PUJI syukur kehadirat Allah Swt atas karunianya dan kesehatan yang
diberikan sehingga penyusunan buku Panduan Modul Pelatihan Jurnalistik
dan Produksi Media Sekolah dapat diwujudkan. Pelatihan jurnalistik dan
produksi media sekolah adalah paket pelatihan yang dikembangkan oleh
Lembaga Pengembangan Sumberdaya Insani (LaPSI) untuk menyiapkan kaderkader jurnalis di sekolah dan komunitas.
Buku ini disusun karena sejak kelahirannya, LaPSI telah mengazamkan
diri bagi proses kreatif pelajar melalui aktivitas kelompok ilmiah remaja (riset),
komunitas dan jurnalistik. LaPSI menyelenggarakan program ini dalam rangka
mendorong dan menjadi bagian dari upaya membangun kesadaran kritis
pelajar yang merupakan tema sentral gerakan Ikatan Pelajar Muhammadiyah
(IPM). Atas dasar itulah, LaPSI sebagai perangkat organisasi IPM melaksanakan
program literasi media dengan harapan menjadi poros bagi tumbuhnya
kesadaran kritis ditingkat sekolah dan komunitas. Apa yang ada dalam
halaman-halaman panduan ini merupakan endapan pengetahuan dan
rangkuman dari seluruh proses panjang yang coba didokumentasikan oleh
LaPSI.
Buku panduan ini disusun oleh tim LaPSI; Dek Pendi, Mul, Fida Afif,
Neng, Amel, Eka, dan Ase yang dibagi kedalam beberapa proses belajar yaitu:
Pertama, orientasi dan perkenalan. Kedua, espektasi, pemetaan masalah dan
kontrak belajar. Ketiga, pengantar jurnalistik (teknik reportase). Keempat,
pengantar jurnalistik (teknik penulisan berita). Kelima, mengelola media
sekolah. Keenam, design dan lay out media sekolah.
Ucapan terima kasih disampaikan kepada segenap teman-teman
pengelola LaPSI, jaringan IPM diberbagai daerah dan kepada semua yang turut
berkontribusi atas hadirnya modul ini. Sekecil apa pun itu. Akhirnya, semoga
ikhtiar ini menjadi amal jariah dalam mempersiapkan kader-kader jurnalistik
diwaktu yang akan datang.
Yogyakarta, Desember 2010
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ..
Daftar Isi ..
14
19
24
Lampiran
2
ii
ORIENTASI DAN
KEGIATAN
BELAJAR
PERKENALAN
terhadap
jalannya
pelatihan:
informasi,
pengetahuan,
dan
pemahaman,
pengetahuan,
serta
pengalaman
peserta
dalam
dalam kelompok.
2. Peserta
TUJUAN
POKOK BAHASAN
dapat
mengenal
sesama
peserta,
pengetahuan
dan
pengalaman
jurnalistik.
3. Kesepakatan mengenai pokok-pokok bahasan,
METODE
ALOKASI WAKTU
: 90 menit
: Kertas plano/transparansi
Kertas metaplan
Flipt chart
OHP/LCD Projector
Spidol
TOR Pelatihan
DESKRIPSI PROSES
Bola kecil
: 1. Mulailah sesi
ini
dengan
meminta
peserta
memperkenalkan
lainnya
dengan
diri
dan
unsur
menjelaskan
secara
peserta
berdiri
melingkar
dan
Jika
dianggap
cukup,
ajaklah
peserta
menjelaskan
arah,
tujuan,
target
KEGIATAN
BELAJAR
PEMETAAN MASALAH,
ESPEKTASI, DAN KONTRAK
BELAJAR
TUJUAN
: 1.
POKOK BAHASAN
harapan
atau
cita-cita
dalam
METODE
Brainstorming
Diskusi Kelompok
Presentasi
: 90 menit
ALOKASI WAKTU
: Kertas plano/transparansi
Kertas metaplan
Flipt chart
OHP/LCD Projector
Spidol
DESKRIPSI PROSES
peserta
mintalah
sudah
peserta
menyelesaikan
menempelkan
tugasnya,
jawabannya
dikertas plano.
boleh
dikerjakan
oleh
peserta
selama
memilih
ketua
kelas;
yang
bertugas
KEGIATAN
BELAJAR
PENGANTAR JURNALISTIK
(REPORTASE)
TUJUAN
POKOK BAHASAN
menulis berita.
1. Pengertian dan wawasan jurnalistik.
Tugas kelompok
Diskusi, dan
METODE
Presentasi
: 120 menit
ALOKASI WAKTU
Kertas plano/transparansi.
Kertas metaplan.
Flipt chart.
OHP/LCD Projector.
Spidol.
Bahan bacaan Pengantar Jurnalistik.
DESKRIPSI PROSES
sesi ini.
3. Fasilitator meminta kepada peserta untuk
menuliskan
tahapan
pengertian
melakukan
jurnalistik
dan
reportase
dikertas
dan
peserta
tulisan-tulisan
berdiskusi
sehingga
ajak
ditemukan
diperoleh dilapangan.
7. Mintalah kesan-kesan apa yang diperoleh
10
dengan
mengajak
peserta
berteriak:
Sukses.
11
BAHAN BACAAN
Pengertian
Jurnalistik (journalistiek, Belanda) bisa dibatasi secara
singkat
sebagai
kegiatan
penyiapan,
penulisan,
penyuntingan, dan penyampaian berita kepada khalayak
melalui saluran media tertentu.
Jurnalistik mencakup kegiatan dari peliputan sampai
kepada penyebarannya kepada masyarakat.
Berdasarkan Media yang digunakan, jurnalistik dibedakan:
Jurnalistik cetak (print journalism).
Jurnalistik elektronik (electronic journalism).
Jurnalistik Radio.
Jurnalistik Televisi.
Jurnalistik online (online journalism).
Wartawan, Redaktur dan Penulis Lepas
Wartawan, jurnalis, atau reporter adalah profesi untuk
memperoleh informasi dengan mendatangi sumber berita
(kejadian/orang/dll). Istilah yang dipergunakan untuk
melakukan pekerjaan ini adalah meliput.
Redaktur atau kepala desk; misalnya ekonomi, public
service, politik, dan budaya. Bertanggung jawab terhadap
halaman yang ditanganinya.
Pemimpin redaksi ialah pemegang kekuasaan tertinggi di
bagian redaksi sebuah media massa.
Penulis lepas atau free lance adalah penulis berita,
reportase, artikel, feature dan bentuk tulisan lain yang tidak
terikat dengan suatu lembaga.
Reportase
Dalam dunia jurnalistik, reportase adalah salah satu hal
yang
harus
dilakukan
seorang
reporter
untuk
mengumpulkan data dan fakta suatu peristiwa untuk
penulisan berita. Fakta mengandung unsur 5W + 1 H.
What
: Apa
12
Who
Where
When
Why
How
:
:
:
:
:
Siapa
Dimana
Kapan
Mengapa
Bagaimana
Unsur
Apa syarat utama seorang reporter? Cantik/gagah, keluwesan
bergaul, rasa ingin tahu, dll
Apakah gerangan berita yang dicari itu??? Peristiwa besar dan
pentingkah, peristiwa baru, peristiwa apa saja asal khas, atau
kejadian yang menyedihkan
Bagaimana berita dicari? Adakah pola prosesnya? Atau bisa
semau gue saja?
Bagaimana reporter menuliskan beritanya ..? Dengan panjang
lebarkah, atau dengan bahasa yang indah-indahkah.
Etika Reportase
1. Cover both side. Meliput semua pihak yang terkait, tanpa
membedakan.
2. Fairness. tidak memanipulasi fakta.
3. Balance. Keseimbangan dalam pencarian data dan pemberitaan.
4. Mematuhi Kode Etik Jurnalistik.
5. Tidak mempublikasikan identitas atau pernyataan nara sumber
jika nara sumber meminta off the record.
Tahap Reportase
1.Menemukan peristiwa dan jalan cerita
2.Cek, ricek, dan tripel cek jalan cerita
3.Memastikan sudut berita
4.Menentukan sudut berita
5.Menentukan lead atau intro
6.Menulis berita
13
Riset Dokumentasi
Riset Dokumentasi merupakan salah satu teknik pengumpulan data dan
fakta dengan riset melalui buku, internet, dan sumber-sumber
dokumentasi data lainnya.
14
PENGANTAR JURNALISTIK
KEGIATAN
BELAJAR
(BERITA)
Salah satu elemen penting dalam jurnalistik ialah berita. Tanpa berita,
tidak lengkap rasanya sebuah aktivitas jurnalistik. Oleh karena itu, seorang
jurnalis harus memahami pengertian berita, bagaimana unsur-unsurnya, apa
saja yang perlu diberitakan? Dan tentu bagaimana menuliskan berita.
Kalau di sesi sebelumnya, banyak mendalami reportase, maka sesi ini
peserta akan banyak mendiskusikan, mengelaborasi, dan mempraktekkan
bagaimana membuat sebuah berita untuk kepentingan tugas jurnlistik di
majalah, surat kabar atau majalah dinding sekolah atau untuk kepentingan
web blog pribadi.
TUJUAN
jurnalistik.
3. Peserta dapat menulis berita jurnalistik.
POKOK BAHASAN
Menentukan angle.
15
Mengembangkan berita.
Menutup berita.
METODE
Presentasi.
: 120 menit
ALOKASI WAKTU
Kertas plano/transparansi
Kertas metaplan
Flip chart
OHP/LCD Projector
Spidol
DESKRIPSI PROSES
1. Fasilitator
membuka
sesi
dengan
mengajak
16
5. Mintalah
masing-masing
kelompok
untuk
kepada
dalam
pleno,
peserta
lain
berikan
untuk
pembahasan
secara
bersama
peserta
17
tertulis
seperti
contoh
laporan,
18
BAHAN BACAAN
Pengertian Berita
Berita adalah laporan mengenai suatu peristiwa atau kejadian yang
terbaru (aktual); laporan mengenai fakta-fakta yang aktual, menarik
perhatian, dinilai penting, atau luar biasa.
"News" sendiri mengandung pengertian yang penting, yaitu dari kata
"new" yang artinya adalah "baru".
Sebuah berita yang baik ialah berita yang memiliki nilai, dicirikan
antara lain:
1) Objektif: berdasarkan fakta, tidak memihak.
2) Berita itu tidak biasa.
3) Aktual: terbaru, belum "basi".
4) Luar biasa: besar, aneh, janggal, tidak umum.
5) Informatif.
6) Berdampak luas.
7) Human interest.
8) Penting: pengaruh atau dampaknya bagi orang banyak;
menyangkut orang penting/terkenal.
9) Jarak: familiaritas, kedekatan (geografis, kultural, psikologis).
Unsur Berita
5W+1H
(1) What Apa yang terjadi dalam suatu peristiwa?
(2) Who siapa yang terlibat di dalamnya?
(3) Where di mana terjadinya peristiwa itu?
(4) When kapan terjadinya?
(5) Why mengapa peristiwa itu terjadi?
(6) How bagaimana terjadinya?
Anatomi Berita
Judul atau kepala berita (headline).
Baris tanggal (dateline).
Teras berita (lead atau intro).
Tubuh berita (body).
19
20
KEGIATAN
BELAJAR
MENGELOLA MEDIA
SEKOLAH
1. Peserta
dapat
mengetahui
pengertian
dan
TUJUAN
menulis
dan
mengumpulkan
menyunting
dan
POKOK BAHASAN
Perencanaan:
21
Pengumpulan bahan
c.
Penyiapan bahan
d.
Produksi
e.
Pencetakan
Brainstorming
Diskusi Kelompok
METODE
b.
Presentasi
: 120 menit
ALOKASI WAKTU
Kertas plano/transparansi
Kertas metaplan
Flip chart
OHP/LCD Projector
Spidol
DESKRIPSI PROSES
1. Fasilitator
membuka
sesi
dengan
mengajak
memiliki
sekolah.
pengalaman
Mintalah
ia
sedikit
mengelola
berbagi
media
dengan
22
dapat
didasarkan
Catatan untuk
Fasilitator :
jenis
kelamin,
5. Peserta
diminta
pengelolaan
Diskusi
media
mesdiskusikan
sekolah.
Kelompok).
(lihat:
Hasilnya
hal-hal
Panduan
dituliskan
di
dianggap
cukup,
tutuplah
sesi
dengan
: ___________________________________
Penerbit
Format
Susunan Redaksi
: Pemimpin Redaksi
: ___________________
Sekretaris Redaksi
: ___________________
Redaktur
: ___________________
Reporter
: ___________________
: ___________________
Bag. Pemasaran
: ___________________
Isi media
___________________________________
___________________________________
23
Biaya cetak
___________________________________
Distribusi
___________________________________
Jadwal Liputan
___________________________________
24
BAHAN BACAAN
Mengelola Media Sekolah
Pengalaman SMP Muhammadiyah 7 Yogyakarta
Pengertian
Media sekolah adalah media (majalah, news letter atau bulletin) yang
diterbitkan secara berkala dan dikelola oleh siswa atau guru bagi kepentingan
sekolah.
Tujuan
Sarana silaturahmi antar siswa, antar sekolah.
Sarana pembelajaran informasi pengetahuan dan wawasan baru.
Sarana penyaluran bakat siswa dalam tulis menulis.
Media promosi sekolah.
Rapat Persiapan Penerbitan
Yang diundang :
siswa yang terlibat dalam penyusunan buletin
guru pembimbing
Inti rapat
Penentuan tema
Dijabarkan ke dalam rubrik-rubrik.
Pembagian job :
Siswa
Mencari naskah (merangkum buku/ referensi yang lain, mencari
penulis, browsing internet), editing naskah
Guru
25
editing naskah
lay out
edit pra cetak
Pembuatan & distribusi surat-surat
surat permohonan tulisan
surat penawaran iklan (cover, biasa)
JOB DES
Redaksi :
Pengumpulan naskah
Editing naskah
Pengurutan naskah dalam file sesuai dengan daftar isi (file diberi nomor
urut dan nama rubrik) untuk menghindari adanya naskah yang
terselip
Iklan :
Pengumpulan iklan
iklan sudah jadi
(sudah didesain oleh pemasang iklan)
iklan belum jadi
Lay Out :
Pembuatan cover buletin
Editing akhir
26
Evaluasi
27
KEGIATAN
BELAJAR
Perwajahan atau dalam istilah yang lebih keren lay out, merupakan
aspek penting dalam mengembangkan jurnalistik media sekolah. Media sekolah
yang baik harus mempunyai desain yang menarik agar pembaca termotivasi
untuk mendalami dan mengetahui informasi-informasi yang disajikan oleh
media sekolah.
Sesi ini, peserta akan dipandu lebih praktis memahami bagaimana
mendesain dan membuat lay out sebuah media sekolah.
TUJUAN
sekolah
POKOK BAHASAN
METODE
Praktikum
Presentasi
Tanya jawab
28
: 120 menit
ALOKASI WAKTU
Berita
Koran/majalah/news letter/bulletin
DESKRIPSI PROSES
1. Fasilitator
membuka
sesi
dengan
mengajak
apa
yang
harus
dilakukan
dalam
praktikum
peserta
untuk
selesai,
berikan
mendiskusikan
kesempatan
hal-hal
yang
29
30
Lampiran
Jadwal Pelatihan
Alur Pelatihan
Boran Evaluasi
31
JADWAL PELATIHAN
Waktu
07.00 08.00
Hari I
Registrasi Peserta
08.00 10.00
Perkenalan, Orientasi,
dan Kontrak Belajar
Pemetaan Masalah
dan Espektasi
10.00 11.00
11.00 13.00
13.00 13.30
Ishoma (Jumatan)
Pembukaan
13.30 15.00
Kapita Selekta
15.00 15.30
15.30 16.30
Isho
Pemetaan Masalah
dan Espektasi
Ishoma
Pengantar Jurnalistik
(Reportase)
16.30 19.30
19.30 21.30
Hari II
Games dan Review Hari
Pertama
Praktek Reportase
Pengantar Jurnalistik
(Berita)
Ishoma
Pengantar Jurnalistik
(Praktek Menulis Berita,
Feature, dll)
Pengantar Jurnalistik
(Praktek Menulis Berita,
Feature, dll)
Isho
Mengelola Media
Sekolah
Ishoma
Mengelola Media
Sekolah
Hari III
Games dan Review
Hari Kedua
Desain dan Layout
Media Sekolah (Teori)
Desain dan Layout
MS (Praktik Produksi
dan Desain)
Ishoma
RKTL
Penutupan
32
L1
ALUR PELATIHAN
START
Binasuasana
dan Kontrak
Belajar
PENUTU
P
WAWASAN
Reportase
Berita
KAWASAN SKILL
Mengelola media
sekolah
Desain dan lay ouy
33
L2
A. Sekolah .......................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
.........................................................................
B. Peserta ........................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
........................................................................
34
L3
: ________________________________________
: ________________________________________
: ________________________________________
Kolom Pertanyaan
Kolom Jawaban
1. Pengetahuan sebelumnya tentang materi
0
1
2
3
4
5
pelatihan.
2. Setelah mengikuti latihan ini, seberapa
0
1
2
3
4
5
besar pengetahuan Anda sekarang?
3. Apakah latihan ini menumbuhkan
kesadaran diri Anda untuk
0
1
2
3
4
5
mengembangkan media sekolah.
4. Relevansi materi pelatihan dengan tugas
0
1
2
3
4
5
sebagai pengelola media sekolah.
5. Pokok-pokok materi latihan yang dapat dicatat
1) _______________________________________________________________________________
2) _______________________________________________________________________________
3) _______________________________________________________________________________
4) _______________________________________________________________________________
5) _______________________________________________________________________________
6. Apa saran Anda dengan materi sesi ini :
1) _______________________________________________________________________________
2) _______________________________________________________________________________
3) _______________________________________________________________________________
35
L4
Belum
Tercapai
10
Sudah 100%
Tercapai
10
10
10
10
5. Saya menjadi lebih paham desain dan lay out media sekolah.
0
10
36
Belum
Tercapai
10
Sudah 100%
Tercapai
L5
10
10
10
10
10
37
L6