Anda di halaman 1dari 2

KOMANDO RESOR MILITER 073/MAKUTARAMA

KOMANDO DISTRIK MILITER 0715


DANDIM 0715/KENDAL PANEN RAYA KEDELAI BERSAMA MENTAN RI

KENDAL , Saat ini pemerintah sedang berupaya keras untuk menggenjot produksi pertanian
dengan memberikan bantuan alsintan dan perbaikan jaringan irigasi yang diberikan ke tiap-tiap
provinsi untuk menunjang tercapainya Upaya Khusus dalam pencapaian swasembada pangan
nasional.
Selain padi dan jagung, kedelai juga menjadi komoditas pertanian yang bisa ditanam
di wilayah Kabupaten Kendal. Panen raya kedelai yang berlangsung di Desa Kaliyoso Kecamatan
Kangkung Kab. Kendal pada tanggal 5 Mei 2015 menjadi bukti nyata dapat ditanamnya tanaman
tersebut di Kabupaten Kendal sekaligus menjanjikan untuk dikembangkan.
Hadir pada acara tersebut Ka BPPSDM Kementan RI Dr. Ir. Winny Dian Wibawa, M.Si, Wagub
Jateng, Kadispertan Prov Jateng, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Danrem 073/Makutarama,
Dandim 0715/Kendal, Bupati Kendal beserta rombongan dan Muspida Kab. Kendal.
Kepala BPPSDM Kementrian Pertanian RI Dr. Ir. Winny Dian Wibawa, MSc mewakili Menteri
Pertanian RI, yang hadir pada panen raya tersebut mengatakan, kedelai bisa menjadi salah satu
andalan pertanian di Kabupaten Kendal mengingat di wilayah Kabupaten Kendal salah satunya di
wilayah Kecamatan Kangkung yang mampu panen 3,44 ton/Kg, sangat sesuai ditanami kedelai.
Hal tersebut, mengingat tanaman kedelai membutuhkan perlakuan khusus dengan dukungan
teknologi yang khusus pula, tidak semua daerah cocok ditanami kedelai.
Dengan target nasional 2,2 juta ton, Indonesia baru bisa produksi kedelai sebesar 950 ribu ton.
Penyaluran benih dan pupuk untuk kedelai dilaksanakan dengan kerjasama dengan TNI
khususnya Kodim 0715/Kendal melalui pendampingan oleh Babinsa jajaran Kodim 0715/Kendal.
Pemerintah pusat memberikan bantuan antara lain berupa traktor, yang pada panen raya kedelai
tersebut bantuan diserahkan secara simbolis.

2
Dalam rangka pencapaian swasembada kedelai, Mentan RI yang diwakili Ka BPPSDM Pusat
mengharapkan adanya percepatan kegiatan pertanian yang masih tersisa, pembuatan demplot
dan demfarm di tiap daerah, persiapan menghadapi kekeringan dan serangan OPT ( Organisme
Pengganggu Tanaman ), koordinasi antar lini pertanian dan para penyuluh dan dinas terkait
bersama petani bersinergi dalam meningkatkan hasil pertanian. Untuk tanaman kedelai pada 2015
rencana tanam Oktober 2014-Maret 2015 seluas 1.592 hektar, terealisasi 1.684 Ha atau mencapai
106 %.
Pada kesempatan panen raya kedelai para petani diharapkan untuk bergotong-royong
meningkatkan motivasi menanam kedelai sejalan dengan komitmen Pemerintah Pusat untuk
mengurangi ketergantungan akan kedelai impor dengan upaya swasembada yang ditargetkan
dalam waktu 3 tahun.

Anda mungkin juga menyukai