Maturitas Janin
Maturitas Janin
Bab ini membahas pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter obstetri dalam rangka menilai
kondisi janin. Tehnik yang akan dibahas meliputi 4 judul .
1. Usia kehamilan
2. Identifikasi abnormalitas janin
3. Penilaian petumbuhan janin
4. Kesejahteraan atau maturitas fungsional
USIA KEHAMILAN
Metode yang lazim digunakan untuk menentukan usia kehamilan adalag dengan menggunakan
data hari pertama haid terakhir dan pemeriksaan klinil
Metode ini menjadi tidak realistik pada kondisi berikut ini :
1. HPHT tidak tentu atau lupa
2. Kalkulasi hanya dapat digunakan bila siklus haid 28 hari
3. Penggunaan kontrasepsi hormonal sehingga saat ovulasi tidak dapat diperkirakan
4. Ukuran uterus sulit ditentukan khususnya pada ibu yang obese.
ULTRASONOGRAFI :
Pemeriksaan ultrasonografi yang dimulai oleh Donald di Glasgow pada akhir tahun 1950 an atau
awal tahun 1960 menjadi tonggak penting bagi penilaian janin. Meningkatnya resolusi dan
portabilitas telah mendukung meluasnya penggunaan ultrasound pada awal kehamilan sampai
dengan saat persalinan. Lebih lanjut, dapat dikatakan bahwa pemeriksaan ultrasonografi
merupakan satu satunya tehnik yang dapat digunakan untuk menentukan viabilitas janin secara
dini dan menentukan kehamilan kembar.
Indikasi penggunaan ultrasonografi :
1. Penggunaan ultrasonografi rutin :
2. Penggunaan khusus :
Pertumbuhan janin ( rasio kepala torax , perkiraan berat janin, penentuan volume air
ketuban , placental grading )
Penilaian kasus resiko tinggi ( penyakit maternal, peningkatan serum AFP alpha feto
pritein , riwayat anomali kongenital )
3. Masa panggul
Pendukung pemeriksaan khusus tertentu :
Amniosentesis
Fetoskopi
Pencitraan ultrasonografi pada awal kehamilan adalah cara terbaik untuk menentukan usia
kehamilan. Ketepatan dapat ditegakkan dengan menggunakan tes skrining biokimiawi untuk
kelainan kongenital.
Pencitraan ultrasonografi pada kehamilan dapat menentukan apakah tingkat pertumbuhan janin
berlangsung normal.
Pengukuran CRL Crown Rumph Length adalah langkah penting pencitraan pada kehamilan
kurang 12 minggu
Setelah itu, pengukuran BPD Biparietal Diameter dan pengukuran tulang panjang seperti
os.femur - Femur Length ( FL ) dapat digunakan untuk menentukan usia kehamilan sebelum
trimetser III kehamilan.
Ketepatan yang diperoleh tergantung pada observasi dan diperbandingkan dengan nilai yang
diperoleh dari pengukuran sebelumnya