Anemia Defisiensi Besi1
Anemia Defisiensi Besi1
Peranan besi :
Transport oksigen pada hemoglobin
Komponen berbagai enzim,
diperlukan untuk pembentukan
energi dan metabolisme obat
Zat besi fungsional lebih besar
terdapat pada kandungan hemoglobin,
dan sebagian kecil dapat ditemukan di
mioglobin dan sitokrom
Metabolisme besi
Etiologi
Asupan makanan yang tidak seimbang
Kandungan besi tinggi pada produk
daging, gandum, kuning telur, tiram dan
kacang yang dikeringkan.
Perdarahan kronis
Lebih sering pada perdarahan gastrointestinal
Patogenes
is
Pemeriksaan penunjang
Darah lengkap
Darah samar pada tinja
Serum bedi
Diagnosis
Iron
deficiency
anemia
Hematokrit
to
MCV
to
MCHC
Anemia of
inflammator
y disease
to
Normal to
Normal to
Serum iron
to
Normal to
Serum TIBC
Normal to
Normal to
Serum ferritin
to
Absent
Reticulocytes
Normal to
Normal to
Normal to
Pendekatan Terapeutik
Prinsip umum :
Mencegah perdarahan berkelanjutan
Memperbaiki anemia bila berat
Memulai suplementasi besi
Mengetahui penyakit dasar
Transfusi darah
Indikasi : anemia berat dengan hipoksia,
stabilisasi pasien dengan dekompensasi
Efek samping : reaksi hipersensitivas, hemolisis,
transmisi penyakit infeksi, hipervolemia