Anda di halaman 1dari 1

Nama : Gusti Nida Asria

NIM

: I1A010034

Prodi : Pendidikan Dokter

Aku heran, dalam kondisi panas seperti ini, mengapa bule-bule itu mau berada di
dalam metro. Jika hendak bepergian, mengapa tidak menggunakan Limousin atau
taksi ber-AC yang jauh lebih nyaman. Dalam hati aku merasa kasihan, mereka pasti
sangat tersiksa. Tubuh mereka basah oleh keringat. Wajah dan kulit mereka menjadi
kemerahan. Yang lebih kasihan lagi adalah yang nenek-nenek. Beberapa kali kulihat
ia menenggak minuman. Namun, mukanya tetap saja pucat. Mereka tidak terbiasa
kepanasan seperti ini.
Aku jadi teringat Majidov, temanku dari Rusia. Ia sangat tidak tahan dengan
panasnya Mesir. Ia tinggal di Madinatul Buuts atau yang biasa disebut Buuts saja.
Buuts adalah asrama mahasiswa Al Azhar dari seluruh penjuru dunia. Buuts tidak
dilengkapi AC. Jika musim panas tiba, ia akan hengkang dari sana dan menyewa flat
bersama beberapa temannya di kawasan El-Adawea sekadar untuk mencari AC.
Namun, tidak semua mahasiswa yang berasal dari Rusia seperti Majidov. Banyak
juga yang tahan dengan panasnya Mesir.

Referensi

: Novel Ayat-ayat Cinta

Anda mungkin juga menyukai