Anda di halaman 1dari 8

Cara Memisahkan Hasil Run Gaya Batang pada SAP2000 Berdasarkan Cross

Section nya
1.
Pertama dari SAP2000 lo harus tampilin dulu table hasil run nya teruttama yang
frame item assignments dan frame output kayak gambar dibawah

2.
Tabel table tersebut terus di export ke excel kayak biasa (yang frame section
assignments dan elemen force frame)

3.

Berarti sekarang lo punya 2 file tabel excel hasil/ output dari running SAP2000

4.

Langsung buka aja dua dua nya

5.

Pertama kita garap dulu yang ASSIGNMENTS

6.

Pertama di file assignments lo bikin filter dulu di baris judul kolom nya

7.
Kemudian filter pada bagian desain section, kita mau misahin frame yang
mana?? Harus satu per satu gak bisa langsung semua.. disini misalnya gua ambil
contoh, gua mau misahin frame K1.. bisa diliat jadi disini ada 9 frame dengen jenis
cross section K1

8.

Lalu copy label frame dengan cross section K1 tersebut

9.
Lalu masuk ke file Frame Assignments. Paste di kolom paling kanan dan diberi
satu kolom spasi

10. Lalu pada kolom yang kejepit masukkan formula berikut ini
=IF(IFERROR(VLOOKUP(A4,$N$4:$N$12,1,FALSE),"B")="B","B","A")

Dimana A4 adalah cell dari nama frame yang akan di test apakah salah satu bagian
dari nama frame dengan cross section K1, dan ,$N$4:$N$12 adalah range cell yang
merupakan kumpulan nama nama frame/ label frame dengan cross section K1 (hasil
copy an dari file assignments)

11. Kalau di enter, maka cell kejepit yang kosong tersebut nilainya bisa A atau B. jadi
kalau cell kejepit itu tadi bernilai A maka label dari cell A4 adalah benar dengan cross
section K1, tapi kalo nilai nya B, maka cell A4 itu bukan termasuk K1, mungkin cross
section yang lain. Jadi formula pada cell kejepit tadi tinggal di drag ke bawah nyampe
baris xxxxxxxxx yang paling terakhir pokoknya supaya kolom kejepit tadi semua ada
nilainya

12. Setelah itu, kolom kejepit tadi di filter, dan tampilkan tiap cell dengan nilai A saja

13. Hasil filter tersebut adalah nilai gaya gaya batang pada frame dengan cross
section K1,, lalu table itu di blok (jangan pake ctrl + A) tapi di blok dengan cara di
drag terus dicopy dan disipan di file baru supaya memudahkan untuk merancang
selanjutnya

Bikin file baru kasih nama K1

Lalu paste kan yang tadi di fali baru, maka secara resmi kamu sudah memisahkan
gaya gaya batang untuk K1

Anda mungkin juga menyukai