Anda di halaman 1dari 2

IZIN RESTORAN (PARIWISATA)

LEGALITAS RESTORAN/RUMAH MAKAN


Legalitas usaha Restoran/rumah makan sebagai suatu instrumen dan terkait dengan
produk hukum, dokumen hukum ini memiliki dasar untuk atas pemberlakuannya. Di mana
aturan perundangan-undangan yang mendasari bidang usaha ini sebagai berikut.

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1098/Menkes/ SK/2003 tentang persyaratan


higienis sanitasi rumah makan dan restoran
peraturan menteri pariwisata dan ekonomi kreatif republik indonesia nomor 12 tahun
2014 tentang standar usaha rumah makan
Peraturan daerah kota/kabupaten. Contohnya, jika di Yogyakarta berdasarkan Perda
Nomor 3 Tahun 2003 tentang perizinan usaha restoran, rumah makan, tempat
makan, dan jasa boga.

IJIN USAHA:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Akta Pendirian Perusahaan


Ijin Gangguan (HO)
SIUP (Surat Ijin Usaha Perdagangan)
TDP ( Tanda Daftar Perusahaan)
NPWP ( Nomor Pokok Wajib Pajak)
IMB
Sertifikat pemilikan Tanah / Surat Kontrak Sewa

Secara teknis perizinan restoran/rumah makan terdiri persyaratan administratif dan


mekanisme perizinan.
PERSYARATAN ADMINISTRATIF
Beberapa pensyaratan administratif yang harus dipenuhi dalam pengurusanlegalitas /ijin
usaha restoran/rumah makan di Wilayah operasi (mis: Kota) antara lain :
1.
2.
3.
4.
5.

Mengisi formulir permohonan izin yang sudah diberi meterai Rp 6.000,00.


Salinan KTP yang telah dilegalisir oleh pejabat yang berwenang dengan
menunjukkan KTP asli.
Salinan bukti kepemilikan tanah (jika bukan atas nama sendiri harus disertai
pernyataan tertulis tidak keberatan dari pemilik
Salinan gambar denah lokasi.
Salinan akta pendirian perusahaan (jika restoran yang akan dikelola mempunyai
badan hukum).

6.

Salinan IMB.

7.

Salinan surat izin gangguan (HO).

8.

Salinan NPWP.

9.

Salinan izin peruntukan penggunaan tanah.

10.
11.

Studi Kelayakan Usaha


Dokumen upaya pengelolaan lingkungan hidup (UKL), upaya pemantauan
lingkungan hidup UPL ), atau analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL).

Anda mungkin juga menyukai