Anda di halaman 1dari 4

Saraf bermielin memiliki nodus dengan lapis membran tipis(seperti tidak

bermielin),dengan jarak 2 mm antar 1 dengan yang lain. Saraf bermielin memiliki


nodus dengan lapis membran tipis(seperti tidak bermielin),dengan jarak 2 mm antar
1 dengan yang lain. Sedangkan di nodus yang lain memperbaharui perubahan
konduktansi (Hodgkin-Huxley)dan memulihkan bentuk dari impulse.Hal inilah yang
disebut Saltatory Conduction.
Pada intinya Saltatory Conduction merupakan penjalaran impulse(potensial aksi)
yang cepat karena terdapat nodus Ranvier (jump) Overall Myelinated fiber =
2(a+b),Tebal myelin = b ( 6x10-9 m ),Radius inner part axon = a ( 5x10-6 m )

The electric field within the membrane

E=

The Potensial difference

r = v(a)-v(a+b)=-

Keterangan:
D=Panjang axon
Q=Muatan
The Current per unit area

J=
P = resistivity of membrane
Total current flowing outward

Resistance of the membrane segment

Besar hambatan(p) juga berbeda pada bentuk tertentu,seperti:

cylinder

plane
Selama polarisasi membran,muatan yang ada di permukaan menimbulkan perbedaan
potensial berlipat ganda yang disebabkan oleh k

(dielectric constant of the

dielectric).Tentu saja mempengaruhi besar kapasitas sesuai bentuk geometrinya.

cylinder

plane

Butuh banyak data yang diperlukan untuk mengukur saltatory conduction,melalui data
penelitian yang sudah ada. Data dari penelitian Tasaki(1955),diameter myelin kodok
antara (12-15) x
hambatan=

Agar penghitungan

dan

lebih akurat maka digunakan persamaan

Keterangan:
RD=resistance membrane
C/D=Capacitance

=
Nilai tersebut dapat kita bandingkan dengan membrane cumi

Pada tiap makhluk hidup memiliki nilai k dan p yg berbeda(perbedaan karena bentuk
geometri)

Nilai ini hampir empat kali lebih kecil dari nilai sebelumnya. Resistivitas dari mielin
dapat dihitung dengan menggunakan Persamaan (6.75). untuk nilai-nilai pada
Persamaan(6.79) dengan a / (a + b) sangat dekat dengan perkiraan tasaki lebih rendah,
hal ini memberikan Pmye = 5,3 x 106 dengan menggunakan batas agar Pmye kurang
tertentu dari nilai RD karena asumsi tentang geometri yang masuk ke dalamnya. Pmye =
( 5.3-8.2) x 106 m
(6.80)
pengukuran tasaki dari kapasitansi mielin adalah C/D=1.6 x 10-12 F mm-i = 1.6 x 10 -9
F m-1 (6.82).
dapat digunakan untuk memperoleh k = 9,9. rentang lain dari batas yang mungkin
untuk geometri serat memberikan k = 6.4 : Kmye = 6.4 9.9

(6.83)

produk dari Pmye dan Kmye dapat ditentukan langsung dari data dengan akurasi yang
baik. jika Esq. 6.75 dan Esq 6.77 digabungkan dengan persamaan:
(pk)= (RD)(C/D) /0
ini bergantung pada jumlah yang diukur secara langsung. Nilai tersebut (Pk) mye = 5.2
x 10 7 m
(6.85).
Tetapi jika membran terdiri dari lipid yang dapat ditembus melalui pori(kita anggap k
adalah lipid dan pori dianggap sebagai nilai hambatan) maka dapat diasumsikan
bahwa nilai k= 7
Saltatory conduction sangat tergantung pada hambatan di sepanjang axon.
Hambatan pada saltatory conductin tetap.sinyal dari nodus 1 ke selanjutnya melemah
karena kebocoran hambatan dari myelin axon dan melambat akibat kapasitansi
muatan membran.

Anda mungkin juga menyukai