Analitycal Exposition

werist_nevelity@yahoo.
com
1. Smoking in restaurants
Smoking in restaurants is just not on. It must not be allowed
because it is rude, harmful to others and dangerous for the smokers.
Firstly, smoking in a restaurant is impolite. The smell of the
smoke affects all people and can turn them off their food. People pay
to taste good food and not to be put off by foul smelling smoke.
Another reason smoking should not be allowed in restaurant is
the harm it can do to others. Passive smoking that is breathing in
smoke made by a smoker can lead to asthma attacks and even cancer.
Finally, smoking is dangerous and a health risk to the smokers.
Cigarettes cause heart and lung disease and people should not smoke
anywhere, not just in restaurants.
Therefore, smoking in restaurants is impolite, harmful to
others and a health risk to the smokers and should not be allowed in
any restaurants.
We are writing to complain about ads on TV. There are so
many ads, especially during our favourite programmes. We think
they should be stopped for a number of reasons.
First, ads are nuisance. They go on for a long time and there
are so many. Sometimes there seems to be more ads than
programmes.
Second, ads are bad influence on people. They try to
encourage people to buy unhealthy food like beer, soft drink, candy
and chips. And they make people want things they do not really need
and can not.
Finally, the people who make ads have too much say in what
programmes people watch. That is because they want to put all their
ads on popular programs that a lot of people watch. Some
programmes which are not so popular get stopped because they do
not attract enough ads, even though those programmes may be
someone’s favourite.
For those reasons, we think TV station should stop showing
ads. They interrupt programmes. They are bad influences on people,
and they are sometimes put a stop to people’s favourite shows. We
are sick of ads, and now we mostly watch other channels
http://www.myspace.com/nevelityofficial
werist_nevelity@yahoo.com
Merokok di restoran
Merokok di restoran hanya tidak aktif. Ini tidak boleh
dibiarkan karena kasar, berbahaya bagi orang lain dan berbahaya
bagi perokok.
Pertama, merokok di restoran tidak sopan. Bau asap
mempengaruhi semua orang dan dapat mematikannya makanan
mereka. Orang membayar untuk mencicipi makanan yang baik dan
tidak untuk diletakkan off oleh asap berbau busuk.
Alasan lain merokok seharusnya tidak diperbolehkan di
restoran adalah kerugian dapat lakukan untuk orang lain. Merokok
pasif yang menghirup asap yang dibuat oleh seorang perokok dapat
menyebabkan serangan asma dan bahkan kanker.
Akhirnya, merokok sangat berbahaya dan risiko kesehatan
bagi perokok. Rokok menyebabkan penyakit jantung dan paru-paru
dan orang-orang seharusnya tidak merokok di mana saja, tidak hanya
di restoran.
Oleh karena itu, merokok di restoran tidak sopan, berbahaya
bagi kesehatan orang lain dan resiko bagi perokok dan seharusnya
tidak diperbolehkan dalam setiap restoran.
Kami menulis untuk mengeluh tentang iklan di TV. Ada
begitu banyak iklan, terutama pada program-program favorit kami.
Kita berpikir mereka harus berhenti untuk sejumlah alasan.
Pertama, iklan gangguan. Mereka pergi untuk waktu yang
lama dan ada begitu banyak. Kadang-kadang tampaknya ada lebih
banyak iklan dibandingkan program.
Kedua, iklan pengaruh buruk orang. Mereka mencoba untuk
mendorong orang untuk membeli makanan tidak sehat seperti bir,
minuman ringan, permen dan keripik. Dan mereka membuat orang
ingin hal-hal yang mereka tidak benar-benar membutuhkan dan tidak
bisa.
Akhirnya, orang-orang yang membuat iklan terlalu banyak
mengatakan dalam program-program apa yang orang-orang
menonton. Itu karena mereka ingin menempatkan iklan di semua
program populer yang banyak orang menonton. Beberapa program
yang tidak begitu populer bisa berhenti karena mereka tidak cukup
menarik iklan, meskipun program-program tersebut dapat menjadi
seseorang favorit.
Untuk alasan tersebut, kita berpikir stasiun TV harus berhenti
menampilkan iklan. Mereka mengganggu program. Mereka adalah
pengaruh buruk pada orang-orang, dan mereka kadang-kadang
menghentikan acara favorit orang. Kita sakit iklan, dan sekarang kita
kebanyakan menonton saluran lain.
2. Rubbish
Lakes and rivers are often polluted because drains from towns
and factories empty into them. And factories sometimes dump very
harmful chemicals into the water. The chemicals poison the water.
Wildlife cannot easily survive in it.
Ocean-going tankers sometimes empty tank fills of oily water
into the sea. When this happens, great patches of oil are left floating
on the sea’s surface. If fish swallow the oil, or if their gills become
dogged up, they die. Birds land on the sea and the oil is cleaned off
the birds will die.
Electricity for your home is made in buildings called power
plants. Power plants usually use coal, oil, or gas to make electricity.
But some plant use nuclear energy.
To make nuclear energy, uranium is needed. And uranium is
radioactive, which means it gives off rays which are very dangerous
to any living thing. People working in nuclear power plants wear
special clothing and masks to protect themselves.
After the uranium has been used there is some dangerous
waste, rubbish, left. Scientists haven’t yet found out how to make
rubbish completely safe. So it is sealed in huge concrete containers
and buried at sea, or deep underground.
Some people are worried that the radioactivity might escape
and poison living things. And this rubbish remains dangerous for
thousands of years.
In short, our environment has been contaminated by
chemicals. And there’s human’s role beyond the pollution.
Taken from Nature in Danger, 1993
Sampah
Danau dan sungai-sungai sering tercemar karena mengalir dari
kota-kota dan pabrik kosong ke dalamnya. Dan kadang-kadang dump
pabrik bahan kimia yang sangat berbahaya ke dalam air. Racun
bahan kimia air. Satwa liar tidak dapat dengan mudah bertahan hidup
di dalamnya.
Laut-akan kadang-kadang tanker kosong berminyak mengisi
tangki air ke laut. Ketika ini terjadi, patch besar minyak yang tersisa
mengambang di permukaan laut. Jika menelan minyak ikan, atau jika
insang mereka menjadi mantap, mereka mati. Burung mendarat di
laut dan membersihkan minyak dari burung akan mati.
Listrik untuk rumah Anda dibuat dalam bangunan yang
disebut pembangkit listrik. Listrik biasanya menggunakan batu bara,
minyak, atau gas untuk menghasilkan listrik. Tetapi beberapa
tanaman menggunakan energi nuklir.
Untuk membuat energi nuklir, uranium yang diperlukan. Dan
uranium adalah radioaktif, yang berarti memberi dari sinar yang
sangat berbahaya bagi makhluk hidup. Orang yang bekerja di
pembangkit listrik tenaga nuklir mengenakan pakaian khusus dan
masker untuk melindungi diri mereka sendiri.
Setelah uranium telah digunakan ada beberapa limbah
berbahaya, sampah, kiri. Para ilmuwan belum mengetahui
bagaimana membuat sampah benar-benar aman. Jadi disegel dalam
wadah beton besar dan dikubur di laut, atau di bawah tanah.
Beberapa orang khawatir bahwa radioaktivitas mungkin
melarikan diri dan racun makhluk hidup. Dan sampah ini tetap
berbahaya selama ribuan tahun.
Singkatnya, lingkungan kita telah tercemar oleh bahan kimia.
Dan ada peran manusia di luar polusi.
Diambil dari Alam dalam Bahaya, 1993
3. People should support bike
to work
Nowadays, many people have many cars or motorcycle. They
don’t use the sport equipment like bike to work. Then the
government create the program named ” bike to work program”
I believe that people should support the bike to work program
because, they can get many advantages. One of them is people
should support bike to work as a sport. In Jakarta especially, there
are so many busy people, so in the morning they have no time to do
an activity sport. In this program they can ride bike to work as a
sport. It can change the sport which cannot do at home. Using bike to
work, make their body more healthy, and there are no reason for
them to do sport.
Beside that, bike is not using oil or gas. It means that bike can
reduce the pollution that produced by cars or motorcycles. people
know, that cars or motorcycles produce smokes and carbon
monoxide gas that can be a disease if they breath it. It can cause
diseases such as cough and headache.
In the other side,using bike to work is good for the environment
because it keeps the environment clean, tidy, and of course healthy
without producing smokes. using bike to work people can see and
enjoy the view of the citywhile ridding the bike. But they still must
obey the traffic rules if they use bike to work.
One thing is the most important in this program is that it also
reduces the traffic jam especially in big city like Jakarta. People
know the size of buses or cars are big enough, so it makes the road
so crowded and very uncomfortable. Cars, buses, and motorcycles
use machine to make them move. So, the machine probably is broken
on the road, therefore they can make traffic jam. But, if people use
bike the risk of broken is less than the cars or motorcycles. But they
shouldn’t not using car, but they should use public transportation.
The government should make the rule to them. Maybe, one family
only have one car and one motorcycle.
In conclution, people should support the bike to work program
because people can get many advantages and it decreases the traffic
jam in the city.
Orang harus mendukung bike

to work
Saat ini, banyak orang memiliki banyak mobil atau sepeda
motor. Mereka tidak menggunakan peralatan olahraga seperti sepeda
untuk bekerja. Kemudian pemerintah menciptakan program yang
bernama "sepeda untuk program kerja"
Saya percaya bahwa orang harus mendukung program bike to
work karena, mereka bisa mendapatkan banyak keuntungan. Salah
satu dari mereka adalah orang-orang harus mendukung sepeda untuk
bekerja sebagai olahraga. Di Jakarta khususnya, ada begitu banyak
orang yang sibuk, sehingga di pagi hari mereka tidak punya waktu
untuk melakukan kegiatan olahraga. Dalam program ini mereka bisa
naik sepeda untuk bekerja sebagai olahraga. Dapat mengubah
olahraga yang tidak bisa lakukan di rumah. Menggunakan sepeda
untuk bekerja, membuat tubuh mereka lebih sehat, dan tidak ada
alasan bagi mereka untuk melakukan olahraga.
Di samping itu, sepeda ini tidak menggunakan minyak atau
gas. Ini berarti bahwa sepeda dapat mengurangi polusi yang
dihasilkan oleh mobil atau sepeda motor. orang tahu, bahwa mobil
atau sepeda motor menghasilkan asap dan gas karbon monoksida
yang dapat menjadi penyakit jika mereka napas itu. Ini dapat
menyebabkan penyakit-penyakit seperti batuk dan sakit kepala.
Di sisi lain, menggunakan sepeda untuk bekerja adalah baik untuk
lingkungan karena lingkungan tetap bersih, rapi, dan tentu saja sehat
tanpa memproduksi rokok. menggunakan sepeda untuk bekerja
orang dapat melihat dan menikmati pemandangan dari citywhile
membersihkan sepeda. Tapi mereka tetap harus mematuhi peraturan
lalu lintas jika mereka menggunakan sepeda untuk bekerja.
Satu hal yang paling penting dalam program ini adalah bahwa
hal itu juga mengurangi kemacetan lalu lintas terutama di kota besar
seperti Jakarta. Orang-orang mengetahui ukuran bus atau mobil
cukup besar, sehingga membuat jalan begitu penuh sesak dan sangat
tidak nyaman. Mobil, bus, dan sepeda motor menggunakan mesin
untuk membuat mereka bergerak. Jadi, mungkin mesin rusak di
jalan, karena itu mereka dapat membuat kemacetan lalu lintas.
Tetapi, jika orang menggunakan sepeda risiko rusak kurang dari
mobil atau sepeda motor. Tapi mereka tidak boleh tidak
menggunakan mobil, tetapi mereka harus menggunakan transportasi
umum. Pemerintah harus membuat aturan bagi mereka. Mungkin,
satu keluarga hanya memiliki satu mobil dan satu motor.
Dalam kesimpulan, orang harus mendukung program sepeda untuk
bekerja karena orang bisa mendapatkan banyak keuntungan dan
mengurangi kemacetan lalu lintas di kota.
4. Smoking Bans
Smoking Bans in country nowadays has been developed in a
lot of country. This happen because the bad effects from smoking
make the country now bans everyone from smoking in public spaces,
transportation, and also workplace.
Research has generated evidence that secondhand smoke
causes the same problems as direct smoking, including lung cancer,
cardiovascular disease, and lung ailments such as emphysema,
bronchitis, and asthma. Specifically, meta-analyses show that
lifelong non-smokers with partners who smoke in the home have a
20–30% greater risk of lung cancer than non-smokers who live with
non-smokers. Non-smokers exposed to cigarette smoke in the
workplace have an increased lung cancer risk of 16–19%.
A study issued in 2002 by the International Agency for
Research on Cancer of the World Health Organization concluded
that non-smokers are exposed to the same carcinogens as active
smokers. Sidestream smoke contains 69 known carcinogens,
particularly benzopyrene and other polynuclear aromatic
hydrocarbons, and radioactive decay products, such as polonium
210. Several well-established carcinogens have been shown by the
tobacco companies’ own research to be present at higher
concentrations in secondhand smoke than in mainstream smoke.
Scientific organizations confirming the harmful effects of

secondhand smoke include the U.S. National Cancer Institute, the
U.S. Centers for Disease Control and Prevention, the U.S. National
Institutes of Health, the Surgeon General of the United States,[15]
and the World Health Organization.
Bans on smoking in bars and restaurants can substantially
improve the air quality in such establishments. For example, one
study listed on the website of the Centers for Disease Control and
Prevention (CDC) states that New York’s statewide law to eliminate
smoking in enclosed workplaces and public places substantially
reduced RSP (respirable suspended particles) levels in western New
York hospitality venues. RSP levels were reduced in every venue
that permitted smoking before the law was implemented, including
venues in which only second-hand smoke from an adjacent room
was observed at baseline. The CDC concluded that their results were
similar to other studies which also showed substantially improved
indoor air quality after smoking bans.
A 2004 study showed New Jersey bars and restaurants had
more than nine times the levels of indoor air pollution of neighboring
New York City, which had enacted its ban.
Research has also shown that improved air quality translates
to decreased toxin exposure among employees. For example, among
employees of the Norwegian establishments that enacted smoking
bans, tests showed improved (decreased) levels of nicotine in the
urine of both smoking and non-smoking workers (as compared with
measurements prior to the ban).
However, there are lot of people who critics the smoking bans
because they interpreting smoking bans as ban on tobacco
consumption instead of ban on harming other people. There are also
worker that hanging their life in this business. They make the
cigarettes by handmade or industries. This could bring the
decreasement from their salary.
Whatever the reason, the development of smoking bans must
be accepted by everyone knowing the bad effect from smoking. And
government must solve the solution for the worker to find their new
job if the smoking bans are eliminate their life.
Larangan merokok
Larangan merokok dalam negeri sekarang ini telah
dikembangkan di banyak negara. Hal ini terjadi karena efek buruk
dari merokok membuat negara sekarang melarang semua orang dari
merokok di ruang publik, transportasi, dan juga tempat kerja.
Penelitian telah menghasilkan bukti bahwa asap rokok
menyebabkan masalah yang sama seperti merokok langsung,
termasuk kanker paru-paru, penyakit jantung, dan penyakit paru-paru
seperti emfisema, bronkitis, dan asma. Secara khusus, meta-analisis
menunjukkan bahwa non-perokok seumur hidup dengan para mitra
yang merokok di rumah memiliki 20-30% lebih besar risiko kanker
paru-paru dibandingkan non perokok yang hidup dengan non
perokok. Non-perokok terpapar asap rokok di tempat kerja
mengalami peningkatan risiko kanker paru-paru 16-19%.
Sebuah studi yang dikeluarkan pada tahun 2002 oleh Badan
Internasional untuk Penelitian Kanker Organisasi Kesehatan Dunia
menyimpulkan bahwa non-perokok terpapar karsinogen yang sama
seperti perokok aktif. Asap Sidestream diketahui mengandung 69
karsinogen, terutama polynuclear lain benzopyrene dan hidrokarbon
aromatik, dan produk-produk peluruhan radioaktif seperti polonium
210. Beberapa karsinogen mapan telah ditunjukkan oleh perusahaan
tembakau 'penelitian sendiri untuk hadir pada konsentrasi yang lebih
tinggi dalam asap rokok daripada asap mainstream.
Organisasi ilmiah mengkonfirmasikan efek berbahaya dari
asap rokok meliputi US National Cancer Institute, US Centers for
Disease Control and Prevention, US National Institutes Kesehatan,
Surgeon General Amerika Serikat, [15] dan World Health
Organization.
Larangan merokok di bar dan restoran secara substansial dapat
meningkatkan kualitas udara di instansi tersebut. Sebagai contoh,
sebuah studi yang terdaftar di website Pusat Pengendalian dan
Pencegahan Penyakit (CDC) menyatakan bahwa seluruh negara
bagian New York hukum untuk menghilangkan terlampir merokok
di tempat kerja dan tempat-tempat umum secara substansial
berkurang RSP (respirable ditangguhkan partikel) tingkat di barat
New York keramahtamahan tempat. Tingkat RSP berkurang di setiap
tempat yang diperbolehkan merokok sebelum hukum dilaksanakan,
termasuk tempat di mana hanya bekas asap dari ruang sebelah
diamati pada awal. CDC menyimpulkan bahwa hasil mereka hampir
sama dengan penelitian lain yang juga menunjukkan secara
substansial memperbaiki kualitas udara dalam ruangan setelah
larangan merokok.
Sebuah studi tahun 2004 menunjukkan New Jersey bar dan
restoran telah lebih dari sembilan kali tingkat polusi udara dalam
ruangan tetangga New York City, yang telah diundangkan
larangannya.
Penelitian juga menunjukkan bahwa peningkatan kualitas
udara diterjemahkan menjadi menurun paparan toksin di antara
karyawan. Misalnya, di antara karyawan dari Norwegia instansi yang
diberlakukan larangan merokok, tes menunjukkan peningkatan
(penurunan) kadar nikotin dalam air seni baik merokok dan non-
merokok pekerja (dibandingkan dengan pengukuran sebelum
larangan).
Namun, ada banyak orang yang kritikus larangan merokok
karena mereka menafsirkan larangan merokok sebagai larangan
konsumsi tembakau bukannya larangan merugikan orang lain. Ada
juga pekerja yang tergantung kehidupan mereka dalam bisnis ini.
Mereka membuat rokok dengan buatan tangan atau industri. Ini
dapat membawa decreasement dari gaji mereka.
Apa pun alasannya, pengembangan larangan merokok harus
diterima oleh semua orang mengetahui pengaruh buruk dari
merokok. Dan pemerintah harus memecahkan solusi bagi pekerja
untuk menemukan pekerjaan baru jika larangan merokok akan
menghilangkan kehidupan mereka
5. Learning English through

music
I personally think learning English through music and songs
can be very enjoyable. You can mix pleasure with learning when you
listen to a song and exploit the song as a means to your English
progress. Some underlying reason can be drawn to support the idea
why we use songs in language learning.
Firstly, “the song stuck in my head” Phenomenon (the echoing
in our minds of the last song we heard after leaving a restaurant,
shopping malls, etc) can be both enjoyable and sometimes
unnerving. This phenomenon also seems to reinforce the idea that
songs work on our short-and-long term memory.
Secondly, songs in general also use simple conversational
language, with a lot of repetition, which is just what many learners
look for sample text. The fact that they are effective makes them
many times more motivating than other text. Although usually
simple, some songs can be quite complex syntactically, lexically and
poetically, and can be analyzed in the same way as any other literary
sample.
Furthermore, song can be appropriated by listener for their
own purpose. Most pop songs and probably many other types don’t
have precise people, place or time reference.
In addition, songs are relaxing. They provide variety and fun,
and encourage harmony within oneself and within one group. Little
wonder they are important tools in sustaining culture, religion,
patriotism and yeas, even revolution.
Last but not least, there are many learning activities we can do
with songs such as studying grammar, practicing selective listening
comprehension, translating songs, learning vocabulary, spelling and
culture.
From the elaboration above, it can be concluded that learning
through music and songs, learning English can be enjoyable and fun.
Belajar Bahasa Inggris dengan

musik
Menurut pendapat saya belajar bahasa Inggris melalui musik
dan lagu dapat menjadi sangat menyenangkan. Anda dapat
mencampur kesenangan dengan belajar ketika Anda mendengarkan
lagu dan memanfaatkan lagu sebagai sarana untuk kemajuan bahasa
Inggris Anda. Beberapa alasan yang mendasari dapat ditarik untuk
mendukung gagasan mengapa kita menggunakan lagu dalam
pembelajaran bahasa.
Pertama, "lagu melekat di kepalaku" Fenomena (yang
menggema dalam pikiran kita dari lagu terakhir kami mendengar
setelah meninggalkan restoran, pusat perbelanjaan, dll) dapat baik
menyenangkan dan kadang-kadang menakutkan. Fenomena ini
tampaknya juga memperkuat gagasan bahwa bekerja pada kami lagu-
lagu pendek dan memori jangka-panjang.
Kedua, lagu pada umumnya juga menggunakan bahasa
percakapan sederhana, dengan banyak pengulangan, yang hanya apa
yang banyak peserta didik mencari teks sampel. Kenyataan bahwa
mereka efektif membuat mereka banyak kali lebih memotivasi
daripada teks yang lain. Meskipun biasanya sederhana, beberapa
lagu bisa sangat kompleks sintaksis, leksikal dan puitis, dan dapat
dianalisis dengan cara yang sama sebagai sampel sastra lainnya.
Selain itu, lagu dapat diambil oleh pendengar untuk tujuan
mereka sendiri. Sebagian besar lagu-lagu pop dan mungkin banyak
jenis lain tidak memiliki orang yang tepat, tempat atau waktu acuan.
Selain itu, lagu-lagu relaks. Mereka menyediakan beragam dan
menyenangkan, dan mendorong harmoni di dalam diri sendiri dan
dalam satu kelompok. Heran mereka alat penting dalam
mempertahankan budaya, agama, patriotisme dan yeas, bahkan
revolusi.
Last but not least, ada banyak kegiatan belajar yang dapat kita
lakukan dengan lagu-lagu seperti belajar tata bahasa, melatih
pemahaman pendengaran selektif, menerjemahkan lagu, belajar kosa
kata, ejaan dan budaya.
Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa belajar melalui
musik dan lagu, belajar bahasa Inggris bisa menyenangkan dan
menyenangkan.
6. The Problem of Being Too

Fat
Being too fat is commonly known as overweight or obesity. It
is simply defined as too much body fat inside. Overweight
potentially leads high risk of health problem.
Being too fat is recognized as a major factor for heart disease.
Due to the overweight, the heart will work harder. It can lead to the
heart attack. Furthermore, obesity potentially rises blood cholesterol
and blood pressure. In addition, being too fat can change the amount
of sugar in the blood. This will cause diabetes and other serous
disease.
Beside all of that, being too fat is often avoided by many
young women. They said that becoming too fat will bother their
physical beauty appearance.
More serious studies are necessary to see the effect of obesity.
However it is clear enough that overweight is not good enough for
healthy life.
Masalah Menjadi Terlalu

Gemuk
Menjadi terlalu gemuk umumnya dikenal sebagai kelebihan
berat badan atau obesitas. Ini hanyalah didefinisikan sebagai terlalu
banyak lemak tubuh dalam. Kelebihan berat badan berisiko tinggi
berpotensi menyebabkan masalah kesehatan.
Menjadi terlalu gemuk diakui sebagai faktor utama untuk
penyakit jantung. Karena kelebihan berat badan, jantung akan
bekerja lebih keras. Ini dapat menyebabkan serangan jantung. Selain
itu, obesitas berpotensi naik kolesterol darah dan tekanan darah.
Selain itu, karena terlalu gemuk dapat mengubah jumlah gula dalam
darah. Ini akan menyebabkan diabetes dan penyakit serosa lain.
Disamping semua itu, karena terlalu gemuk sering dihindari
oleh banyak wanita muda. Mereka berkata bahwa menjadi terlalu
gemuk akan mengganggu penampilan mereka kecantikan fisik.
Studi yang lebih serius diperlukan untuk melihat efek dari
obesitas. Namun cukup jelas bahwa kelebihan berat badan tidak
cukup baik untuk hidup sehat.
7. People Should Not Smoke

In this time, we know that many brand of cigarette in
Indonesia. In addition, there is sell-well for their product. Not only
adult man or woman, many teenagers in Indonesia are smoking too.
Although it will give benefit for the government from the succeed of
the selling of cigarette, it will also give an effect to the user.
People should not smoke because they will be addicted for
that, and it will hard for them to stop from smoking. Besides that, the
people around them will get bad effect too although they are not
smoking. They will smell the smoke, as we know that the cigarette
has many bad essences, it will get into their body and the essences
will cling to their body. Not only that, if the user use it continuously,
they can get serious disease like cancer, impotence, and lungs
disease. After that, they will have bad physical effect, like their
mouth get smelly, their tooth will be yellowing, and their color lips
will be change into purple to black. It also damage teenager who still
studies, when they are running, they will be tired fast than the other
student who do not consume cigarette because their breathing
become weak. Definitely, they cannot live without cigarette and they
will always have cigarette in their pocket wherever they go. The
important thing is it will damage people who do not smoke.
So, from that we should not smoke because it will give much
bad effects for us.
Masyarakat tidak boleh

merokok
Saat ini, kita tahu bahwa banyak merek rokok di Indonesia. Di
samping itu, ada-baik untuk menjual produk mereka. Tidak hanya
pria atau wanita dewasa, banyak remaja di Indonesia yang merokok
juga. Meskipun akan memberi keuntungan bagi pemerintah dari
berhasil dari penjualan rokok, juga akan memberikan efek bagi
pengguna.
Masyarakat tidak boleh merokok karena mereka akan
kecanduan untuk itu, dan akan sulit bagi mereka untuk berhenti dari
merokok. Selain itu, orang-orang di sekitar mereka akan
mendapatkan efek buruk juga meskipun mereka tidak merokok.
Mereka akan mencium bau asap, seperti yang kita tahu bahwa rokok
memiliki banyak esensi buruk, ia akan masuk ke tubuh mereka dan
esensi akan melekat pada tubuh mereka. Bukan hanya itu, jika user
menggunakannya secara terus-menerus, mereka bisa mendapatkan
penyakit serius seperti kanker, impotensi, dan penyakit paru-paru.
Setelah itu, mereka akan mempunyai efek fisik buruk, seperti mereka
mendapatkan bau mulut, gigi mereka akan menguning, dan bibir
warna akan berubah menjadi ungu menjadi hitam. Ini juga merusak
remaja yang masih studi, ketika mereka berjalan, mereka akan lelah
cepat daripada mahasiswa lain yang tidak mengkonsumsi rokok
karena napas mereka menjadi lemah. Jelas, mereka tidak dapat hidup
tanpa rokok dan mereka akan selalu ada rokok di saku mereka di
mana pun mereka pergi. Yang penting adalah hal itu akan merusak
orang-orang yang tidak merokok.
Jadi, dari bahwa kita tidak boleh merokok karena akan
memberikan banyak efek buruk bagi kami.
8. Where should be after

senior high school?
Be publicly enounced in next short time. Euphoria will flood
for those who get success. In the other hand, It will be sorry to hear
that there are some of them do not succeed in their national final
examination. For those who succeed soon will think to decide; where
will they be after graduating high school? Actually it will be easy to
decide for those has been arranged and thought earlier but for those
have not planed yet, it will be quite confusing.
Continuing study or looking for work is the primary choice
among them. When they think about continuing study, they will
think hard about the time and cost. How long the higher study will
last? And how high is about the cost. In the same way, when they
think about straightly seeking job, what skill and competence they
have got is a big matter of questioning. So, doing both choices in the
same time is an alternative.
Continuing study as well as seeking job is possibly done but it
will be hard for them. Conventionally studying in the university
needs much time to spend especially in the first year. It is true
because they have to do and adapt a lot of things in their new higher
school. it will be very hard to looking for job. Therefore it should
come to their mind of continuing studying at higher school from their
own home. As result, the available time will be more flexible for
them. Then it will be very possible to seek job and get the
appropriate one. This type of studying is publicly known as distance
learning.
As the alternative method of studying, besides the
conventional studying which students and the lecturer have to meet
in the fixed time and place regularly, distance learning provides
possibility to grow better. Possibly working and studying surely will
create high quality graduate. Distance learning should appear as a
considerable choice for them.
Kemana setelah lulus sma?

Hasil Ujian Nasional akan diumumkan di publik dalam waktu
singkat berikutnya. Euforia akan banjir bagi mereka yang
mendapatkan kesuksesan. Di sisi lain, ini akan menyesal mendengar
bahwa ada beberapa dari mereka tidak berhasil dalam ujian akhir
nasional mereka. Bagi mereka yang berhasil segera akan berpikir
untuk memutuskan; di mana mereka akan setelah lulus SMA?
Sebenarnya akan mudah untuk memutuskan bagi orang-orang telah
diatur dan berpikir sebelumnya tetapi bagi mereka yang tidak
direncanakan belum, itu akan sangat membingungkan.
Melanjutkan studi atau mencari pekerjaan adalah pilihan
utama di antara mereka. Ketika mereka berpikir tentang melanjutkan
studi, mereka akan berpikir keras tentang waktu dan biaya. Berapa
lama studi yang lebih tinggi akan bertahan? Dan seberapa tinggi
adalah tentang biaya. Dengan cara yang sama, ketika mereka berpikir
tentang mencari lugas pekerjaan, apa keahlian dan kompetensi
mereka sudah mendapat masalah besar pertanyaan. Jadi, melakukan
kedua pilihan dalam waktu yang sama adalah sebuah alternatif.
Melanjutkan studi serta mencari pekerjaan yang mungkin
dilakukan tetapi akan sulit bagi mereka. Konvensional belajar di
universitas membutuhkan banyak waktu untuk menghabiskan
terutama dalam tahun pertama. Memang benar karena mereka harus
lakukan dan mengadaptasi banyak hal di sekolah yang lebih tinggi
baru mereka. maka akan sangat sulit mencari pekerjaan. Oleh karena
itu harus datang ke pikiran mereka melanjutkan belajar di sekolah
yang lebih tinggi dari rumah mereka sendiri. Akibatnya, waktu yang
tersedia akan lebih fleksibel bagi mereka. Maka akan sangat
mungkin untuk mencari pekerjaan dan mendapatkan satu yang
sesuai. Jenis belajar secara publik dikenal sebagai pembelajaran jarak
jauh.
Sebagai metode alternatif belajar, selain belajar yang
konvensional mahasiswa dan dosen harus bertemu di waktu dan
tempat yang tetap secara teratur, menyediakan pembelajaran jarak
jauh kemungkinan untuk tumbuh lebih baik. Mungkin bekerja dan
belajar pasti akan menciptakan lulusan yang berkualitas tinggi.
Pembelajaran jarak jauh akan muncul sebagai pilihan bagi mereka
cukup.
9. Why is important to choose

an accredited school?
Well, accredited schools have an edge over the unaccredited
schools. This label of Accredited School has an impact in
employment opportunities. As result, if there are two or more
students with similar qualifications, the student who comes from the
accredited school will have an edge over the other candidate. Student
from an accredited school has more open door than student with an
accredited one.
Many students select certain school depending more on short
term factors like friend influence and short distance from home. It is
not bad since commuting actually needs much cost. Choosing school
which is closer to home will save time, energy and money. However
if that school is not accredited, the time and money spent along
studying seems to be waste in the long term because it could become
a limiting factor in gaining future opportunities.
Accredited school is not the only factor which will drive
student’s success. Personality and characterization are very
important too. However a student with good personality who comes
from an accredited school is better than the others.
Mengapa penting untuk

memilih sekolah yang
terakreditasi?
Yah, sekolah terakreditasi memiliki tepi atas unaccredited
sekolah. Label ini Akreditasi Sekolah memiliki dampak kesempatan
kerja. Akibatnya, jika ada dua atau lebih siswa dengan kualifikasi
yang sama, mahasiswa yang berasal dari sekolah terakreditasi akan
memiliki kelebihan atas kandidat lain. Siswa dari sekolah yang
terakreditasi pintu lebih terbuka dari mahasiswa dengan terakreditasi
satu.
Banyak siswa memilih sekolah tertentu tergantung lebih pada
faktor-faktor jangka pendek seperti pengaruh teman dan jarak
pendek dari rumah. Itu tidak buruk sejak Komuter sebenarnya
kebutuhan biaya banyak. Memilih sekolah yang lebih dekat dengan
rumah akan menghemat waktu, tenaga dan uang. Namun, jika
sekolah yang tidak terakreditasi, waktu dan uang yang dihabiskan
belajar sepanjang tampaknya limbah dalam jangka panjang, karena
dapat menjadi faktor pembatas dalam memperoleh kesempatan masa
depan.
Akreditasi sekolah bukanlah satu-satunya faktor yang akan
mendorong kesuksesan siswa. Kepribadian dan karakterisasi yang
sangat penting juga. Namun seorang siswa dengan kepribadian yang
baik yang berasal dari sekolah yang terakreditasi adalah lebih baik
daripada yang lain.
10. Jakarta as a Bad Working

Place for Expatriates
Jakarta is the second-worst place for expatriates to work in
outside of the United States of America, Canada and Western
Europe. It is according to a recent report published by Businessweek.
The Businessweek report ranked emerging markets that might

be challenging to move into due to their level of pollution, disease,
political violence and availability of good and services.
The report ranked Jakarta second, just below lagos in Nageria
and above Riyadh Saudi Arabia, saying the threat of violence from
extremest, in particular, was serious drawback to living in Jakarta.
Bombings targeting foreign interests in Jakarta, such as the JW
Marriot hotel bombing in 2003, have been repeated elsewhere in the
city.
The report said despite problem common to many developing
cities such as the risk of disease, poor sanitation, and excessive
pollution, Indonesia can be an enticing location.
Jakarta sebagai Tempat

Bekerja Buruk Ekspatriat
Jakarta adalah tempat terburuk kedua bagi ekspatriat untuk
bekerja di luar Amerika Serikat, Kanada dan Eropa Barat. Hal ini
menurut laporan terbaru yang diterbitkan oleh Businessweek.
Laporan Businessweek peringkat di pasar-pasar baru yang
mungkin menantang untuk pindah ke karena tingkat polusi, penyakit,
kekerasan politik dan ketersediaan dan layanan yang baik.
Laporan Jakarta peringkat kedua, tepat di bawah lagos di
Riyadh Nageria dan di atas Arab Saudi, mengatakan ancaman
kekerasan dari extremest, khususnya, adalah kelemahan serius untuk
tinggal di Jakarta. Pengeboman penargetan kepentingan asing di
Jakarta, seperti pengeboman hotel JW Marriot pada tahun 2003, telah
diulangi di tempat lain di kota.
Laporan itu mengatakan masalah walaupun umum untuk kota-
kota berkembang seperti risiko penyakit, sanitasi yang buruk, dan
polusi yang berlebihan, Indonesia dapat lokasi yang menggiurkan.
11. Should children wear hats

at school?
I believe that you should always wear a hat at school when
you are playing outside , to keep from getting sunburn.
Firstly, if you don't wear a hat, you will get sunburn and a
sunburn is painful.
Secondly, sunburn could lead to skin cancer. Sunburn can lead
to health problems later in life. Many older people suffer from skin
cancer which can kill them.
In my opinion all school students should wear hats.
Analytical Exposition Sample in Learning EnglishWhy is
Learning English Important?
Language is the mean of communication. Mostly groups of
society have their own languages. Some of them appear the top
global languages. Most people in the world hear about English,
Arabic, and Mandarin. However English is the most global spoken
language. Then if a man wants to catch a global goal, he has to
master English.
Everyone recognize that English is an international language.
English is used in writing and speaking by many people all over the
world. It can be either as a first or second language. We even hear
British, American, Australian, and even Singaporean English.
Those various names of English are used as the first language
in those countries. Futhermore, some countries have their own
languages as a mother language but also use English mostly in daily
comunication.
Besides usage in daily interaction, English is also used as a
key to open doors leading to scientific and technical knowledge.
No wonder we find manual guides and instructions of many
devices written in English.
Even if we have a pack of instant noodle, we will see the

cooking instruction also written in English.
This transfer of science and technic will include many
countries in economic, social and politics development.
Finaly, the most easily seen in the importance of learning
English is that most top requirement in filling job opportunities is the
ability using English; active or passive. Job applicants who master
English are more favourable than ones who do not.
The above facts prove that everybody needs to learn English if
he likes to greet the global
Haruskah Anak-anak
memakai topi di sekolah?
Saya percaya bahwa Anda harus selalu memakai topi di
sekolah ketika Anda bermain di luar, untuk menjaga dari
mendapatkan terbakar sinar matahari.
Pertama, jika Anda tidak memakai topi, Anda akan
mendapatkan sengatan matahari dan sengatan matahari menyakitkan.
Kedua, terbakar sinar matahari bisa menyebabkan kanker
kulit. Terbakar sinar matahari dapat menyebabkan masalah
kesehatan di kemudian hari. Banyak orang tua menderita kanker
kulit yang dapat membunuh mereka.
Menurut pendapat saya semua siswa sekolah harus memakai
topi.
Pameran analitis Contoh di Belajar Bahasa Inggris Mengapa
Belajar Bahasa Inggris Penting?
Bahasa adalah mean komunikasi. Kebanyakan kelompok
masyarakat memiliki bahasa mereka sendiri. Beberapa dari mereka
muncul atas bahasa global. Kebanyakan orang di dunia mendengar
tentang bahasa Inggris, Arab, dan Mandarin. Namun bahasa Inggris
adalah bahasa lisan yang paling global. Kemudian jika seorang pria
ingin menangkap tujuan global, ia harus menguasai bahasa Inggris.
Semua orang menyadari bahwa bahasa Inggris adalah bahasa
internasional. Bahasa Inggris digunakan dalam menulis dan
berbicara oleh banyak orang di seluruh dunia. Dapat baik sebagai
bahasa pertama atau kedua. Kami bahkan mendengar Inggris,
Amerika, Australia, dan bahkan Singapura bahasa Inggris.
Mereka berbagai nama inggris digunakan sebagai bahasa
pertama di negara-negara tersebut. Selain itu, beberapa negara
memiliki bahasa mereka sendiri sebagai bahasa ibu, tetapi juga
menggunakan bahasa Inggris sehari-hari terutama di comunication.
Selain penggunaan dalam interaksi sehari-hari, bahasa Inggris
juga digunakan sebagai kunci untuk membuka pintu menuju
pengetahuan ilmiah dan teknis.
Tidak heran kita menemukan panduan dan instruksi manual
dari banyak perangkat ditulis dalam bahasa Inggris.
Bahkan jika kita memiliki satu pak mie instant, kita akan
melihat instruksi memasak juga ditulis dalam bahasa Inggris.
Ini transfer ilmu pengetahuan dan teknik akan menyertakan
banyak negara dalam ekonomi, sosial dan politik developement.
Akhirnya, yang paling mudah dilihat pada pentingnya belajar
bahasa Inggris adalah bahwa kebutuhan paling atas dalam mengisi
peluang kerja adalah kemampuan menggunakan bahasa Inggris; aktif
atau pasif. Pelamar kerja yang menguasai bahasa Inggris lebih baik
dibandingkan dengan orang yang tidak.
Fakta-fakta di atas membuktikan bahwa setiap orang perlu
untuk belajar bahasa Inggris jika ia suka menyapa global.
12. Corruption and Indonesian

Culture
Corruption has happened for many years and today it becomes
a bad culture in Indonesia for three reasons
Most adult Indonesian or foreigners have known and admitted

that corruptions happen in many places. The daily newspapers, news
programs on TV and radio have reported corruptions are done
everywhere, almost in all departments or public services of this
country. Corruptions happen in health, education departments and
banks. When we manage to get some documents in public service
offices, we usually need much money to pay. Manipulations happen
everywhere.
The actions to eliminate corruption are weak. The ever
stronger culture seems not to come to an end when the responsible
institutions who have to reinforce the justice today commit
corruption. This is the worst. Corruptions happen in police
department, courts where judges, public prosecutors, lawyers make
deals to do corruption. All of us also heard in the end of 2004,
Probosutejo reported that he had bribed the Supreme Court, or called
Mahkamah Agung which becomes the highest level where the justice
can be obtained.
Perhaps you have to try to come to the local courts and see
what happen there. You will see practices of bribery and other kinds
of corruption. Therefore, we can say that corruptions becomes our
culture. Do you like it?
The citizens have no goodwill to fight against the corruption.
They create the situations in which people have opportunities to do
corruptions. The citizens like to break the rules because they are not
disciplined. For example, in the street when they drive a car or ride
motorcycle, they do not have the driving license or necessary
documents. Then, they are caught by the local policemen. To avoid
more difficulties, they like to bribe the officer. The officer let them
go then. In other words, the citizens and officers are the same, doing
corruption together. If only the people were critical, disciplined, and
obey the rules, and willing to report any wrong behaviors, this
country will not be number one corrupting country in the world.
Conclusion Based on the reasons, we can conclude that
corruption is becoming a bad culture in Indonesia if it is not ended
soon by all of us. It seems that there must be more severe penalty for
the Corruptors. Do we still care about the future of this country?
Korupsi dan Budaya Indonesia
Korupsi telah terjadi selama bertahun-tahun dan sekarang
menjadi budaya buruk di Indonesia karena tiga alasan.
Kebanyakan orang dewasa atau orang asing Bahasa Indonesia
telah mengenal dan mengakui bahwa korupsi terjadi di banyak
tempat. Surat kabar harian, program berita di TV dan radio telah
melaporkan korupsi yang dilakukan di mana-mana, hampir di semua
departemen atau layanan publik negeri ini. Korupsi terjadi di bidang
kesehatan, pendidikan departemen dan bank. Ketika kami berhasil
mendapatkan beberapa dokumen di kantor-kantor pelayanan publik,
kita biasanya membutuhkan banyak uang untuk membayar.
Manipulasi terjadi di mana-mana.
Tindakan untuk menghilangkan korupsi yang lemah. Budaya
yang pernah kuat tampaknya tidak berakhir ketika lembaga-lembaga
yang bertanggung jawab yang harus memperkuat keadilan hari ini
melakukan korupsi. Ini adalah yang terburuk. Korupsi terjadi di
kepolisian, pengadilan di mana hakim, jaksa penuntut umum,
pengacara membuat kesepakatan untuk melakukan korupsi. Semua
dari kita juga mendengar di akhir tahun 2004, Probosutejo
melaporkan bahwa dia telah menyuap Mahkamah Agung, atau
disebut Mahkamah Agung yang menjadi tingkat tertinggi di mana
keadilan dapat diperoleh.
Mungkin Anda harus mencoba untuk datang ke pengadilan
lokal dan melihat apa yang terjadi di sana. Anda akan melihat
praktek-praktek penyuapan dan korupsi jenis lain. Oleh karena itu,
kita dapat mengatakan bahwa korupsi menjadi budaya kita. Apakah
Anda suka?
Warga tidak mempunyai niat baik untuk memerangi korupsi.
Mereka menciptakan situasi di mana orang-orang memiliki
kesempatan untuk melakukan korupsi. Warga suka melanggar aturan
karena mereka tidak disiplin. Sebagai contoh, di jalan ketika mereka
mengendarai mobil atau naik motor, mereka tidak memiliki surat ijin
mengemudi atau dokumen yang diperlukan. Kemudian, mereka
ditangkap oleh polisi setempat. Untuk menghindari lebih banyak
kesulitan, mereka suka untuk menyuap petugas. Petugas membiarkan
mereka pergi kemudian. Dengan kata lain, warga dan pegawai yang
sama, melakukan korupsi bersama-sama. Jika hanya orang-orang
kritis, disiplin, dan mematuhi aturan, dan bersedia untuk melaporkan
perilaku yang salah, negara ini tidak akan menjadi nomor satu negara
korup di dunia.
Kesimpulan Berdasarkan alasan-alasan, kita dapat
menyimpulkan bahwa korupsi menjadi budaya buruk di Indonesia
jika tidak segera diakhiri oleh kita semua. Tampaknya harus ada
hukuman yang lebih berat bagi koruptor. Apakah kita masih peduli
tentang masa depan negara ini?
13. The Unhealthy Fast Food

Fast food nowadays is considered a normal eating venture.
People are not just eating out on special occasions or weekends
anymore. It means that all the time they mostly eat fast foods.
However is fast food good for health?
Fast food has its popularity in the 1940’s. Within a few years,
fast-food operations popped up everywhere. With the compelling rise
in fast-food restaurants since the 1940’s, oddly it started the rise in
obesity and cancer during that same time period.
Fast food is highly processed with a wide array of additives.
To ensure fast food’s low cost, the fast food products are made with
highly-processed ingredients to give it shelf-life, to hold consistency,
and to enhance flavor. Fast food is altered from its original healthy
form.
It is not the calories in fast food which damage health and
waistline. It is the chemical additives such as aspartame and MSG
(monosodium glutamate). Studies show that the chemical additives
lead to weight and disease issues.
So, there is absolutely nothing nutritional about fast food. Fast
food simply feeds hunger and craving.
Makanan cepat saji yang

Sehat
Makanan cepat saji saat ini dianggap sebagai usaha makan
yang normal. Orang-orang tidak hanya makan di luar pada acara-
acara khusus atau akhir pekan lagi. Ini berarti bahwa semua waktu
mereka kebanyakan makan makanan cepat saji. Namun makanan
cepat baik untuk kesehatan?
Makanan cepat saji memiliki popularitas di tahun 1940-an.
Dalam beberapa tahun, operasi makanan cepat muncul di mana-
mana. Dengan kenaikan menarik restoran cepat saji sejak tahun
1940-an, anehnya itu mulai meningkatnya obesitas dan kanker
selama periode waktu yang sama.
Makanan cepat saji sangat diproses dengan berbagai macam
aditif. Untuk memastikan makanan cepat biaya rendah, produk
makanan cepat dibuat dengan sangat-bahan diproses untuk
memberikan rak-hidup, untuk memegang konsistensi, dan untuk
meningkatkan rasa. Makanan cepat berubah dari bentuk aslinya yang
sehat.
Bukan kalori dalam makanan cepat saji yang merusak
kesehatan dan ukuran pinggang. Ini adalah bahan kimia tambahan
seperti aspartam dan MSG (monosodium glutamat). Studi
menunjukkan bahwa bahan kimia tambahan berat badan dan
menyebabkan masalah penyakit.
Jadi, ada nutrisi sama sekali tentang makanan cepat saji. Fast
food hanya feed kelaparan dan keinginan.
14. Is Smoking Good for Us?

Before we are going to smoke, it is better to look at the fact.
About 50 thousands people die every year in Britain as direct result
of smoking. This is seven times as many as die in road accidents.
Nearly a quarter of smokers die because of diseases caused by
smoking.
Ninety percent of lung cancers are caused by smoking. If we
smoke five cigarettes a day, we are six times more likely to die of
lung cancer than a non smoker. If we smoke twenty cigarettes a day,
the risk is nineteen greater. Ninety five percent of people who suffer
of bronchitis are people who are smoking. Smokers are two and half
times more likely to die of heart disease than non smokers.
Additionally, children of smoker are more likely to develop
bronchitis and pneumonia. In one hour in smoky room, non smoker
breathes as much as substance causing cancer as if he had smoked
fifteen cigarettes.
Smoking is really good for tobacco companies because they do
make much money from smoking habit. Smoking however is not
good for every body else.
Apakah Merokok Baik untuk

Kami?
Sebelum kita akan merokok, lebih baik untuk melihat
kenyataan. Sekitar 50 ribu orang meninggal setiap tahun di Britania
sebagai akibat langsung dari merokok. Ini adalah tujuh kali lebih
banyak yang mati dalam kecelakaan di jalan. Hampir seperempat
perokok mati karena penyakit yang disebabkan oleh merokok.
Sembilan puluh persen kanker paru disebabkan oleh merokok.
Jika kita merokok lima batang sehari, kami adalah enam kali lebih
mungkin meninggal karena kanker paru-paru dibandingkan non
perokok. Jika kita merokok dua puluh batang sehari, risikonya
sembilan belas lebih besar. Sembilan puluh lima persen orang yang
menderita dari bronkitis adalah orang-orang yang merokok. Perokok
adalah dua setengah kali lebih besar untuk meninggal karena
penyakit jantung daripada non perokok.
Selain itu, anak-anak perokok lebih mungkin untuk
mengembangkan bronkitis dan radang paru-paru. Dalam satu jam di
ruangan penuh asap rokok, non perokok bernapas sebanyak zat
penyebab kanker seolah-olah ia telah mengisap rokok lima belas.
Merokok benar-benar baik bagi perusahaan tembakau karena
mereka menghasilkan banyak uang dari kebiasaan merokok. Namun
Merokok tidak baik bagi setiap tubuh yang lain.
15. Why Exercise is

Important?
The majority of us claim that we do not have time for exercise.
We feel too busy to do that. However, many expert said that exercise
has great role in making our body healthy.
Being physically active offers many advantage. In physical
reword, exercise can reduce weight then our body will become fitter.
Exercise is also believed to reduce stress levels, improve sleep
patterns, and reduce the risk of heart disease, diabetes and some
forms of cancer. Beside physical advantage, exercise also brings
good effects mentally. Due to the fitter body, exercise can make us
feel refreshed and happy then we can increase our life quality and
expectancy.
How can we do exercise while we are busy? Such question is
commonly found among us. Actually exercise can be done in simple
ways. We can go walking while shopping. In the office we can take
stair rather than lift to run up and down. Or we can go cycling while
enjoy the leisure time.
Over all, doing exercise is little bit difficult in busy life but the
little bit of exercise will help better.
Mengapa Latihan adalah

Penting?
Sebagian besar dari kita menyatakan bahwa kita tidak punya
waktu untuk berolahraga. Kita merasa terlalu sibuk untuk melakukan
hal itu. Namun, banyak ahli mengatakan bahwa olahraga memiliki
peran besar dalam membuat tubuh kita sehat
Secara fisik aktif menawarkan banyak keuntungan. Reword
fisik, olahraga dapat mengurangi berat badan maka tubuh kita akan
menjadi lebih bugar. Latihan ini juga dipercaya untuk mengurangi
tingkat stres, memperbaiki pola tidur, dan mengurangi risiko
penyakit jantung, diabetes dan beberapa jenis kanker. Disamping
keuntungan fisik, olahraga juga membawa efek baik secara mental.
Karena tubuh bugar, olahraga dapat membuat kita merasa segar dan
bahagia maka kita dapat meningkatkan kualitas hidup dan harapan.
Bagaimana kita bisa melakukan latihan saat kita sedang sibuk?
Pertanyaan seperti itu sering ditemukan di antara kita. Sebenarnya
latihan dapat dilakukan dengan cara sederhana. Kita bisa pergi
berjalan saat berbelanja. Di kantor kita bisa mengambil tangga
daripada lift untuk berjalan naik dan turun. Atau kita bisa pergi
bersepeda sambil menikmati waktu luang.
Atas semua, melakukan latihan ini sedikit sibuk sulit dalam
kehidupan kecuali sedikit latihan akan membantu lebih baik.
Please visit

Analitycal Exposition

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Analitycal Exposition

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

werist_nevelity@yahoo.

3. People should support bike

Orang harus mendukung bike

Scientific organizations confirming the harmful effects of

5. Learning English through

Belajar Bahasa Inggris dengan

6. The Problem of Being Too

Masalah Menjadi Terlalu

7. People Should Not Smoke

Masyarakat tidak boleh

8. Where should be after

Kemana setelah lulus sma?

9. Why is important to choose

Mengapa penting untuk

10. Jakarta as a Bad Working

The Businessweek report ranked emerging markets that might

Jakarta sebagai Tempat

11. Should children wear hats

Even if we have a pack of instant noodle, we will see the

12. Corruption and Indonesian

Most adult Indonesian or foreigners have known and admitted

13. The Unhealthy Fast Food

Makanan cepat saji yang

14. Is Smoking Good for Us?

Apakah Merokok Baik untuk

15. Why Exercise is

Mengapa Latihan adalah

Anda mungkin juga menyukai