatih ciri-ciri sales representasi


sukses

Mensimulasikan proses
penjualan

PS

SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

:
:
:
:
:
:

SMK KESEHATAN NUSANTARA


Menerapkan akuntansi dalam bidang farmasi
X/1&2 ; XI/2 ; XII/1
Menerapkan akuntansi dalam bidang farmasi
079.
TM = 46 ; PS = 38

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 50 dari 75

PI

SUMBER
BELAJAR

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

10.1 Membuat neraca rugi laba

INDIKATOR

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Neraca adalah merupakan


golongan perkiraan riil (tetap)
yang dibuat pada awal dan
akhir periode akuntansi

MATERI PEMBELAJARAN

Neraca

Penjelasan neraca & posisinya


dalam akuntansi

Perhitungan rugi laba / hasil


usaha

Menyebutkan dan menjelaskan


pos-pos pada aktiva, utag dan
modal

Aktiva jumlahnya sama dengan


jumlah utang dan modal, artinya
A-V=M. Jadi modal awal
setelah ditambah hasil usaha
akan menjadi modal akhir
Perkiraan pendapatan dan
beban merupakan golongan
perkiraan nominal (sementara)
serta akan selalu
mempengaruhi modal

Penyusunan neraca dan


perhitungan rugi laba di UPK,

apotik dan toko obat

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Tanya jawab

Tes tulis

Penugasan

TM

PS

19

19
(38)

Menghitung dan menganalisa


harta, utag dan modal secara
finansial

Melakukan pencatatan dan


penyusunan neraca dengan benar

Menjelaskan tujuan perusahaan


dalam menjalankan usaha

Menyebutkan macam-macam
penghasilan/pendapatan di UPK,
apotik dan toko obat

Menyebutkan macam-macam
beban / biaya yang dikeluarkan di
UPK, apotik dan toko obat

Melakukan perhitungan dengan


akurat, sehingga mendapatkan
kepastian rugi atau laba

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 51 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku paket
administrasi
farmasi kelas
XII/5

Buku SMK kelas


XII yang relevan

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

10.2 Mengkalkulasi biaya obat yang dibuat


sesuai permintaan resep dokter

Analisa jumlah obat

Kartu stock

Harga setiap jenis berdasarkan


SOP dan jumlah biaya dihitung
berdasarkan resep

Jumlah biaya kesehatan yang


harus dibayar oleh pasien
diinformasikan kepada kasir

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Pemeriksaan obat dan


jumlahnya diperlukan kartu
stock dan resep

MATERI PEMBELAJARAN

Dilakukan pencatatan pada


buku penjualan sesuai SOP

Pemberian harga obat

Pelayanan

Menghitung dan memeriksa


jumlah obat secara fisik
berdasarkan kartu stok

Tes lisan

Tanya jawab
dan
pemecahan
masalah

Menghitung persediaan, awal,


penambahan/pemasukan,
penggunaan dan saldo akhir

Menjelaskan cara-cara pemberian


harga obat dan cara-cara

melakukan / melayani jasa


peracikan

Menjelaskan biaya-biaya
peracikan menyebutkan macammacam biaya peracikan

Menghitung jumlah obat dan harga


obat dan biaya-biaya penambahan
yang diperlukan

Menginformasikan jumlah biaya ke


kasir

Melakukan pencatatan biaya dan


jumlah biaya obat pada buku
penjualan

Penyiapkan dan menuliskan


kwitansi, nota, dan bukti lain yang
diperlukan

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM

PS

PI

9
(18)

Tes tulis
penugasan

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 52 dari 75

SUMBER
BELAJAR

Modul

Materi relevan

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

10.3 Membuat laporan keuangan

INDIKATOR

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Laporan keuangan merupakan


tahap akhir dalam pembekuan
yang disusun oleh seorang
akuntan

MATERI PEMBELAJARAN

Laporan keuangan (finansial


statement)

Macam-macam laporan
keuangan

Penjelasan tentang dasar


penyusunan laporan keuangan

Laporan neraca akhir

Menyebutkan jenis-jenis
laporan keuangan (neraca,
laporan R/L dan laporan
perubahan modal) serta
menjelaskan kedudukan,
hubungan dan kekterkaitannya

Menjelaskan tujuan dan fungsi


laporan keuangan bagi pihak
intern dan ekstern perusahaan

Menjelaskan kewajiban
perusahaan dalam menyusun
laporan keuangan pada akhir
periode

Menjelaskan laporan keuangan


untuk perusahaan jasa (seperti
juga RS, RSUD, Puskesmas, dsj)

Menjelaskan laporan keuangan


untuk perusahaan dagang (seperti
juga apotek, toko obat , dsj)

Menjelaskan laporan keuangan


untuk perusahaan industri farmasi

Proses perhitungan modal


akhir dalam neraca

Proses perhitungan harga


pokok dan perhitungan laba/rugi
bersih

Dasar penyusunnya adalah


kertas kerja (neraca lajur) yang

layak / tidak terdapat


kesalahan, yang dikenal orang
tenaga pembukuan

Setiap perusahaan baik jasa

(RS, RSUD dan UPK yang lain


(apotek, toko obat, dsj) dan
perusahaan industri (industri

farmasi dan industri lainnya)


semuanya memerlukan laporan
keuangan
Dengan laporan keuangan
pengusaha mampu
memisahkan antar asset
perusahaan dengan aset
pribadi secara manajemen
Dengan laporan keuangan
perusahaan bisa melihat,
mengevaluasi hasil usaha dan
perencanaan pengembangan
ke depan

Laporan rugi dan laba


Laporan perusahaan dan
perkembangan modal
Perhitungan harga pokok
perusahaan dagang
Perhitungan harga pokok
dan harga pokok produksi di
perusahaan industri

Penjelasan tentang tahaptahap dalam siklus akuntansi

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Tanya
jawab &
pemecahan

TM

PS

PI

19

10
(20)

Tes tulis
Penyelesaia
n tugas

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 53 dari 75

SUMBER
BELAJAR

Buku paket
administrasi
farmasi jilid III
kelas XII/6

Buku akuntansi
untuk SMK kelas
XII/5

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

:
:
:
:
:
:

SMK KESEHATAN NUSANTARA


Menerapkan prinsip-prinsip preformulasi
XI/1&2
Menerapkan prinsip-prinsip preformulasi
079.
TM = 18 ; PS = 20

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 54 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM

11.1 Menjelaskan sifat fisika kimia obat dan


sifat fisika kimia bahan tambahan obat

11.2 Menerapkan cara pencampuran


bahan

Monografi Farmakope dijelaskan

dengan benar

Bentuk bahan/ Kristal dapat

dibedakan dengan benar


Istilah kelarutan dijelaskan dengan
benar
Bahan yang bersifat Higroskopis,
Eutetikum, Efflorecent dijelaskan
dengan benar
Sifat fisika dan kimia bahan
obat dijelaskan dengan benar
Jenis dan kegunaan Alat
pencampuran dijelaskan
dengan benar
Mengoperasikan alat
pencampuran sesuai SOP

Macam-macam bentuk sediaan

didefinisikan dengan benar


Keuntunan dan kerugian bentuk
sediaan dijelaskan dengan benar

Bentuk sediaan
dipertimbangkan menurut
keadaan pasien

Monografi Farmakope
Bentuk / wujud bahan obat
Kelarutan
Derajat halus
Higroskopis, eutetikum dan
Efflorecent

Pengetahuan tentang bahan


obat
Alat-alat pencampuran
Pencampuran sediaan padat
Pencampuran sediaan cair
Pencampuran sediaan
setengah padat

11.3 Menjelaskan pengaruh bentuk


sediaan terhadap khasiat obat

Macam-macam bentuk
sediaan
Keuntungan dan
kerugian dari bentuk sediaan
Pertimbangan bentuk
sediaan dalam R/

Menjelaskan Monografi
farmakope
Menjelaskan macam
bentuk / wujud bahan obat
Menjelaskan Kelarutan
Menjelaskan bahan
Higroskopis, Eutetikum dan
Efflorecent

Menjelaskan sifat fisika dan


kimia bahan obat
Menjelaskan specifikasi dan
kegunaan alat-alat pencampuran
Menjelaskan cara mencampur
bahan obat
Mendemotrasikan kegunaan
alat-alat pencampuran
Mempelajari macammacam bentuk sediaan
Mempelajari dan
mendiskusikan keuntungan dan
kerugian bentuk sediaan
Mempelajari dan
mendiskusikan faktor-faktor
pemilian bentuk sediaan
berdasar : sifat bahan obat,dan
keadaan pasien

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

Ujian lisan
Ujian tulis
Penugasan

Ujian lisan
Ujian tulis
Penugasan

PS

20
(40)

SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

:
:
:
:

SMK KESEHATAN NUSANTARA


Memahami teknik pembuatan sediaan obat, dalam skala kecil dan dalam skala industri
X/2 ; XI/1&2 ; XII/1&2
Memahami teknik pembuatan sediaan obat, dalam skala kecil dan dalam skala industri
SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI
Halaman 55 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket
Ilmu Resep

Buku Paket
Ilmu Resep

Buku Paket
Ilmu Resep

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

: 079.
: TM = 76

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

12.1 Menjelaskan teknik pembuatan


sediaan tablet

12.2 Menjelaskan teknik pembuatan


sediaan kapsul

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

proses pembuatan tablet

dijelaskan dengan benar

Macam-macam tablet

dibedakan dengan benar,

berdasarkan :

cara kerja, cara pemakaian dan

jenis penyalut dengan benar

Cara melakukan evaluasi


terhadap produk setengah jadi
dan produk ruahan dijelaskan
dengan benar
Cara melakukan in process
control / IPC sesuai SOP
dijelaskan dengan benar
Cara pengemasan dijelaskan
dengan benar
Mendifinisikan kapsul dengan
benar

Menyebutkan keuntungan

dan kerugian sediaa kapsul

Dapat menyebutkan
perbedaan kapsul keras dan
kapsul lunak
Memahami dengan benar
cara pembuatan sediaan kapsul
dengan bermacam-macam sifat
bahan obat
Dapat menyebutkan faktor
yang merusak cangkang kapsul
Dapat menjelaskan persyaratan
kapsul dengan benar

MATERI PEMBELAJARAN
Komponen tablet
Cara pembuatan
Penyalutan tablet
Kerusakan tablet
Syarat tablet
IPC
CPOB

Mempelajari proses
pembuatan tablet
Membedakan macam-macam
tablet berdasarkan cara kerja,
cara pemakaian dan jenis
penyalut
Mempelajari evaluasi terhadap
produk setengah jadi dan produk
ruahan
Mempelajari in process
control / IPC pembuatan sedian
tablet
Mempelajari cara pengemasan
sediaan tablet

Macam-macam kapsul
Ukuran kapsul
Membuat sediaan kapsul
Persyaratan kapsul

Mempelajari pengertian kapsul


Mempelajari keuntungan dan
kerugian kapsul
Mempelajari pencampuran dan
pengisian serbuk ke dalam
kapsul
Mempelajari pengisian cairan
ke dalam kapsul
Mempelajari faktor-faktor yang
merusak cangkang kapsul,
termasuk cara penyimpanan
Mempelajari persyaratan
kapsul

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

SUMBER
BELAJAR

TM

PS

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

10

Buku Paket
Ilmu Resep

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

Buku Paket
Ilmu Resep

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 56 dari 75

PI

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM

12.3 Menjelaskan teknik pembuatan


sediaan powder (serbuk)

12.4 Menjelaskan teknik pembuatan


sediaan semi padat

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Pengertian serbuk berikut


persyaratan, kelebihan dan
kekurangan sediaan farmasi
dalam bentuk serbuk dijelaskan
dengan benar
Dapat menjelaskan cara
membuat sediaan serbuk
dengan berbagai macam sifat
bahan obat untuk pemakaian
dalam dan luar
Dapat menghitung bahan
obat dan DM sediaan serbuk
Dapat menggerus,
membungkus dan memberi
penandaan serbuk untuk
pemakaian luar

Dapat mendefinisikan sediaan


farmasi setengah padat
Mampu menjelaskan macam-
macam sediaan setengah padat
Dapat memilih dasar salep yang
sesuai
Dapat menjelaskan cara

membuat sediaan setengah


padat dengan benar
Dapat menjelaskan cara
pengemasan dan penandaan
sediaan setengah padat dengan
benar

Serbuk terbagi dan serbuk


tidak terbagi
Perhitungan DM serbuk
untuk berbagai usia
Cara meracik bahan obat
dalam bentuk serbuk
Membagi serbuk dan
membungkus
Pengemasan serbuk

Pengertian sediaan

setengah padat
Penggolongan sediaan
farmasi setengah padat
Macam-macam dasar
salep
Cara meracik sediaan
farmasi setengah padat

Mempelajari pengertian serbuk


Mempelajari kelebihan dan
kekurangan sediaan serbuk
Mempelajari syarat-syarat
sediaan serbuk
Mempelajari macam-macam
sediaan serbuk
Mempelajari alat yang
digunakan dalam pembuatan
sediaan serbuk
Mempelajari cara membuat
sediaan serbuk dengan ber-bagai
macam sifat bahan obat untuk
pemakaian dalam dan luar
Mempelajari cara menggerus,
membungkus dan memberi
penandaan serbuk untuk
pemakaian dalam dan luar.
Mempelajari pengertian sediaan
setengah padat
Mempelajari penggolongan
sediaan setengah padat
berdasarkan konsistensi, efek
terapi dan dasar salep
Mempelajari macam-macam
dasar salep
Mempelajari ketentuan umum
cara pembuatan sediaan
setengah padat
Mempelajari cara pengemasan
dan penandaan sediaan
setengah padat

PS

SUMBER
BELAJAR

PI

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

Buku Paket
Ilmu Resep

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

12

Buku Paket
Ilmu Resep

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 57 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM
12.5 Menjelaskan teknik pembuatan
sediaan obat cair

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Larutan
Dapat menyebutkan macammacam pelarut dan zat
terlarut serta sifat pelarut dan
zat terlarut dengan benar
Memahami cara melarutkan
macam-macam zat terlarut
sesuai dengan kelarutan dan
sifatnya
Dapat menghitung bahan
obat ber DM dalam larutan
dengan benar
Mampu menjelaskan cara
meracik macam-macam
sediaan larutan non steril
untuk pemakaian dalam dan
luar dengan benar
Dapat melakukan hitungan
farmasi untuk larutan non
steril dengan benar

Larutan
Komponen larutan
Faktor yang mempengruhi
kelarutan dan kecepatan
kelarutan
Melarutan bahan obat
Meracik macam-macam
sediaan farmasi non steril
Hitungan farmasi untuk
sediaan farmasi larutan non
steril
Pengemasan
Hitungan farmasi untuk
sediaan farmasi larutan non
steril

Larutan
Pengertian larutan, pelarut dan
zat terlarut

Faktor-faktor yang
mempengaruhi kelarutan

Cara mengerjakan obat dalam


bentuk larutan termasuk
saturasi dan potio effervescent,
netralisasi

Keistimewaan dalam
melarutkan zat-zat tertentu

Perhitungan DM

Perhitungan pengenceran non


alkohol

Macam-macam sediaan
larutan non steril
Guttae oris
Elixir
Saturasi dan potio
efervescent
Collutorium
Litus oris
Gargarisma
Collunarium
Guttae nasales
Guttae auriculares

Perhitungan kadar zat aktif :


% b/b, % b/v, % v/v, % v/b
Pengenceran alcohol

Kontraksi volume

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

PS

24

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 58 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket
Ilmu Resep

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM

Suspensi
Dapat menyebutkan
komponen-komponen suspensi
dengan benar
Dapat menjelaskan faktorfaktor yang menentukan
stabilitas suspensi dengan
benar
Dapat menentukan bahan
pensuspensi yang sesuai
dengan benar
Dapat menjelaskan cara
meracik bahan obat dalam
bentuk suspensi
Dapat menjelaskan cara
melakukan penilaian terhadap
stabilitas suspensi dengan
benar
Dapat menjelaskan cara
pengemasan dan penandaan
untuk sediaan suspensi dengan
benar

Suspensi
Komponen suspensi
Stabilitas suspensi
Bahan pensuspensi
Cara pembuatan
Pengemasan dan penandaan

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Suspensi
Pengertian suspensi
Definisi
Komponen suspensi
Tujuan pemakaian
Faktor-fakrtor yang
mempengaruhi stabilitas
suspensi
Ukuran partikel
Viskositas
Konsentrasi
Muatan/sifat partikel
Macam-macam bahan
pensuspensi
Cara mengerjakan obat
dalam bentuk suspensi
Metode dispersi dan
praesipitasi
Sistem flokulasi dan
deflokulasi
Penilaian stabilitas
suspensi
Volume sedimentasi
Derajat flokulasi
Reologi
Ukuran partikel

PS

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 59 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket
Ilmu Resep

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM

12.6 Menjelaskan teknik pembuatan


sediaan steril

Emulsi
Dapat menyebutkan komponen-
komponen Emulsi dengan benar
Dapat menjelaskan faktor-faktor
yang menentukan stabilitas

emulsi

Dapat memilih dan menentukan


dan bahan pengemulsi dan

jumlah yang diperlukan

Dapat menghitung harga HLB


emulsi dengan benar
Dapat menjelaskan membuat
sediaan obat dalam bentuk
Emulsi
Dapat membedakan tipe emulsi
dengan benar
Dapat menjelaskan cara
pengemasan dan penandaan
untuk sediaan emulsi dengan
benar
Dapat menjelaskan cara

membuat sediaan steril dengan


benar

Dapat menghitung tonisitas

dengan metode ekivalensi dan


penurunan titik beku dengan

benar

Dapat menjelaskan cara


melakukan pemeriksaan
terhadap sediaan steril
Dapat menjelaskan cara
melakukan sterilisasi dengan
benar

Emulsi
Emulsi

Komponen emulsi

Pengertian Emulsi

Definisi, macam
Tipe emulsi

Suppositoria
Bahan pengemulsi
Komponen emulsi
Stabilitas emulsi

Tipe emulsi
Cara pembuatan
Tujuan pemakaian emulsi
Cara membedakan tipe emulsi

Menentukan stabilitas emulsi


Pengemasan dan penandaan

Teori terjadinya emulsi


Hitungan HLB

Bahan pengemulsi

Cara mengerjakan obat dalam


bentuk emulsi:
Metode gom kering
Metode gom basah
Metode botol

Cara membedakan tipe emulsi

Hitungan HLB

Komponen injeksi dan larutan


obat mata
Cara pembuatan
Pemeriksaan injeksi dan
larutan obat mata
Hitungan tonisitas
Cara sterilisasi

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Pengertian injeksi, keuntungan


dan kerugiannya
Macam-macam injeksi menurut
cara penyuntikan dan bentuk
sediaan
Pengertian larutan obat mata
Syarat-syarat larutan obat
mata
Cara pembuatan injeksi dan
larutan obat mata
Perhitungan tonisitas dengan
ekivalensi dan penurunan titik
beku
Pengertian dan cara sterilisasi
Pemeriksaan injeksi
Uji kebocoran
Uji kejernihan dan warna
Uji keseragaman volume
Uji sterilitas
Uji pirogenitas
Uji keseragaman bobot
Pengemasan dan wadah

PS

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

14

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 60 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket
Ilmu Resep

Buku Paket
Ilmu Resep

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM

12.7 Menjelaskan teknik pembuatan


sediaan pil

Menentukan komponen

pembetntuk pil sesuai dengan


sifat bahan obat

Melakukan pencampuran

bahan-bahan pembentuk pil


menjadi masa pil, selanjutnya
menggulung dan memotong
menjadi butiran pil
Mengemas dan memberikan
penandaan
Melakukan pemeriksaan
terhadap pil yang dihasilkan

Komponen-komponen
pembentuk pil
Pembuatan
Persyaratan

12.8 Menjelaskan teknik pembuatan


sediaan suppositoria

Menjelaskan deskripsi
suppositoria dengan benar
Menentukan bahan dasar
suppositoria
Membuat suppositoria dan
ovula dengan benar
Melakukan pemeriksaan
suppositoria
Melakukan pengemasan dan
penandaan dengan benar

Pengertian
Bahan dasar
Cara pembuatan
Pemeriksaan
Pengemasan

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Pengertian
Definisi
Bentuk, bobot pil
Komponen-komponen pil
Zat aktif
Zat tambahan (cotoh dan
fungsinya)
Pembuatan sediaan pil
Cara mencampur
Cara menggulung
Cara memotong
Cara membulan
Pembuatan pil untuk bahan
obat yang besifat khusus
Persyaratan pil
Waktu hancur
Keseragaman bobot

Pengertian Suppositoria
Definisi, macam Suppositoria
Komponen suupositoria
Tujuan pemakaian Suppositoria
Keuntungan suppositoria
Cara pembuatan
Dengan tangan
Mencetak hasil leburan
Kompresi
Pemeriksaan mutu
suppositoria
Kadar zat aktif
Titik lebur
Waktu hancur
Homogenitas
Pengemasan

PS

SUMBER
BELAJAR

PI

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

Buku Paket
Ilmu Resep

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

Buku Paket
Ilmu Resep

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 61 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TM

12.9 Menjelaskan teknik pembuatan


sediaan aerosol

Menjelaskan proses
pembuatan aerosol
Menyebutkan
komponen/kelengkapan
aerosol
Menjelaskan cara kerja
sediaan aerosol
Menjelaskan cara
pemeriksaan mutu
aerosol

Komponen aerosol
Cara pembuatan
Cara kerja aerosol
Pemeriksaan mutu
aerosol

Pengertian Aerosol
Definisi
Komponen Aerosol
Tujuan pemakaian Aerosol
Sistem aerosol
Kelengkapan aerosol:
Wadah
Katup
Propelan
Aktuator
Pelarut pembantu
Keuntungan dan
kerugian aerosol
Cara kerja aerosol
Pemeriksaan mutu
aerosol:
Derajat semprotan
Kebocoran wadah

- Tekanan

PS

Ujian lisan
Ujian tulis
Ujian
praktek
Penugasan

SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

:
:
:
:
:
:

SMK KESEHATAN NUSANTARA


Memahami pengujian sediaan obat, obat tradisional dan fitofarmaka
XI/1&2
Memahami pengujian sediaan obat, obat tradisional dan fitofarmaka
079.
TM = 38

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 62 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket
Ilmu Resep

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

PS

SUMBER
BELAJAR

PI

20
13.1 Menjelaskan cara-cara pengujian
sediaan obat, obat tradisional dan
fitofarmaka

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Dapat menjelaskan

macam-macam pengujian
berdasarkan bentuk sediaan
otot yang meliputi tablet, kapsul,
serbuk, sirup (suspensi /
emulsi), suppositoria dan
salep/krim
Dapat menjelaskan
tentang alat-alat yang
digunakan untuk pengujian dan
dapat menjelaskan cara
pengoperasiannya

Dapat menjelaskan
manfaat pengujian obat, obat
tradisional dan fitofarmaka
Dapat menjelaskan cara
uji farmakologi eksperimental,
uji toksisitas dan uji klinik

Ilmu resep

Macam-macam
pengujian pada berbagai
bentuk sediaa farmasi tablet,
kapsul, serbuk, sirup
(suspensi/emulsi), suppositora
dan salep/krim
Alat-alat yang
digunakan untuk pengujian
Cara pengoperasian
alat-alat untuk pengujian
Uji fitofarmaka yang
meliputi uji toksisitas, uji
farmakologi eksperimental
(pada hewan uji) dan uji klinik
(pd manusia)

Menjelaskan macam
macam pengujian bentuk sediaan
tablet, meliputi; waktu hancur dan
disolusi, kekerasan tablet,
friability, keseragaman bobot

Tes

Menjelaskan macam
pengujian bentuk sediaan kapsul,
meliputi : waktu hancur, dan
disolusi, serta keseragaman
bobot

Menjelaskan macam
pengujian bentuk sediaan serbuk,
meliputi : keseragaman bobot,
derajat kehalusan

Menjelaskan macam
pengujian bentuk sediaan sirup
(suspensi/emulsi) meliputi :
ukuran partikel, flokulasi, derajat
flokulasi, waktu sedimentasi,
waktu restitusi, viskositas

Menjelaskan macam
pengujian bentuk sediaan
suppositoria, meliputi : titik lebur,
waktu leleh

Menjelaskan macam
pengujian bentuk sediaan
salep/krim, meliputi homogenitas

Buku resep
paket I, II, III

Buku yang
relelvan FI Ed. III,
IV

tulis

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 63 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

13.2 Menjelaskan pengujian secara


mikrobiologis dan organoleptis

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Dapat menjelaskan
tentang macam-macam
medium/substrat yang
digunakan untuk pertumbuhan
bakteri

Dapat menjelaskan
cara-cara sterilisasi medium dan
alat-alat

Dapat menjelaskan
cara penanaman bakteri mulai
dari persiapan ruangan,
pemindahan bakteri dengan
kawat inokulasi
Dapat menjelaskan
bagaimana cara menumbuhkan
bakteri pada medium padat
(agar) bentuk lempengan, agaragar miring, tusukan dan
adukan

Mikrobiologi
Pembuatan dasar
makanan (medium/substrat)

Menjelaskan tentang alatalat yang digunakan dan cara


pengoperasiannya

Menjelaskan cara uji


fitofarmaka yang meliputi uji
toksisitas, uji farmakologi
eksperimental dan uji klinik

Menjelaskan tentang
pendahuuan mikrobiologi

Menjelaskan macammacam medium/substrat yang


digunakan untuk pertumbuhan
bakteri
Menjelaskan cara
sterilisasi medium substrat dan
alat-alat yang digunakan pada
pengujian mikrobiologi
Menjelaskan cara
penanaman bakteri (inokulasi)
meliputi :
Penyiapan ruangan
Pemindahan dengan kawat
inokulasi
Menjelaskan cara
menumbuhkan bakteri pada
medium padat (agar) lempengan,
agar-agar miring, tusukan, dan
adukan
Menjelaskan uji secara
organoleptik yang meliputi
pemeriksaan terhadap bentuk,
bau, rasa, warna

Sterilisasi medium dan


alat-alat yang digunakan

Penanaman bakteri
(inokulasi)
Cara menumbuhkan
bakteri pada medium padat

Pengertian uji secara


organoleptik, apa saja yang
termasuk uji organoleptik

PS

SUMBER
BELAJAR

PI

10
Tes

Dasardasar Mikrobiologi

Buku lain
yang relevan

tertulis

Dapat menjelaskan apa


yang dimaksud uji organopeltik
dan memberikan contoh uji
organoleptik

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 64 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

PS

SUMBER
BELAJAR

PI

8
13.3 Menjelaskan pengujian pada hewan
uji dan uji klinik

Mampu menjelaskan
pengertian uji farmakologi
eksperimental

Hewan-hewan uji yang


umum digunakan untuk uji
farmakologi eksperimental

Menjelaskan pengertian
uji farmakologi eksperimental dan
hewan uji yang umum digunakan

Mampu menjelaskan
kegunaan uji farmakologi
eksperimental

Farmakologi dan

farmakognosi sehubungan
dengan manfaat / khasiat obat
fitofarmaka

Data yang akan


digunakan pada uji manfaat /
khasiat dari fitofarmaka

Mampu menjelaskan
pengertian uji klinik

Data yang digunakan


untuk pengujian

Mampu menjelaskan
kegunaan uji klinik

Menjelaskan instrumeninstrumen yang dapat digunakan


untuk pengujian

Instrumen yang
digunakan untuk pengujian

Menjelaskan pengertian
uji klinik (uji pada manusia)

Pengertian uji klinik

Menjelaskan keamanan
dan kepastian efek farmakologi,
dari obat fitofarmaka yang
berfungsi untuk pencegahan
penyakit, pengobatan penyakit,
atau gejala penyakit

Tes

SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

:
:
:
:
:
:

Buku paket
farmakognosi I, II,
III

Buku lain
yang relevan

tertulis

SMK KESEHATAN NUSANTARA


Memahami farmakognosi
X/2 ; XI/1&2 ; XII/1&2
Memahami farmakognosi
079.
TM = 68 ; PS = 24

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 65 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

14.1 Menjelaskan asal dan bagian


tanaman obat yang mengandung isi
berkhasiat

14.2 Mengklasifikasikan sistem tanaman


obat

Dapat menyebutkan dan


menjelaskan nama tanaman
asal, keluarga, nama simplisia
serta bagian tanaman yang
mengandung zat berkhasiat dan
kegunaannya

14.3 Melakukan pembuatan simplisia dari


tanaman obat

Dapat mengelompokkan
simplisia berdasarkan Familia,
bagian tanaman yang
digunakan serta khasiat atau
kegunaan

Dapat membuat
simplisia dari tanaman obat

TM

PS
-

Simplisia tanaman obat


berupa : Rhizoma, Radix,
Cortex, Lignum, Tuber, Cormus,
Caulis, Herba, Flos,Folium,
Fructus, Semen,Amylum,

Oleum, Getah,Damar, Malam,


Phycophyta,Mycophyta,
Myophyta ,bahan nabati,

Menuliskan dan

menyebutkan nama simplisia dan


tanaman asal dari simplisia

tanaman obat
Menjelaskan bagian
tanaman obat yang mengandung
zat berkhasiat serta kegunaannya

Ujian lisan
Ujian tulis
Penugasan

20

Simplisia tanaman obat


berupa : Rhizoma, Radix,
Cortex, Lignum, Tuber, Cormus,
Caulis, Herba, Flos,Folium,
Fructus, Semen,Amylum,
Oleum, Getah,Damar, Malam,
Phycophyta,Mycophyta,
Myophyta ,bahan nabati,

Menjelaskan dan
menerangkan pengelompokan
tanaman obat berdasarkan :
- familia
- bagian tanaman yang
digumakan
- khasiat kegunaan

Ujian lisan
Ujian tulis
Penugasan

20

Menjelaskan pengertian

simplisia, simplisia nabagi,

simplisia hewani

Menjelaskan pembuatan
simplisia berdasarkan bagian
tanaman yang diambil untuk
dijadikan simplisia
Menjelaskan macammacam bentuk simplisia misalnya
bentuk rajangan, serbuk, dll
Menjelaskan proses
pembuatan serbuk simplisia mulai
dar pemilihan simplisia,
pengeringan, penghalusan
sampai pengayaan sesuai dengan
derajat kehalusan yang ditetapkan
Menjelaskan proses
pembuatan simplisia rajangan
mulai dari pemilihan simplisia,
pemotongan, pengeringan dengan
suhu tertentu, pemberian
pengawet, agar simplisia terbebas
dari serangga, cemaran atau
mikroba

Ujian lisan
Ujian tulis
Penugasan

Pembuatan simplisia
berdasarkan bagian tanaman
yang diambil untuk dijadikan
simplisia

Pengertian simplisia,
simplisia nabati, simplisia
hewani

Pembuatan serbuk
simplisia

Pembuatan simplisia
rajangan

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

8
(16)

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 66 dari 75

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku paket
Farmakognosi

Buku-buku
lain yang relevan

Buku paket
Farmakognosi

Buku-buku
lain yang relevan

Buku paket
Farmakognosi

Buku-buku
lain yang relevan

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

14.4 Mengidentifikasi simplisia dan


tanaman obat

MATERI PEMBELAJARAN

Dapat mengidentifikasi
simplisia dan tanaman obat

dengan benar

14.5 Menjelaskan manfaat dan isi khasiat


tanaman obat

Kandungan zat
berkhasiat dan kegunaan dari
tanaman obat dijelaskan
dengan benar

Rhizoma, Radix,
Cortex, Lignum, Tuber, Cormus,
Caulis, Herba, Flos,Folium,
Fructus, Semen,Amylum,
Oleum, Getah,Damar, Malam,
Phycophyta,Mycophyta,
Myophyta ,bahan nabati

Simplisia tanaman obat


berupa : Rhizoma, Radix,
Cortex, Lignum, Tuber,
Cormus, Caulis, Herba,
Flos,Folium, Fructus,
Semen,Amylum, Oleum,
Getah,Damar, Malam,
Phycophyta,Mycophyta,
Myophyta ,bahan nabati

Menjelaskan cirri-ciri
spesifik yang meliputi bentuk,
bau, rasa, warna, dan ciri-ciri
spesifik lainnya dari simplisia :
Rhizoma, Radix, Cortex, Lignum,
Tuber, Cormus, Caulis, Herba,
Flos,Folium, Fructus,
Semen,Amylum, Oleum,
Getah,Damar, Malam,
Phycophyta,Mycophyta,
Myophyta ,bahan nabati
Kandungan zat berkhasiat
dan kegunaan dari simplisia
berupa : Rhizoma, Radix, Cortex,
Lignum, Tuber, Cormus, Caulis,
Herba, Flos,Folium, Fructus,
Semen,Amylum, Oleum,
Getah,Damar, Malam,
Phycophyta,Mycophyta, Myophyta
,bahan nabati

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Ujian

TM

PS

18
(36)

lisan

Ujian

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

:
:
:
:
:
:

PI

Buku paket
Farmakognosi

Buku-buku
lain yang relevan

Buku paket
Farmakognosi

Buku-buku
lain yang relevan

tulis

Ujian
praktek

Penug
asan

Ujian

16

lisan

Ujian
tulis

Penug
asan

SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

SUMBER
BELAJAR

SMK KESEHATAN NUSANTARA


Membuat obat tradisional dan fitofarmaka
X/1 ; XII / 1&2
Membuat obat tradisional dan fitofarmaka
079.
TM = 28 ; PS = 28

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 67 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

15.1 Mendeskripsikan obat tradisional dan


fitofarmaka

15.2 Membuat sediaan ekstrak dan tinctura


dari campuran bahan obat

Dapat menjelaskan
urutan proses dari pemilihan
bahan alam yang berkhasiat
sebagai obat sampai menjadi
obat tradisional

Dapat menjelaskan
urutan proses dari obat
tradisional menjadi fitofarmaka

Bahan alam yang


berkhasiat sebagai obat

Proses pembuatan
serbuk simplisia sampai
menjadi obat tradisional

Macam-macam uji yang


dilakukan agar obat tradisional
menjadi fitofarmaka

Dapat membuat sediaan


ekstrak dan tintura dari
campuran bahan obat

Menjelaskan proses
pembuatan serbuk simplisia

Menjelaskan bahwa dari


serbuk simplisia dapat dilakukan
uji khasiat sehingga menjadi obat
tradisional

Menjelaskan bahwa dari


obat tradisional dilakukan uji
fitofarmaka (meliputi uji toksisitas,
uji preklinis, uji klinis) akan
menjadi obat fitofarmaka

Menjelaskan pengertian
ekstraksi dan kegunaannya

Menjelaskan macammacam metode ekstraksi

Menjelaskan pemilihan
pelarut yang sesuai

Pengertian tinctur

Cara/tahapan
pembuatan ekstrak

Metode-metode
ekstraksi

Menjelaskan
tahapan/proses dari bahan alam
yang berkhasiat sebagai obat
menjadi bahan siap pakai
(simplisia) yang meliputi,
pengkoleksian, pengeringan,
pengolahan, pengawetan serta
penyimpanan simplisia

Pengertian ekstraksi

Cara pembuatan tinctur

Menjelaskan
keanekaragaman bahan alam
yang ada yang berkhasiat
sebagai obat

Proses pembuatan
bahan alam yang berkhasiat
sebagai obat menjadi simplisia

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Farmakognosi

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Tes

TM

PS

14

PI

Buku paket
farmakognosi I

Buku-buku
lain yang relevan

Buku Paket
Farmakognosi

Buku-buku
lain yang relelvan

tertulis

Tes

4 (8)

tulis

Menjelaskan pengertian
tinctur

SUMBER
BELAJAR

Menjelaskan proses
pembuatan tinctur

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 68 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

15.3 Membuat sediaan ekstrak/galenika

Dapat membuat sediaan


ekstrak/galenika

15.4 Membuat sediaan obat tradisional

Dapat membuat sediaan


obat tradisional

Pengertian
ekstrak/galenik

Cara dan proses


pembuatan ekstrak / galenik

Menjelaskan cara

pembuatan sediaan obat


tradisional mulai dari pemilihan
bahan (tanaman) pemilihan
bentuk sediaan sampai langkahlangkah / proses pembuatan obat
tradisional berdasarkan bentuk
sediaan yang dipilih

Cara pembuatan
sediaan obat tradisional dalam
berbagai bentuk misal tablet,
kapsul, dll

Dapat membuat sediaan


fitofarmaka

Pengertian fitofarmaka

Macam-macam bentuk
sediaan farmasi, misal : tablet,
kapsul, dll

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Tes

TM

PS

8
(16)

tertulis

SUMBER
BELAJAR

PI

Buku Paket
Farmakognosi

Buku-buku
lain yang relelvan

Buku Paket
Farmakognosi

Buku-buku
lain yang relelvan

Buku Paket
Farmakognosi

Buku-buku
lain yang relelvan

Cara dan proses


pembuatan ekstrak/galenik

15.5 Melakukan pembuatan sediaan


fitofarmaka

Menjelaskan pengertian
ekstrak galenik

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

Tes

Menjelaskan fitofarmaka
Menjelaskan perbedaan
antara sediaan obat tradisional
dan fitofarmaka

tertulis

Tes
tertulis

8
(16)

8
(16)

Menjelaskan berbagai
macam bentuk sediaan farmasi
misal : tablet, kapsul, dll
Menjelaskan langkahlangkah/proses pembuatan
sediaan fitofarmaka mulai dari
pemilihan bahan, pemilihan
bentuk sediaan sampai langkahlangkah / proses pembuatan
sediaan fitofarmaka berdasarkan
bentuk sediaan yang dipilih

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 69 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

:
:
:
:
:
:

SMK KESEHATAN NUSANTARA


Menerapkan distribusi sediaan obat bebas, bebas terbatas dan obat keras, obat psikotropika dan narkotika
X/2 ; XII/1&2
Menerapkan distribusi sediaan obat bebas, bebas terbatas dan obat keras, obat psikotropika dan narkotika
079.
TM = 42

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 70 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

16.1 Menjelaskan distribusi obat bebas dan


bebas terbatas dari industri ke PBF
dan dari PBF ke apotek

Pengertian PBF di

mengerti
Persyaratan PBF di

mengerti
Perijinan PBF di

mengerti

Pencabutan ijin PBF di


mengerti

Fungsi PBF dalam


rangkaian distribusi obat dari
pabrik ke apotik di mengerti
Pemesanan obat bebas
dan bebas terbatas dari PBF ke
pabrik dan dari apotek ke PBF
dapat dilaksanakan
Verifikasi permintaan
obat oleh pabrik obat dan PBF
dapat dilaksanakan
Pelaksanaan distribusi
sesuai waktu yang telah
ditetapkan
Pengamanan stabilitas
saat distribusi dilaksanakan
Pelaksanaan distribusi di
monitor

MATERI PEMBELAJARAN
Permenkes RI No.918 Tahun
1993 tentang PBF
Fungsi PBF sebagai distributor
obat dan sub distributor obat
Surat pesanan (SP)
Evaluasi surat pesanan
Faktur
Tehnik pendistribusian

KEGIATAN PEMBELAJARAN

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Menjelaskan pengertian PBF

Menjelaskan persyaratan PBF

Menjelaskan perijinan PBF


Menjelaskan pencabutan ijin PBF
Menjelaskan fungsi PBF sebagai
distributor obat dan sub distributor
obat
Menjelaskan pengisian surat
pesanan yang ditanda tangani oleh
AA penanggung jawab PBF dan
Apoteker penanggung jawab
apotek
Mendiskusikan teknik evaluasi
oleh pabrik obat dan PBF terhadap
SP
Menjelaskan penulisan jenis dan
jumlah obat yang diminta kedalam
faktur
Menjelaskan macam-macam faktur
Mendiskusikan teknik penyiapan
obat yang diminta
Menjelaskan penyiapan obat
sesuai dengan jenis dan jumlah
dalam faktur
Menjelaskan pemeriksaan jenis
dan jumlah obat yang disiapkan
dengan faktur dan SP yang
diterima
Mendiskusikan tehnik
pendistribusian barang/obat

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
Tes

TM

PS

tulis
Tes
lisan

Mendiskusikan cara pengamanan


yang tepat agar stabilitas obat
terjaga selama proses distribusi
Menjelaskan pelaksanaan
monitoring distribusi
Menjelaskan pelaksanaan proses
pengadministrasian obat yang di
distribusikan

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 71 dari 75

PI

SUMBER
BELAJAR
Buku Paket UUK
Buku lain yang
relevan

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

16.2 Melakukan distribusi obat bebas dan


bebas terbatas dari apotek ke pasien

16.3 Menjelaskan distribusi obat keras dari


industri ke PBF dan dari PBF ke
apotek

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Pengertian Apotek,

Apoteker, SIA, APA, Apoteker


pendamping, Apoteker
pengganti, AA, sediaan farmasi,
perlengkapan Apotek dimengerti
Tugas dan fungsi apotek
di pahami
Pengelolaan apotek di
mengerti

Perijinan apotek di
mengerti
Permintaan obat bebas
dan bebas terbatas disesuaikan
dengan persediaan di apotek
Obat yang diperlukan
masyarakat disiapkan jenis dan
jumlahnya
KIE mampu
dilaksanakan saat penyerahan
obat bebas dan bebas terbatas

Tata cara penyaluran

obat keras oleh PBF di ketahui


Larangan PBF dalam
pendistribusian obat diketahui

MATERI PEMBELAJARAN
SK Menkes No.1332

Tahun 2002 tentang Ketentuan


dan Tata Cara Perijinan Apotek
PP No.25 Tahun 1980
tentang tugas dan fungsi apotek
Obat bebas dan bebas

terbatas
Sediaan farmasi
Komunikasi, Informasi,
Edukasi (KIE)

Permenkes No.1191
Tahun 2002

Menjelaskan pengertian
Apotek, Apoteker, SIA, APA,
Apoteker pendamping, Apoteker
pengganti, AA, sediaan farmasi,
perlengkapan apotek

Tes

TM

PS

tulis

Menjelaskan pengelolaan
apotek
Menjelaskan tata cara
perijinan apotek

Mendiskusikan
penandaan obat bebas dan
bebas terbatas

Menjelaskan proses
administrasi untuk penyiapan
obat yang diminta

Mendiskusikan
pengadministrasian saat
penyiapan obat dan pengemasan

Melatih cara
menginformasikan secara
sederhana tentang cara
pemakaian, efek samping, cara
penyimpanan dan kegunaannya

Menjelaskan tata cara


penyaluran obat keras oleh PBF
Menjelaskan larangan PBF
dalam pendistribusian obat

PI

SUMBER
BELAJAR
Buku Paket UUK
Buku lain yang
relevan

Tes
lisan

Menjelaskan tugas dan


fungsi apotek

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

13

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 72 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR
16.4 Melakukan distribusi obat keras dari
apotek ke pasien

INDIKATOR

Obat keras dan obat


wajib apotik (OWA) dipahami
Jenis-jenis pelayanan di
Apotik di pahami
Tugas apoteker dalam
melayani resep diketahui
Tata cara jika terjadi
kekeliruan dalam penulisan
resep dipahami
Salinan resep dipahami
Kelengkapan resep
diperiksa
Obat yang tertulis
diresep dicocokkan dengan
persediaan yang ada di apotik
Resep yang diterima
dapat dihargai dan diberikan
nomor resep
Obat keras yang tertulis
di resep disiapkan, diracik dan
dietiketi
Obat keras yang sudah
disiapkan dapat dilakukan
pengecekan akhir
KIE sesuai resep dapat
dilakukan saat penyerahan obat
keras

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

SK Menkes

No.924/1993 tentang OWA

PP No.25 Tahun 1980


Copy resep

Resep

Spesialite
Menghargai obat dalam

resep
Kwitansi
Copy resep
Macam-macam sediaan
Signa

Macam-macam etiket
Pemeriksaan etiket dan

label
KIE

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Menjelaskan OWA
Menjelaskan kewajiban
apoteker dalam penyerahan OWA
Menjelaskan jenis-jenis
pelayanan di apotik
Menguraikan tugas
Apoteker dalam melayani resep
Menjelaskan tata cara
penyelesaian jika terjadi kekeliruan
dalam penulisan resep
Menjelaskan pengaturan
salinan resep
Mendiskusikan
kelengkapan resep
Mendiskusikan cara
mencocokkan obat yang tertulis di
resep dengan persediaan di apotik
Mendiskusikan
menghargai obat dalam resep,
pembuatan kwitansi dan copy
resep
Mendiskusikan macammacam bentuk sediaan, signa,
macam-macam etiket
Menjelaskan pentingnya
pemeriksaan akhir sebelum obat
keras diserahkan dan pemberian
tanda tangan AA yang
bertanggung jawab
Mendiskusikan cara
pemberian KIE saat penyerahan
obat keras

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN
TM

PS

19

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 73 dari 75

PI

SUMBER
BELAJAR

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU

:
:
:
:
:
:

SMK KESEHATAN NUSANTARA


Menerapkan ilmu kesehatan masyarakat
X/1 ; XI/1
Menerapkan ilmu kesehatan masyarakat
079.
TM = 21

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

TM
17.1 Menjelaskan ilmu kesehatan
masyarakat

17.2 Menjelaskan epidemiologi

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

Pengertian kesehatan
ma-sya rakat.
Prinsip-prinsip
kesehatan ma syarakat
Tujuan usaha
kesehatan masyarakat
Usaha-usaha kesehatan
ma-syarakat
Pengertian sehat sakit
Faktor yang
mempengaruhi kesehatan
Usaha kesehatan
pribadi
Usaha pencegahan
penyakit
Pengertian Epidemiologi
Macam Epidemiologi
Manfaat Epidemiologi
Riwayat perjalanan
penyakit
Rantai penularan
penyakit

Kesehatan masyarakat dan


Konsep sehat sakit :
Pengertian

Usaha kesehatan masyarakat

Usaha pencegahan penya-kit

Epidemiologi:
Pengertian

Riwayat perjalanan penyakit

Rantai penularan penyakit

PS

SUMBER
BELAJAR

PI

Diskusi dan
informasi tentang pengertian
kesehatan masya-rakat
Diskusi dan
informasi tentang konsep sehat
sakit.
Menjelaskan
usaha kesehatan masyarakat.
Menjelaskan
tingkat pencega-han penyakit.
Diskusi tentang
hasil kegiatan

Tes tertulis

Penilaian proses

Tugas

Buku
Refrensi atau
Media Lain yang
Relevan

Diskusi dan informasi


tentang pengertian Epidemiologi
Menjelaskan riwayat
perjalanan penyakit
Menjelaskan rantai
penularan penyakit
Diskusi tentang hasil
kegiatan

Tes tertulis

Penilaian proses

Tugas

Buku
Refrensi atau
Media Lain yang
Relevan

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 74 dari 75

KTSP SPEKTRUM
SMK KESEHATAN NUSANTARA SURABAYA

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
WAKTU

PENILAIAN

TM
17.3 Menjelaskan kebutuhan obat
berdasarkan epidemiologi dan
konsumtif

Tujuan dan sasaran.

Masalah yang dihadapi.


Upaya / kebijakan yang
dilakukan.

Tugas dan fungsi Badan POM


Tujuan
dan
sasaran
pengawasan obat, makan -an

dan alkes.
Upaya / kebijakan yang
dilakukan.

17.4 Menjelaskan penularan dan


pencegahan penyakit

Pengertian
Kejadian
Luar Biasa ( KLB ) dan wabah.
Pembagian
penyakit
menular
Kegiatan dalam

pemberantasan penyakit
menular.
Penyebab penyakit dan
penanggulangannya.
Beberapa jenis parasit
dan penyakit yang
ditimbulkannya

Kreteria Kajadian Luar


Biasa ( KLB ) / Wabah.
Pembagian penyakit
menular.
Kegiatan dalam
pemberantasan penyakit
menular.
Penyebab penyakit dan
penanggulangannya.
Beberapa jenis parasit
dan penyakit yang ditimbul
kannya.

Disk
usi dan informasi tentang tugas Tes tertulis
dan fungsi Badan POM.

Menj Penilaian proses


elaskan tujuan dan sasaran
pengawasan obat, makanan dan Tugas
alkes.
Menj
elaskan upaya / kebijakan yang
dilakukan.
Diskusi tentang hasil
kegiatan
Diskusi
dan
informasi
tentang pengertian dan kreteria Tes tertulis
Kejadian Luar Biasa ( KLB ) /
Wabah.
Penilaian proses
Menjelaskan
pembagian
pe-nyakit menularkan.
Tugas
Diskusi
dan
informasi
tentang kegiatan dalam pemberantasan penyakit menular.
Menjelaskan penyebab
penyakit dan penanggulangannya.
Menjelaskan beberapa
jenis parasit dan penyakit yang
ditimbulkannya.
Diskusi tentang hasil
kegiatan.

PS

PI

Buku
Refrensi atau
Media Lain yang
Relevan

Buku
Refrensi atau
Media Lain yang
Relevan

Keterangan
TM
: Tatap Muka
PS
: Praktek di Sekolah (2 jam praktik di sekolah setara dengan 1 jam tatap muka)
PI
: Praktek di Industri (4 jam praktik di Du/ Di setara dengan 1 jam tatap muka)
Seluruh PI dilaksanakan di Kelas XII Semester II

PROGRAM KEAHLIAN :
FARMASI

SUMBER
BELAJAR

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN FARMASI


Halaman 75 dari 75

Anda mungkin juga menyukai