MENURUT SFA
SISTEM SOSIAL pada dasarnya
merupakan sistem tindakan yang
terbentuk dari interaksi sosial
antarindividu yang berkembang di
atas penilaian umum (yang paling
utama norma sosial), yang disepakati
bersama oleh para anggota
masyarakat
PROSESNYA
Karena setiap orang menganut dan
mengikuti pengertian yang sama
tentang situasi tertentu (sharing the
same definition of the situation)
dalam bentuk norma-norma sosial,
maka tingkah laku mereka kemudian
terjalin sedemikian rupa ke dalam
bentuk struktur sosial tertentu
MENURUT CA
PERUBAHAN SOSIAL terjadi karena adanya
unsur-unsur yang saling bertentangan
dalam masyarakat (kontradiksi interen)
yang bersumber dari pembagian
kewenangan (otoritas) yang tidak merata
Akibatnya muncul konflik sosial akibat
berbeda kepentingan. Kepentingan ini
tidak selalu disadari (latent interest),
kelompok yang memiliki disebut quasi
group (kelompok semu) karena hubungan
sosial yang berkembang di antara para
anggota tidak disadari
QUASI GROUP
INTEREST GROUP
Menurut RALF DAHRENDORF,
kelompok semu dapat berubah
menjadi kelompok kepentingan
(interest group) jika ada:
Kondisi teknis organisasi (technical
condition of organization): ada
sejumlah orang dapat merumuskan
latent interest menjadi manifest
interest berupa kebutuhan yang
secara sadar ingin dicapai organisasi
ini dirumuskan dalam bentuk
MENURUT CA
PERUBAHAN SOSIAL terjadi karena adanya
unsur-unsur yang saling bertentangan
dalam masyarakat (kontradiksi interen)
yang bersumber dari pembagian
kewenangan (otoritas) yang tidak merata
Akibatnya muncul konflik sosial akibat
berbeda kepentingan. Kepentingan ini
tidak selalu disadari (latent interest),
kelompok yang memiliki disebut quasi
group (kelompok semu) karena hubungan
sosial yang berkembang di antara para
anggota tidak disadari