RESPONSI

BAKTERIAL VAGINOSIS
Oleh:
Nur Hidayah
G991421111
Penguji:
Dr.dr. Moerbono Mochtar, Sp.KK (K), FINS DV, FAA DV

TINJAUAN PUSTAKA
Definisi
Infeksi yang paling sering mengakibatkan keputihan pada
wanita usia reproduksi
Keputihan yang berbau tidak sedap
Epidemiologi
Ditemukan di seluruh populasi di dunia
Wanita usia subur
Terkait ras, kebiasaan merokok, dan aktivitas seksual
Etiologi

Gardnerella vaginalis, Mobiluncus sp,

Mycoplasma hominis, Bacteroides sp, dan
Prevotella sp

PATOGENESIS

Genus
Staphylococcus
merupakan flora
normal kulit dan
mukosa
manusia

Staphylococcus
aureus :
patogen

Port de entry:
folikel rambut
dan luka pada
kulit

Mengeluarkan
toksin dan
enzim yang
bersifat
sitotoksis dan
berperan
sebagai
superantigen

Proses inflamasi

Gejala
Keluhan keputihan mulai
ringan hingga sedang
Duh tubuh dari vagina
berbau tidak enak (amis)
Bisa disertai gatal dan
nyeri

Hasil Pemeriksaan

Whiff Test / Tes Amin (+)

pH vagina > 4,5
Clue Cell (+)

Diagnos
is
Diagnos
is
Banding

Gejala dan tanda

Pemeriksaan gram
dan kultur

Infeksi kista
epidermoid
Hidradenitis
supurativa
Necrotizing
lymphangitis

Penatalaksanaan
Terapi Sistemik

Terapi Topikal

Metronidazol 2 x 500
mg setiap hari selama
7 hari
Klindamisin 2 x 300
mg setiap hari selama
7 hari
Ampicillin atau
amoksisillin 4 x 500 mg
selama 5 hari

Metronidazol
gel
intravagina (0,75%) 5
gr 1xsehari selama 5
hari
Klindamisin
krim
intravagina (5%) 5 gr
1xsehari selama 7 hari

Prognosis
Dengan terapi yang benar, prognosis untuk bakterial vaginosis
biasanya baik. Bahkan pada beberapa kasus, infeksi dapat
sembuh tanpa terapi

STATUS PASIEN
IDENTITAS
Nama
: Ny. TH
Umur
: 34 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan
: Ibu Rumah Tangga
Agama
: Islam
Alamat
: Surakarta
Tanggal Periksa : 29 Juni 2015
No. RM
: 01 06 xx xx

Keluhan umum: benjolan kemerahan yang terasa

nyeri di lengan kiri bawah
Sejak 6 minggu yang lalu setelah pasien
mondok, terasa panas dan nyeri
Benjolan awalnya kecil, lama kelamaan
membesar dan betambah jumlahnya
Pernah dicoba untuk dipecahkan keluar
cairan dan darah, nanah (-)
Pernah berobat di RSDM tapi belum membaik

Riwayat Penyakit Dahulu

R. Keluhan serupa: (-)
R. DM: disangkal
R. Atopi: (-)
R. Alergi obat dan
makanan (-)
R. pengobatan:
eritromisin dan asam
fusidat, perbaikan (-)
R. Penyakit kulit: dalam
pengobatan psoriasis
R. Rawat inap: 6
minggu yang lalu
karena kejang

Riwayat Penyakit Keluarga

R. Penyakit serupa: (-)
R. Alergi obat dan
makanan: (-)
R. DM: disangkal

Status Generalis
Keadaan Umum
Compos mentis
Tampak sakit
ringan
Gizi kesan lebih

Vital Sign
TD : 110/70
mmHg
HR : 96x/menit
RR : 22x/menit
T : 36.60C
BB : 122 kg
TB : 149 cm

Status Veneorologi
1. Servix tampak discharge
putih kehijauan
menggumpal, kental, dan
banyak
2. Porsio eritem minimal
dengan discharge putih
kehijauan, kental dan
menggumpal
3. Vagina eritem dengan
discharge minimal
4. Vulva tampak discharge
putih menggumpal dan
agak kering

Pemeriksaan Penunjang
a.
b.
c.
d.
e.

Tes amin
: (+)
pH
:5
KOH 30% vagina: (-)
NaCl Forniks
: (-)
Gram Vagina
: PMN 0-1/LPB
Batang Gram (-) 5-10/LPB
f. Gram Servix : PMN 20-30/LPB
Batang Gram (-) > 100/LPB
Clue Cell (+)

Diagnosis
Banding
Karbunkel
Erisipelas
Eritema
nodusum

Diagnosis
Karbunkel

Terapi

Edukasi

Topikal: asam
fusidat 2 dd ue
selama 2 minggu
Sistemik: cefadroxil
2x500 mg selama 5
hari

Menjaga kebersihan
badan terutama di
sekitar benjolan
Mengkonsumsi dan
menggunakan obat
dengan teratur
sesuai petunjuk dan
kontrol 2 minggu
lagi

Plan
Kultur darah
Kultur cairan
aspirasi dan uji
sensitifitas
antibiotik

Prognosis
Ad vitam: bonam
Ad sanam:
bonam
Ad fungsionam:
bonam
Ad kosmetikam:
bonam

TERIMA KASIH