MEMBANGUN

ARUS KAS POSITIF

CASHFLOW
Quadrant
(best seller books in State & Australia!!!)

By Robert T Kiyosaki

Reference :

Rich Dad Poor

Dad

4 QUADRANT PEKERJAAN
Business Owner

Employee
Bekerja sebagai
karyawan
Contoh : staff,
manager

Self employee
Bekerja sendiri
dengan keahliannya
Contoh : toko, bengkel, artis

Pengusaha yang
memiliki bisnis
dengan sistem

Investor
orang yang penghasilan
berupa pasive in-come
Contoh : investor saham

DIMANAKAH POSISI ANDA ?

PANDUAN AYAH KAYA MENUJU

KEBEBASAN FINANSIAL

SISI KIRI :

SISI KANAN
:

KAYA
YES

KAYA
YES

WAKTU
NO

WAKTU
YES

Semakin
kaya semakin
tidak punya
waktu

Semakin
kaya semakin
punya
banyak waktu

( EMBER )

( PIPA )

Arus uang orang ratarata

Penghasilan

Penghasilan
Pengeluaran

Kerja
Pengeluaran

Asset/Harta

Liability/
Hutang

Saving

Rp. 2 juta
Rp. 2 juta

Mereka bekerja mendapatkan penghasilan

yang langsung dibelanjakan. Tidak ada
yang tersisa untuk saving..!!!

Arus uang orang

kelas menengah..

Penghasilan

Penghasilan Rp. 5 juta

Bayar Hutang Rp. 3 juta
Pengeluaran Rp. 2 juta

Kerja
Pengeluaran

Asset/Harta

Liability/
Hutang

Saving

Mereka bekerja mendapatkan penghasilan.

Karena ingin hidup
lebih baik sedangkan
penghasilan tidak men
cukupiterpaksa berhutang (credit card, rumah, mobil). Mereka
bayar dulu hutang baru kemudian untuk pengeluaran tetap
tidak ada saving.!!

Arus uang orang kaya

yang semakin kaya

Penghasilan

CASHFLOW

Penghasilan
Rp. 5 juta
Bayar Hutang Rp. 2 juta (ditekan)
Pengeluaran Rp. 1 juta (ditekan)

Pengeluaran

Saving

Rp. 2 juta

Penghasilan mereka dari asset/pasive

income (menyewakan rumah, deposito,
saham, dll).. Oleh karenanya disebut
juga cash flow Mereka akan berusaha
menekan pengeluaran dan hutang

Asset/Harta

Liability/
Hutang

Mereka memiliki saving yang akan

mereka belikan lagi asset yang dapat
memberikan pasive income lebih besar
lagi.!!! (menyewakan rumah,
deposito, saham, dll)..
ORANG KAYA akan SEMAKIN KAYA!!!

KUADRAN B

3 jenis utama
sistem bisnis yang
umum dipakai :
1. Mengembangkan
Sistem Sendiri
2. Bisnis Waralaba
3. Pemasaran Jaringan

Orang-orang terkaya di dunia mencari dan

membangun jaringan, orang-orang lain mencari
pekerjaan

Mengapa kita harus

membangun bisnis kita
sendiri?
Kita mempunyai batas produktifitas
Kita tidak akan pernah bebas finansial
selama kita belum mempunyai bisnis
kita sendiri
Menyiapkan posisi menghadapi
globalisasi

BISNIS APA YANG TETAP

BERTAHAN SAAT KRISIS ???

FOOD
EDUCATION
HEALTH

1. MENGEMBANGKAN
SISTEM SENDIRI

GIANT SUPERMARKET
JAYANATA
DJARUM
SAMPOERNA INDONESIA
GUDANG GARAM
MASPION INDONESIA
DLL

YANG HARUS DIPERTIMBANGKAN

UTK MENGEMBANGKAN SISTEM
SENDIRI
STUDI KELAYAKAN USAHA
MODAL
SISTEM PENANGANAN & PEMASARAN
PRODUK
SISTEM MANAJEMEN
PENGETAHUAN HUKUM
PENGETAHUAN PERPAJAKAN
PERTIMBANGAN RESIKO

TAHAPAN YANG HARUS

DILAKUKAN

PILIH
BUAT SISTEMNYA
LAKUKAN (ACTION)
EKSPANSI
DIFERSIFIKASI

ULANGI

2. BISNIS WARALABA
PENGERTIAN
Dimulai dengan system Lisensi tahun 1851 MESIN JAHIT
SINGER & GE
1970-an KFC, Burger King, Shakey Pizza dan Swensen Ice Cream
PENGERTIAN DIATUR OLEH PP : PP No. 16 Thn 1997
Ketua Asosiasi Franchise Indonesia (AFI), Anang Sukandar dari
129 franchise lokal, hanya 15%-nya saja yang franchiseable
atau memenuhi syarat sebagai franchise. Sisanya belum bisa
dikategorikan sebagai usaha franchise tetapi sudah mengklaim
sebagai usaha waralaba
ASOSIASI FRANCHISE
AFI, ARWI, WALI

 BEDAKAN DENGAN BO (BUSINESS OPPORTUNITY)

Beberapa hal yang harus dimiliki :
Usaha yang difranchisekan tersebut harus sukses
dahulu.
Dibuktikan dengan neraca keuangan rugi laba.
Jumlah customer, misalnya antrian pelanggan di counter
usaha tersebut.

Usaha tersebut memiliki keunikan atau

differensiasi. Keunikan yang dimiliki usaha tersebut
untuk membedakan dengan usaha-usaha lainnya
yang sejenis di industrinya
Usaha franchise yang ditawarkan tersebut harus
mempunyai sistem dan standar operasional yang
baku. Konsep ini pun implementasinya harus sudah
teruji di lapangan, tidak hanya sekedar teori

CARA MEMILIH BISNIS WARALABA

JENIS USAHA
PELATIHAN
JUMLAH KARYAWAN
PERSYARATAN INVENTORY
KETAHANAN TERHADAP FLUKTUASI EKONOMI
SYARAT MODAL UTK MEMULAI
TINGKAT PERTUMBUHAN
TINGKAT KEUNTUNGAN DAN KONDISI KEUANGAN
LAMA BERADA DALAM BISNIS
CAKUPAN JARINGAN WARALABA
POSISI DALAM INDUSTRI
BANTUAN PEMILIHAN LOKASI
FASILITAS DESAIN DAN KONSTRUKSI
DUKUNGAN GRAND OPENING
DUKUNGAN OPERASIONAL YANG BERKESINAMBUNGAN
WILAYAH WARALABA EKSLUSIF
FRANCHISE FEE
PEMBIAYAAN

3. PEMASARAN JARINGAN
(MULTI LEVEL MARKETING)
MENGAPA ADA YANG NEGATIF ?
SALAH PERSEPSI
TIDAK SAMA DENGAN DIRECT SELLING
BUKAN BANK GELAP ATAU MONEY GAME
PENGERTIAN SESUNGGUHNYA:
PENJUALAN BARANG DENGAN SYSTEM
MEMBANGUN SALURAN DISTRIBUSI
KEAGENAN
MEMOTONG TALI PANJANG DISTRIBUSI
BARANG, SEHINGGA LEBIH MURAH

CARA MEMILIH MLM

SUPPORT SYSTEM
PERUSAHAAN
PRODUK
MARKETING PLAN

HERMAWAN KERTAJAYA; KONSEP BISNIS MULTI LEVEL MARKETING

TETAP BERTAHAN, PESERTANYA BUKAN HANYA PENGANGGURAN TETAPI
BAHKAN BERBAGAI PROFESI BERGENGSI SEPERTI DOKTER, BANKIR ATAU
NOTARIS
BAHKAN BEBERAPA PERUSAHAAN BESAR SUDAH MENG-MLM-KAN
SEBAGIAN BAHKAN SEMUA DIVISINYA, MISAL : PALMOLIVE, REXALL
DRUGS, CITIBANK, LUX, PEPSI

Pada saat krisis ekonomi global melanda kawasan Asia Pasifik di tahun 1997-1998,
yang antara lain ditandai dengan melambungnya nilai dollar Amerika (di Indonesia
sempat menyentuh angka Rp 17.000-an per dollar), penjualan eceran dengan pola

direct selling dan multi level marketing tetap tumbuh (kebal

krisis). Hal ini, antara lain, selaras dengan pertumbuhan jumlah pelaku penjualan
langsung selama 11 tahun terakhir, yang selalu naik sebagaimana catatan WFDSA
berikut ini.

MAJALAH WARTA
EKONOMI :

26 MARET 2001

PROFESI TERMAHAL 2000/2001

1. Distributor MLM

100-200 juta / bulan

2. Entertainer

15-20 juta / acara

3. Agen Asuransi

1 2 Miliar / tahun

4. Konsultan

2,5 Miliar / tahun

Manajemen

US$1.000 / jam

5. Pengacara

1-3 Miliar / tahun

6. Headhunter

100 juta / tahun

7. Pengamat Ekonomi

1-2 Miliar / tahun

8. Broker Properti

10 juta / malam

9. Dokter Spesialis

10 juta / jam

10. Pekerja TI

Menjadi kurikulum di
berbagai Universitas &
College

Stanford University
Utah Valley State College
University of Illinois at Chicago
University of Southern California

PEMBANDING MEMBANGUN
FRANCHISE
NETWORK
SYSTEM
WARALABA
MARKETING

MODAL
WAKTU

BANYAK &
LAMA

BANYAK TAPI
TIDAK LAMA

BANYAK TAPI
TIDAK LAMA

TENAGA

BANYAK &
BESAR

TIDAK BANYAK
NAMUN TETAP BESAR,
KHUSUSNYA
DIAWAL

BANYAK &
BESAR

UANG

BANYAK &
BESAR

BANYAK &
BESAR

KECIL

BESAR

BESAR

KECIL

RESIKO

AKHIRNYA
SELAMAT MEMILIH
BUKA MATA, TELINGA DAN HATI
PELAJARI LEBIH BANYAK
PELAJARI DARI PRAKTISI, BUKAN
PENGAMAT

Jika suatu saat nanti

anda merasa
putus asa/DOWN
dan Ingin menyerah

Apakah anda mengaku kalah

dengan seekor katak,
yang terus berjuang???

Sekian dan
TERIMA KASIH