Anda di halaman 1dari 87

No.

002/SAS/ZN-1/2015

Laporan Keuangan/Financial Statements


Beserta/with
Laporan Auditor Independen
Independent Auditors Report

PT ZEBRA NUSANTARA Tbk. DAN ENTITAS ANAK


PT Zebra Nusantara Tbk. and Its Subsidiaries
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014
Dengan Angka Perbandingan 31 Desember 2013/
For The Years Ended December 31, 2014
With Comparative Figure December 31, 2013

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


PT Zebra Nusantara Tbk. and Its Subsisdiaries
Daftar Isi/Table Of Contents

Halaman/
Page

Surat Pernyataan Direksi / Directors Statement Letter


Laporan Auditor Independen / Independent AuditorsReport
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian / Consolidated Statements of Financial
Position

i-iv
1a 1b

Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian / Consolidated Statements of


Comprehensif Income

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian / Consolidated Statements of Change in


Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian / Consolidated Statements of Cash Flows

Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian / Notes to the Consolidated


Financial Statements

5 - 78

PT ZEBRA NUSANTARA Tbk. DAN ENTITAS ANAK


LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014
Dengan Angka Perbandingan 31 Desember 2013
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan/
Notes

PT ZEBRA NUSANTARA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES


CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
For The Year Ended December 31, 2014
With Comparative Figures For December 31, 2013
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2014

2013

ASET

ASSETS

ASET LANCAR
Kas dan setara kas
3e,3f,3g,4,5
Piutang usaha - pihak ketiga, setelah
dikurangi cadangan penurunan nilai
sebesar Rp43.601.233 dan Rp43.601.233
pada 31 Desember 2014 dan 2013
3e,3h,6
Piutang lain-lain, setelah dikurangi
cadangan penurunan nilai sebesar
Rp2.871.210.236 dan Rp2.026.079.791
pada 31 Desember 2014 dan 2013
3h,4,7
Persediaan
3i,4,8
Uang muka pembelian
Biaya dibayar dimuka
3j
JUMLAH ASET LANCAR

CURRENT ASSETS
305.808.115

341.737.699

1.471.276.789

1.029.230.023

2.991.609.162
1.602.123.378
1.377.096.850
7.747.914.294

3.616.680.427
1.637.227.618
77.078.454
1.714.634.997
8.416.589.218

ASET TIDAK LANCAR


Aset tetap - setelah dikurangi
akumulasi penyusutan sebesar
Rp24.535.731.582 dan Rp28.600.161.831
pada 31 Desember 2014 dan 2013
3k,3n,4,9
Piutang koperasi karyawan setelah
dikurangi cadangan penurunan nilai
sebesar Rp193.979.864 dan Rp129.319.909
pada 31 Desember 2014 dan 2013
3h,4,10
Aset pajak tangguhan - bersih
3u,25
JUMLAH ASET TIDAK LANCAR

JUMLAH ASET

Cash and cash equivalents


Accounts receivables - third parties, net of
allowance for impairment losses of
Rp43.601.233 and Rp43.601.233
at December 31, 2014 and 2013
Other recivables - net of allowance for
impairment losses of
Rp2.871.210.236 and Rp2.026.079.791
at December 31, 2014 and 2013
Inventories
Advance for purchases
Prepaid expenses
TOTAL CURRENT ASSETS
NON-CURRENT ASSETS

21.910.087.431

24.117.152.529

64.659.955
6.919.626.058
28.894.373.444

129.319.910
6.982.139.888
31.228.612.327

Fixed assets - net of


accumulated depreciation
Rp24.535.731.582 and Rp28.600.161.831
at December 31, 2014 and 2013
Employee cooperative receivable net of
allowance for impairment losses of
Rp193.979.864 and Rp129.319.909
at December 31, 2014 and 2013
Deffered tax assets - net
TOTAL NON-CURRENT ASSETS

36.642.287.738

39.645.201.545

TOTAL ASSETS

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

See accompanying notes to consolidated financial statements


which are an integral part of the consolidated financial statements
-1a-

Inventories
e for purchases

PT ZEBRA NUSANTARA Tbk. DAN ENTITAS ANAK


LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014
Dengan Angka Perbandingan 31 Desember 2013
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan/
Notes

PT ZEBRA NUSANTARA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES


CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
For The Year Ended December 31, 2014
With Comparative Figures For December 31, 2013
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2014

2013

LIABILITAS DAN EKUITAS

LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK


Utang usaha - pihak ketiga
Utang lain-lain
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Utang pajak
Biaya yang masih harus dibayar
Surat promes
Utang bank - jangka pendek
Bagian lancar atas liabilitas jangka panjang:
Utang bank
Lembaga keuangan lainnya
JUMLAH LIABILITAS JANGKA PENDEK

CURRENT LIABILITIES
3e,3p,11

3.457.484.932

2.031.505.808

12
3f,12
3u,13
14
3q,15
3q,16

577.637.000
208.050.000
630.825.797
789.581.430
1.860.095.000
1.380.256.134

394.518.769
208.050.000
515.351.424
1.132.718.077
27.426.287.178
1.498.662.780

3q,17
3q,18

929.041.667
9.832.971.960

1.826.000.000
35.033.094.036

Trade accounts payable-third parties


Other accounts payable
Related party
Third parties
Taxes payable
Accrued expenses
Promissory notes
Bank loan - short term
Current maturities of long-term liabilities
Bank loan
Other financial institutions
TOTAL CURRENT LIABILITIES

RENT ASSETS
LIABILITAS JANGKA PANJANG

NON-CURRENT LIABILITIES

RENT ASSETS
Utang jangka panjang setelah dikurangi
bagian yang jatuh tempo dalam setahun:
Lembaga keuangan lainnya
Liabilitas imbalan kerja
JUMLAH LIABILITAS JANGKA PANJANG

3q,18
3t,27

2.111.458.333
2.097.660.511
4.209.118.844

2.737.614.036
2.737.614.036

Current maturities of long-term liabilities


net of current maturities of one year
Other financial institutions
Employee benefits obligation
TOTAL NON-CURRENT LIABILITIES

eceivable net of

RENT ASSETS

OTAL ASSETS

al statements

EKUITAS
Modal disetor
- Modal saham nilai nominal Rp500
per saham seri A dan Rp100 per saham
seri B
- Modal ditempatkan dan disetor penuh40.082.498 saham seri A dan 816.050.511
saham dan 615.583.704 saham seri B
tahun 2014 dan 2013
Tambahan modal disetor - bersih
Defisit
Jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan
kepada pemilik:
Entitas induk
Kepentingan non-pengendali
JUMLAH EKUITAS
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS

EQUITY

19
20

21

101.646.300.100
4.291.544.950
(83.371.033.152)

22.566.811.898
33.385.036
22.600.196.934
36.642.287.738

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

81.599.619.400
(5.387.393.156)
(74.301.943.947)

1.910.282.297
(35.788.823)
1.874.493.474
39.645.201.545

Paid capital stock


Capital stock - Rp. 500 par value per series A share and Rp 100 par value per
series B share
Subscribed and paid up 40,082,498 series A shares and 816,050,511
shares and 615,583,704 series B shares
in 2014 and 2013
Additional paid - in capital - net
Deficit
Equity attributable to owners:
Parent
Non-controlling interest
TOTAL EQUITY
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

See accompanying notes to consolidated financial statements


which are an integral part of the consolidated financial statements
-1b-

PT ZEBRA NUSANTARA Tbk. DAN ENTITAS ANAK


LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ZEBRA NUSANTARA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES


CONSOLIDATED STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME
For The Year Ended December 31, 2014 And 2013
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

herwise stated)

Catatan/
Notes

2014

2013

PENDAPATAN USAHA

2s,22

14.281.644.782

13.924.016.521

REVENUES

BEBAN LANGSUNG

2s,23

13.954.821.774

13.694.296.826

DIRECT COST

326.823.008

229.719.695

GROSS PROFIT

LABA KOTOR

counts payable
Beban usaha
Laba (rugi) pelepasan aset tetap
Selisih kurs
Pendapatan keuangan
Lain-lain - bersih
Beban keuangan
Beban penurunan nilai piutang
RUGI SEBELUM PAJAK PENGHASILAN

T LIABILITIES

MANFAAT (BEBAN) PAJAK


Pajak kini
Pajak tangguhan
Jumlah Penghasilan (Beban) Pajak

2s,24

3h,4,7

3u,4,25
3u,4,25

(5.730.500.057)
(1.827.684.951)
(137.371.104)
1.440.469
(548.469.698)
(314.418.631)
(588.810.179)
(8.818.991.143)

(6.699.004.363)
653.906.328
5.268.502
1.026.435
(539.028.273)
(414.994.069)
(493.901.362)
(7.257.007.107)

Operating expenses
Gain (loss) of fixed assets
Foreign exchange
Finance income
Others - net
Finance cost
Impairment loss of receivable
LOSS BEFORE INCOME TAX

(118.410.373)
(62.513.830)
(180.924.203)

(85.516.495)
(590.560.467)
(676.076.962)

TAX INCOME (EXPENSE)


Current tax
Differed Tax
Total Tax Income (Expense)

(8.999.915.346)

(7.933.084.069)

NET - LOSS FOR THE YEAR

g-term liabilities
RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN
PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN

OTHER COMPREHENSIVE INCOME

T LIABILITIES
EQUITY

- in capital - net
Deficit
able to owners:

JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF


TAHUN BERJALAN
JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF YANG DAPAT
DIATRIBUSIKAN KEPADA:
- Pemilik Entitas Induk
- Kepentingan Non-pengendali
21
JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF
RUGI PER SAHAM
- Dasar
- Dilusian

(7.933.084.069)

TOTAL COMPREHENSIVE LOSS


FOR THE YEAR

(9.069.089.205)
69.173.859
(8.999.915.346)

(7.738.478.370)
(194.605.699)
(7.933.084.069)

TOTAL COMPREHENSIVE LOSS


ATTRIBUTABLE TO:
- Owner Of The Company
- Non-controling Interest
TOTAL COMPREHENSIVE LOSS

(10,51)
(10,51)

(12,10)
(12,10)

LOSS PER SHARE


Basic Diluted -

(8.999.915.346)

3v,26

OTAL EQUITY

S AND EQUITY

al statements

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

See accompanying notes to consolidated financial statements


which are an integral part of the consolidated financial statements
-2-

PT ZEBRA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK


LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ZEBRA NUSANTARA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES


CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2014 AND 2013
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Diatribusikan kepada pemilik entitas induk / Attributable to owners of the parent


Modal
Ditempatkan dan
Tambahan modal
Disetor Penuh/
disetor/
Saldo laba /
Paid-up
Additional
Retained earnings
Defisit/Deficit
Jumlah / Total
Capital Stock
Paid-in capital
Rp
Rp
Rp
Rp
Saldo 1 Januari 2013
Jumlah laba (rugi) komprehensif 2013

81.599.619.400
-

(5.387.393.156)
-

Diatribusikan kepada
Kepentingan Nonpengendali /
Attributable to Non-controlling
Interest
Rp

Jumlah/Total
Rp

(66.563.465.577)

9.648.760.667

158.816.876

9.807.577.543

(7.738.478.370)

(7.738.478.370)

(194.605.699)

(7.933.084.069)

(74.301.943.947)

1.910.282.297

(35.788.823)

1.874.493.474

Balance December 31, 2013

29.725.618.806

Paid in capital

Saldo 31 Desember 2013

81.599.619.400

(5.387.393.156)

Tambahan modal disetor

20.046.680.700

9.678.938.106

(9.069.089.205)

(9.069.089.205)

69.173.859

(8.999.915.346)

101.646.300.100

4.291.544.950

(83.371.033.152)

22.566.811.898

33.385.036

22.600.196.934

Jumlah laba (rugi) komprehensif 2014

Saldo 31 Desember 2014

29.725.618.806

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.

Balance January 1, 2013


Total comprehensive income (loss) 2013

Total comprehensive income (loss) 2014

Balance December 31, 2014

See accompanying notes to consolidated financial statements


which are an integral part of the consolidated financial statements.
-3-

PT ZEBRA NUSANTARA Tbk. DAN ENTITAS ANAK


LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 Dan 2013
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan/
Notes
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
Penerimaan kas dari pelanggan
Pembayaran kas kepada pemasok karyawan
dan pengemudi
Kas yang digunakan untuk aktivitas operasi
Pembayaran beban keuangan
Penerimaan dari penghasilan bunga dan lain-lain
Kas Bersih Digunakan Untuk Aktivitas Operasi

PT ZEBRA NUSANTARA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES


CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
For The Year Ended December 31, 2014 And 2013
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2014

2013

13.840.519.056
(14.881.986.311)
(1.041.467.255)
(277.290.695)
(831.477.112)
(2.150.235.062)

CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES


Cash receipts from customers
Cash paid to suppliers
(16.383.269.640)
and employees
(1.237.870.859)
Cash used in operations
(335.449.427)
Payment for finance cost
790.398.432
Cash received from finance income and others
(782.921.854)
Net Cash Used In Operating Activities
15.145.398.781

eign exchange
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
Perolehan aset tetap
Pelepasan aset tetap
Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Investasi

(1.238.349.250)
1.490.150.000
251.800.750

CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES


Acquisition of fixed assets
Sales of fixed assets
Net Cash Provided by Investing Activities

(1.944.406.646)
4.503.828.828
2.559.422.182

(1.517.730.574)
2.008.662.839
490.932.264

CASH FLOWS FINANCING ACTIVITIES


Decrease Bank loans and long-term loans - net
Cash received from promissory note
Net Cash Provided by Financing Activities

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH


KAS DAN SETARA KAS

(35.929.584)

(40.188.839)

NET CASH INCREASE (DECREASE) IN CASH


AND CASH EQUIVALENT

KAS DAN SETARA KAS


AWAL TAHUN

341.737.699

381.926.538

CASH AND CASH EQUIVALENTS


AT BEGINNING OF YEAR

341.737.699

CASH AND CASH EQUIVALENTS


AT THE END OF YEAR

(1.615.916.704)
1.170.800.000
(445.116.704)

INCOME TAX
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
Penurunan utang bank jangka panjang - bersih
Penerimaan wesel bayar
Kas Bersih Diperoleh Dari Aktivitas Pendanaan

ome (Expense)

OR THE YEAR

ENSIVE LOSS
KAS DAN SETARA KAS
AKHIR TAHUN

3e,3f,3g,4,5

305.808.115

ENSIVE LOSS

ENSIVE LOSS

S PER SHARE

al statements

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

See accompanying notes to consolidated financial statements


which are an integral part of the consolidated financial statements
-4-

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
1.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

UMUM
a.

1.

Pendirian dan Informasi Umum

GENERAL
a.

Establishment and General Information

(Perusahaan)

PT Zebra Nusantara Tbk. (The Company)

didirikan dengan nama PT Zebra dalam

was established the name of PT Zebra under

rangka Undang-undang Penanaman Modal

the framework of the Domestic Capital

Dalam Negeri No. 6 tahun 1968 jo Undang-

Investment Law No. 6 of 1968 as amended by

undang No. 12 tahun 1970 berdasarkan akta

Law No. 12 of 1970 based on notarial deed

No. 46 dari Soetjipto S.H., notaris di Surabaya.

No. 46 of Soetjipto, S.H., notary in Surabaya.

Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri

The deed of establishment was approved by

Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat

the Minister of Justice of the Republic of

Keputusannya No. C2-6527.HT.01.01.TH.87

Indonesia

tanggal 12 Oktober 1987 serta diumumkan

No. C2-6527.HT.01.01.TH.87 dated October

dalam Lembaran Berita Negara No. 51 tanggal

12, 1987 and was published in the State

24 Juni 1988, Tambahan No. 607. Anggaran

Gazette No. 51. Supplement No. 607 dated

Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa

June 24, 1988. The Companys articles of

kali perubahan, terakhir berdasarkan akta

association had been amended several times,

No. 60 tanggal 30 September 2014 dari

most recently by notarial deed No. 60 dated

Edi Priyono, S.H., notaris di Jakarta mengenai

September 30, 2014 of Edi Priyono, S.H.,

persetujuan

Perusahaan

notary in Jakarta regarding the approval of the

menjadi saham (Debt to Equity), persetujuan

Company's debt to equity conversion (Debt to

penambahan modal ditempatkan dan disetor

Equity), the approval of the capital increase

dengan

dalam

subscribed and paid by the issuance of new

Perusahaan tanpa melalui Hak Memesan Efek

shares in the Company without Preemptive

Terlebih Dahulu (HMETD), serta perubahan

Rights, as well as changes in the Company's

pengurus Perusahaan PT Zebra Nusantara

management of PT Zebra Nusantara Tbk.

Tbk. Akta perubahan ini telah diterima dan

This amendment has been received and

dicatat dalam Database Sistem Administrasi

recorded in the Database Administration

Badan Hukum dari Menteri Kehakiman dan

System Law of the Ministry of Justice and

Hak

PT

Zebra

No.

Nusantara

konversi

pengeluaran

Asasi

Tbk.

utang

saham

Manusia

baru

in

his

Decision

Letter

Republik

Indonesia,

Human Rights of the Republic of Indonesia,

AHU-0110087.40.80.2014

tanggal

No.AHU-0110087.40.80.2014 dated October

23 Oktober 2014.

23, 2014.

Perusahaan berdomisili di Surabaya, Jawa

The Company is domiciled in Surabaya, East

Timur

di

Java and its operational area in Surabaya.

Perusahaan

The Companys head office is located in

dengan

Surabaya.

daerah

Kantor

pengoperasian

Pusat

beralamat di Jl.Raya Jemursari No. 78,


Surabaya.

-5-

Jl. Raya Jemursari No. 78, Surabaya.

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
1.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

UMUM (lanjutan)
a.

1.

Pendirian dan Informasi Umum (lanjutan)

GENERAL (continued)
a.

Establishment and General Information


(continued)

Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar

Based

Perusahaan,

ruang

kegiatan

association article 3, the scope of activities of

Perusahaan

terutama

bidang

the Company is mainly to engage in providing

angkutan taksi dan jasa lainnya yang serupa.

taxi and other similar services. The Company

Perusahaan mengoperasikan taksi Zebra di

operates Zebra taxi fleet in Surabaya. The

Surabaya.

usaha

Company started commercial operations in

komersialnya pada tahun 1987. Pada tanggal

1987. As of December 31, 2014 and 2013 the

31 Desember 2014 dan 2013 Perusahaan

Company had 118 taxi fleet and 121 taxi fleet.

memiliki 118 dan 121 unit taksi. Jumlah

The amount of the Company's employees an

karyawan Perusahaan rata-rata 59 dan 105

average of 59 and 105 employees for

karyawan untuk 31 Desember 2014 dan 2013.

December 31, 2014 and 2013.

Susunan pengurus Perusahaan pada tanggal

Board of commisioner and directors as of

31 Desember 2014 adalah sebagai berikut:

December 31, 2014 consists of the following :

lingkup
adalah

Perusahaan

di

memulai

Komisaris Utama
Komisaris Independen
Direktur Utama Independen

on

Jopie Widjaja
Edwin Henawan Soekawati, S.H
Drs. H. Mulyadi, MM

DIrektur

Jeremia Kaban

the

Companys

articles

of

President Commissioner
Independent Commissioners
Independent President Director
Director

Susunan pengurus Perusahaan pada tanggal

Board of commisioner and directors as of

31 Desember 2013 adalah sebagai berikut:

December 31, 2013 consists of the following :

Komisaris Utama
Independen
Komisaris

Independent President
Drs. H. Mulyadi, MM

Commissioner

Edwin Henawan Soekawati, S.H

Commissioners

Direktur Utama

Jeremia Kaban

President Director

Direktur

Irawati Handojo

Director

-6-

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
1.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

UMUM (lanjutan)
a.

1.

Pendirian dan Informasi Umum (lanjutan)

GENERAL (continued)
a.

Establishment and General Information


(continued)

Susunan

komite

audit

Perusahaan

pada

Board of audit commitee as of December 31,

tanggal 31 Desember 2014 adalah sebagai

2014 consists of the following :

berikut :
Ketua

Edwin Henawan Soekawati, S.H

Chairman

Anggota

Teddy Noersetiadi, S.E, Ak, M.Ak

Members

Victorianus Krisnantoro
Susunan

komite

audit

Perusahaan

pada

Board of audit commitee as of December 31,

tanggal 31 Desember 2013 adalah sebagai

2014 consists of the following :

berikut :
Ketua
Anggota

Drs. H. Mulyadi, MM

Chairman

Teddy Noersetiadi, S.E, Ak, M.Ak

Members

Victorianus Krisnantoro
b.

Entitas Anak

b.

Subsidiaries

PT Surabaya Artautama Bersama

PT Surabaya Artautama Bersama

Berdasarkan akta No. 4 tanggal 19 Agustus


2003 dari Ny. Fachria S.H., notaris di
Surabaya, efekftif pada tanggal 1 Agustus
2003 Perusahaan membeli 96% atau
sebanyak PT Surabaya Artautama Bersama
(SAB) dari M. Ismail Sarif (pemegang saham).
Entitas Anak berdomisili di Surabaya, Jawa
Timur dan bergerak dalam bidang angkutan
dan jasa lainnya yang serupa dan memulai
operasi komersial pada tahun 1996. Entitas
Anak ini mengoperasikan taksi Garuda dan
pada tanggal 31 Desember 2014 Entitas Anak
memiliki 84 unit taksi dengan jumlah aset
sebesar Rp9.644.648.535.

Based on notarial deed No. 4 dated August


19, 2003 of Mrs. Fachria S.H., notary in
Surabaya, effective August 1, 2003 the
Companys has acquired 96% equity
ownership or totaling 200 shares of
PT Surabaya Artautama Bersama (SAB) from
M. Ismail Sarif (stockholder). The subsidiary is
domiciled in Surabaya and its scope of
activities is mainly to engage in providing
transportation and other similar services. It
started commercial operations in 1996.
Subsidiaries operate taxis "Garuda" and on
December 31, 2014 the Subsidiary has 84
units
cab
with
total
assets
of
Rp9,644,648,535.

-7-

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
1.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

UMUM (lanjutan)
b.

1.

Entitas Anak (lanjutan)

GENERAL (continued)
b.

Subsidiaries (continued)

PT Zebra Energi

PT Zebra Energi

Berdasarkan akta No. 10 tanggal 5 Agustus


2005 dari Edi Priyono S.H., notaris di Jakarta.
PTZebra Energi menerbitkan 250 lembar
saham. Perusahaan membeli 99% atau
sebanyak 249 saham PTZebra Energi.
Selanjutnya berdasarkan akta No. 2 tanggal
1 Juli 2010 yang dibuat oleh Notaris
Nurmawan Hari Wismono, S.H., M.Kn. Entitas
Anak meningkatkan modal disetor dari semula
250 lembar menjadi 647 lembar.

Based on notarial deed No. 10 date August 5,


2005 of Edi Priyono, S.H., notary in Jakarta,
PT Zebra Energi publish 250 shares.
PT Zebra Nusantara has 249 shares or 99%
and 1 share has acquired PT Zebra Energi
(the subsidiary). Furthermore, based on deed
No. 2 dated July 1, 2010 made by the notary
Nurmawan Hari Wismono, S.H., M.Kn.
Subsidiary paid in capital from the original 250
shares to 647 sheets.

Perusahaan berdomisili di Surabaya, Jawa

The Companys activity in merchandises and

Timur

bidang

other service and located in Surabaya.

perdagangan dan jasa lainnya. Entitas anak ini

dan

Subsidiaries in 2008 began to operate with

pada tahun 2008 mulai beroperasi dengan total

total

aset

amounted to Rp7,586,095,293..

per

bergerak

31

dalam

Desember

2014

sebesar

assets

per

December

31,

2014

Rp7.586.095.293.
PT Zebra International Dry Port
Berdasarkan

akta

No.

PT Zebra International Dry Port

34

tanggal

Based

on

notarial

deed

No.

34

date

12 September 2008 dari Edi Priyono S.H.,

September 12, 2008 of Edi Priyono, S.H.,

notaris di Jakarta, Perusahaan mendirikan

notary in Jakarta, Company publish PT Zebra

PT Zebra International Dry Port dengan

International Dry Port with 75% PT Zebra

komposisi saham sebesar 75% atau sebanyak

Nusantara or 938 shares and 25% or 312

938 saham PT Zebra Nusantara Tbk dan 25%

shares of Himawan Kertonugroho shares.

atau

sebanyak

312

saham

Himawan

Kertonugroho.
PT Zebra International Dry Port berdomisili di

PT Zebra International Dry Port is domiciled in

Jakarta Selatan dan bergerak dalam bidang

Jakarta

perdagangan dan jasa lainnya. Entitas anak ini

merchandises

belum

Subsidiary were not operated yet in 2014,

melakukan

kegiatan

operasional,

dengan jumlah aset Entitas Anak sebesar


Rp0 pada tahun 2014.

-8-

Selatan
and

and

its

other

activity
service.

with total assests amounting Rp0.

in
This

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
1.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

UMUM (lanjutan)
c.

1.

Penawaran Umum Efek Perusahaan

GENERAL (continued)
c.

Public Offering of Shares of the Company

Pada tanggal 25 Juli 1991, Perusahaan telah

On July 25, 1991, the Company obtained the

memperoleh pernyataan efektif dari Ketua

notice of effectivity from the Chairman of the

Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam)

Capital market Supervisor Agency (Bapepam)

sesuai dengan syaratnya No. S.1136/PM/1991

in his letter No. S.1136/PM/1991 for its public

untuk

atas

offering of 7,315,900 shares. On June 13,

7.315.900 saham kepada masyarakat. Pada

1991 these shares were listed in the Jakarta

tanggal 13 Juni 1991 saham tersebut telah

and Surabaya Stock Exchanges.

melakukan penawaran umum

dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan


Surabaya.
Pada tanggal 16 Januari 2001, Perusahaan

On January 16, 2001, the Company obtained

memperoleh pernyataan efektif dari Ketua

the notice of effectivity from the Chairman of

Bapepam untuk melakukan Penawaran Umum

Bapepam to conduct limited offering with

Terbatas dengan Hak Memesan Efek Terlebih

preemptive

Dahulu (Penawaran Umum Terbatas I) untuk

consisting of maximum of 541,113,723 series

maksimum 541.113.723 saham biasa seri B

dan maksimum 86.967.705 waran seri I.

86,964,705 series I warrants.

common

rights
shares

(Limited
and

Offering
maximum

I)
of

Setiap pemegang 2 lembar seri A yang

For every 2 series A shares held by a

tercatat

2001

stockholder on record as of January 16, 2001,

mempunyai hak untuk membeli 27 lembar

the stockholder has a right to purchase 27

saham baru seri B dengan harga Rp100 per

new series B shares at Rp100 per share (or at

lembar (atau dengan harga Rp2.700 per

Rp2,700,- per package). The buyer will

paket). Untuk

setiap pembelian kelipatan

receive 9 series I warrants in every 56 series

56 lembar saham seri B, pembeli akan

B shares acquired. The warrants can be

menerima 9 waran seri I secara cuma-cuma.

exercised from July 20, 2001 until January 25,

Periode

pelaksanaan

tanggal

20

25

pada

tanggal

Juli

Januari

16

waran

dari

2006. The warrant holder is entitled to

sampai

dengan

purchase 1 series B share for every 1 warrant

Pemegang

waran

held, at an exercised price of Rp100 per

2001

2006.

januari

dimulai

mempunyai hak beli 1 (satu) saham seri B


untuk setiap waran yang dimiliki, pada harga
pelaksanaannya

yang

sebesar

Rp100 setiap saham.

-9-

share.

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
1.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

UMUM (lanjutan)
c.

Penawaran

1.
Umum

Efek

Perusahaan

(lanjutan)

GENERAL (continued)
c.

Public Offering of Shares of the Company


(continued)

Berdasarkan

Keputusan

Based on the Deed of PT Zebra Nusantara

Rapat PT Zebra Nusantara Tbk. Nomor 60

Akta

Pernyataan

Tbk. Number 60 Dated September 30, 2014

Tanggal 30 September 2014 oleh Edi Priyono,

by Edi Priyono, S.H., notary in Jakarta, the

S.H., notaris di Jakarta, Perusahaan telah

Company has decided in favor of converting

memutuskan menyetujui mengkonversi utang

debt

Perusahaan

kepada

Wahana

Rp30,070,021,006 by issuing new shares

sebesar

Rp30.070.021.006

dengan

amounting to 200,466,807 Series B shares

PT

Infiniti

menerbitkan

saham

baru

200.466.807

lembar

saham

to

amendment has been approved by the

telah disahkan oleh

Rights

dan

Hak

Kementerian Hukum

Asasi

Indonesia

Manusia

Republik

No.AHU-0110087.40.80.2014

of
of

of

for

Seri

Ministry

value

Wahana

with

dengan nilai nominal Rp100. Akta tersebut

nominal

Infiniti

sebanyak
B

PT

Justice

the

Rp100.
and

Republic

of

This

Human
Indonesia

No.AHU-0110087.40.80.2014 Dated October


23, 2014.

Tanggal 23 Oktober 2014.


Pada tanggal 4 Nopember 2014, Perusahaan

On November 4, 2014, the Company obtained

memperoleh pernyataan efektif dari Bursa

the

Efek Indonesia (BEI) mengenai Persetujuan

Exchange (IDX) of the Additional Shares

Pencatatan

Listing

Saham

Tambahan

melalui

approval

from

the

Agreement with

Stock

Capital Increase

Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan

Without

Efek

200,466,807 Series B shares with a nominal

Terlebih

Dahulu

(HMETD),

untuk

200.466.807 lembar saham Seri B dengan nilai

Preemptive

Indonesia

Rights

(ER),

for

value of Rp100.

nominal Rp100.
Pada tanggal 31 Desember 2014 saham yang

On December 31, 2014 the outstanding

beredar adalah 40.082.498 lembar seri A dan

shares is 40,082,498 shares of series A and

816.050.511 lembar seri B dan pada tanggal

series

31 Desember 2013 saham yang beredar

December 31, 2013 of shares outstanding is

adalah

40,082,498 shares of series A and series B

40.082.498

lembar

seri

dan

615.583.704 lembar seri B.

816,050,511

615,583,704 shares.

- 10 -

shares

and

on

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
2.

PENERAPAN

STANDAR

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

AKUNTASI

2.

ADOPTION

OF

NEW

AND

REVISED

KEUANGAN BARU DAN REVISI (PSAK) DAN

STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING

INTERPRETASI

STANDARDS (PSAK) AND INTERPRETATION

STANDAR

AKUNTASI

KEUANGAN (ISAK)

OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS


(ISAK)

a.

Standar yang berlaku efektif pada tahun

a.

Standards effective in the current period

berjalan
Dalam tahun berjalan Perusahaan dan entitas

In the current year, the Company and its

anak telah menerapkan standar baru dan

subsidiaries have adopted of the new and

revisi serta interpretasi yang dikeluarkan oleh

revised standards and interpretations issued

Dewan Standar Akuntansi Keuangan dari

by the Financial Accounting Standards Board

Ikatan

relevan

of the Indonesian Institute of Accountants that

dengan operasinya dan efektif untuk periode

Akuntan

Indonesia

yang

are relevant to their operation and effective for

akuntansi yang dimulai pada tanggal 1 Januari

accounting periods beginning on January 1,

2013.

2013.

Berikut ini standar baru yang diterapkan dalam

The following new standards have been

laporan keuangan konsolidasi:

adopted

in

there

consolidated

financial

statements :

PSAK 38 (revisi 2012), Kombinasi Bisnis


Entitas Sepengendali

PSAK

38

(revised

2012),

Business

Combination of Entities Under Common


Control

Standar revisi ini memberikan ruang lingkup

This revised standard provides a narrower

lebih

scope

sempit

yang

hanya

mencakup

as

it

only

covers

business

transaksi kombinasi bisnis dimana standar

combination transactions between entities

sebelumnya mencakup transaksi tertentu

under common control, where as the

antara entitas yang berada di bawah

previous

pengendalian yang sama yang belum tentu

transactions

merupakan kombinasi bisnis. Standar revisi

common control that are not necessarily

ini mengacu pada PSAK 22, Kombinasi

business

Bisnis

standard refers to PSAK 22, Business

dalam

menentukan

apa

yang

merupakan pengertian bisnis.

standard

covered

between

combinations.

Combination,

in

The

determining

constitutes a business.

- 11 -

entities

certain
under
revised
what

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
2.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

PENERAPAN STANDAR AKUNTASI KEUANGAN 2.

ADOPTION

BARU DAN REVISI (PSAK) DAN INTERPRETASI

STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING

STANDAR

STANDARDS (PSAK) AND INTERPRETATION

AKUNTASI

KEUANGAN

(ISAK)

(lanjutan)

OF

NEW

AND

REVISED

OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS


(ISAK) (continued)

a.

Standar yang berlaku efektif pada tahun

a.

Standards effective in the current period

berjalan (lanjutan)

(continued)

PSAK 38 (revisi 2012), Kombinasi Bisnis


Entitas Sepengendali (lanjutan)

PSAK

38

(revised

2012),

Business

Combination of Entities Under Common


Control (continued)

Standar baru ini tetap mempertahankan


penerapan metode penyatuan kepemilikan
dimana aset dan liabilitas yang diperoleh
dalam kombinasi bisnis dicatat oleh
pengakuisisi sebesar jumlah tercatatnya.

The new standard retains the application


of the pooling of interest method where
assets and liabilities acquired in the
business combination are recorded by the
acquirer at their book values.

Selisih antara jumlah imbalan yang dialihkan


dan jumlah tercatat dari setiap transaksi
kombinasi bisnis yang sebelunya dicatat
sebagai selisih nilai transaksi restrukturisasi
entitas sepengendali (SINTRES) di ekuitas
sekarang disajikan sebagai bagian dari
Tambahan Modal Disetor.

The difference between the transfer price


and the book value of the business
combination
which
was
previously
recorded under equity as Difference in the
Value of Restructuring Transactions of
Entities
Under
Common
Control
(SINTRES) is now presented as Additional
Paid in Capital.

Standar
sebelumnya
mengharuskan
SINTRES diakui dalam laba rugi ketika
hilangnya sepengendalian atau pelepasan
aset, liabilitas, saham, atau instrumen
kepemilikan lain ke pihak lain yang tidak
sepengendali. Di dalam standar revisi,
selisih antara jumlah imbalan yang dialihkan
dan jumlah aset neto yang diperoleh akan
selalu tetap disajikan sebagai Tambahan
Modal Disetor pengakuisisi dan tidak akan
diakui ke laba rugi.

The previous standard requires the


recycling of the SINTRES to profit and loss
where the relevant entities are no longer
under common control or when the
corresponding assets, liabilities, shares, or
other
ownership
instrument
are
transaferred to an entity which is not under
common control. Under the revised
standard, the difference between the
transfer price and the net assets acquired
will always remain as part of the acquirers
Additional Pain In Capital, and should not
be recycled to profit and loss.

- 12 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
2.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

PENERAPAN STANDAR AKUNTASI KEUANGAN 2.


BARU DAN REVISI (PSAK) DAN INTERPRETASI
STANDAR AKUNTASI KEUANGAN (ISAK)
(lanjutan)

ADOPTION
OF
NEW
AND
REVISED
STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING
STANDARDS (PSAK) AND INTERPRETATION
OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS
(ISAK) (continued)

a.

a.

Standar yang berlaku efektif pada tahun

Standards effective in the current period

berjalan (lanjutan)

(continued)

PSAK 38 (revisi 2012), Kombinasi Bisnis


Entitas Sepengendali (lanjutan)

PSAK

38

(revised

2012),

Business

Combination of Entities Under Common


Control (continued)

Standar

revisi

secara

The

tanggal

prospectively on or after January 1, 2013.

1 Januari 2013. Pada saat penerapan awal,

Upon initial application, the balance of the

saldo SINTRES disajikan sebagai bagian

SINTRES is presented as Additional Paid

dari Tambahan Modal Disetor.

in Capital.

prospektif

b.

Standar

ini

pada

telah

diterapkan

atau

setelah

diterbitkan

tapi

belum

b.

revised

standard

is

applied

Standards in issue not yet adopted

diterapkan
Efektif untuk periode yang dimulai pada atau

Effective for periods beginning on or after

setelah 1 Januari 2013 adalah Perbaikan

January 1, 2013 is Annual Impovement to

Tahunan atas PSAK 60, Instrumen Keuangan:

Financial Accounting Standard (PSAK) 60,

Pengungkapan.

Financial Instrument: Disclousure.

Sampai dengan tanggal penerbitan laporan

As of the issuance date of the financial

keuangan konsolidasian, manajemen sedang

statements, management is evaluating the

mengevaluasi dampak dari standar terhadap

effect of this standards on the consolidated

laporan keuangan konsolidasian.

financial statements.

Standar akuntansi dan intrepretasi baru/revisi,

The

serta pencabutan standar berikut yang relevan

standards, interpretations and withdrawal of

terhadap kegiatan operasi Perusahaan, adalah:

standards,

following
which

new/revised
are

relevant

Companys operations, as follows :

- 13 -

accounting
to

the

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
2.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

PENERAPAN STANDAR AKUNTASI KEUANGAN 2.


BARU DAN REVISI (PSAK) DAN INTERPRETASI
STANDAR
AKUNTASI KEUANGAN (ISAK)
(lanjutan)

ADOPTION
OF
NEW
AND
REVISED
STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING
STANDARDS (PSAK) AND INTERPRETATION
OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS
(ISAK) (continued)

b.

b.

Standar

telah

diterbitkan

tapi

belum

Standards

in

issue

not

diterapkan (lanjutan)

(continued)

- ISAK 27 : Pengalihan Aset dari Pelanggan

- ISAK 27 : Transfers

yet

adopted

of Assets

from

Customers
- ISAK 28 : Pengakhiran Liabilitas Keuangan
dengan Instrumen Ekuitas

- ISAK 28 : Extinguishing Financial Liabilities


with Equity Instruments

- PSAK No. 1 (revisi 2013) : Penyajian


Laporan Keuangan

- PSAK No. 1 (revised 2013) : Presentation of


Financial Statements

- PSAK No. 4 (revisi 2013) : Laporan


Keuangan Tersendiri

- PSAK No. 4 (revised 2013) : Separate


Financial Statements

- PSAK No. 15 (revisi 2013) : Investasi pada


Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama

- PSAK No. 15 (revised 2013) : Investment in


Associates and Joint Ventures

- PSAK No. 24 (revisi 2013) : Imbalan Kerja

- PSAK No. 24 (revised 2013) : Employee


Benefit

- PSAK No. 65 (revisi 2013) : Laporan


Keuangan Konsolidasian

- PSAK No. 65 (revised 2013) : Consolidated


Financial Statements

- PSAK No. 66 : Pengaturan Bersama

- PSAK No. 66 : Joint Arrangemets

- PSAK No. 67 : Pengungkapan Kepentingan

- PSAK No. 67 : Disclosures of Interest in

dalam Entitas Lain

Other Entities

- PSAK No. 68 : Pengukuran Nilai Wajar

- PSAK No. 68 : Fair Value Measurements

- 14 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

a.

3.

Pernyataan Kepatuhan

SUMMARY
POLICIES
a.

Laporan keuangan konsolidasian disusun


sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia.
b.

c.

Dasar Penyusunan

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

Statement of Complience
The consolidated financial statements have
been prepared in accordance with Indonesian
Financial Accounting Standards.

b.

Basis of Preparation

Dasar
penyusunan
laporan
keuangan
konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas
konsolidasian, adalah dasar akrual. Mata uang
pelaporan yang digunakan untuk penyusunan
laporan keuangan konsolidasian adalah mata
uang
Rupiah.
Laporan
keuangan
konsolidasian tersebut disusun berdasarkan
nilai historis, kecuali beberapa akun tertentu
yang disusun berdasarkan pengukuran lain
sebagaimana diuraikan dalam kebijakan
akuntansi masing-masing akun tersebut.

The consolidated financial statements, except


for the consolidated of cash flows, are
prepared under the accrual basis of
accounting. The reporting currency used in
the preparation of the consolidated financial
statements is the Indonesian Rupiah. The
consolidated
financial
statements
are
measured based on the historical cost, except
for certain accounts are measured on the
bases described in the related accounting
policies

Laporan

arus

disusun

The consolidated statements of cash flows

dengan

menggunakan

kas

konsolidasian

langsung

are prepared using the direct method with

dengan mengelompokkan arus kas dalam

metode

classifications of cash flows into operating,

aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

investing and financing activities.

Dasar Konsolidasian
Laporan

c.

keuangan

menggabungkan

laporan

konsolidasian

Basis of Consolidation
The

consolidated

financial

statements

keuangan

incorporate the financial statements of the

Perusahaan dan entitas yang dikendalikan

Company and entities controlled by the

oleh Perusahaan (entitas anak). Pengendalian

Company

dianggap ada apabila Perusahaan memiliki

achieved where the company has the power

hak untuk mengatur kebijakan operasi dan

to govern the operating and financial policies

keuangan suatu entitas untuk memperoleh

of an entity so as to obtain benefit of its

manfaat dari aktivitasnya.

activities.

- 15 -

(its

subsidiaries).

Control

is

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING


(lanjutan)
c.

3.

Dasar Konsolidasian (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
c.

ACCOUNTING

Basis of Consolidation (continued)

Hasil dari entitas anak yang diakuisisi atau

The

result

of

subsidiaries

dijual selama tahun berjalan termasuk dalam

disposed of during the year are included in

laporan laba rugi komprehensif konsolidasian

the

sejak tanggal efektif akuisisi dan sampai

comprehensive income from the effective date

dengan tanggal efektif penjualan.

acquisition and up to the effective date of

consolidated

acquired

statements

or
of

disposal, as appropriate.
Jika diperlukan, penyesuaian dapat dilakukan

When necessary, adjustment were made to

terhadap laporan keuangan entitas anak agar

the financial statements of subsidiaries to

kebijakan akuntansi yang digunakan sesuai

bring their accounting policies in line with

dengan kebijakan akuntansi yang digunakan

those used by other members of Company.

oleh Perusahaan.
Seluruh transaksi antar Perusahaan, saldo

All intra-group transactions, balances, income

penghasilan dan beban dieliminasi pada saat

and

konsolidasian.

consolidation.

Kepentingan
anak

non-pengendali

diidentifikasi

secara

pada

entitas

terpisah

dan

expenses

are

eliminated

on

Non-controlling interest in subsidiaries are


identified separately and presented within

disajikan dalam ekuitas. Efektif 1 Januari 2011,

equity.

kepentingan

pemegang

shareholders maybe initially measured either

saham pada awalnya boleh diukur pada nilai

at fair value or at the non-controlling interest

wajar

proportionate share of the fair value of the

atau

non-pengendali
pada

proporsi

kepemilikan

kepentingan non-pengendali atas aset neto

The

interest

of

non-controlling

acquirres identifiable net asset.

teridentifikasi dari pihak yang diakuisisi.


Pilihan pengukuran dibuat pada saat akuisisi

The choice of measurement is made on

dengan dasar akuisisi. Setelah akuisisi, nilai

acquisition by acquisition basis. Subsequent

tercatat kepentingan non-pengendali adalah

to acquisition, the carrying amount of non-

jumlah

pada

controlling interests is the amount of those

pengakuan awal ditambah dengan proporsi

interests at initial recognition plus non-

kepentingan non-pengendali atas perubahan

controlling interests share of subsequent

selanjutnya dalam ekuitas.

changes in equity.

kepentingan

non-pengendali

- 16 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING


(lanjutan)
c.

3.

Dasar Konsolidasian (lanjutan)


Jumlah

pendapatan

diatribusikan

pada

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
c.

komprehensif

kepentingan

ACCOUNTING

Basis of Consolidation (continued)


Total comprehensive income is attributed to

non-

non-controlling interests even if this results in

pengendali bahkan jika hal ini mengakibatkan

the non-controlling interests having a deficit

kepentingan non-pengendali mempunyai saldo

balance.

defisit.
Perubahan

dalam

bagian

kepemilikan

Changes in the Company and its subsidaries

Perusahaan dan entitas anak pada entitas

interests in subsidiaries that do not result in a

anak yang tidak mengakibatkan hilangnya

loss of control are accounted for as equity

pengendalian

transactions.

dicatat

sebagai

transaksi

ekuitas.
Nilai tercatat kepentingan entitas anak dan

The carrying amounts of the Company and its

kepentingan

subsidiaries interests and the non-controlling

untuk

non-pengendali

mencerminkan

disesuaikan

perubahan

bagian

interests are adjusted to reflect the changes in

kepemilikannya atas entitas anak. Setiap

their relative interest in the subsidiaries. Any

perbedaan antara jumlah kepentingan non-

difference between the amount by which the

pengendali

wajar

non-controlling interests are adjusted and the

imbalan yang diberikan atau diterima diakui

disesuaikan

fair value of the consideration paid or received

secara

is recognised directly in equity and attributed

langsung

dan

dalam

nilai
ekuitas

dan

diatribusikan pada pemilik entitas induk.

to owners of the Company.

Ketika Perusahaan kehilangan pengendalian

When the Company loses control of a

atas entitas anak, keuntungan dan kerugian

subsidiary, a gain or loss is recognized in

diakui didalam laba rugi dan dihitung sebagai

profit or loss and is calculated as the

perbedaan antara (i) keseluruhan nilai wajar

difference between (i) the aggregate of the

yang diterima dan nilai wajar dari setiap sisa

fair value of the consideration received and

investasi dan (ii) nilai tercatat sebelumnya dari

the fair value of any retained interest and (ii)

aset (termasuk goodwill) dan liabilitas dari

the previous carrying amount of the assets

entitas

(including goodwill), and liabilities of the

anak

dan

setiap

kepentingan

pengendalian.

subsidiary and any non-controlling interest.

- 17 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING


(lanjutan)
c.

d.

3.

Dasar Konsolidasian (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
c.

ACCOUNTING

Basis of Consolidation (continued)

Ketika aset dari entitas anak dinyatakan


sebesar nilai revaluasi atau nilai wajar dan
akumulasi keuntungan atau kerugian yang
telah diakui sebagai pendapatan komprehensif
lainnya dan terakumulasi dalam ekuitas,
jumlah yang sebelumnya diakui sebagai
pendapatan
komprehensif
lainnya
dan
akumulasi
ekuitas
dicatat
seolah-olah
Perusahaan telah melepas secara langsung
aset yang relevan (yaitu direklasifikasikan ke
laba rugi atau ditransfer langsung ke saldo
laba sebagaimana ditentukan oleh PSAK yang
berlaku).

When assets of the subsidiary are carried at


revalued amount or fair values and the related
cumulative gain or loss has been recognized
in other comprehensive income and
accumulated in equity, the amounts
previously recognized in other comrehensive
income and accumulated in equity are
accounted for as if the Company had directly
disposed
of
the
relevant
assets
(i.e. reclassified to profit or loss or transferred
directly to retained earnings as specified by
applicable accounting standards).

Nilai wajar setiap sisa investasi pada entitas


anak terdahulu pada tanggal hilangnya
pengendalian dianggap sebagai nilai wajar
pada saat pengakuan awal aset keuangan
sesuai dengan PSAK 55 (revisi 2011),
Instrumen
Keuangan:
Pengakuan
dan
Pengukuran atau, jika sesuai, biaya perolehan
saat pengukuran awal investasi pada entitas
asosiasi atau pengendalian bersama entitas.

The fair value of any investment retaned in


the former subsidiary at the date when control
is lost is regardedas the fair value on initial
recognition for subsequent accounting under
PSAK
55
(revised
2011),
Financial
Instruments: Recognition and Measurement
or, when applicable, the cost on initial
recognition of an investment in an associate
or a jointly controlled entity.

Kombinasi Bisnis

d.

Akuisisi bisnis dicatat dengan menggunakan


metode akuisisi. Imbalan yang dialihkan dalam
suatu kombinasi bisnis diukur pada nilai wajar
yang dihitung sebagai hasil penjumlahan dari
nilai wajar tanggal akuisisi atas seluruh aset
yang dialihkan oleh Perusahaan, liabilitas yang
diakui oleh Perusahaan kepada pemilik
sebelumnya dari pihak yang diakuisisi dan
kepentingan ekuitas yang diterbitkan oleh
Perusahaan dalam pertukaran pengendalian
dari pihak yang diakuisisi. Biaya-biaya terkait
akuisisi diakui dalam laba rugi pada saat
terjadinya.
- 18 -

Business Combinations
Acquisitions of businesses are acounted for
using
the
acquisition
method.
The
consideration transferred in a business
combination is measured at fair value which is
calculated as the sum of the acquisition-date
fair values of the assets transferred by the
company, liabilities incurred by the Company
to the former owners of the acquiree, and the
equity interests issued by the Company in
exchange for control of the acquiree.
Acquisition-related costs are recognized in
profit or loss as incurred.

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING


(lanjutan)
d.

3.

Kombinasi Bisnis (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
d.

ACCOUNTING

Business Combinations (continued)

Pada tanggal akuisisi, aset teridentifikasi yang

At the acquisition date, the identifiable assets

diperoleh dan liabilitas yang diambil alih diakui

acquired and the liabilities assumed are

pada nilai wajar kecuali untuk aset dan

recognized at the fair value except for certain

liabilitas tertentu yang diukur sesuai dengan

assets and liabilities that are measured in

standar yang relevan.

accordance with the relevant standards.

Kepentingan non-pengendali diukur baik pada

Non-controlling interest are measured either

nilai wajar ataupun pada proporsi kepemilikan

at fair value or at the non-controlling interests

kepentingan non pengendali atas aset neto

proportionate

teridentifikasi dari pihak yang diakuisisi.

identifiable net assets.

Bila imbalan yang dialihkan oleh Perusahaan

When the consideration transferred by the

dalam suatu kombinasi bisnis termasuk aset

Company in a business combination includes

atau liabilitas yang berasal dari pengaturan

assets or liabilities resulting from a contingent

imbalan kontinjen (contingent consideration

consideration arrangement, the contingent

arrangement),

tersebut

consideration is measured at its acquisition-

diukut pada nilai wajar pada tanggal akuisisi

date fair value and included as part of the

dan termasuk sebagai bagian dari imbalan

consideration

yang dialihkan dalam suatu kombinasi bisnis.

combination.

Perubahan dalam nilai wajar atas imbalan

Changes ini the fair value of the contingent

kontinjen yang memenuhi syarat sebagai

consideration that qualify as measurement

penyesuaian periode pengukuran disesuaikan

period

secara

retrospectively,

imbalan

retrospektif,

kontinjen

dengan

penyesuaian

share

of

the

transferred

adjustments
with

in

are

acquirees

abusiness

adjusted

corresponding

terkait terhadap goodwill. Penyesuaian periode

adjusments against goodwill. Measurement

pengukuran adalah penyesuaian yang berasal

period adjustments that arise from additional

dari

information obtained during the measurement

informasi

selama

periode

tambahan

yang

pengukuran

diperoleh

(yang

tidak

period (which cannot exceed one year from

melebihi satu tahun sejak tanggal akuisisi)

the

tentang fakta-fakta dan kondisi yang ada pada

circumstances that existed at the acquisition

tanggal akuisisi.

date.

- 19 -

acquisition

date)

about

facts

and

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING


(lanjutan)
d.

3.

Kombinasi Bisnis (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
d.

ACCOUNTING

Business Combinations (continued)

Perubahan selanjutnya dalam nilai wajar atas

The subsequent accounting for changes in

imbalan kontinjen yang tidak memenuhi syarat

the fair value of the contingent consideration

sebagai periode pengukuran tergantung pada

that do not qualify as measurement period

bagaimana

adjusments depends on how the contingent

imbalan

diklasifikasikan.

kontinjen

Imbalan

tersebut

kontinjen

yang

consideration

is

classified.

Contingent

diklasifikasikan sebagai ekuitas tidak diukur

consideration that is classified as equity is not

kembali

tanggal

remeasured at subsequent reporting dates

selanjutnya

and its subsequent settlement is accounted

pelaporan

pada

tanggal

dan

sesudah

penyelesaian

dicatat dalam ekuitas.


Imbalan

kontinjen

for within equity.


diklasifikasikan

Contingent consideration that is classified as

sebagai aset atau liabilitas diukur setelah

an asset or liability is remeasured subsequent

tanggal pelaporan sesuai dengan standar

to reporting dates in accordance with the

akuntansi yang relevan dengan mengakui

relevant

keuntungan atau kerugian terkait dalam laba

appropriate, with the corresponding gain or

rugi atau dalam pendapatan komprehensif lain

loss being recognized in profit or loss or in

(OCI).

other comprehensive income.

Bila suatu kombinasi bisnis dilakukan secara

When a business combination is achieved in

bertahap, kepemilikan terdahulu Perusahaan

stages, the companys previously held equity

atas pihak terakuisisi diukur kembali ke nilai

interest in the acquiree is remeasured to fair

wajar pada tanggal akuisisi dan keuntungan

value at the acquisition date and the resulting

atas kerugiannya, jika ada, diakui dalam laba

gain or loss, if any, is recognized in profit or

rugi. Jumlah yang berasal dari kepemilikan

loss. Amounts arising from interests in the

sebelum tanggal akuisisi yang sebelumnya

acquire prior to the acquisition date that have

telah diakui dalam pendapatan komprehensif

previously

lain

comprehensive

direklasifikasi

perlakuan

tersebut

yang

ke

laba
akan

rugi

dimana

sesuai

jika

kepemilikannya dilepas/dijual.

accounting

been

standards,

recognized

incomeare

in

as

other

reclassified

to

profit or loss where such treatment would be


appropriate if that interests were disposed of.

- 20 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING


(lanjutan)
d.

3.

Kombinasi Bisnis (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
d.

ACCOUNTING

Business Combinations (continued)

Jika akuntansi awal untuk kombinasi bisnis

If the initial accounting for a business

belum selesai pada akhir periode pelaporan

combination is incomplete by the end of the

saat

Perusahaan

reporting period in which the combination

melaporkan jumlah sementara untuk pos-pos

occurs, the Company reports provisional

yang proses

amounts

kombinasi

terjadi,

akuntansinya

belum

selesai

for

the

items

for

which

the

dalam laporan keuangannya. Selama periode

accounting is incomplete. Those provisional

pengukuran,

amounts

pihak

mengakuisisi

are

adjusted

during

the

menyesuaikan, aset atau liabilitas tambahan

measurement period, or additional assets or

yang diakui, untuk mencerminkan informasi

liabilities are recognized, to reflect new

baru

information

yang

diperoleh

tentang

fakta

dan

obtained
that

about
existed

facts
as

of

and

keadaan yang ada pada tanggal akuisisi dan,

circumstances

the

jika diketahui, akan berdampak pada jumlah

acquisition date that, if known, would have

yang diakui pada tanggal tersebut.

affected the amount recognized as of that


date.

e.

Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang


Asing

e.

Foreign

Currency

Transactions

an

Balances

Pembukuan

Perusahaan

diselenggarakan

The books of accounts of the Company and

dalam mata uang Rupiah, mata uang dari

its subsidiary are maintained in Indonesian

lingkungan ekonomi utama dimana entitas

Rupiah, the currency of the primary economic

beropersasi

fungsionalnya).

environment in which the entily operates (its

Transaksi-transaksi selama tahun berjalan

(mata

functional currency). Transactions during the

dalam mata uang asing dicatat dengan kurs

year involving foreign currencies are recorded

yang berlaku pada saat terjadinya transaksi.

at the rates of exchange prevailing at the time

Pada tanggal pelaporan, aset dan liabilitas

the transaction are made. At reporting date,

moneter dalam mata uang asing disesuaikan

monetary assets and libilities denominated in

untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada

foreign currencies are adjusted to reflect the

tanggal terserbut. Keuntungan atau kerugian

rates of exchange prevailing at that date. The

kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan

resulting gains or losses are credited or

pada

charged to current operations.

laporan

laba

uang

rugi

tahun

yang

bersangkutan.

- 21 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING


(lanjutan)
e.

3.

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)

Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang

e.

Foreign

Currency

ACCOUNTING

Transactions

an

Asing (lanjutan)

Balances (continued)

Kurs yang digunakan untuk penjabaran pada

The exchange rates used for translation on

tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah

December 31, 2014 and 2013 are as follows :

sebagai berikut :
2014
Rupiah / 1 Dollar Amerika (USD)

12.440

IDR / 1 U.S. Dollar (USD)

2013

f.

Rupiah / 1 Dollar Amerika (USD)

12.189

Transaksi Pihak-pihak Berelasi

f.

Pihak-pihak

berelasi

adalah

orang

atau

entitas yang terkait dengan Perusahaan


(entitas pelapor) :

a)

Orang atau anggota keluarga terdekat

IDR / 1 U.S. Dollar (USD)


Transactions with Related Parties
A related party is a person or entity that is
related to the Company (the reporting
entity) :

a)

A person or a close member of that

yang mempunyai relasi dengan entitas

persons family is related to the reporting

pelaporan jika orang tersebut:

entity if that person :

1.

Memiliki

pengendalian

pengendalian

bersama

atau

1.

entitas

Has control or joint control over the


reporting entity;

pelapor
2.

Memiliki pengaruh signifikan entitas

2.

pelapor, atau
3.

Merupakan

Has significant influence over the


reporting entity; or

personil

manajemen

3.

Is a member of the key mangement

kunci entitas pelapor atau entitas

personnel of the reporting entity or

induk pelapor

of a parent of the reporting entity

- 22 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

(lanjutan)

POLICIES (continued)

f.

f.

Transaksi Pihak-pihak Berelasi (lanjutan)

Transactions

with

ACCOUNTING

Related

Parties

(continued)
b)

Suatu entitas berelasi dengan entitas


pelapor jika memenuhi salah satu hal

b)

An entity is related to a reporting entity if


any of the following conditions applies :

berikut :
1.

Entitas dan entitas pelapor adalah

1.

anggota dari kelompok usaha yang

are members of the same Company

sama (artinya entitas induk, entitas

(which means that each parent,

anak

subsidiary and fellow subsidiary is

berikutnya

terkait

dengan

entitas lainnya).
2.

The entity and the reporting entity

related to the others).

Satu entitas adalah entitas asosiasi

2.

One entity is an associate or joint

atau kelompok usaha yang mana

venture of the other entity (or an

entitas

associate or joint venture of a

lain

tersebut

adalah

anggotanya.

member of a Company of which the


other entity is a member).

3.

Kedua

entitas

tersebut

adalah

3.

ventura bersama dari pihak ketiga

Both entities are joint ventures of the


same third party.

yang sama.
4.

Satu entitas adalah ventura bersama

4.

One entity is a joint venture of a third

dari entitas ketiga dan entitas yang

entity and the other entity is an

lain adalah entitas asosiasi dan

associate and a third entity.

entitas ketiga.
5.

Entitas

tersebut

adalah

suatu

5.

The entity is a post-employment

program imbalan pasca kerja untuk

benefit

imbalan kerja dari salah satu entitas

employees of either the reporting

pelapor

yang

entity or an entity related to the

pelapor.

reporting entity. If the reporting entity

Jika entitas pelapor adalah entitas

is itself such a plan, the sponsoring

yang

employers are also related to the

terkait

atau
dengan

entitas
entitas

menyelenggarakan

program

tersebut, maka entitas sponsor juga

plan

for

the

benefit

of

reporting entity.

berelasi dengan entitas pelapor.


6.

Entitas

yang

dikendalikan

atau

6.

The entity is controlled or jointly

dikendalikan bersama oleh orang

controlled by a person identified

yang diidentifikasi dalam huruf (a).

in (a).

- 23 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

(lanjutan)

POLICIES (continued)

f.

f.

Transaksi Pihak-pihak Berelasi (lanjutan)

Transactions

with

ACCOUNTING

Related

Parties

(continued)
b)

Suatu entitas berelasi dengan entitas

b)

An entity is related to a reporting entity if

pelapor jika memenuhi salah satu hal

any of the following conditions applies :

berikut : (lanjutan)

(continued)

7.

Orang

yang

diidentifikasi

dalam

7.

huruf (a) (1) memiliki pengaruh

significant influence over the entity

signifikan atas entitas atau personil

or

manajemen

management

kunci

entitas

(atau

entitas induk dari entitas).

g.

A person identified in (a) (i) has


is

member

of

personnel

the

key

of

the

enetity (or a parent of the entity).

Seluruh transaksi yang dilakukan dengan

All transactions with related parties, either

pihak-pihak berelasi, baik dilakukan dengan

performed with the same conditions and

kondisi dan persyaratan yang sama dengan

requirements by a third party and are not

pihak ketiga maupun tidak diungkapkan pada

disclosed

laporan keuangan konsolidasian.

statements.

Kas dan Setara Kas

g.

in

the

consolidated

financial

Cash and Cash Equivalent

Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan

Cash and cash equivalents consists of cash

semua investasi yang jatuh tempo dalam

on hand and in banks and all unrestricted

waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal

investments with maturities of three months or

perolehannya dan yang tidak dijaminkan serta

less from the date of placement.

tidak dibatasi penggunaannya.


h.

Piutang Usaha dan Piutang Lain-lain


Penyisihan

piutang

Trade and Other Receivables

dihitung

Impairment for doubtful receivables, based on

berdasarkan penelaahan kolektibilitas saldo

review of the collectibility of outstanding

piutang.

amounts. Accounts are writte-off as bad debts

Piutang

ragu-ragu,

h.

dihapuskan

pada

saat

piutang tersebut dipastikan tidak tertagih.

during the period in which they are determined


to be not collectible.

- 24 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

(lanjutan)

POLICIES (continued)

i.

i.

Persediaan

ACCOUNTING

Inventories

Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya

Inventories are stated at cost or net realizable

perolehan atau nilai realisasi bersih, mana

value, whichever is lower. Cost is determined

yang lebih rendah. Biaya perolehan ditentukan

using the weighted average method.

dengan metode rata-rata tertimbang.


j.

k.

Biaya Dibayar Dimuka

j.

Prepaid Expenses

Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama

Prepaid expenses are amortized over their

masa manfaat masing-masing biaya dengan

beneficial

menggunakan metode garis lurus.

method.

Aset Tetap Pemilikan Langsung

k.

period

using

the

straight-line

Fixed Assets Direct Acquisition

Aset tetap yang dimiliki untuk digunakan

Property and equipment held for use in the

dalam penyediaan barang atau jasa atau

supply

untuk tujuan administratif dicatat berdasarkan

administrative purposes, are stated at cost

biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi

less

penyusutan

accumulated impairment losses.

dan

akumulasi

kerugian

of

goods

accumulated

or

services,

depreciation

or
and

for
any

penurunan nilai.
Aset tetap, kecuali tanah, disusutkan dengan

Depreciation is computed using the straight-

menggunakan metode garis lurus (straight line

line method based on the estimated useful

method) berdasarkan taksiran masa manfaat

lives of the assets as follows :

ekonomis aset tetap sebagai berikut :


Tahun / Years
Bangunan

20

Buildings

Stasiun Pengisian Bahan Bakar

10

Compressed natural gas (CNG)

Gas

refueling stations

Kendaraan Usaha dan Kantor


Peralatan

Bengkel

dan

Operating and office vehicles

Tools and communication

Komunikasi

equipment

Perabotan dan Peralatan Kantor

Office furniture, fixtures and


equipment

- 25 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

(lanjutan)
k.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES (continued)

Aset Tetap Pemilikan Langsung (lanjutan)

k.

Fixed

Assets

Direct

Acquisition

(continued)
Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan

The estimated useful lives, residual values

metode penyusutan di reviu setiap akhir tahun

and depreciation method are reviewed at

dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi

least each year end, with the effect of any

tersebut berlaku prospektif.

changes in estimate accounted for on a


prospective basis.

Tanah

dinyatakan

berdasarkan

biaya

Land is stated at cost and is not depreciated.

perolehan dan tidak disusutkan. Aset tetap

Unused property, plant and equipment are

yang tidak digunakan dinyatakan sebesar

stated at the lower carrying value or net

jumlah terendah untuk jumlah tercatat atau

realizable value.

nilai realisasi bersih.


Beban

pemeliharaan

dibebankan

terjadi

costs incurred susequently to add to, replace

selanjutnya yang timbul untuk menambah,

part of, or service an item of property and

mengganti

tetap

equipment, are recognized as an asset if,

dicatat sebagai biaya perolehan aset jika dan

and only if it is probable that future economic

hanya

manfaat

benefits associated with the item will flow to

ekonomis di masa depan berkenaan dengan

the group and the cost of the item can be

aset tersebut akan mengalir ke entitas dan

measured reliably.

Biaya-biaya
atau

rugi
lain

memperbaiki

besar

pada

The cost of maintenance and repairs is


charged to operations as incurred. Other

jika

laba

perbaikan
saat

terjadinya.

pada

dan

yang
aset

kemungkinan

biaya perolehan aset dapat diukur secara


andal.
Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar

Construction in progress is stated at cost.

biaya perolehan. Akumulasi biaya perolehan

Construction in progress is transferred to the

akan dipindahkan ke masing-masing aset

respective property and equipment account

tetap yang bersangkutan pada saat selesai

when completed and ready for use.

dan siap digunakan.


Efektif

hingga

31

Desember

2014,

Effective until December

31, 2014, the

Perusahaan belum menerapkan PSAK No. 48

Company has not adopted SFAS No. 48

tentang Penurunan Nilai Aset.

(Revised 2009), "Impairment of Assets".

- 26 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

(lanjutan)

POLICIES (continued)

l.

l.

Provisi

ACCOUNTING

Provisions

Provisi diakui ketika Perusahaan memiliki

Provisions are recognized when the Company

kewajiban

maupun

has a present obligation (legal or constructive)

bersifat konstruktif) sebagai akibat peristiwa

as a result of a past event, it is probable that

masa lalu, kemungkinan besar Perusahaan

the Company will be required to settle the

diharuskan

obligation and a reliable estimate can be

(baik

bersifat

hukum

menyelesaikan

liabilitas

dan

estimasi yang andal mengenai jumlah liabilitas

made of the amount of the obligation.

tersebut dapat dibuat.


Jumlah yang diakui sebagai provisi adalah

The amount recognized as a provision is the

hasil

yang

best estimate of the consideration required to

diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban

settle the present obligation at the end of the

kini pada akhir periode pelaporan, dengan

reporting period, taking into account the risks

mempertimbangkan risiko dan ketidakpastian

and uncertainties surrounding the obligation.

yang meliputi liabilitasnya. Apabila suatu

Where a provision is measured using the

provisi diukur menggunakan arus kas yang

cash flows estimated to settle the present

diperkirakan untuk menyelesaikan liabilitas

obligation, its carrying amount is the present

kini, maka nilai tercatatnya adalah nilai kini

value of those cash flows.

estimasi

terbaik

pengeluaran

dari arus kas.


Ketika

beberapa

ekonomi

untuk

atau

seluruh

penyelesai

manfaat

provisi

When some or all of the economic benefits

yang

required to settle a provision are expected to

diharapkan dapat dipulihkan dari pihak ketiga,

be recovered from a third party, a receivable

piutang diakui sebagai aset apabila terdapat

is recognized as an asset if it is virtually

kepastian bahwa penggantian akan diterima

certain that reimbursement will be received

dan jumlah piutang dapat diukur secara andal.

and the amount of the receivable can be


measured reliably.

m.

Goodwill

m.

Goodwill

Goodwill yang timbul dari kombinasi bisnis

Goodwill arising in a business combination is

diakui sebagai aset pada tanggal diperolehnya

recognized as an asset at the date that

pengendalian (tanggal akuisisi).

control is acquired (the acquisition date).

- 27 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

(lanjutan)

POLICIES (continued)

m.

m.

Goodwill (lanjutan)

ACCOUNTING

Goodwill (continued)

Goodwill diukur sebagai selisih dari imbalan

Goodwill is measured as the excess of the

yang dialihkan, jumlah setiap kepentingan

sum of the consideration transferred, the

non-pengendali pihak yang diakuisisi dan nilai

amount of any non-controlling interest in the

wajar

yang

acquiree and the fair value of the acquirers

sebelumnya dimiliki pihak pengakuisisi pada

previously held equity interest (if any) in the

pihak yang diakuisisi (jika ada) atas jumlah

entity over net of the acquisition-date amounts

selisih bersih dari aset teridentifikasi yang

of the identifiable assets acquired and the

diperoleh dan liabilitas yang diambil alih pada

liabilities assumed.

dari

kepentingan

ekuitas

tanggal akuisisi.
Jika setelah penilaian kembali, kepemilikan

If, after reassessment, the Company and

Perusahan dan entitas anak pada nilai wajar

subsidiaries interest in the fair value of the

aset bersih yang teridentifikasi dari pihak yang

acquirees identifiable net assets exceeds the

diakuisisi

yang

sum of the consideration transferred, the

dialihkan, jumlah setiap kepentingan non-

amount of any non-controlling interest in the

pengendali pihak yang diakuisisi dan nilai

acquiree and the fair value of the acquirers

wajar

melebihi

dari

dari

kepentingan

imbalah

yang

previously held equity interest in the acquiree

sebelumnya dimiliki pihak pengakuisisi pada

ekuitas

(if any), the excess is recognized immediately

pihak yang diakuisisi (jika ada), selisihnya

in profit or loss as a bargain purchase gain.

diakui segera dalam laba atau rugi sebagai


pembelian dengan diskon.
Untuk tujuan uji penurunan nilai, goodwill

The purpose of impairment testing, godwill is

dialokasikan pada setiap unit penghasil kas

allocate to each of the Company and the

dari Perusahaan dan entitas anak yang

subsidiaries cash-generating units expected

diharapkan memberikan manfaat dari sinergi

to

kombinasi bisnis tersebut. Unit penghasil kas

combination. Cash-generating units to which

yang telah memperoleh alokasi goodwill diuji

goodwill has been allocated are tested

penurunan nilainya secara tahunan, dan

impairment annually, or more frequently when

ketika terdapat indikasi bahwa unit tersebut

there is an indication that the unit may be

mengalami penurunan nilai.

impaired.

- 28 -

benefit

from

the

synergies

of

the

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

(lanjutan)

POLICIES (continued)

m.

m.

Goodwill (lanjutan)

ACCOUNTING

Goodwill (continued)

Jika jumlah terpulihkan dari unit penghasil kas

If the recoverable amount of the cash-

kurang

rugi

generating unit is less than its carrying

penurunan nilai dialokasikan pertama untuk

amount, the impairment loss is alocated first

mengurangi jumlah tercatat aset atas setiap

to reduce the carrying amount of any goodwill

goodwill yang dialokasikan pada unit dan

allocated

selanjutnya ke aset lainnya dari unit dibagi

assets of the unit pro-rata on the basis of the

prorata atas dasar jumlah tercatat setiap aset

carrying amount of each asset in the unit. An

dalam unit tersebut. Rugi penurunan nilai

impairment loss recognized for goodwill is not

yang diakui atas goodwill tidak dapat dibalik

reserved in a subsequent period.

dari

jumlah

tercatatnya,

to the unit and then to the other

pada periode berikutnya.


Pada pelepasan entitas anak, jumlah yang

On disposal of the subsidiary, the attributable

dapat diatribusikan dari goodwill termasuk

amount

dalam

determination of the profit or loss on disposal.

penentuan

laba

atau

rugi

atas

of

goodwill

is

included

in

the

pelepasan.
n.

Penurunan

Nilai

Aset

Non-Keuangan

n.

Impairment

of

Non-Financial

Assets

Kecuali Goodwill

Except Goodwill

Pada setiap periode pelaporan, Perusahaan

At the end of each reporting period, the

menelaah nilai tercatat aset non-keuangan

Company reviews the carrying amounts of

untuk menentukan apakah terdapat indikasi

non-financial assets to determine whether

bahwa

there is any indication that those assets have

aset

penurunan

tersebut

nilai.

Jika

telah

mengalami
indikasi

suffered an impairment loss. If any such

tersebut, nilai yang dapat diperoleh kembali

terdapat

indication exists, the recoverable amount of

dari aset diestimasi untuk menentukan tingkat

the assets is estimated in order to determine

kerugian penurunan nilai yang dapat diperoleh

the extent of the impairment loss (if any).

kembali dari unit penghasil kas atas aset.


Perkiraan

jumlah

yang

dapat

diperoleh

kembali adalah nilai tertinggi antara nilai wajar


dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakai.

- 29 -

Estimated recovarable amount is the higher of


fair value less costs to sell or value in use.

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

(lanjutan)
n.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES (continued)

Penurunan

Nilai

Aset

Non-Keuangan

n.

Kecuali Goodwill (lanjutan)

Impairment

of

Non-Financial

Assets

Except Goodwill (continued)

Jika jumlah yang dapat diperoleh kembali dari

If the recoverable amount of a non-financial

aset non keuangan (unit penghasil kas)

assets (cash-generating unit) is less than its

dikurangi menjadi sebesar nilai yang dapat

carrying amount, then carrying amount of the

diperoleh kembali dan rugi penurunan nilai

assets (cash-generating unit) is reduced to its

diakui langsung ke laba rugi.

recoverable amount and an impairment loss is


recognized immediately in profit or loss.

Efektif

o.

hingga

31

Desember

2014,

Effective until December 31, 2014, the

Perusahaan belum menerapkan PSAK No. 48

Company has not adopted SFAS No. 48

(Revisi 209), Penurunan Nilai Aset.

(Revised 2009), "Impairment of Assets".

Aset Tak Berwujud Hak Atas Tanah

o.

Intangible Assets Landrights

Biaya legal pengurusan hak atas tanah pada

The legal cost of land rights upon acquisition

saat perolehan tanah tersebut diakui sebagai

of the land is recognized as part of the cost of

bagian dari biaya perolehan aset tanah aset

land under property, plant and equipment and

tetap dan properti investasi.

investment property.

Biaya

pengurusan

The cost of renewal or extension of legal

perpanjangan hak atas tanah diakui sebagai

pembaruan

rights on land is recognized as an intangible

aset tak berwujud dan diamortisasi selama

asset and amortized over the period of land

periode

rights as stated in the contract or economic

hak

atas

atau

tanah

sebagaimana

tercantum dalam kontrak atau umur ekonomis

life of the asset, whichever is shorter.

aset, mana yang lebih pendek.


p.

Utang Usaha

p.

Trade Payables

Utang usaha pada awalnya diakui sebesar

Trade payables are initially measured at fair

nilai wajar dan selanjutnya diukur pada biaya

value

perolehan diamortisasi.

amortized cost.

- 30 -

and

subsequently

measured

at

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

(lanjutan)

POLICIES (continued)

q.

q.

Pinjaman

ACCOUNTING

Borrowings

Pada saat pengakuan awal, pinjaman diakui

Borrowings are initialy recognized at fair

sebesar nilai wajar, dikurangi dengan biaya-

value, net of transaction costs incurred.

biaya transaksi yang terjadi. Selanjutnya,

Subsequently,

pinjaman

amortized

diukur

pada

biaya

perolehan

diamortisasi dengan menggunakan metode

borrowings

cost

using

are

stated

effective

at

interest

method.

suku bunga efektif.


Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan

Borrowing

secara

atau

attributable to the acquisition or construction

(qualifying

of a qualifying asset, are capitalised until the

langsung

konstruksi

aset

dengan

akuisisi

kualifikasian

asset), dikapitalisasi hingga aset tersebut

costs,

which

are

directly

asset is substantially completed.

selesai secara substansial.


Pinjaman diklasifikasikan sebagai liabilitas

Borrowing are classified under non-current

jangka panjang kecuali yang akan jatuh tempo

liabilities unless their maturities are within 12

dalam

months after the reporting period.

waktu

12

bulan

setelah

periode

pelaporan.

r.

Sewa
Sewa

r.
diklasifikasikan

sebagai

Leases

sewa

Leases are classified as finance leases

pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan

whenever the terms of the lease transfer

secara substansial seluruh risiko dan manfaat

substantially all the risks and rewards of

yang terkait dengan kepemilikan aset. Sewa

ownership to the leasee. All other leases are

lainnya, yang tidak memenuhi kriteria tersebut,

classified as operating leases.

diklasifikasikan sebagai sewa operasi.

- 31 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

(lanjutan)

POLICIES (continued)

r.

r.

Sewa (lanjutan)

ACCOUNTING

Leases (continued)

Sebagai Lessor

As Lessor

Dalam sewa pembiayaan, lessor mengakui

Amounts

aset

leases are recorded as receivables at the

berupa

sebesar

piutang

jumlah

sewa

investasi

pembiayaan
sewa

due from leases under finance

neto

amount of the Company and subsidiaries net

Perusahaan dan entitas anak. Pengakuan

investment in the leases, Finance lease

penghasilan sewa pembiayaan dialokasikan

income is allocated to accounting periods so

pada periode akuntansi yang mencerminkan

as to reflect a constant periodic rate of return

suatu tingkat pengembalian periodik yang

on the net investment outstanding in respect

konstan atas investasi bersih lessor.

of the releases.

Pendapatan sewa dari sewa operasi diakui

Rental income from operating leases is

sebagai pendapatan dengan dasar garis lurus

recognized on a straight-line basis over the

masa sewa.

terms of the relevant lease.

Biaya langsung awal yang terjadi dalam

Initial direct costs incurred in negotiating and

proses

sewa

arranging an operating lease are added to the

operasi ditambahkan ke jumlah tercatat dari

carrying amount of the leased asset and

aset sewaan dan diakui dengan dasar garis

recognized on a straight-line basis over the

lurus selama masa sewa.

lease therm.

Sebagai Lessee

As Lessee

Aset pada sewa pembiayaan dicatat pada

Assets

awal masa sewa sebesar nilai wajar aset

recorded at the inception of the lease at the

sewaan Perusahaan dan entitas anak yang

fair value of assets of the Company and its

ditentukan pada awal kontrak atau, jika lebih

subsidiaries are determined at the beginning

rendah, sebesar nilai kini dari pembiayaan

of the contract or, if lower, at the present

sewa

lessor

value of the minimum lease financing. Liability

disajikan didalam laporan posisi keuangan

to the lessor is presented in the consolidated

konsolidasian

statement of financial position as a finance

negosiasi

minimum.

dan

pengaturan

Liabilitas
sebagai

kepada
liabilitas

sewa

pembiayaan.

held

lease liability.

- 32 -

under

finance

leases

are

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

(lanjutan)

POLICIES (continued)

r.

r.

Sewa (lanjutan)

ACCOUNTING

Leases (continued)

Pembayaran sewa harus dipisahkan antara

Lease payments are apportioned between

bagian yang merupakan beban keuangan dan

finance charges and reduction of the lease

bagian yang merupakan pengurangan dari

obligation so as to achieve a constant rate of

kewajiban sewa sehingga mencapai suatu

interest on the remaining balance of the

tingkat bunga yang konstan (tetap) atas saldo

liability. Contingent rentals are recognized as

kewajiban. Rental kontinjen dibebankan pada

expenses in the periods in which they are

periode terjadinya.

incurred.

Pembayaran sewa operasi diakui sebagai

Operating lease payments are recognized as

beban dengan dasar garis lurus (straight-line

an axpense on a straight-line basis over the

basis) selama masa sewa, kecuali terdapat

lease therm, except where another systematic

dasar

lebih

basis is more representative of the time

mencerminkan pola waktu dari manfaat aset

pattern in which economic benefits from the

yang dinikmati pengguna. Rental kontinjen

leased asset

diakui

rentals arising under operating leases are

sistematis

sebagai

lain

yang

beban

dapat

didalam

periode

terjadinya.

are

consumed. Contingent

recognized as an expense in the period in


which they are incurred.

Dalam hal insentif diperoleh dalam sewa

In the event that lease incentives are received

operasi,

sebagai

to enter into operating lease, such insentives

kewajiban. Keseluruhan manfaat dari insentif

are recognized as a liability. The aggregate

diakui sebagai pengurangan dari biaya sewa

benefit of incentives is recognized as a

dengan dasar garis lurus kecuali terdapat

reduction of rental expense on a straight-line

dasar

lebih

basis, except where another systematic basis

mencerminkan pola waktu dari manfaat yang

is more representative of the time pattern in

dinikmati pengguna.

which economic benefits from the leased

insentif

tersebut

sistematis

lain

diakui

yang

assets are consumed.


s.

Pengakuan Pendapatan dan Beban

s.

Pendapatan Taksi

Revenue and Expense Recognition


Revenue from Taxi

Pendapatan dari kegiatan operasi taksi diakui

Revenues from taxi are recognized based on

berdasarkan

drivers deposits using the tariff stipulated in

jumlah

setoran

harian

pengemudi yang ditetapkan dalam perjanjian.


- 33 -

the agreements.

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

(lanjutan)
s.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES (continued)

Pengakuan

Pendapatan

dan

Beban

(lanjutan)

s.

Revenue

and

Expense

Recognition

(continued)

Penjualan Barang

Sale of Goods

Pendapatan dari penjualan barang harus

Revenue from sales of goods is recognized

diakui bila seluruh kondisi berikut dipenuhi :

when all of the following conditions are


satisfied :

kepemilikan

- The company has transferred to the buyer


the significant risks and rewards of
ownership of the goods;

melanjutkan

- The

- Perusahaan telah memindahkan risiko dan


manfaat

secara

signifikan

barang kepada pembeli;


- Perusahaan

tidak

lagi

company

pengelolaan yang biasanya terkait dengan

managerial

kepemilikan

usually

atas

barang

atas

barang

ataupun melakukan pengendalian efektif

retains

involvement

associated

with

neither
to

continue

the

degree

ownership

nor

effective control over the goods sold;

atas barang yang dijual;


- Jumlah pendapatan dapat diukur dengan
andal;

- The amount of revenue can be measured


reliably;

- Kemungkinan besar manfaat ekonomis yang

- It is probable that the economic benefits

terkait dengan transaksi akan mengalir

associated with the transaction will flow to

kepada Perusahaan tersebut; dan

the Company; and

- Biaya

yang

terjadi

atau

akan

terjadi

- The cost incurred or to be incurred in

sehubungan transaksi penjualan tersebut

respect

of

the

transaction

dapat diukur dengan andal.

measurement reliably

can

Beban

Expenses

Beban diakui pada saat terjadinya.

Expenses are recognized when incurred.

- 34 -

be

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

(lanjutan)

POLICIES (continued)

t.

t.

Imbalan Kerja

ACCOUNTING

Employee Benefit

Perusahaan memberikan program pensiun


imbalan pasti untuk semua karyawan
tetapnya. Perusahaan juga membukukan
imbalan pasca kerja imbalan pasti untuk
karyawan sesuai dengan Undang-Undang
Ketenagakerjaan No. 13/2003. Perusahaan
menghitung selisih antara imbalan yang
diterima karyawan berdasarkan undangundang yang berlaku dengan manfaat yang
diterima dari program pensiun untuk pensiun
normal.

The Company provides defined benefit


pension program for all its permanent
employees. The Company also recorded a
post-employment benefits for employees in
accordance with the Employment Act No.
13/2003. The Company calculates the
difference between the consideration received
by the employee under the law applicable to
the benefits received from pension plan for
normal retirement.

Perhitungan
imbalan
pasca
kerja
menggunakan metode Projected Unit Credit.
Akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial
bersih yang belum diakui yang melebihi
jumlah yang lebih besar diantara 10% dari
nilai kini imbalan pasti dan nilai wajar aset
program diakui dengan metode garis lurus
selama rata-rata sisa masa kerja yang
diprakirakan dari para pekerja dalam program
tersebut (pendekatan koridor).

The calculation of post-employment benefits


using the Projected Unit Credit Method.
Accumulated net actuarial gains and losses
unrecognized in excess of the greater of 10%
of the value of the defined benefit obligation
and the fair value of plan assets are
recognized on a straight-line basis over the
expected average remaining working lives of
the participating employees (approach
corridor).

Biaya jasa lalu dibebankan langsung apabila


imbalan tersebut menjadi hak atau vested,
dan sebaliknya akan diakui sebagai beban
dengan metode garis lurus selama periode
rata-rata sampai imbalan tersebut menjadi
vested.

Past service cost is recognized immediately if


the benefits are already vested, and otherwise
is amortized on a straight-line basis over the
average period until the benefits become
vested.

Jumlah yang diakui sebagai liabilitas imbalan


pasti di laporan posisi keuangan konsolidasian
merupakan nilai kini kewajiban imbalan pasti
disesuaikan dengan keuntungan dan kerugian
aktuarial yang belum diakui, biaya jasa lalu
yang belum diakui.

The amount of the defined benefit obligation


recognized in the consolidated statement of
financial position represents the present value
of the defined benefit obligation adjusted for
actuarial gains and losses unrecognized past
service cost not yet recognized.

- 35 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

(lanjutan)

POLICIES (continued)

u.

u.

Pajak Penghasilan

ACCOUNTING

Income Tax

Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajak

Tax expense comprises of current tax and

tangguhan. Pajak diakui dalam laporan laba

deferred tax. Tax is recognized in the income

rugi, kecuali jika pajak tersebut terkait dengan

statement, unless the tax associated with the

transaksi

transaction or occurrence that is recognized in

atau

kejadian

yang

diakui

di

pendapatan komprehensif lain atau langsung

other

diakui ke ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut

recognized in equity. In this case, each of the

masing-masing

tax is recognized in other comprehensive

diakui

dalam

pendapatan

comprehensive

income

or

directly

komprehensif lain atau ekuitas.

income or equity.

Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba

Current tax expense is determined based on

kena pajak dalam periode yang bersangkutan

the taxable income for the relevant period

yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang

calculated using the tax rates that apply in the

berlaku di negara di mana Perusahaan

country in which the Company operates and

beroperasi dan menghasilkan pendapatan

generates taxable income.

kena pajak.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas

Deferred

konsekuensi pajak periode mendatang yang

recognized for the future tax consequences

timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset dan

attributable

liabilitas menurut laporan keuangan dengan

carrying amounts of assets and liabilities in

dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas

the financial statements and the tax bases of

kecuali perbedaan temporer kena pajak dan

assets and liabilities except for taxable

aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan

temporary differences and deferred tax assets

temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang

are recognized for deductible temporary

besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk

differences to the extent that the possibility of

mengurangi laba kena pajak pada masa

can be used to reduce taxable income in

datang.

future periods.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur

Deferred

dengan

yang

measured using the expected tax rates

diekspektasikan berlaku dalam periode ketika

applicable in the period when the liability is

liabilitas diselesaikan atau aset dipulihkan

settled or the asset is realized with the tax

dengan tarif pajak (dan peraturan pajak) yang

rates (and tax laws) that have been enacted

telah berlaku atau secara substantif telah

or substantively have effect at the end of the

berlaku pada akhir periode pelaporan.

reporting period.

menggunakan

tarif

pajak

- 36 -

tax
to

tax

assets

and

differences

assets

and

liabilities
between

liabilities

are
the

are

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

(lanjutan)

POLICIES (continued)

u.

u.

Pajak Penghasilan (lanjutan)

ACCOUNTING

Income Tax (continued)

Pengukuran aset dan liabilitas pajak


tangguhan mencerminkan konsekuensi pajak
yang
sesuai
dengan
cara
yang
diekspektasikan Perusahaan, pada akhir
periode pelaporan, untuk memulihkan atau
menyelesaikan jumlah tercatat aset dan
liabilitasnya.

Measurement of deferred tax assets and


liabilities reflects the tax consequences that
correspond to the expected manner the
Company, at the end of the reporting period,
to recover or settle the carrying amount of
assets and liabilities.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji


ulang pada akhir periode pelaporan dan
dikurangi jumlah tercatatnya jika kemungkinan
besar laba kena pajak tidak lagi tersedia
dalam
jumlah
yang
memadai
untuk
mengkompensasikan sebagian atau seluruh
aset pajak tangguhan tersebut.

The carrying amount of deferred tax assets is


reviewed at the end of the reporting period
and reduced the carrying amount if the
taxable income is likely no longer available in
sufficient quantity to compensate in part or all
of the deferred tax assets.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling


hapus ketika entitas memiliki hak yang dapat
dipaksakan secara hukum untuk melakukan
saling hapus aset pajak kini terhadap liabilitas
pajak kini dan etika aset pajak tangguhan dan
liabilitas pajak tangguhan terkait dengan pajak
penghasilan
dikenakan
oleh
otoritas
perpajakan yang sama serta Perusahaan
yang berbeda bermaksud untuk memulihkan
aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar
neto.

Deferred tax assets and liabilities are offset


when the entity has a right that can be
enforced by law to set off current tax assets
against current tax liabilities and deferred tax
assets and the ethics of deferred tax liabilities
related to income taxes levied by the same
taxation authority and the Company's different
intends to recover current tax assets and
liabilities with a net basis .

Pajak kini dan pajak tangguhan diakui sebagai


beban atau penghasilan dalam laba rugi,
kecuali sepanjang pajak penghasilan yang
berasal dari transaksi atau kejadian yang
diakui, diluar laba rugi (baik dalam
pendapatan komprehensif lain maupun secara
langsung di ekuitas), dalam hal tersebut pajak
juga diakui di luar laba rugi atau yang timbul
dari akuntansi awal atau kombinasi bisnis.

Current tax and deferred tax are recognized


as an expense or income in profit or loss,
except to the extent that the income tax
resulting from transactions or events that are
recognized outside profit or loss (either in
other comprehensive income or directly in
equity), in which case the tax is also
recognized outside profit or loss arising from
the initial accounting or business combination.

- 37 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

(lanjutan)

POLICIES (continued)

u.

u.

v.

Pajak Penghasilan (lanjutan)

ACCOUNTING

Income Tax (continued)

Dalam kasus kombinasi bisnis, pengaruh

In the case of a business combination, the tax

pajak termasuk dalam akuntansi kombinasi

effect is included in the accounting for

bisnis

business combinations.

Laba Per Saham Dasar

v.

Earnings Per Share

Laba per saham dasar dihitung dengan

Earnings per share is computed by dividing

membagi laba bersih diatribusikan kepada

net income attributable to owners of the

pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata

parent by the weighted average number of

tertimbang saham yang beredar pada periode

shares outstanding during the period.

yang bersangkutan.
Laba per saham dilusian dihitung dengan

Diluted earnings per share is computed by

membagi

diatribusikan

dividing net income attributable to owners of

kepada pemilik entitas induk dengan jumlah

the parent by the weighted average number of

rata-rata tertimbang saham biasa yang telah

shares outstanding as adjusted for the effects

disesuaikan dengan dampak dari semua efek

of all dilutive potential ordinary shares.

laba

bersih

yang

berpotensi saham biasa yang dilutif.


w.

Informasi Segmen

w.

Segment information

Segmen operasi diidentifikasi berdasarkan

Operating segments are identified based on

laporan internal mengenai komponen dari

internal reports about components of the

Perusahaan yang secara regular direviu oleh

Company that are regularly reviewed by the

pengambil keputusan operasional dalam

"chief operating decision maker" in the context

rangka mengalokasikan sumber daya dan

of

menilai kinerja segmen operasi.

performance of the operating segments.

Segmen operasi adalah suatu komponen dari

An operating segment is a component of an

entitas:

entity:

- yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang

- that engages in business activities which

mana

memperoleh

pendapatan

allocating

resources

and

assessing

dan

may earn revenues and incur expenses

menimbulkan beban (termasuk pendapatan

(including revenues and expenses relating

dan beban terkait dengan transaksi dengan

to transactions with other components of the

komponen lain dari entitas yang sama);

same entity);
- 38 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
3.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

SUMMARY

OF

SIGNIFICANT

(lanjutan)

POLICIES (continued)

w.

w.

Informasi Segmen (lanjutan)


- yang hasil operasinya dikaji ulang secara
regular

oleh

Segment information (continued)


- whose operating results are reviewed

keputusan

regularly by the chief operating decision

keputusan

maker to make decisions about resources

tentang sumber daya yang dialokasikan

to be allocated to the segment and assess

pada

its performance; and

operasional

pengambil

ACCOUNTING

untuk

segmen

membuat

tersebut

dan

menilai

kinerjanya; dan
- dimana tersedia informasi keuangan yang

dapat dipisahkan.

in which financial information is available


that can be separated.

Informasi yang digunakan oleh pengambil

The information is used by the chief operating

keputusan operasional dalam rangka alokasi

decision maker in order to allocate resources

sumber daya dan penilaian kinerja mereka

and their performance assessment focused

terfokus pada kategori dari setiap wilayah

on the category of each area of operation.

operasi.
x.

Penerapan Pernyataan Standar Akuntansi


Keuangan (PSAK) 60 (Revisi 2011)

x.

The adoption of Statement of Financial


Accounting Standards (SFAS) 60 (Revised
2011)

Efektif

hingga

31

Desember

2014,

Effective until December

31, 2014, the

Perusahaan belum menerapkan PSAK No. 50

Company has not adopted SFAS No. 50

(Revisi

(Revised

2010),

Instrumen

Keuangan:

2010),

"Financial

Instruments:

Penyajian PSAK No. 55 (Revisi 2012),

Presentation" SFAS No. 55 (Revised 2012),

Instrumen

"Financial

Pengukuran,

Keuangan:
PSAK

No.

Pengakuan
60,

dan

Instruments:

Recognition

and

Instrumen

Measurement", SFAS No. 60, "Financial

Keuangan: Pengungkapan dan PSAK No. 48

Instruments:" Disclosures " and SFAS No. 48

(Revisi 2009) Penurunan Nilai Aset.

(Revised 2009) Impairment of Assets.

- 39 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)

4.

PERTIMBANGAN

KRITIS

AKUNTANSI

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

DAN

4.

CONSIDERATION OF CRITICAL ACCOUNTING

ESTIMASI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN

ESTIMATES AND SIGNIFICANT ACCOUNTING

Dalam

akuntansi

In applying the Company's accounting policies,

Perusahaan, yang dijelaskan dalam Catatan 3,

which are described in Note 3, the directors are

direksi diwajibkan untuk membuat pertimbangan,

required to

estimasi dan asumsi tentang jumlah tercatat aset

assumptions about the carrying amounts of assets

dan liabilitas yang tidak tersedia dari sumber lain.

and liabilities that are not available from other

Estimasi dan asumsi yang terkait didasarkan pada

sources. Estimates and associated assumptions

pengalaman historis dan faktor-faktor lain yang

are based on historical experience and other

dianggap

factors considered relevant. Actual results may

penerapan

relevan.

kebijakan

Hasil

aktualnya

mungkin

make judgments, estimates

and

berbeda dari estimasi tersebut.

differ from these estimates.

Estimasi dan asumsi yang mendasari ditelaah

Estimates

secara berkelanjutan. Revisi estimasi akuntansi

reviewed on an ongoing basis. Revised accounting

diakui dalam periode dimana estimasi tersebut

estimates are recognized in the period in which the

direvisi jika revisi hanya mempengaruhi periode

estimate was revised if the revision affects only

tersebut, atau pada periode dan periode masa

that period, or in the period and future periods if the

depan jika revisi mempengaruhi periode saat ini

revision affects the current period and the future.

and

underlying

assumptions

are

dan masa depan.


Pertimbangan

Kritis

dalam

Penerapan

Kebijakan Akuntansi

Critical Considerations in Applying Accounting


Policies

Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi yang

In the process of applying the accounting policies

dijelaskan

dalam

tidak

terdapat

described

memiliki

dampak

considerations that have a significant effect on the

signifikan pada jumlah yang diakui dalam laporan

amounts recognized in the consolidated financial

keuangan konsolidasian, selain dari penyajian

statements, apart from the presentation of the

estimasi yang diatur di bawah ini.

estimates set forth below.

Sumber Estimasi Ketidakpastian

Sources of Estimation Uncertainty

Asumsi utama mengenai masa depan dan sumber

The key assumptions concerning the future and

estimasi lainnya pada akhir periode pelaporan,

other sources of estimation at the end of the

yang memiliki risiko signifikan yang mengakibatkan

reporting period, that have a significant risk of

penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset

resulting in a material adjustment to the carrying

dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya

amounts of assets and liabilities within the next

dijelaskan dibawah ini:

reporting period are described below:

pertimbangan

Catatan

kritis

yang

3,

- 40 -

in

Note

3,

there

are

critical

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)

4.

PERTIMBANGAN
ESTIMASI

KRITIS

AKUNTANSI

AKUNTANSI
YANG

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

DAN

4.

SIGNIFIKAN

CONSIDERATION OF CRITICAL ACCOUNTING


AND SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATES

(lanjutan)

(continued)

i.

i.

Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan

Classification

of

financial

assets

and

liabilities

ii.

Perusahaan menetapkan klasifikasi atas aset

The Company establishes the classification of

dan

dan

certain assets and liabilities as assets and

liabilitas keuangan dengan pertimbangan bila

liabilitas

tertentu

sebagai

aset

financial liabilities with consideration when

definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 (revisi

definitions set SFAS No. 55 (revised 2011)

2011) terpenuhi.

are met.

Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas

Thus, financial assets and financial liabilities

keuangan diakui sesuai dengan kebijakan

are

akuntansi Perusahaan seperti diungkapkan

Company's accounting policies as disclosed in

dalam Catatan 3.

Note 3.

Penurunan nilai aset non-keuangan

ii.

recognized

in

accordance

with

the

Impairment of non-financial assets

Penelahaan atas penurunan nilai dilakukan

Periodic review for impairment performed if

apabila terdapat indikasi penurunan nilai aset

there are indications of impairment of certain

tertentu.

Penentuan

wajar

aset

assets. Determining the fair value of assets

kas

yang

requires estimation of the expected cash flows

diharapkan akan dihasilkan dari pemakaian

to be generated from sustainable consumption

berkelanjutan dan pelepasan akhir atas aset

and final disposal of the asset.

membutuhkan

estimasi

nilai
arus

tersebut.
Perubahan signifikan dalam asumsi-asumsi

Significant changes in the assumptions used

yang digunakan untuk menentukan nilai wajar

to determine fair value may have a significant

dapat

nilai

impact on the recoverable amount and the

terpulihkan dan jumlah kerugian penurunan

amount of the impairment loss that occurred

nilai yang terjadi mungkin berdampak material

may have a material effect on operating

pada hasil operasi Entitas dan Entitas Anak

results and the Subsidiary Entities.

berdampak

signifikan

pada

- 41 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
4.

PERTIMBANGAN
ESTIMASI

KRITIS

AKUNTANSI

AKUNTANSI
YANG

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

DAN

4.

SIGNIFIKAN

CONSIDERATION OF CRITICAL ACCOUNTING


AND SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATES

(lanjutan)

(continued)

iii.

iii.

Rugi Penurunan dari Nilai Pinjaman yang

receivables

Perusahaan menilai penurunan nilai pinjaman

The Company assesses impairment of loans

dan piutang pada setiap tanggal pelaporan.

and receivables at each reporting date. In

Dalam menentukan apakah rugi penurunan

determining

nilai harus dicatat dalam laporan laba rugi

should be recognized in the statement of

komprehensif,

membuat

comprehensive income, the management to

penilaian,

iv.

Impairment loss of value of loans and

Diberikan dan Piutang

manajemen

apakah

terdapat

bukti

whether

an

impairment

loss

objektif

make judgments, whether there is objective

bahwa kerugian telah terjadi. Nilai tercatat nilai

evidence that a loss has occurred. Carrying

pinjaman dan piutang telah diungkapkan

value of the value of loans and receivables

dalam Catatan 6, 7, dan 10.

are disclosed in Notes 6, 7, and 10.

Penyisihan Penurunan Nilai Persediaan

iv.

Allowance for Impairment of inventories

Perusahaan membuat penyisihan penurunan

The

nilai

impairment of inventories is based on the

persediaan

persediaan

berdasarkan

yang

digunakan

estimasi

pada

masa

Company

made

provision

for

estimated inventory used in the future.

mendatang.
Walaupun asumsi yang digunakan dalam

Although the assumptions used in estimating

mengestimasi

nilai

the allowance for impairment of inventories

persediaan telah sesuai dan wajar, namun

has been appropriate and reasonable, but

perubahan signifikan atas asumsi ini akan

significant changes in these assumptions will

berdampak

material

have a material impact on the provision for

penurunan

nilai

akhirnya

penyisihan

penurunan

terhadap

persediaan,

mempengaruhi

Perusahaan.

Nilai

penyisihan
yang

hasil

tercatat

pada

impairment of inventories, which in turn affect

usaha

the Company's results. Carrying value of

persediaan

diungkapkan dalam Catatan 8.

- 42 -

inventories is disclosed in Note 8.

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
4.

PERTIMBANGAN
ESTIMASI

KRITIS

AKUNTANSI

AKUNTANSI

YANG

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

DAN

4.

SIGNIFIKAN

CONSIDERATION OF CRITICAL ACCOUNTING


AND SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATES

(lanjutan)

(continued)

v.

v.

Taksiran Masa Manfaat Ekonomis dan Nilai

Estimated

Time

Remaining

Economic

Sisa Aset Tetap

Benefits and Value of Fixed Assets

Masa manfaat dari nilai sisa setiap aset tetap

The useful life of the residual value of each

Perusahaan

berdasarkan

asset is determined based on the Company's

kegunaan yang diharapkan dari aset tersebut.

fixed the expected utility of the asset. These

Estimasi ini ditentukan berdasarkan evaluasi

estimates are determined based on internal

teknis internal dan pengalaman atas aset

technical evaluation and experience on similar

sejenis. Masa manfaat dan nilai sisa setiap

assets. The useful life and residual value of

aset direviu secara periodik dan disesuaikan

each asset are reviewed periodically and

apabila prakiraan berbeda dengan estimasi

adjusted if the forecast is different from

sebelumnya

previous estimates due to wear and tear,

teknis

ditentukan

karena

dan

keausan,

komersial,

keusangan
atau

technical obsolescence and commercial, legal

keterbatasan lainnya atas pemakaian aset.

or other limitations on the use of the asset.

Namun terdapat kemungkinan bahwa hasil

But there is a possibility that the future results

operasi dimasa mendatang dapat dipengaruhi

of operations may be affected significantly by

secara signifikan oleh perubahan atas jumlah

changes

serta

recording costs resulting from changes in the

periode

pencatatan

hukum

biaya

yang

diakibatkan karena perubahan faktor yang

in

the

amount

and

period

of

factors mentioned above.

disebutkan di atas.
Perubahan masa manfaat dan nilai sisa aset

Changes in the useful life and residual value

tetap dapat mempengaruhi jumlah biaya

of fixed assets may affect the amount of

penyusutan yang diakui.

depreciation expense recognized.

Nilai tercatat aset tetap diungkapkan dalam

The carrying values of fixed assets disclosed

Catatan 9.

in Note 9.

- 43 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
4.

PERTIMBANGAN
ESTIMASI

KRITIS

AKUNTANSI

AKUNTANSI

YANG

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

DAN

4.

SIGNIFIKAN

CONSIDERATION OF CRITICAL ACCOUNTING


AND SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATES

(lanjutan)

(continued)

vi.

vi.

Provisi Pajak
Pertimbangan

signifikan

dalam

Significant judgment is made in determining

menentukan provisi atas pajak penghasilan

the provision for corporate income tax and

badan maupun pajak lainnya atas transaksi

other

tertentu. Ketidakpastian timbul terkait dengan

Uncertainty

interpretasi dari peraturan perpajakan yang

interpretation of complex tax regulations and

kompleks

dari

the amount and timing of taxable income in

penghasilan kena pajak di masa depan.

the future. In determining the amount to be

Dalam menentukan jumlah yang harus diakui

recognized related to uncertain tax liabilities,

terkait dengan liabilitas pajak yang tidak pasti,

the Company apply the same considerations

Perusahaan menerapkan pertimbangan yang

that will be used in determining the amount of

sama

reserves

dan

yang

jumlah

akan

dilakukan

Tax provision

dan

waktu

digunakan

dalam

taxes

on
arises

that

must

certain
is

transactions.

related

be

to

recognized

the

in

menentukan jumlah cadangan yang harus

accordance with SFAS No. 57, "Provisions,

diakui sesuai dengan PSAK No. 57, Provisi,

Contingent Liabilities and Contingent Assets".

Liabilitas Kontinjensi, dan Aset Kontinjensi.

The Company makes analysis controlling for

Perusahaan

terhadap

all tax positions related to income taxes to

semua posisi pajak yang terkait dengan pajak

membuat

analisas

determine if a tax liability for unrecognized tax

penghasilan untuk menentukan jika liabilitas

benefits to be recognized.

pajak untuk manfaat pajak yang belum diakui


harus diakui.
Perusahaan mengakui liabilitas atas pajak

The

penghasilan

corporate income tax based on estimates

apakah

badan

akan

berdasarkan

terdapat

estimasi

tambahan

Company

recognizes

liabilities

for

pajak

whether there will be additional corporate

penghasilan badan. Penjelasan lebih rinci

income tax. More detailed information is

diungkapkan dalam Catatan 13 dan 25.

disclosed in Notes 13 and 25.

- 44 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
4.

PERTIMBANGAN
ESTIMASI

KRITIS

AKUNTANSI

AKUNTANSI
YANG

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

DAN

4.

SIGNIFIKAN

CONSIDERATION OF CRITICAL ACCOUNTING


AND SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATES

(lanjutan)

(continued)

vii.

vii.

Aset Pajak Tangguhan


Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh
perbedaan
temporer
yang
dapat
dikurangkan,
sepanjang
besar
kemungkinannya bahwa penghasilan kena
pajak akan tersedia sehingga perbedaan
temporer tersebut dapat digunakan. Estimasi
signifikan oleh manajemen disyaratkan
dalam menentukan total aset pajak
tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan
saat penggunaan dan tingkat penghasilan
kena pajak serta strategi perencanaan pajak
masa depan. Penjelasan lebih rinci
diungkapkan dalam Catatan 25.

viii.

Imbalan Pasca Kerja

Deferred Tax Assets


Deferred tax assets are recognized for all
deductible temporary differences, all likely
that taxable income will be available so that
the temporary differences can be used.
Significant estimates by management is
required in determining the total deferred tax
assets that can be recognized, based on the
time of use and the level of taxable income
and future tax planning strategies. More
detailed information is disclosed in Note 25.

viii.

Post-Employment Benefits

Penentuan liabilitas imbalan pasca kerja


tergantung pada pemilihan asumsi tertentu
yang digunakan oleh aktuaris dalam
menghitung jumlah liabilitas tersebut. Asumsi
tersebut termasuk antara lain tingkat
diskonto dan tingkat kenaikan gaji. Realisasi
yang berbeda dari asumsi Perusahaan
diakumulasi dan diamortisasi selama periode
mendatang dan akibatnya akan berpengaruh
terhadap jumlah biaya serta liabilitas yang
diakui dimasa mendatang. Walaupun asumsi
Perusahaan dianggap tepat dan wajar,
namun
perubahan
signifikan
pada
kenyataannya atau perubahan signifikan
dalam asumsi yang digunakan dapat
berpengaruh secara signifikan terhadap
liabilitas imbalan pasca kerja Perusahaan.

The determination of post-employment


benefit liabilities depends on the selection of
certain assumptions used by actuaries in
calculating the amount of the liability. Those
assumptions include, among others, the
discount rate and the rate of salary
increases. Different realizations of the
Company's assumptions are accumulated
and amortized over future periods and
consequently will affect the amount of costs
and liabilities are recognized in the future.
Although the assumption of the Company
deems appropriate and reasonable, but
significant changes in reality or significant
changes in the assumptions used can
significantly affect the Company's postemployment benefit liabilities.

Nilai tercatat liabilitas imbalan pasca kerja


diungkapkan dalam Catatan 27.

Carrying value of post-employment benefit


liabilities are disclosed in Note 27.

- 45 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
5.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

KAS DAN SETARA KAS

5.
2014

Kas
Bank
Rupiah :
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Muamalat Indonesia
PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk
PT BPD Jawa Timur Tbk
PT Bank Mandiri Syariah

Mata Uang Asing :


PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
(2014:$5,647; 2013:$5,258)

6.

CASH AND CASH EQUIVALENTS


2013

14.359.761

15.075.130

121.748.805
77.222.465

194.692.732
1.000.000

14.591.327
7.639.067
-

50.504.356
9.969.067
6.405.677

221.201.664

262.571.832

Cash on hand
Cash in banks
Rupiah :
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Muamalat Indonesia
PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk
PT BPD Jawa Timur Tbk
PT Bank Mandiri Syariah

Foreign currencies :
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
(2014:$5,647; 2013:$5,258)

70.246.690

64.090.737

70.246.690

64.090.737

Jumlah Bank

291.448.354

326.662.569

Total Bank

Jumlah Kas dan Setara Kas

305.808.115

341.737.699

Total Cash and Cash Equivalents

PIUTANG USAHA PIHAK KETIGA

6.

Akun ini terdiri dari :

ACCOUNTS RECEIVABLE THIRD PARTIES


This account consist of :

2014

2013

Piutang usaha
Cadangan penurunan nilai

1.514.878.022
(43.601.233)

1.072.831.256
(43.601.233)

Trade accounts receivable


Allowance for impairment

Jumlah

1.471.276.789

1.029.230.023

Total

- 46 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
6.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

PIUTANG USAHA PIHAK KETIGA (lanjutan)

6.

ACCOUNTS RECEIVABLE THIRD PARTIES


(continued)

2014
Piutang usaha pihak ketiga :
PT Artho Gas
Yoyok (Perseorangan)
PT Mandiri Anugerah Semesta
PT Hartono Energi Semesta
PT Artha Anugrah Energi
PT Global Mitra Mahameru
PT Profilia
Lain-lain
(dibawah Rp100.000.000)
Cadangan penurunan nilai
Jumlah

2013

388.098.146
234.196.360
184.799.933
143.237.145
132.170.024
-

449.979.058
103.075.570
249.786.922
123.192.245

432.376.414
(43.601.233)

146.797.461
(43.601.233)

Receivables third parties


PT Artho Gas
Yoyok (Individual)
PT Mandiri Anugerah Semesta
PT Hartono Energi Semesta
PT Artha Anugrah Energi
PT Global Mitra Mahameru
PT Profilia
Others
(Cash Below Rp100.000.000)
Allowance for impairment

1.471.276.789

1.029.230.023

Total

Jumlah piutang usaha berdasarkan umur (hari)

Total account receivable by age category (day) as

sebagai berikut:

follows:
2014

2013

Jatuh tempo :
1 30 hari
31 60 hari
Cadangan penurunan nilai

1.125.091.777
389.786.245
(43.601.233)

1.072.831.256
(43.601.233)

Past due :
1 30 days
31 60 days
Allowance for impairment

Jumlah

1.471.276.789

1.029.230.023

Total

Mutasi cadangan penurunan nilai adalah sebagai

The movement in the allowance for impairment of

berikut :

receivables is as follows :
2014

2013

Saldo awal
Cadangan penurunan nilai

43.601.233
-

43.601.233

Opening balance
Allowance for impairment

Jumlah

43.601.233

43.601.233

Total

- 47 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
6.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

PIUTANG USAHA PIHAK KETIGA (lanjutan)

6.

ACCOUNTS RECEIVABLE THIRD PARTIES


(continued)

Dalam

menentukan

penurunan

7.

nilai

pemulihan

piutang

dan

usaha,

cadangan

In determining the recoverability and impairment

manajemen

for doubtful receivables the Company considers

Perusahaan mempertimbangkan setiap perubahan

any change in the credit quality of the trade

dalam kualitas kredit dari piutang usaha.

receivables.

PIUTANG LAIN-LAIN

7.

Akun ini terdiri dari :

OTHER RECEIVABLES
This account consist of :

Pengemudi
Karyawan
Lain-lain
Cadangan penurunan nilai
Jumlah

2014

2013

5.850.819.398
12.000.000
(2.871.210.236)

5.956.521.438
5.414.000
1.805.000
(2.347.060.011)

Drivers
Employees
Others
Allowance for impairment

2.991.609.162

3.616.680.427

Total

Piutang kepada karyawan timbul dari pemberian

Account receivable from employees represent

pinjaman, sedangkan piutang pengemudi berasal

loans while receivable from drivers has arisen due

dari kekurangan setor pendapatan operasional taksi.

to lack of taxi operational revenue. These

Piutang

dan

receivables are not subject to interest, and

melalui

payments are collected through deduction from

ini

pembayarannya

tidak
akan

dibebani

bunga

diperhitungkan

pemotongan gaji untuk piutang karyawan dan

employee

salaries

and

subsequent

penyerahan hasil pendapatan operasional taksi oleh

operational revenue by the driver.

taxi

pengemudi.
Mutasi penyisihan piutang ragu-ragu adalah sebagai

The movement of the provision for doubtful

berikut :

receivables is as follows :
2014

2013

Saldo awal
Cadangan penurunan nilai

2.347.060.011
524.150.225

2.026.079.791
320.980.220

Opening balance
Allowance for impairment

Saldo Akhir

2.871.210.236

2.347.060.011

Ending balance

- 48 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
7.

PIUTANG LAIN-LAIN (lanjutan)


Dalam

menentukan

7.

In determining the recoverability and impairment

manajemen

for doubtful receivables the company considers

Perusahaan mempertimbangkan setiap perubahan

any change in the credit quality of the trade

dalam kualitas kredit dari piutang usaha.

receivables.

nilai

pemulihan

piutang

dan

OTHER RECEIVABLES (continued)

cadangan

penurunan

8.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

usaha,

PERSEDIAAN

8.

Akun ini terdiri dari :

INVENTORIES
This account consist of :

2014
Bahan bakar gas
Suku cadang
Jumlah

2013

850.120.069
752.003.309

894.863.230
742.364.388

Compressed natural gas


Spare parts

1.602.123.378

1.637.227.618

Total

Manajemen berkeyakinan bahwa seluruh persediaan

Management believes that the inventory can be

dapat

used, so that noprovision for impairment of

digunakan,

penyisihan

sehingga

penurunan

nilai

tidak

dilakukan
Pada

inventories held. On December 31, 2014 and

dan 2013 seluruh

2013 all inventories are not insured against other

persediaan tidak diasuransikan terhadap resiko

risks, as management believes that the risk is not

lainnya, karena manajemen berpendapat bahwa

significant and fast-moving.

tanggal 31 Desember 2014

persediaan.

resikonya tidak signifikan serta perputarannya cepat.

- 49 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
9.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

ASET TETAP

9.

Rincian aset tetap adalah sebagai berikut :

FIXED ASSETS
The details of fixed assets are as follows :

2014
Saldo awal /

Penambahan /

Pengurangan /

Reklasifikasi /

Saldo Akhir /

Beginning Balance

Additions

Deductions

Reclasification

Ending

Harga Perolehan :
Aset

tetap

At cost :
non

Fixed Assets - non

armada transportasi :
Tanah
Bangunan

transportation fleet :
1.779.594.898

1.779.594.898

Land

2.048.483.759

2.048.483.759

Buildings

16.987.176.051

16.987.176.051

CNG Refueling station

Kendaraan kantor

837.113.320

837.113.320

Office vehicles

Peralatan bengkel

2.034.031.548

2.034.031.548

Tools

Peralatan komunikasi

1.971.971.250

145.728.454

2.117.699.704

Communication equipment

Stasiun pengisian BBG

Perabot dan peralatan


kantor

Office furniture and


2.873.234.994

2.538.000

2.875.772.994

Aset tetap

equipment
Fixed assets

armada transportasi :

transportation fleet :

Kendaraan usaha

24.185.708.541

4.508.150.250

10.927.912.052

17.765.946.739

Operating vehicles

Jumlah

52.717.314.361

4.656.416.704

10.927.912.052

46.445.819.013

Total

Akumulasi

Accumulated

Penyusutan :

Depreciation:

Aset

tetap

non

Fixed Assets - non

armada transportasi:
Bangunan
Stasiun pengisian BBG

transportation fleet:
827.141.598

102.424.188

929.565.786

Buildings

16.228.426.057

129.999.998

16.358.426.055

CNG Refueling station

Kendaraan kantor

837.113.320

837.113.320

Office vehicles

Peralatan bengkel

1.957.710.911

2.926.872

1.291.328.317

666.382.594

Tools

677.716.061

4.048.013

(1.291.328.317)

1.976.019.263

Communication equipment

Peralatan komunikasi
Perabot dan peralatan
kantor

Office furniture and


2.855.701.180

9.407.153

- 50 -

2.865.108.333

equipment

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
9.

ASET TETAP (lanjutan)

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)
9.

FIXED ASSETS (continued)

2014
Saldo awal /

Penambahan /

Pengurangan /

Reklasifikasi /

Saldo Akhir /

Beginning Balance

Additions

Deductions

Reclasification

Ending

Akumulasi

Accumulated

Penyusutan :
Aset

tetap

Depreciation :
armada

Fixed assets

transportasi :

transportation fleet :

Kendaraan usaha

5.216.352.705

3.616.190.627

7.929.427.101

903.116.232

Operation vehicles

Jumlah

28.600.161.832

3.864.996.851

7.929.427.101

24.535.731.582

Total

Nilai Buku

24.117.152.529

21.910.087.431

Book Value

2013
Saldo awal /
Beginning
Balance

Penambahan /
Additions

Saldo Akhir /
Ending
Balance

Pengurangan /
Deductions

Harga Perolehan :

At cost :

Aset tetap - non

Fixed assets - non

armada transportasi :

transportation fleet :

Tanah

1.779.594.898

1.779.594.898

Land

Bangunan

2.048.483.759

2.048.483.759

Buildings

16.382.176.051

605.000.000

16.987.176.051

CNG Refueling station

Kendaraan kantor

1.161.113.320

324.000.000

837.113.320

Office vehicles

Peralatan bengkel

2.034.031.548

2.034.031.548

Stasiun pengisian BBG

Peralatan
komunikasi
Perabot

dan

1.971.971.250

1.971.971.250

peralatan

kantor

2.859.314.994

13.920.000

2.873.234.994

equipment
Fixed assets

armada transportasi :
Kendaraan usaha

equipment
Office furniture and

Aset tetap

Jumlah

Tools
Communication

transportation fleet :
86.372.996.325

619.429.250

62.806.717.034

24.185.708.541

Operating vehicles

114.609.682.145

1.238.349.250

63.130.717.034

52.717.314.361

Total

- 51 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
9.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

ASET TETAP (lanjutan)

9.

FIXED ASSETS (continued)

2013
Saldo awal /
Beginning
Balance

Penambahan /
Additions

Saldo Akhir /
Ending
Balance

Pengurangan /
Deductions

Akumulasi

Accumulated

Penyusutan :

Depreciation :

Aset tetap - non

Fixed assets - non

armada transportasi :

transportation fleet :

Bangunan

724.717.410

102.424.188

827.141.598

Buildings

16.158.926.056

69.500.001

16.228.426.057

CNG Refueling station

Kendaraan kantor

1.060.014.320

44.265.667

267.166.667

837.113.320

Office vehicles

Peralatan bengkel

1.954.784.034

2.926.877

1.957.710.911

Tools

Stasiun pengisian BBG

Peralatan

Communication

komunikasi
Perabot

dan

677.716.061

677.716.061

2.837.586.274

18.114.906

2.855.701.180

peralatan

equipment
Office furniture and

kantor
Aset tetap

equipment
Fixed assets

armada transportasi :

transportation fleet :

Kendaraan usaha

62.323.035.608

4.920.623.792

62.027.306.695

5.216.352.705

Operation vehicles

Jumlah

85.736.779.763

5.157.855.431

62.294.473.362

28.600.161.831

Total

Nilai Buku

28.872.902.382

24.117.152.529

Net Book Value

Perusahaan

melakukan

penjualan

tetap

The company sold of fixed assets at net book

sebesar nilai buku bersih Rp2.998.484.951 dan

value of Rp2,998,484,951 and Rp836,243,672 for

Rp836.243.672

December 31, 2014 and 2013

masing-masing

aset

pada

tanggal

31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013.


Rincian laba penjualan aset tetap sebagai berikut:

Details of gain on sale of fixed assets are as


follows :

2014
Penjualan neto
Nilai buku bersih
Laba (rugi) pelepasan aset

2013

1.170.800.000
2.998.484.951

1.490.150.000
836.243.672

Net proceeds from sale


Net book value

(1.827.684.951)

653.906.328

Gain (loss) assets sales

- 52 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
9.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

ASET TETAP (lanjutan)

9.

FIXED ASSETS (continued)

Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut :

Depreciation expense was allocated as follows :

2014

2013

Beban langsung
Beban usaha

3.746.190.625
118.806.226

4.993.050.670
164.804.761

Direct cost
Operating expenses

Beban penyusutan

3.864.996.851

5.157.855.431

Depreciation cost

Perusahaan memiliki beberapa bidang tanah yang

The Company owns several parcels of land

terletak di Surabaya dengan hak legal berupa Hak

located in Surabaya with legal rights such as

Guna

waktu

Broking that period of 20 (twenty) years and will

20 (dua puluh) tahun yang akan jatuh tempo antara

mature between 2014 and 2026. Management

tahun 2014 dan 2026. Manajemen berpendapat

believes there are no problems with the extension

tidak terdapat masalah dengan perpanjangan hak

of land rights for the entire land acquired

atas tanah karena seluruh tanah diperoleh secara

legitimate and supported by sufficient evidence of

sah dan didukung dengan bukti kepemilikan yang

ownership. Fixed assets used as collateral for

memadai. Aset tetap digunakan sebagai jaminan

bank loans (notes 16 and 17).

Bangunan

yang

berjangka

atas utang bank (catatan 16 dan 17).

10.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,

December 31, 2014 and 2013, the Company does

Perusahaan tidak mengasuransikan aset tetap.

not insure the assets.

PIUTANG KOPERASI KARYAWAN

10.

Akun ini terdiri dari :

This account consist of :


2014

Piutang koperasi karyawan


Penyisihan kerugian piutang
Jumlah

EMPLOYEE COOPERATIVE RECEIVABLE

2013

258.639.819
(193.979.864)

258.639.819
(129.319.909)

Employee cooperative receivable


Allowance for doubtful receivable

64.659.955

129.319.910

Total

Akun ini merupakan piutang Perusahaan kepada

This

koperasi karyawan yang digunakan untuk pinjaman

receivables to cooperative employees who used

karyawan anggota koperasi.

to loan employees cooperative members.

- 53 -

account

represents

the

Company's

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
11.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

UTANG USAHA PIHAK KETIGA

11.

Akun ini merupakan kewajiban yang timbul atas

This account represents payables to third parties

pembelian suku cadang kepada pihak ketiga.

arising from acquisition of spare parts. Trade

Jumlah utang usaha berdasarkan umur (hari) adalah

accounts payable by age category (days) as

sebagai berikut :

follows :
2014

12.

ACCOUNTS PAYABLE THIRD PARTIES

2013

> 1 3 bulan
> 3 6 bulan
> 6 bulan 1 tahun

2.965.126.109
460.237.023
32.121.800

1.326.314.022
119.093.732
586.098.054

> 1 3 months
> 3 6 months
> 6 months 1 year

Jumlah

3.457.484.932

2.031.505.808

Total

Jangka waktu kredit yang timbul dari pembelian suku

Purchase of spare parts have credit terms of 90 to

cadang berkisar 90 sampai dengan 360 hari.

360 days.

UTANG LAIN-LAIN

12.

Akun ini terdiri dari :

OTHER PAYABLES
This account consist of :

2014

2013

Pihak berelasi
PT Steady Safe Tbk

208.050.000

208.050.000

Jumlah

208.050.000

208.050.000

Pihak Ketiga
Edi Widarto
Jaminan pengemudi
Sparepart pengemudi
Dana cadangan kepemilikan
Tabungan pengemudi
Lain-lain

200.000.000
61.941.500
315.695.500

200.000.000
63.901.500
14.608.403
10.844.135
953.341
104.211.390

Third parties
Edi Widarto
Drivers guarantee deposits
Drivers spare parts
Ownership reserve fund
Drivers saving
Others

Jumlah

577.637.000

394.518.769

Total

Jumlah utang lain-lain

785.687.000

602.568.769

Total other payables

- 54 -

Related parties
PT Steady Safe Tbk

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
13.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

UTANG PAJAK

13.

Akun ini terdiri dari :

TAXES PAYABLE
This account consist of :

2014

2013

Pasal 21
Pasal 29
Pasal 23
Pasal 25
Pasal 4 (2)

329.933.880
203.926.868
56.088.092
33.876.957
7.000.000

332.869.880
85.516.495
56.088.092
33.876.957
7.000.000

Article 21
Article 25
Article 23
Article 29
Article 4 (2)

Jumlah

630.825.797

515.351.424

Total

Utang

pajak

Pasal

25

sebesar

Rp33.876.957

Article 25 of the tax debt of Rp33,876,957 is the

merupakan saldo atas PPh 25 yang terutang di

balance of the income tax payable 25 in 2004.

tahun 2004.
14.

BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR

14.

Akun ini terdiri dari :

This account consist of :


2014

15.

ACCRUED COST

2013

Pajak bumi dan bangunan


Gaji dan kesejahteraan
karyawan
Bunga
Lain-lain

96.152.966

77.021.078

331.607.755
361.820.709

524.191.572
168.797.499
362.707.928

Land and building tax


Salaries and employee
benefit
Interest
Others

Jumlah

789.581.430

1.132.718.077

Total

SURAT PROMES

15.

PROMISSORY NOTES

Perusahaan mempunyai utang dalam bentuk surat

The Company has a debt in the form of non-

promes atas unjuk tanpa bunga dan jaminan

interest bearing promissory notes and guarantees

sebesar Rp1.860.095.000 pada 31 Desember 2014

amounting to Rp1,860,095,000 on December 31,

kepada PT Infiniti Wahana dan Rp27.426.287.178

2014

pada 31 Desember 2013 kepada Joseph Clower

Rp27,426,287,178 on December 31, 2013 to

(pihak ketiga) dengan rincian surat promes sebagai

Joseph Clower (third party) a promissory note

berikut:

with the details as follows:

- 55 -

to

PT

Infiniti

Wahana

and

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
15.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

SURAT PROMES (lanjutan)

No.
1.

Nomor /
Number
ZN-01/PN/X/14

2.

ZN-02/PN/XII/14

15.

PROMISSORY NOTES (continued)

31 Desember 2014
Tanggal Valuta /
Tanggal Jatuh Tempo/
Value Date
Maturity Date
20 Oktober 2014 /
19 Oktober 2015 /
October 20, 2014
October 19, 2015
03 Desember 2014 /
02 Desember 2015 /
December 03, 2014
December 02, 2015
Jumlah / Total

Nomor /
Number
ZN-01/PN/I/13

No.
1.
2.

3.

ZN-02/PN/IV/13

ZN-03/PN/X/13

31 Desember 2013
Tanggal Valuta /
Tanggal Jatuh Tempo/
Value Date
Maturity Date
02 Januari 2013 /
31 Desember 2013 /
January 02, 2013
December 31, 2013
14 April 2013 /
13 April 2014 /
April 14, 2013
April 13, 2014
21 Oktober 2013 /
20 Oktober 2014 /
October 21, 2013
October 20, 2014
Jumlah / Total

Pinjaman

ini

terutama

digunakan

operasional

Nilai Nominal /
Nominal Value
1.301.500.000
558.595.000
1.860.095.000

Nilai Nominal /
Nominal Value
23.983.269.164
1.434.355.175
2.008.662.839
27.426.287.178

These loans are mainly used for Company

Perusahaan dan pembayaran utang.

operations and debt payments.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar


Biasa (RUPSLB) tanggal 30 September 2014, telah
disetujui
bahwa
Surat
Promes
sebesar
Rp30.070.021.006 telah dikonversi menjadi saham
atau Debt to Equity Swap melalui mekanisme
Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek
Terdahulu sebanyak 200.466.807 lembar saham seri
B kepada PT Infiniti Wahana dengan nilai transaksi
Rp100 per lembar.

General Meeting Extraordinary Shareholders


(EGM) September 30, 2014, has approved that
the
Promissory
Notes
amounting
to
Rp30,070,021,006 has been converted into
shares or Debt to Equity Swap through the
mechanism of Increasing The Capital Without
Preemptive Rights as many as 200,466,807
shares of series B to PT Infiniti Vehicle with a
transaction value of Rp100 per share.

Pada tanggal 4 November 2014, Perusahaan

On 4 November 2014, the Company obtained the

memperoleh pernyataan efektif dari Bursa Efek

approval from the Indonesia Stock Exchange

Indonesia (BEI) mengenai Persetujuan Pencatatan

(IDX) of the Additional Shares Listing Agreement

Saham Tambahan melalui Penambahan Modal

with Increasing The Capital Without Preemptive

Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu, untuk

Rights, for 200,466,807 Series B shares with a

200.466.807 lembar saham Seri B dengan nilai

nominal value of Rp100.

nominal Rp100.

- 56 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
16.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

UTANG BANK

16.

BANK LOAN

Akun ini merupakan utang pada PT Bank Victoria

This account is debt on PT Bank Victoria

International Tbk, terinci sebagai berikut :

International Tbk, detailed as follows :


2014

Rupiah Maksimum
Rp1.500.000.000

2013

1.380.256.134

1.498.662.780

Rupiah Maximum credit


Rp1,500,000,000

1.380.256.134

1.498.662.780

Total

kredit

Jumlah
PT Bank Victoria International Tbk

PT Bank Victoria International Tbk

Entitas anak mendapatkan fasilitas kredit pinjaman


rekening koran dari PT Bank Victoria International
Tbk, dengan jumlah Rp1.500.000.000. Berdasarkan
perjanjian kredit Akta Notaris Suwarni Sukiman,
S.H, nomor 70 tanggal 15 Maret 2011, tingkat
bunga yang dikenakan adalah 11% efektif dengan
jangka waktu 12 bulan atau 1 tahun terhitung sejak
tanggal 16 Maret 2011 16 Maret 2012. Fasilitas ini
dijamin dengan sebidang tanah hak guna bangunan
yang terletak di dalam Propinsi Jawa Timur,
Kotamadya Surabaya, Kecamatan Sukomanunggal,
Kelurahan Tanjungsari, setempat dikenal sebagai
Tanjungsari Mas Nomor 1, sesuai sertifikat Hak
Guna Bangunan No. 1836.

Subsidiaries received loans from credit accounts


statements from PT Bank Victoria International
Tbk,
with
a
maximum
amount
of
Rp1,500,000,000. Based on the credit agreement
Notarial Suwarni Sukiman, S.H., number 70
dated March 15, 2011. The interest rate charged
is 11% per annum with maturities of 12 months
or 1 year since March 16, 2011 March 16,
2012. This facility is secured by a parcel of land
tenure in the building which is located in East
Java,
Surabaya
Municipal,
District
Sukomanunggal, Tanjungsari Village, known
locally as Tanjungsari Mas No. 1, based on
Broking Certificate No. 1836.

Berdasarkan Surat Persetujuan Perpanjangan


Kredit
Nomor016/OL/CCD-VIC/IV/12
tanggal
2 April 2012. Perusahaan memperoleh persetujuan
perpanjangan fasilitas Kredit Modal Kerja dari
PT Bank Victoria International Tbk. dengan jumlah
Rp1.500.000.000. Tingkat bunga yang dikenakan
adalah 12% efektif dengan jangka waktu 12 bulan
atau 1 tahun terhitung sejak tanggal 16 Maret 2012
16 Maret 2013.

Based on the letter of credit extension approval


Number 016/OL/CCD-VIC/IV/12 dated April 2,
2012. The Company obtain working capital loan
facility from PT Bank Victoria International Tbk.
with a maximum amount of Rp1,500,000,000.
The interest rate charged is 12% per annum with
maturities of 12 months or 1 year since March
16, 2012 March 16, 2013.

- 57 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
16.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

UTANG BANK (lanjutan)

16.

BANK LOAN (continued)

PT Bank Victoria International Tbk (lanjutan)

PT Bank Victoria International Tbk (continued)

Fasilitas ini dijamin dengan sebidang tanah hak


guna bangunan yang terletak di dalam Propinsi
Jawa Timur, Kotamadya Surabaya, Kecamatan
Sukomanunggal, Kelurahan Tanjungsari, setempat
dikenal sebagai Tanjungsari Mas Nomor 1, sesuai
sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 1836 dan
sebidang tanah Sertifikat Hak Guna Bangunan
(SHGB) Nomor 72/Berbek, Luas:2.330 m2, yang
terletak di Jalan Berbek Industri nomor 7, terdaftar
atas nama: PT Zebra Nusantara berkedudukan di
Surabaya.

This facility is secured by a parcel of land tenure


in the building which is located in East Java,
Surabaya Municipal, District Sukomanunggal,
Tanjungsari Village, known locally as Tanjungsari
Mas No. 1, based on Broking Certificate
Number 1836 and a piece of land Broking
certificate (HGB) Number 72/Berbek, Area:
2330m2, located in Jalan Industrial Berbek
number 7, registered in the name: PT Zebra
Nusantera based in Surabaya.

Perjanjian pinjaman juga mencakup persyaratan


tertentu sebelum semua pokok pinjaman serta
bunga dan biaya-biaya lainnya yang terhutang
dilunasi, maka debitur berjanji dan mengikatkan diri
untuk: mengasuransikan jaminan (yang dapat
diasuransikan) ke Perusahaan asuransi independen
dengan bankersclause atas nama dan nilai
asuransinya minimum sama dengan nilai appraisal.
Melakukan
pelunasan
untuk
menurunkan
outstanding hutang apabila melebihi Batas
Maksimum Pemberian Kredit (BPMK) yang
diijinkan.

The loan agreement aldo includes certain


requirements before all principals and interest
and other expenses owed repaid, the debtor
promises and commit ourselves to: Insuring
warranty (which can be insured) to the insurance
company with the independent clause bankers
on behalf of the bank and the insurance value of
the minimum equal to the appraisal value, doing
repayment to reduce outstanding debt if Exceed
Lending Limit (LLL) is permitted.

Perjanjian pinjaman juga mencakup persyaratan


tertentu sebelum semua pokok pinjaman serta
bunga dan biaya-biaya lainnya yang terhutang
dilunasi, maka debitur berjanji dan mengikatkan diri
untuk tidak melakukan hal-hal yang tercantum
tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari
PT Bank Victoria International Tbk antara lain:
memperoleh kredit dalam bentuk apapun dari pihak
lain baik untuk modal kerja maupun investasi,
termasuk transaksi Cross Curency Swap atau
sejenisnya, kecuali yang telah ada pada saat
fasilitas kredit ini diberikan atau dalam rangka
transaksi dagang yang lazim atau pinjaman
subordinasi dari pemegang saham, mengalihkan
sebagian atau seluruh hak dan/atau kewajiban
debitur berdasarkan perjanjian kredit kepada pihak
lain, memberikan pinjaman kepada pihak lain,
terkecuali dalam rangka transaksi dagang yang
lazim dan kegiatan operasional sehari-hari.

The loan agreement also includes certain


requirements before all principal and interest and
other expenses owed repaid, the debtor promise
and bind themselves not to do things that are
listed without the prior written consent of
PT Bank Victoria International Tbk, among other
things, get credit of any kindy from the other
party for both working capital and investment,
including the Cross Currency Swap transactions
or the like, except that existing at the time the
credit facility granted or within the framework of
the common commercial transactions or
subordinated loans of shareholders, transfer part
or all of the rights and/or obligations of the debtor
under its credit agreements to other parties,
make loans to other parties, except in the context
of common business transactions and activities
operational days.

- 58 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
17.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

UTANG BANK - JANGKA PANJANG

17.

BANK LOAN LONG TERM

Akun ini merupakan utang pada PT Bank Victoria

This account is debt on PT Bank Victoria

International Tbk, terinci sebagai berikut :

International Tbk, detailed as follows :


2014

Rupiah Maksimum
Rp5.000.000.000

2013

1.826.000.000

Rupiah Maximum credit


Rp5,000,000,000

1.826.000.000

Total

(1.826.000.000)

Bank loans long term


maturity one year

Total Bank Loans Long


Term

kredit

Jumlah
Utang bank jangka panjang yang
jatuh tempo dalam satu tahun

Jumlah Utang Bank Jangka


Panjang

Entitas anak mendapatkan fasilitas kredit pinjaman

Subsidiaries get fixed loan credit facility with the

tetap dengan angsuran dari PT Bank Victoria

installment of PT Bank Victoria International Tbk

International Tbk dengan jumlah Rp5.000.000.000.

with the amount of Rp5,000,000,000. Under the

Berdasarkan perjanjian kredit Akta Notaris Suwarni

credit agreement Deed Suwarni Sukiman, S.H.,

Sukiman, S.H.,No. 70 tanggal 15 Maret 2011,

No. 70 dated March 15, 2011, the interest rate

tingkat bunga yang dikenakan adalah 11% efektif

charged is 11% effective for a period of

dengan jangka waktu 37 bulan terhitung sejak

37 months from date of March 16, 2011,

tanggal 16 Maret 2011, angsuran bulan ke 2 sampai

installment months to 2 Up to 36 each for

36 masing-masing sebesar Rp138.000.000 per

Rp138,000,000 per month, to 37 or the last

bulan, angsuran ke 37 atau terakhir sebesar

installment of Rp170,000,000. This facility is

Rp170.000.000.

dengan

secured by a parcel of land tenure in the building

sebidang tanah hak guna bangunan yang terletak di

located in East Java Province, Municipality of

dalam Propinsi Jawa Timur, Kotamadya Sidoarjo,

Sidoarjo, District Waru, Berbek Village, known

Kecamatan Waru, Desa Berbek, setempat dikenal

locally as Berbek Road Industrial IV/7, according

sebagai Jalan Berbek Industri IV/7, sesuai sertifikat

Broking certificate No. 7/Berbek of the debtor and

Hak Guna Bangunan No. 7/Berbek dari debitur dan

the owner's care of the extension "Certificate

pemilik untuk mengurus perpanjangan hak atas

Broking Nomor 72/Berbek area of 2,389 m2 in

Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor72/Berbek

the Industrial Berbek IV/ 7 Sidoarjo.

Fasilitas

ini

dijamin

seluas 2.389 m2 di jalan Berbek Industri IV/7


Sidoarjo.

- 59 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
17.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

UTANG BANK - JANGKA PANJANG (lanjutan)

17.

BANK LOAN LONG TERM (continued)

PT Bank Victoria International Tbk (lanjutan)

PT Bank Victoria International Tbk (continued)

Berdasarkan

Based on the Letter of Credit Extension Approval

Kredit

Surat

Nomor:

Persetujuan

Perpanjangan
tanggal

Number: 016 / OL / CCD-VIC / IV / 12 on 02 April

2 April 2012. Perusahaan memperoleh persetujuan

016/OL/CCD-VIC/IV/12

2012. The Company obtained approval extension

perpanjangan fasilitas Pinjaman Tetap Dengan

Fixed Installment Loan facility (PTDA) from

Angsuran

Victoria

PT Bank Victoria International Tbk with the

International Tbk dengan jumlah Rp3.538.700.000.

amount of Rp3,538,700,000. The interest rate

Tingkat bunga yang dikenakan adalah 12% efektif

charged is 12% effective in term of the facility

dengan jangka waktu fasilitas sampai dengan

until March 16, 2014.

(PTDA)

dari

PT

Bank

16 Maret 2014.
Fasilitas ini dijamin dengan sebidang tanah hak

This facility is secured by a parcel of land tenure

guna bangunan yang terletak di dalam Propinsi

preformance building located in East Java,

Jawa Timur, Kotamadya Surabaya, Kecamatan

Surabaya,

Sukomanunggal, Kelurahan Tanjungsari, setempat

Tanjungsari, known locally as Tanjungsari Mas

dikenal sebagai Tanjungsari Mas No. 1, sesuai

No. 1, corresponding certificates Broking plot

sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 1836 dan

No. 1836 and Building Use Rights Certificate

sebidang tanah Sertifikat Hak Guna Bangunan

(HGB) No. 72 / Berbek, area: 2,330 m2, located

(SHGB) Nomor 72/Berbek, Luas: 2.330 m2, yang

in Jalan Berbek Industrial number 7, registered in

terletak di Jalan Berbek Industri nomor 7, terdaftar

the name: PT Zebra Nusantara based in

atas nama: PT Zebra Nusantara berkedudukan di

Surabaya.

District

Sukomanunggal,

Village

Surabaya.
Perjanjian pinjaman juga mencakup persyaratan

The

tertentu sebelum semua pokok pinjaman serta

requirements before all principals and interest

bunga dan biaya-biaya lainnya yang terhutang

and other expenses owed repaid, the debtor

dilunasi, maka debitur berjanji dan mengikatkan diri

promises and commit ourselves to: Insuring

untuk:

dapat

warranty (which can be insured) to the insurance

diasuransikan) ke Perusahaan asuransi independen

Company with the independent clause bankers

dengan

nilai

on behalf of the bank and the insurance value of

asuransinya minimum sama dengan nilai appraisal.

the minimum equal to the appraisal value, doing

Melakukan

pelunasan

repayment to reduce outstanding debt if Exceed

outstanding

hutang

mengasuransikan
bankersclause

Maksimum

jaminan
atas

Pemberian

nama

untuk

apabila
Kredit

(yang
dan

menurunkan

melebihi
(BPMK)

Batas
yang

diijinkan.

- 60 -

loan

agreement

also

includes

Lending Limit (LLL) is permitted.

certain

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
17.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

UTANG BANK - JANGKA PANJANG (lanjutan)

17.

BANK LOAN LONG TERM (continued)

PT Bank Victoria International Tbk (lanjutan)

PT Bank Victoria International Tbk (continued)

Perjanjian pinjaman juga mencakup persyaratan

The

tertentu sebelum semua pokok pinjaman serta

requirements before all principal and interest and

bunga dan biaya-biaya lainnya yang terhutang

other expenses owed repaid, the debtor promise

dilunasi, maka debitur berjanji dan mengikatkan diri

and bind themselves not to do things that are

untuk tidak melakukan hal-hal yang tercantum

listed without the prior written consent of

tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari

PT Bank Victoria International Tbk, among other

PT Bank Victoria International Tbk antara lain:

things; get credit of any kindy from the other

memperoleh kredit dalam bentuk apapun dari pihak

party for both working capital and investment,

lain baik untuk modal kerja maupun investasi,

including the Cross Currency Swap transactions

termasuk transaksi Cross Curency Swap atau

or the like, except that existing at the time the

sejenisnya, kecuali yang telah ada pada saat

credit facility granted or within the framework of

fasilitas kredit ini diberikan atau dalam rangka

the

transaksi

dagang

yang

lazim

atau

loan

agreement

common

also

commercial

includes

certain

transactions

or

pinjaman

subordinated loans of shareholders, transfer part

subordinasi dari pemegang saham, mengalihkan

or all of the rights and/or obligations of the debtor

sebagian atau seluruh hak dan/atau kewajiban

under its credit agreements to other parties,

debitur berdasarkan perjanjian kredit kepada pihak

make loans to other parties, except in the context

lain, memberikan pinjaman kepada pihak lain,

of common business transactions and activities

terkecuali dalam rangka transaksi dagang yang

operational days.

lazim dan kegiatan operasional sehari-hari.


Pada tanggal 30 Juni 2014 PT Zebra Energi (entitas

On

anak)

sebesar

(subsidiaries) have paid off the credit facility

Rp2.287.355.828 dengan perincian sebagai berikut:

amounting to Rp2,287,355,828 with the following

telah

melunasi

fasilitas

kredit

June

30,

2014

PT

Zebra

Energy

details:
2014
Pinjaman pokok
Bunga pinjaman
Total pembayaran

1.826.000.000
461.355.828
2.287.355.828

- 61 -

Principal loan
Loan interest
Total payment

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
18.

UTANG

KEPADA

LEMBAGA

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

KEUANGAN

18.

LOAN TO OTHER FINANCIAL INSTITUTIONS

LAINNYA
Akun ini merupakan utang pada PT Bumi Kusuma

This account is loan on PT Bumi Kusuma Multi

Multi Finance, terinci sebagai berikut :

Finance, detailed as follows :


2014

PT Bumi Finance
Dikurangi bagian yang
tempo dalam setahun
Jumlah
panjang

utang

2013

3.040.500.000

(929.041.667)

jatuh

Total loans long term

jangka
2.111.458.333

Pada tanggal 8 Juli 2014, Perusahaan melakukan


kerjasama pembiayaan 30 unit mobil Proton Gen2
Persona Elegance dengan PT Bumi Kusuma Multi
Finance, dengan No. kontrak : AB-MB-14-00676 s/d
AB-MB-14-00705. Nilai fasilitas pembiayaan
sebesar Rp3.040.500.000 dengan angsuran
perbulan sebesar Rp129.750.000 dan dengan
jangka waktu 36 bulan.
19.

PT Bumi Finance
Other loans long term maturity one
year

MODAL SAHAM

On July 8, 2014, the Company entered into a


joint financing of 30 cars Proton Gen2 Persona
Elegance with PT Bumi Kusuma Multi Finance,
with No. contract : AB-MB-14-00676 up with
AB-MB-14-00705. Value for financing facility
amounted to Rp3,040,500,000 with monthly
installments of Rp129,750,000 and with a period
of 36 months.
19.

Akun ini terdiri dari :

CAPITAL STOCK
This account consist of :

31 Desember 2014
Jumlah Saham /
Number of Shares
Seri A / Serie A
Seri B /Serie B
Nama Pemegang Saham /
Name of Stockholder
Beautex Offshore Inc, British
Virgin Islands
Halison Lheman
PT Infiniti Wahana
Masyarakat (masing-masing
5%) / Public (below 5% each)
Jumlah / Total

Nominal
Rp 500

Nominal
Rp 100

Presentase
pemilikan /
Percentage
of ownership

Jumlah modal
disetor /
Total paid-up
capital

(%)

(Rp)

3.400

230.000.000
115.384.800
384.166.730

26,86%
13,48%
44,87%

23.000.000.000
11.538.480.000
38.418.713.000

40.079.098
40.082.498

86.498.981
816.050.511

14,79%
100,00%

28.689.107.100
101.646.300.100

- 62 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
19.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

MODAL SAHAM (lanjutan)

19.

CAPITAL STOCK (continued)

31 Desember 2013
Jumlah Saham /
Number of Shares
Seri A /Serie A
Seri B /Serie B
Nama Pemegang Saham /
Name of Stockholder
Beautex Offshore Inc, British
Virgin Islands
Day Spring Ventures Inc
PT Infiniti Wahana
Masyarakat (masing-masing
5%) / Public (below 5% each)
Jumlah

Presentase
pemilikan /
Percentage
of ownership

Jumlah modal
disetor /
Total paid-up
capital

Nominal
Rp 100

(%)

(Rp)

3.400

230.000.000
117.000.000
182.199.923

35%
18%
28%

23.000.000.000
11.700.000.000
18.221.692.300

40.079.098
40.082.498

86.383.781
615.583.704

19%
100,00%

28.677.927.100
81.599.619.400

Nominal
Rp 500

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar


Biasa (RUPSLB) tanggal 30 September 2014, telah
disetujui
bahwa
Surat
Promes
sebesar
Rp30.070.021.006 telah dikonversi menjadi saham
atau Debt to Equity Swap melalui mekanisme
Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek
Terdahulu (HMETD) sebanyak 200.466.807 lembar
saham seri B kepada PT Infiniti Wahana dengan
nilai transaksi Rp100 per lembar. Akta ini telah
diterima dan dicatat dalam Database Sistem
Administrasi Badan Hukum dari Menteri Kehakiman
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia,
No. AHU-0110087.40.80.2014 tanggal 23 Oktober
2014.

General Meeting Extraordinary Shareholders


(EGM) September 30, 2014, has approved that
the
Promissory
Notes
amounting
to
Rp30.070.021.006 has been converted into
shares or Debt to Equity Swap through the
mechanism of Increasing The Capital Without
Preemptive Rights as many as 200,466,807
shares of series B to PT Infiniti Wahana with a
transaction value of Rp100 per share. This
amendment has been received and recorded in
the Database Administration System Law of the
Ministry of Justice and Human Rights of the
Republic
of
Indonesia,
No.AHU0110087.40.80.2014 dated October 23, 2014.

Pada tanggal 4 November 2014, Perusahaan

On 4 November 2014, the Company obtained the

memperoleh pernyataan efektif dari Bursa Efek

approval from the Indonesia Stock Exchange

Indonesia (BEI) mengenai Persetujuan Pencatatan

(IDX) of the Additional Shares Listing Agreement

Saham Tambahan melalui Penambahan Modal

with Increasing The Capital Without Preemptive

Tanpa

Rights, for 200,466,807 Series B shares with a

Hak

Memesan

Efek

Terlebih

Dahulu

(HMETD), untuk 200.466.807 lembar saham Seri B


dengan nilai nominal Rp100.

- 63 -

nominal value of Rp100.

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
20.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

TAMBAHAN MODAL DISETOR

20.

Akun ini terdiri dari :

This account consist of :


Agio Saham /
Paid-in capital in
excess of par
value

Pengeluaran
7.315.900
saham melalui penjualan
saham Perusahaan pada
penawaran umum 1991
Pembagian deviden saham
sebanyak 1.406.396 lembar
kepada pemegang saham
tahun 1997
Pembagian dividen saham
bonus tahun 1997
Saldo per
1 Januari 1998
Pembagian dividen saham
bonus sebanyak 1.603.300
lembar bonus tahun 1998
Pembagian dividen saham
sebanyak 4.008.250 tahun
1998
Saldo per
1 Januari 1999
Pengeluaran
saham
40.082.498 seri A @Rp 500
dan 541.113.723
saham seri B @Rp 100
tahun 2001
Saldo per
31 Desember 2013

ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

Biaya emisi
saham /
Share issuance
cost

Jumlah /
Total

500.000.000

500.000.000

2.277.816.000

2.277.816.000

(498.371.000)

(498.371.000)

Sale of 7,315,900
Companys shares through
public offering
in 1991
Distribution of 1.406,396
divided shares to
stockholders
in 1997
Distribution of bonus shares
in 1997

2.279.445.000

2.279.445.000

Balances as of
January 1, 1998

(1.758.044.000)

(1.758.044.000)

(316.462.950)

(316.462.950)

Distribution of bonus shares


amounting to 1,603,300
shares in 1998
Distribution of divided shares
amounting to 4,008,250
shares in 1998

204.938.050

Balances as of
January 1, 1999

204.938.050

(5.592.331.206)

(5.592.331.206)

Issuance of 40,082,498
series A at Rp 500 per
share and 541,113,723
series B at Rp100 per
share in 2001

204.938.050

(5.592.331.206)

(5.387.393.256)

Balances as of
December 31, 2013

Pengeluaran
saham
200.466.807 seri B @ Rp 100
tahun 2014

10.023.340.306

(344.402.200)

9.678.938.106

Issuance of 200,466,807
serie B at Rp 100 per share
in 2014

Saldo per
31 Desember 2014

10.228.278.356

(5.936.733.406)

4.291.544.950

Balances as of
December 31, 2014

- 64 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
20.

21.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

TAMBAHAN MODAL DISETOR (lanjutan)

20.

ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL (continued)

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar

General

Biasa (RUPSLB) tanggal 30 September 2014, telah

(EGM) September 30, 2014, has approved that

disetujui

the

bahwa

Surat

Promes

sebesr

Meeting

Extraordinary

Promissory

Notes

Shareholders
amounted

Rp30.070.021.006 telah dikonversi menjadi saham

Rp30,070,021,006, has been converted into

atau Debt to Equity Swap melalui mekanisme

shares or Debt to Equity Swap through the

Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek

mechanism of Increasing The Capital Without

Terdahulu (HMETD) sebanyak 200.466.807 lembar

Preemptive Rights as many as 200,466,807

saham seri B kepada PT Infiniti Wahana dengan

shares of series B to PT Infiniti Wahana with a

nilai transaksi Rp 150 per lembar. Akta ini telah

transaction value of Rp 150 per share. This

diterima

Sistem

amendment has been received and recorded in

Administrasi Badan Hukum dari Menteri Kehakiman

the Database Administration System Law of the

dan

Ministry of Justice and Human Rights of the

Hak

dan

dicatat

Asasi

dalam

Manusia

Database

Republik

Indonesia,

No. AHU-0110087.40.80.2014 tanggal 23 Oktober

Republic

2014.

0110087.40.80.2014 dated October 23, 2014.

KEPENTINGAN NON-PENGENDALI

21.

of

Indonesia,

No.AHU-

NON-CONTROLLING INTERESTS

Rincian kepentingan non-pengendali atas ekuitas

Details of non-controlling interests in the equity

dan bagian atas hasil bersih entitas anak yang

and share of results of consolidated subsidiaries

dikonsolidasikan adalah sebagai berikut :

are as follows :

PT

Surabaya

1 Jan 2013 /

Laba Rugi /

31 Des 2013 /

Laba Rugi /

31 Des 2014 /

Jan 1, 2013

Profit and loss

Dec 31, 2013

Profit and loss

Dec 31, 2014

Artautama

Bersama
PT Zebra Energi

(195.028.659)

53.553.799

(141.474.860)

(21.099.982)

(162.574.842)

41.845.535

915.553

42.761.088

7.248.824

50.009.911

PT Zebra International Dry Port

312.000.000

(249.075.051)

62.924.949

83.025.017

145.949.967

Jumlah / Total

158.816.876

(194.605.699)

(35.788.823)

69.173.859

33.385.036

- 65 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
22.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

PENDAPATAN USAHA

22.

Akun ini terdiri dari :

REVENUES
This account consist of :

2014

2013

Penjualan BBG
Pendapatan taksi

10.090.648.511
4.190.996.271

5.614.175.579
8.309.840.942

CNG sales
Taxi revenue

Jumlah

14.281.644.782

13.924.016.521

Total

Penjualan

BBG

merupakan

pendapatan

atas

CNG sales are CNG net sales from PT Zebra

penjualan BBG oleh PT Zebra Energi (entitas anak)

Energi (Subsidiary) to third parties.

kepada pihak ketiga.


23.

BEBAN LANGSUNG

23.

Akun ini terdiri dari :

DIRECT COSTS
This account consist of :

2014

2013

Beban Taxi
Beban pengemudi
Komisi / premi
Seragam
Lain-lain

882.742.693
7.471.302
10.777.505

1.709.118.602
9.875.000
34.987.000

Taxi Cost
Drivers cost
Commissions/premiums
Uniforms
Others

Jumlah

900.991.500

1.753.980.602

Total

Kendaraan usaha
Bahan bakar dan pelumas
Suku cadang
Ijin
usaha
dan
beban
kendaraan
Jumlah

709.938.016
335.373.660

1.423.182.687
817.492.080

71.713.977

181.017.311

Operating vehicles
Fuel and oil
Spare part
Operating licenses and other
vehicles

1.117.025.653

2.421.692.078

Total

Penyusutan kendaraan usaha


dan stasiun dan peralatan
pengisian bahan bakar gas

Depreciation of operating vehicles


and CNG refueling station
3.746.190.625

4.993.050.670

Jumlah

3.746.190.625

4.993.050.670

- 66 -

Total

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
23.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

BEBAN LANGSUNG (lanjutan)

23.
2014

2013

Beban Pokok BBG


Beban pokok penjualan BBG
Kendaraan usaha
Tenaga kerja langsung

7.889.719.575
215.308.458
85.585.963

4.322.157.622
144.250.854
59.165.000

Cost of CNG
Cost of goods sold CNG
Business vehicles
Direct labor

Jumlah

8.190.613.996

4.525.573.476

Total

13.954.821.774

13.694.296.826

Total Direct Expenses

Jumlah Beban Langsung

24.

DIRECT COSTS (continued)

Beban pokok BBG merupakan beban penjualan

Cost of CNG are cost of good sales of PT Zebra

atas PT Zebra Energi (entitas anak).

Energi (subsidiary).

BEBAN USAHA

24.

Akun ini terdiri dari :

OPERATING EXPENSES
This account consist of :

2014

2013

Gaji dan kesejahteraan karyawan


Beban kantor
Imbalan pasca kerja
Parkir
Penyusutan
Biaya pajak
Lain-lain

3.236.749.275
1.439.089.424
233.032.554
320.036.715
118.806.226
36.310.508
346.475.355

4.054.853.099
1.226.291.853
253.762.601
340.069.560
164.804.761
67.674.153
591.548.336

Salaries and welfare of employees


Office expenses
Employee benefit
Parking
Depreciation
Tax expense
Others

Jumlah

5.730.500.057

6.699.044.363

Total

Lain-lain

per

31

Desember

2014

sebesar

Other

at

December

31,

2014

amounted

Rp346.475.355 merupakan biaya-biaya operasional

Rp346,475,355 consist of the operational costs of

Perusahaan.

the Company.

- 67 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
25.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

PAJAK PENGHASILAN

25.

Beban pajak penghasilan dan entitas anak terdiri


dari :
2014
Pajak kini
Pajak tangguhan
Jumlah

TAX EXPENSE
Tax expense of the Company and its subsidiaries
consist of :
2013

118.410.373
62.513.830
180.924.203

Pajak Kini
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian
dengan laba kena pajak adalah sebagai berikut :
2014

85.516.495
590.560.467
676.076.962

Current Tax
Reconciliation between income before tax per
consolidated statements of comprehensive and
taxable income is as follows :
2013

Rugi sebelum pajak menurut laporan


laba

rugi

Loss before tax per consolidated

komprehensif

konsolidasian

statements of comprehensive
(8.818.991.143)

(7.257.007.107)

Laba (rugi) sebelum beban pajak


entitas anak

Current tax
Deffered tax
Total

income
Gain (loss) before tax of

451.038.501

(620.170.970)

subsidiaries

(8.367.952.642)

(7.877.178.077)

Total

2.749.883.698

3.775.435.957

Depreciation

Manfaat karyawan

109.948.843

(493.138.507)

Employee benefits

Penyisihan piutang

434.714.203

421.194.192

Provision for doubtful receivables

3.294.546.744

3.703.491.642

Total

Jumlah
Perbedaan temporer :

Temporary differences :

Penyusutan

Jumlah
Perbedaan

yang

tidak

dapat

Non deductible expenses (non taxable

diperhitungkan menurut fiskal :


Beban representasi
Sumbangan
Penghasilan bunga
Laba penjualan aset tetap
Beban pajak
Beban lainnya
Jumlah

income) :
8.157.789

8.386.853

Representation expenses

1.845.000

Donation

(27.676)

Interest income

2.263.434.951

Gain of fixed assets

30.723.568

21.032.390

Tax expense

229.853.286

Other expense

2.323.169.594

31.236.567

Total

Rugi kena pajak dan aktivitas


normal

Taxable loss from ordinary


(2.750.236.304)

- 68 -

(4.142.449.868)

activities

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
25.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

PAJAK PENGHASILAN (lanjutan)

25.
2014

Rugi fiskal tahun berjalan

TAX EXPENSE (continued)


2013

(2.750.236.304)

(4.142.449.868)

Current year tax loss

2009

(7.098.702.051)

2009

2010

(9.850.231.960)

(9.850.231.960)

2010

2011

(5.889.545.333)

(5.889.545.333)

2011

2012

(9.999.822.926)

(9.999.822.926)

2012

(4.142.449.868)

2013
Akumulasi

Rugi

Fiskal

Perusahaan

2013
Accumulated Fiscal Loss of the

(32.632.286.391)

(36.980.752.138)

Company

118.410.373

85.516.495

Gain of Subsidiaries

Laba Entitas Anak

Pajak Tangguhan

Deffered Tax

Beban pajak tangguhan Perusahaan dan entitas

The details of the Company and its subsidiaries

anak adalah sebagai berikut :

deffered tax expenses are as follows :


Dikreditkan / (Dibebankan)
ke laporan laba rugi /
1 Jan 2014 /

Credited (Charged) to

31 Des 2014 /

Jan 1, 2014

income for the year

Dec 31, 2014

Aset Pajak Tangguhan /


Deffered Tax Assets
Rugi fiskal / Tax loss

9.245.188.035

687.559.076

9.932.747.111

Manfaat karyawan/ Employee benefits

549.061.167

(211.246.519)

337.814.648

Penyisihan piutang/ Allowance of receivables

513.492.936

108.678.551

622.171.487

Penurunan aset tetap/ Impairment of fixed assets


Liabilitas Pajak Tangguhan /
Deffered Tax Libilitiy
Penyusutan aset tetap/ Depreciation of fixed assets
Jumlah/ Total
Entitas anak/ Subsidiaries
Jumlah/ Total

(3.991.417.034)

(687.470.925)

(4.678.887.959)

6.316.325.104

(102.479.817)

6.213.845.287

665.814.784

39.965.987

705.780.771

6.982.139.888

(62.513.830)

6.919.626.058

- 69 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
25.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

PAJAK PENGHASILAN (lanjutan)

25.

TAX EXPENSE (continued)


Dikreditkan / (Dibebankan)
ke laporan laba rugi /

1 Jan 2013 /

(Charged) to income for the

31 Des 2013 /

Jan 1, 2013

year

Dec 31, 2013

Aset Pajak Tangguhan /


Deffered Tax Assets
Rugi fiskal / Tax loss

9.749.074.888

(503.886.853)

9.245.188.035

Manfaat karyawan/ Employee benefits

672.345.795

(123.284.628)

549.061.167

Penyisihan piutang/ Allowance of receivables

408.194.389

105.298.547

513.492.936

(4.023.283.941)

31.866.907

(3.991.417.034)

6.806.331.131

(490.006.027)

6.316.325.104

766.369.224

(100.554.440)

665.814.784

7.572.700.355

(590.560.467)

6.982.139.888

Liabilitas Pajak Tangguhan /


Deffered Tax Libilitiy
Penyusutan aset tetap/ Depreciation of fixed assets
Jumlah/ Total
Entitas anak/ Subsidiaries
Jumlah/ Total

26.

RUGI PER SAHAM

26.

LOSS PER SHARE

Berikut ini adalah perhitungan laba per saham dasar

The calculation of earnings per share basic and

dan dilusian:

diluted as follows :

Rugi bersih
Jumlah
saham
(lembar)

2014

2013

(8.999.915.346)

(7.933.084.069)

856.133.009

655.666.202

Net loss
Total weighted average number
of outstanding shares

(10,51)

(12,10)

Basic earnings per share

rata-rata

Rugi bersih per saham

Jumlah saham berdasarkan rata-rata tertimbang

The number of shares based on the weighted

saham

tujuan

average shares outstanding (denominator) for the

penghitungan laba per saham untuk tahun-tahun

beredar

(penyebut)

untuk

purposes of calculating earnings per share for the

yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014

years ended December 31, 2014 is 856,133,009

adalah 856.133.009 lembar saham dan 655.666.202

shares and 655,666,202 shares on December 31,

lembar saham pada tanggal 31 Desember 2013.

2013.

- 70 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
27.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA

27.

EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,

On December 31, 2014 and 2013, the Company

Perusahaan dan entitas anak mencatat saldo

and its subsidiaries recorded allowance for

penyisihan imbalan kerja karyawan, uang pesangon,

employee benefits, severance pay, gratuity and

uang penghargaan dan ganti rugi masing-masing

compensation respectively Rp2,097,660,511 and

sebesar Rp2.097.660.511 dan Rp2.737.614.036.

Rp2,737,614,036. Employee welfare burden of

(Pendapatan)

karyawan

Rp233,032,554 and Rp253,762,601, respectively

sebesar

Beban

kesejahteraan

Rp253.762.601

on December 31, 2014 and 2013 are presented

masing-masing pada 31 Desember 2014 dan 2013

Rp233.032.554

dan

as part of salaries and employee benefits in the

disajikan sebagai bagian dari beban gaji dan

income statement (note 24).

kesejahteraan karyawan pada laporan laba rugi


(catatan 24).
Perusahaan dan entitas anak mengakui penyisihan

The Company and its subsidiaries recognize

imbalan kerja karyawan per 31 Desember 2014

provision for employee benefits by December 31,

berdasarkan perhitungan PT Bumi Dharma Aktuari,

2014 based on the calculation of PT Bumi

aktuaris

Dharma actuary, an independent actuary, in its

independen,

dalam

laporannya

No. 507/UUK-13/BDA/III/2015 tanggal 18 Maret

report

2015 dan No. 506/UUK-13/BDA/III/2015 tanggal

March 18, 2015 and No.506/UUK-13/BDA/III/2015

18 Maret 2015.

dated March 18, 2015.


2014

2013

2012

No.

507/UUK-13/BDA/III/2015

2011

2010

Saldo awal
tahun

Beginning balance
2.737.614.035

3.208.645.151

2.593.024.367

3.139.580.653

2.556.493.412

Penambahan tahun
berjalan

233.032.554

253.762.601

708.528.134

425.374.609

707.632.058

on the year
Pay off

(872.986.079)

(724.793.717)

(92.907.350)

(971.930.895)

(124.544.817)

2.097.660.511

2.737.614.035

3.208.645.151

2.593.024.367

3.139.580.653

Saldo akhir
tahun

of the year
Added

Pembayaran tahun
berjalan

dated

on the year
Ended balance

- 71 -

year

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
27.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan)


Beban

yang

diakui

pada

laporan

laba

27.

rugi

Expenses are recognized in the consolidated

konsolidasian adalah sebagai berikut :


2014

EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES (continued)

income statement are as follow :

2013

2012

2011

2010

Beban jasa kini

190.567.273

371.733.892

491.779.651

395.928.076

502.927.025

Current service cost

Beban bunga

120.229.100

139.587.391

171.513.429

176.934.311

534.965.280

Interest expense

Kerugian aktuaria

(420.745.215)

(320.766.073)

(45.368.592)

(215.913.159)

(378.246.893)

Actuarial losses

Entitas anak

233.032.554

63.207.391

90.603.643

68.425.381

47.986.646

Subsidiaries

Jumlah

123.083.712

253.762.601

708.528.131

425.374.609

707.632.058

Total

Jumlah yang diakui di laporan posisi keuangan

The amounts recognized in the consolidated

konsolidasian ditentukan sebagai berikut :

statement of financial position is determined as


follows :

2014

2013

2012

2011

2010

Nilai kini kewajiban


manfaat

Value of benefit
3.046.814.041

3.196.792.974

3.644.101.140

2.609.400.574

2.857.825.821

Akumulasi

obligations
Accumulated

kerugian aktuarial
tidak diakui

actuarial losses not


(1.695.555.450)

Entitas anak
Jumlah

(1.000.548.304)

(954.717.965)

(445.034.536)

(118.261.791)

recognized

746.401.920

541.369.365

519.261.976

428.658.329

400.016.623

Subsidiaries

2.097.660.511

2.737.614.035

3.208.645.151

2.593.024.367

3.139.580.653

Total

Asumsi utama yang digunakan dalam menentukan

The main assumptions used in determining the

penilaian aktuaria adalah sebagai berikut :

actuarial valuation are as follows :

Kenaikan gaji
Tingkat
diskonto
Usia pensiun

2014

2013

2012

2011

2010

15% per tahun

15% per tahun

15% per tahun

15% per tahun

15% per tahun

bunga

Pay hike
Discount

8% per tahun

7% per tahun

7% per tahun

7% per tahun

7% per tahun

rate

55 tahun

55 tahun

55 tahun

55 tahun

55 tahun

Retirement age

- 72 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
28.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI

28.

NATURE

OF

RELATIONSHIP

AND

TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

29.

Sifat Pihak Berelasi

Nature of Relationship

Steady safe Tbk merupakan Perusahaan yang


sebagian pemegang sahamnya sama dengan
pemegang saham utama Perusahaan.

Steady Safe Tbk is the majority shareholder of


the Company together with the major
shareholders of the Company.

Transaksi-transaksi Pihak Berelasi

Transactions with Related Parties

Dalam kegiatan usahanya Perusahaan dan entitas


anak melakukan transaksi tertentu dengan pihak
yang berelasi, yang meliputi antara lain:

In the normal course of business of the Company


and its subsidiaries entered into certain
transactions with related parties, which include
among others:

Biaya yang dibayarkan kepada PT Steady Safe


Tbk, atas penyewaan untuk dua unit bis AC dan
satu unit bis regular. Saldo utang biaya tersebut
dicatat sebagai bagian dari utang lain-lain kepada
pihak yang berelasi yang meliputi 26,48% dan
34,52% dari jumlah utang masing-masing pada
tanggal 31 Desember 2014 dan 2013.

Fees paid to PT Steady Safe Tbk, on lease for


two units of the AC bus and a regular bus unit.
The balance of the cost of debt is recorded as
part of other payables to related parties which
include 26,48% and 34,52% of the amount owed
their managements on December 31, 2014 and
2013.

ASET ATAU LIABILITAS MONETER BERSIH

29.

MONETARY ASSETS

OR

LIABILITIES IN

DALAM MATA UANG ASING

FOREIGN CURRENCY NET

Perusahaan memiliki aset dan lialibitas dalam mata


uang asing denganrincian sebagai berikut (dalam
satuan penuh, kecuali jumlah setara rupiah)

The Company has assets and lialibitas in foreign


currency, are as follows (in full, unless an
equivalent number of Rupiah)

2014
USD
Aset
Kas dan setara sas
Piutang usaha
Liabilitas
Utang usaha

Aset dan Liabilitas Bersih


Dalam ekuivalen Rupiah

Lain-lain

Jumlah Setara

5.647
75.437

70.246.690
938.438.230

81.084

1.008.684.920

217.079

2.700.468.301

217.079

2.700.468.301

135.995

- 73 -

1.691.783.381

Assets
Cash and cash equivalents
Account receivables
Liabilities
Account payables

Assets and Liabilities Net


In equivalents Dollars

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
29.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

ASET ATAU LIABILITAS MONETER BERSIH

29.

MONETARY ASSETS

DALAM MATA UANG ASING (lanjutan)

OR

LIABILITIES IN

FOREIGN CURRENCY NET (continued)


2013

USD
Aset
Kas dan setara sas
Piutang usaha
Liabilitas
Utang usaha

Aset dan Liabilitas Bersih


Dalam ekuivalen Rupiah

30.

Lain-lain

Jumlah Setara

5.258
57.410

64.089.762
699.770.490

62.668

763.860.252

94.776

1.155.224.664

94.776

1.155.224.664

32.108

391.364.412

32.108

391.364.412

INFORMASI SEGMEN USAHA

30.

Assets
Cash and cash equivalents
Account receivables
Liabilities
Account payables

Assets and Liabilities Net


In equivalents Dollars

BUSINESS SEGMENT INFORMATION

Segmen Usaha
Untuk tujuan pelaporan manajemen, saat ini
Perusahaan dan entitas anak dibagi dalam dua
divisi operasi jasa taksi dan bahan bakar gas.
Divisidivisi tersebut menjadi dasar pelaporan
informasi segmen primer Perusahaan dan entitas
anak.

Business Segment
For management purposes, the current Company
and its subsidiaries are divided into two operating
divisions taxi services and fuel gas. The divisions
are the basis for reporting primary segment
information of the Company and its subsidiaries.

Kegiatan utama divisi tersebut terdiri dari:


Jasa taksi
Bahan Bakar Gas

The main activities of the division consists of:


Taxi services
Compressed Natural Gas

31 Desember 2014 / December 31, 2014


Bahan bakar

Jasa angkutan

gas/

lain /

Jasa Taksi/

Compressed

Other transport

Eliminasi/

Taxi of services

natural gas

services

Elimination

Jumlah/Total

Pendapatan

Net Revenues

Pendapatan

External

eksternal

4.190.996.271

10.090.648.511

14.281.644.782

Pendapatan antar
segmen

1.233.328.509

(1.233.328.509)

4.190.996.271

11.323.977.020

(1.233.328.509)

14.281.644.782

Pendapatan
bersih

revenue
Inter segment
sales
Net income

- 74 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
30.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)

30.

BUSINESS

SEGMENT

INFORMATION

(continued)
31 Desember 2014 / December 31, 2014
Bahan bakar

Jasa angkutan

gas/

lain /

Jasa Taksi/

Compressed

Other transport

Eliminasi/

Taxi of services

natural gas

services

Elimination

Jumlah/Total

Beban langsung
Beban

Direct cost

langsung

eksternal

External direct
(4.400.879.271)

(9.553.942.503)

(13.954.821.774)

antar segmen

(1.233.328.509)

1.233.328.509

Beban langsung

(5.634.207.780)

(9.553.942.503 )

1.233.328.509

(13.954.821.774)

Direct cost

Hasil segmen

(1.443.211.509)

1.770.034.517

326.823.008

Segment result

Beban usaha

(3.678.552.841)

(2.051.947.216)

(5.730.500.057)

Operating expenses

Beban

langsung

Inter segment cost

Rugi

Loss from

usaha

(5.121.764.350)

(281.912.699)

(5.403.677.049)

(137.371.104)

(137.371.104)

Laba (rugi) selisih


kurs
Pendapatan bunga
Beban bunga
Penyisihan piutang
Laba

Lain-lain bersih

operating
Loss on foreign
exchange

60.851

1.379.618

1.440.469

Interest income

(13.971.101)

(300.447.530)

(314.418.631)

Interest expenses

(588.810.179)

(588.810.179)

Doubtful receivables

(rugi)

penjualan AT

Gain (loss) of fixed


(1.827.684.951)

(1.827.684.951)

assets

(202.675.590)

(345.794.108)

(548.469.698)

Other net

(118.410.373)

(118.410.373)

(69.677.216)

339.263.454

(332.100.068)

(62.513.830)

(7.942.932.909)

(724.882.369)

(332.100.068)

(8.999.915.346)

Penghasilan
(beban)

cost

Deffered tax income


pajak

tangguhan -bersih
Rugi bersih
Informasi

information
48.963.738.611

7.586.095.293

(19.907.546.166)

36.642.287.738

segmen
Liabilitas segmen

Net losses
Segment

segmen
Total aset

(changes) - net

Total segment
assets

20.543.529.757

8.647.475.285

78.400.270

- 75 -

(15.227.314.508)

14.042.090.804

Segment liabilities

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
30.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)

30.

BUSINESS

SEGMENT

INFORMATION

(continued)
31 Desember2013 / December 31, 2013
Bahan bakar

Jasa angkutan

gas/

lain /

Jasa Taksi/

Compressed

Other transport

Eliminasi/

Taxi of services

natural gas

services

Elimination

Jumlah/Total

Pendapatan

Net Revenues

Pendapatan

External revenue

eksternal

8.309.840.942

Pendapatan

5.614.175.579

13.924.016.521

antar

segmen
Pendapatan

Inter segment sales


-

1.972.583.296

(1.972.583.296)

8.309.840.942

7.586.758.875

(1.972.583.296)

13.924.016.521

Net income

bersih
Beban langsung
Beban

Direct cost

langsung

eksternal

External direct cost


(7.123.713.176)

Beban

(6.567.656.773)

(13.691.369.949)

langsung

Inter segment cost

antar segmen

(1.972.583.296)

1.972.583.296

Beban langsung

(9.096.296.472)

(6.567.656.773)

1.972.583.296

(13.691.369.949)

Hasil segmen

Direct cost

(786.455.530)

1.019.102.102

232.646.572

Segment result

Beban usaha

(5.354.566.050)

(1.347.365.190)

(6.701.931.240)

Operating expenses

Rugi usaha

(6.141.021.580)

(328.263.088)

(6.469.284.668)

Loss from
operating

Laba (rugi) selisih


kurs
Pendapatan bunga
Beban bunga
Penyisihan piutang
Laba

Loss on foreign
-

5.268.502

5.268.502

exchange

283.314

743.121

1.026.435

Interest income

(414.994.069)

(414.994.069)

Interest expenses

(472.444.736)

(21.456.626)

(493.901.362)

Doubtful receivables

653.906.328

653.906.328

assets

(132.177.805)

921.549.802

(1.328.400.270)

(539.028.273)

Other - net

penjualan

aset tetap
Lain-lain bersih

Gain (loss) of fixed

Penghasilan
(beban)

Deffered tax income


pajak

tangguhan bersih
Rugi bersih

(85.516.495)

(85.516.495)

(changes)

(851.368.160)

(71.292.375)

332.100.068

(590.560.467)

net

(7.028.339.134)

91.555.267

(996.300.202)

(7.933.084.069)

Net losses

Informasi segmen

Segment
information

Total aset segmen

43.599.573.063

5.312.194.461

332.100.068

(9.598.666.047)

39.645.201.545

Total segment

Liabilitas segmen

36.962.050.105

5.648.692.084

78.400.270

(4.918.434.388)

37.770.708.071

Segment liabilities

assets

- 76 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)
31.

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

PERISTIWA SETELAH TANGGAL NERACA


Berdasarkan
000269

perjanjian
tanggal

No.
30

31.

PEI-LGL-14-03-30Maret

SUBSEQUENT EVENT
Under the agreement No. PEI-LGL-14-03-30-

2015,

000269

dated

March

30,

2015,

PT Surabaya Artautama Bersama (Entitas Anak)

PT Surabaya Artautama Bersama (Subsidiary)

telah melakukan Perjanjian Jual Beli Kendaraan

has

dengan PT Proton Edar Indonesia sebanyak 100

Agreement with PT Proton Edar Indonesia as

unit mobil Proton Persona Elegance.

many as 100 units of Proton Persona Elegance

done

Vehicle

Sale

and

Purchase

car.

32.

Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) Nomor : 72

Certificate of Right to Build (HGB) No. 72 is

yang terletak dijalan Berbek Industri Nomor 7 saat

located on the Jl. Berbek Industri No. 7 is

ini masih dalam proses perpanjangan.

currently in the process of renewal.

KELANGSUNGAN USAHA PERUSAHAAN

32.

GOING CONCERN COMPANY

Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan

Consoldated financial statements had been

asumsi Perusahaan akan melanjutkan usahanya

prepared with assumption that the Company will

secara berkesinambungan. Sampai dengan tahun

continue the business simultaneously. In 2014

2014 dan 2013, kegiatan usaha Perusahaan

and 2013, the Company business core declined,

mengalami

such as continued losses until deficit for the year

penurunan

usahanya,

antara

lain

ditandai dengan adanya rugi yang berturut-turut

ended

2014

and

sehingga berakibat defisit sampai dengan tahun

Rp83,371,033,152 and Rp74,301,943,947, its

2014 dan 2013 sebesar Rp83.371.033.152 dan

current liabilities exceeded the current assets

Rp74.301.943.947, liabilitas lancar Perusahaan

amounting

melebihi aset lancarnya sebesar Rp2.085.057.666

Rp26,616,504,818 and negative of cash flows

dan Rp26.616.504.818 serta arus kas negatif dari

from

aktivitas operasi sebesar Rp2.150.235.062 dan

Rp2,150,235,062 and Rp782,921,854.

of

operating

013

amounting

Rp2,085,057,666
activities

amount

to

and
to

Rp782.921.854.
Untuk menghadapi keadaan tersebut pemegang

To improve the conditions, the stockholders and

saham dan manajemen Perusahaan berupaya

management developed business to arrange

menyusun rencana strategis, antara lain :

strategy plan, such as :

- Mengoptimalkan operasi unit yang ada

- Perform optimized operating taxi fleet

- Mengoptimalkan penjualan BBG kepada pihak

- Perform optimized CNG sales to the third

ketiga

parties

- Peremajaan dan penambahan unit taxi baru

- Probe to increase new taxi fleet

- 77 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)

32.

KELANGSUNGAN

USAHA

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

PERUSAHAAN

32.

GOING CONCERN COMPANY (continued)

(lanjutan)
Rencana

tersebut

direalisasikan

diatas

belum

Perusahaan,

sepenuhnya

This plan has not been fully realized by the

pemegang

Company, but the Company shareholders and

namun

saham dan manajemen Perusahaan optimis secara

management optimistic

efektif

implement next year.

dapat

melaksanakannya

di

tahun

could be

effectively

mendatang.
Kelangsungan hidup Perusahaan tergantung oleh

The Companys ability to continue as going

kemampuanPerusahaan

membiayai

concern entities depends on their ability to

operasional di masa yang akan datang, tercapainya

finance their operations in the future, the result of

rencana

secara

managements plan and continuing support from

saham

the Companys shareholders.

manajemen

kesinambungan

untuk
dan

dari

dukungan
pemegang

Perusahaan.
33.

TANGGUNG

JAWAB

MANAJEMEN

DAN

33.

MANAGEMENT
APPROVAL

KONSOLIDASIAN

FINANCIAL STATEMENTS

Penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan

The preparation and fair presentation of the

konsolidasian

consolidated

tanggung

jawab

THE

AND

PERSETUJUAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

merupakan

OF

RESPONSIBILITY

financial

CONSOLIDATED

statements

were

the

manajemen, dan telah disetujui oleh Direktur untuk

responsibilities of the management, and were

diterbitkan pada tanggal 21 April 2015.

approved by the Directors and authorized for


issue on April 21, 2015.

- 78 -

PT Zebra Nusantara Tbk. dan Entitas Anak


Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014, Dengan Angka Perbandingan
Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013
(Disajikan Dalam Rupiah)

PT Zebra Nusantara Tbk. and Subsidiaries


Notes To Consolidated Financial Statements
For The Year Ended
December 31, 2014, With Comparative Figures
For The Year Ended December 31, 2013
(Expressed In Rupiah)

- 79 -

Anda mungkin juga menyukai