Anda di halaman 1dari 31

Hernia Nucleus

Pulposus

Pendahuluan
Low Back Pain (LBP)
= Nyeri pinggang

Keterbatasan bergerak Rawat RS


Urutan kedua tersering setelah nyeri kepala
Sering usia >40 tahun
Penting mengetahui penyebabnya Pengobatan
Salah satu penyebabnya HNP (Hernia Nucleus
Pulposus) pada vertebrae Lumbalis.

ANATOMI
Columna Vertebralis
7 Vertebrae Cervical (C 1-7)
12 Vertebrae Thoracalis (Th 1-12)
5 Vertebrae Lumbalis (L 1-5)
Os Sacrum (S 1-5)
Os Coccygeus (4 segmen)

Definisi
Suatu keadaan dimana keluarnya discus
(nucleus pulposus) sepanjang medulla spinalis
melalui bagian lemah annulus fibrosus, oleh
adanya tekanan atau kekuatan.
menekan akar saraf-saraf didekatnya.

PATOFISIOLOGI

Bag. Posterior anulus fibrosus discus Ruptur

nucleus pulposus centralis Tertekan ke posterior

Menonjol (protrusio)

Keluar dari anulus dan masuk ke kanalis spinalis


(prolapsus)

Menjepit akar saraf ipsilaterlal

Nyeri radikuler

Etiologi
Trauma
1. Tulang belakang jatuh, mengangkat beban
berat dengan posisi yang salah
(membungkuk), obesitas
2. Tulang leher (Whiplash Injury) kecelakaan
mobil
Proses degeneratif (usia)
Kelainan congenital
> , segala usia, muda>>

Klinis :
Anamnesa
1. Nyeri Radikuler, terutama di pinggang belakang
(LBP) dipicu oleh batuk, bersin & kontraksi otot
abdomen , bertambah pada posisi duduk
2. Rasa kebas atau mati rasa
3. Rasa lemah atau parese
4. Riwayat jatuh atau mengangkat beban berat
Lokasi keluhan sesuai dermatom nervus

Klinis :
Pemeriksaan Jasmani
Inspeksi
1. Mechanical signs :
- pergerakan spinal terbatas
- scoliosis, karena spasme erector
muskulus spinalis
- normal lordosis lumbal hilang
2. Pasien biasanya berdiri miring ke satu sisi
(sciatic scoliosis)

Klinis :
Palpasi
- Spasme otot-otot paraspinosus
- Straight-leg raising < 70
(Lasgue signs)

Klinis :
- Naffzigers test

Pemeriksaan Anjuran :
1.
2.
3.
4.

Rontgen
MRI
CT scan
CT - Myelography

Bila hasil MRI tidak jelas gold standard :


kombinasi Myelografi + CT scan

EMG

Diagnosis banding
Spondilo arthrosis
Spondylitis ankylosis
Spondylitis TBC
Tumor vertebra
Tumor saraf (neurofibromatosa kauda
equine)

Penatalaksanaan
Herniasi discus lateralis:
Konservatif :
1. Analgesic (bila sakit sangat hebat + morphine 1015 mg/4jam)
2. Bed rest selama 2-3 hari pada matras orthopedic
atau dengan papan yang keras dibawah matras
3. Spinal brace selama 3 bulan kedepan
4. Muscle relaxant
5. Anjuran tidak mengangkat beban berat

Operatif
Posterior endoscopic discectomy Posterolateral endoscopic discectomy

Penatalaksanaan
Herniasi diskus sentral :
Tertekannya kauda equina dari diskus sentra
Laminektomi total

Hernia Diskus Cervical

Jarang terjadi
Prolaps tersering pada C6 dan C7
Lokasi biasanya di C4-5, C5-6, C6-7, C7-T1
Keluhan bisa mendadak atau perlahan
Lokasinya sesuai dermatom nervus
Penekanan pada medulla spinalais
myelopathy

Klinis :
Anamnesa
1. Leher :

Nyeri; menyebar

scapula (sering)
oksiput (jarang) + sakit kepala tumpul yang menetap,
bitemporal ~ migren

Kaku (terfiksasi miring kedepan dan samping)

Otot nyeri dan pergerakan terbatas


2. Ekstremitas superior :

Nyeri
Paraestesia

penyebaran pada atas siku, punggung tangan pada jari


bagian tengah
sering unilateral

Klinis :

Kelemahan jarang terjadi


Kadang disertai :
1.
2.
3.
4.
5.
6.

fatigue
sakit kepala
kepala keleyengan
gangguan kognitif
gangguan tidur
depresi

Klinis :
Pemeriksaan Jasmani
Lhermitte signs :
Sensasi listrik yang tiba-tiba pada bawah
leher yang diakibatkan oleh fleksi leher.
Spurling signs :
Rasa nyeri pada leher yang diakibatkan
kepala didorong kebawah dan tekukan
tersebut kearah sisi yang terkena.

Pemeriksaan Anjuran :
1.
2.
3.
4.

Rntgen cervical
CT Scan +myelography
Diskografi dengan bantuan x-ray
MRI metode terbaik

Diagnosa banding
Amytrophy neuralgi
Infeksi cervical spinal
Tumor cervical

Penatalaksanaan
1.
2.
3.
4.

5.
6.
7.
8.

Tirah baring + collar neck


Traksi
Mengembalikan pada posisi yang benar
Analgesik :
- NSAID
- Bukan gol NSAID
Pemanas elektrik
Kompres es
Muscle relaxant
Antidepresan

Komplikasi
Back pain dalam jangka waktu lama
Cedera medulla spinalis yang permanent :

Kehilangan pergerakan dan sensasi pada kaki


dan tangan
Kehilangan fungsi pencernaan dan kandung
kemih

Prognosis

Ad vitam
: Bonam
Ad Fungsionum : Bonam
Ad Sanationum : dubia ad Bonam

Pencegahan

Bekerja dengan aman


Kontrol berat badan
Hidup teratur dan istirahat cukup
Duduk/berdiri dengan benar
Hindari mengangkat, mendorong dan menarik
beban berat, membongkok atau memakai
sepatu hak tinggi
Mencegah batuk, mengejan, naik turun tangga
dan kerja fisik berat
Memakai bantalan leher saat menyetir mobil

Anda mungkin juga menyukai