Anda di halaman 1dari 6

Geograf

Nama

: Anisa

Kelas

: X2
Tenaga Eksogen

Bentuk muka bumi tidak hanya dipengaruhi oleh tenaga dari dalam tetapi juga
dipengaruhi oleh tenaga dari luar yang disebut tenaga eksogen. Tenaga
eksogen bersifat merusak meskipun ada juga yang menghasilkan bentukan
baru.
Tenaga eksogen terdiri dari : pelapukan, erosi, dan tanah bergerak
A. Pelapukan
Pelapukan adalah proses perusakan atau penghancuran masa batuan kulit
bumi karena pengaruh cuaca, air, angin, dan organisme. Di bedakan
menjadi 3 yaitu:
1. Pelapukan Mekanik
Yaitu penghancuran batuan menjadi kecil. Batuan mengalami
perubahan fsik tetapi tidak mengubah susunan kimiawinya.
Penyebabnya antara lain:
a. Adanya perbedaan suhu yang sangat besar antara siang dan malam.
b. Pembekuan air di dalam celah-celah batuan.
2. Pelapukan Kimiawi
Merupakan pengahacuran batuan disertai dengan perubahan struktur
kimianya. Pelapukan ini terjdi karena ada pelarutan., terutama
dilakukan oleh air hujan. Pelapukan ini terjadi di daerah kapur (karst)
3. Pelapukan organic
Merupakan penghancuran batuan oleh organism yaitu manusia,
binatang, dan tumbuhan.
B. Erosi (Pengikisan)
Penghancuran batuan utnuk di pindahkan ke tempat lain oleh tenaga air,
angin, dan gravitasi.
1. Erosi pada airtampak pada pembentukan sungai, ngarai, dan lembah.
2. Erosi oleh tenaga air laut disebut abrasi.
3. Erosi angin (deflasi) adalah pengikisan batuan atau tanah oleh angin
4. Erosi gletser (erosi glacial) terjadi karena pergerakan menurunnya
lapisan es dari gunung ke daerah yang rendah.
C. Tanah Bergerak
Mass wasting atau mass movement adalah perpindahan masa tanh dan
batuan karena adanya gaya berat.
Bentuk-bentuk tanah bergerak antara lain :

1. Rayapan tanah (soil crop) adalah gerakan tanah yang sangat lambat
pada lereng yang sangat landai.
2. Solifluction adalah pecahan batuan jenuh air yang mengalir pelan-pelan
menuruni lereng.
3. Tanah mengalir (earth flow) adalah gerakan tanah yang jenuh air
bercampur liat serta debu dan menuruni lereng yang landai.
4. Tanh longsor (land slide) adalah gerakan material campuran yang
kering menuruni lereng secara cepat.
5. Tanah amblas (subsidence) adalah gerakan tanah kea rah vertical
secara lambat.

Pedosfer
Berasal dari bahasa latin yaitu pedon yang artinya tanah dan spherayang
artinya lapisan. Pedosfer berarti lapisan kulit bumi yang terletak paling atas.
A. Pengertian Tanah
1. Fallou (1794-1877). Tanah adalah batuan asli yang terpecah dan terurai,
berbeda dan terpisah dari batuan asli, padat, dan tercampur dengan
bahan organic.
2. Dokuchaev (1846-1903). Benda fsik yang terdapat di bagian paling
atas dari kulit bumi serta memiliki dimensi panjang, lebar, dan dalam.
B. Bahan-bahan dalam tanah
1. Bahan mineral
Teridi dari dua macam yaitu tanah halus dan batuan. Tanah halus
meliputi pasir, debu, dan liat. Sedangkan batuan terdiri dari kerikil dan
kerakal. Bahan mineral terdiri dari batuan yang lapuk.
2. Bahan organic
Berperan penting dalam pembentukan humus.
3. Air
Tersimpan di dalam tanah karena tertahan oleh masa tanah, lapisan
kedap air, dll.
4. Udara
Mengisi pori-pori dalam tanah.
C. Faktor-faktor pembentukan tanah
T = f (i, o, b, r, w)
Keterangan :
T = tanah
F= faktor
I= iklim
O= organisme

B= bahan induk
R= relief
W= waktu

D. Kerusakan tanah
Salah satu kerusakan tanah adalah terjadinya erosi tanah yaitu proses
pengikisan lapisan tanah oleh air dan angin.
1. Penyebab erosi tanh
a. Curah hujan
b. Sifat-sifat tanah meliputi tekstur, struktur, infltrasi,dan kandungan
bahan organik.
c. Kemiringan lereng.
d. Vegetasi : menghalangi hujan jatuh ke tanah
e. Peran manusia dalam penebangan hutan
2. Dampak erosi terhadap tingkat kesuburan tanah
Yaitu hilangnya lapisan atas terutama yang mengandung humus.
3. Upaya mengurangi atau mencegah kerusakan tanah
Dengan konservasi tanah yaitu pemeliharaan dan perlindungan tanah
melalui pelestarian. Tujuannya adalah memperoleh tingkat
keberlanjutan produksi tanh. Usahanya adalah dengan penggunaan
tanah sesuai keperluan.
Konservasi dapat di;lakukan dengan berbagai cara antara lain reboisasi,
p[embuatan teras erring, pembuatan saluran air, dan pencampuran
tanah.
E. Pemanfaatan tanah yang baik
Adalah pemanfaatan potensi tiap tanah sesuai keperluannnya. Karena
tanah memiliki keterbatasan luas dan tingkat kesuburannya. Tingkat
kesuburan dapat diatasi dengan pemupukan, system pengelolaan tanah
dan tananam, serta mengendalikan erosi.
F. Tanah di Indonesia
Tanah di Indonesia tidak semuanya subur. Banyak yang tidak mengandung
unsur hara sehingga tidak produktif. Tanah yang subur berasal dari abu
vulkanik dan bahan alluvial yang terdapat di daerah pegunungan vulkanik,
seperti di pulau jawa dan Sumatra. Tanah ini biasanya digunakan untuk
kegiatan pertanian.

1. Sebutkan susunan lapisan litosfer!


Jawab: kerak bumi, selubung atas, selubung bawah, inti luar dan inti dalam.
2. Jelaskan teori apungan benua yang dikemukakan alfred lothar wegener!
Jawab : menurut wegener, perkembangan bentuk permukaan bumi
berhubungan dengan pergeseran benua. Daratan benua di permukaan bumi
pada awalnya merupakan sebuah benua besar yang disebut pangea, dan
sebuah samudra bernama panthalasa. Sekitar 150 juta tahun yang lalu benua
pangea terpecah menjadi tiga benua, yaitu benua eropa-asia, afrika-amerika,
dan australia-antartika. Pecahan benua-benua itu kemudian bergerak ke arah
ekuator dan barat hingga mencapai posisi saat ini. Bukti dari teori apungan
benua, antara lain adanya garis pantai yang tepat jika disatukan, yaitu antara
pantai timur amerika bagian selatan dan pantai barat afrika bagian selatan.
3. Tuliskan peristiwa-peristiwa yang terjadi selama proses siklus batuan gambar
dibawah ini! Jelaskan mekanisme daur batuan itu!
Jawab: dari siklus batuan tersebut dapat kita lihat proses pembentukannya
adalah dimulai dari magma yang mengalami pendinginan hingga membentuk
batuan beku, selanjutnya batuan beku mengalami proses pengangkutan, erosi,
dan pelapukan sampai membentuk sedimen, batuan sedimen mengalami
kompaksi dan sementasi sehingga dapat membentuk batuan sedimen, batuan
sedimen pun mengalami tekanan lalu terbentuklah batua metamorf, ketika
batuan metamorf melebur atau mengalami peleburan maka proses tersebut
akan balik ke awal yaitu menjadi magma lagi.
4. Mengapa gunung merapi di indonesia disebut bentuk strato?
Jawab: karena, gunung-gunung yang terdapat di indonesia kebanyakan
terbentuknya karena materi letusan gunung api yang merupakan campuran
antara hasil erupsi efusif dan eksplosif. Letusan terjadi berulang kali sehingga
membentuk lapisan-lapisan badan gunung, jadi akan membentuk kerucut atau
strato.
5. Jelaskan pengertian erosi tanah dan akibatnya terhadap lapisan tanah!
Jawab: erosi adalah proses pengikisan lapisan tanah oleh tenaga air atau
angin.
Akibat terhadapa lapisan tanah:
- berkurangnya unsur hara yang ada didalam lapisan tanah
- hilangnya lapisan atas pada tanah terutama yang mengandung humus
- Erosi mengakibatkan banyak perubahan pada kerak bumi, misalnya,
pegunungan-pegunungan berkurang tingginya, puncak-puncak gunung
yangtajam berubah menjadi bulat, dataran rendah bertambah tinggi, laut di
tepi pantai

berkurang dalamnya, dan ngarai bertambah luas.

Anda mungkin juga menyukai