Tipe Skizofrenia

schizofrenia Paranoid
Memenuhi kriteria umum diagnosis schizofrenia
Halusinasi dan atau waham harus menonjol
gangguan afektif, dorongan kehendak dan
pembicaraan, serta gejala katatoniksecara relatif
tidak nyata atau tidak menonjol

Tipe Skizofrenia
Schizofrenia Hebefrenik
Memenuhi kriteria umum diagnosis skizofrenia
diagnosis hebefrenia untuk pertama kali hanya ditegakan pada usia
remaja atau dewasa muda (onset 15 -25 tahun)
pengamatan selama 2 atau 3 bulan menemukan gambaran bertahan
seperti :
perilaku yang tidak bertanggung jawab dan tidak dapat diramalkan, serta
mannerisme, ada kecenderungan untuk selalu menyendiri, dan perilaku
menunjukan hampa tujuan dan hampa perasaan
afek pasien dangkal dan tidak wajar, sering disertai oleh cekikikan atau
perasaan puas diri, senyum sendiri, proses pikir disorganisasi dan
pembicaraan tak menentu serta inkoheren
Gangguan afektif dan gangguan kehendak serta gangguan proses pikir
umumnya menonjol

Tipe Skizofrenia
Skizofrenia Katatonik
setidaknya ada 2 gejala katatonik yang dominan

stupor
hiperaktivitas tanpa tujuan
negativisme
posturing, stereotypies, grimacing

Tipe Skizofrenia
skizofrenia residual
pasien pernah memenuhi salah satu tipe kriteria
skizofrenia
pasien tidak lagi menunjukan gejala katatonik,
delusi, halusinasi atau disorganisasi
pasien tetap menunjukan gejala sakit seperti gejala
negatif
pasien memenuhi 2 gejala dari kriteria skizofrenia

Tipe Skizofrenia
skizofrenia tak terinci (undifferentiated)
pasien memenuhi kriteria umum diagnostik
skizofrenia
pasien tidak memenuhi kriteria untuk diagnosis
paranoid, hebefrenik atau katatonik
pasien tidak memenuhi kriteria untuk skizofrenia
residual atau depresi paska skizofrenia

Patofisiologi Skizofrenia
Patofisiologi skizofrenia melibatkan system dopaminergik
dan serotonergik
Hipotesis / teori tentang patofisiologi skizoprenia :
Pada pasien skizoprenia terjadi hiperreaktivitas sistem
dopaminergik
Hiperdopaminergia pada sistem mesolimbik berkaitan
dengan gejala positif
Hipodopaminergia pada sistem mesocortis dan
nigrostriatal bertanggungjawab terhadap gejala negatif

Patofisiologi Skizofrenia
1. Jalur nigrostriatal : dari substantia nigra ke basal ganglia
2. jalur mesolimbik : dari tegmental area menuju ke sistem limbik
3. jalur mesocortical : dari tegmental area menuju ke frontal
cortex
4. jalur tuberoinfendibular: dari hipotalamus ke kelenjar pituitary

Diagnosis Skizofrenia
Pasien didiagnosis menderita skizoprenia jika terdapat 2 atau
lebih tanda-tanda seperti :
delusi
halusinasi
disorganized speech
perilaku katatonik (aktivitas motorik berlebihan)
gejala negatif
secara terus menerus sedikitnya dalam waktu enam bulan,
dengan sedikitnya ada satu bulan di mana pasien menunjukkan
gejala-gejala tersebut secara intensif