Anda di halaman 1dari 21

Sylvia Djohan

406138157
Pembimbing :
dr. Eko Krisnarto, Sp.KK

Ancaman dari infeksi


gonokokus yang tidak
dapat diobati

Gonorrhea merupakan penyakit nomor


dua terbanyak yang dilaporkan di
Amerika Serikat dengan 600.000
kasus/ tahun.

Sayangnya,

Neisseria gonorrhea resisten


terhadap banyak antimikroba.
Tahun 1940-an : sulfanilamid
Tahun 1980-an : penisilin dan tetrasiklin
Tahun 2007
: flurokuinolon

Rekomendasi
pengobatan

GISP 5%

CDC

Obat
efektif
yang lain

Selasporin
generasi
ketiga

Efektifitas
sefalosproin

GISP

Cefixime
(MIC )

Menurun
dengan
cepat

AS bagian
barat
& gay

Sefalosporin
generasi 3

paling efektif
di Amerika
Serikat

Membangun
pertahanan
terhadap
infeksi
gonokokus

Alergi
sefalosporin

2g
azitromyci
n per oral

Penurunan sensitiftas
terhadap sefalosporin

penA

Gen yang mengkode penicillin


binding protein 2

penB

Mempengaruhi masuknya obat


melalui membran protein luar

mtrR

Penekan pompa pengkode


MtrCDE

DNA

dengan banyak mutasi penA


(mosaik penA) penurunan
sensitifitas cefixime

Prioritas pertama

Mengobati semua
kasus GO dengan
regimen obat
yang paling
efektif

250mg
ceftriaxone
(IM)

1. Infeksi pada genital


2. Infeksi
ekstragenital

Melindungi dari
kopatogen lain

Azitromyci
n oral

Membantu
antibiotik lain
yang aktif
mengatasi
infeksi gonorea

Kondom

Pasien dlm
pengobatan GO

Pemeriksaan
GO 3 bulan
keudian

konseling

Pasangan pasien kontak seksual selama


2 bulan terakhir obati ceftriaxone dan
azitromycin

tidak ada perbedaan pengobatan GO pada


pasien HIV.

GO merupakan sebuah petanda resiko


infeksi HIV

Semua pasien GO harus diperiksa HIV


negtif pemeriksaan ulang 3-6 bulan
kemudian

Prioritas kedua
waspada pada kasus GO yang gagal
diterapi dengan sefalosporin
Metode kultur efektivitas antimikroba
Pem. Asam nukleat tidak dapat
mendeteksi dengan segera petanda
resistensi sefalosporin

Pasien

dengan keluhan yang sama


maupun keluhan berulang setelah
diobati pemeriksaan GO ulang
kultur dan pemeriksaan efektivitas
antimikroba
yang menangani pasien gay
kultur atau pem. Asam nukleat 1 mgg
setelah pengobatan (khususnya
cefixime)

Dokter

Jangka
panjang

Prioritas
sekarang

Vaksin

Sasaran
yang
lama

Penyaluran
obat GO yang
efektif

GISP

Sampel 2%
dari semua
kasus GO
yang
dilaporkan

Tidak
cukup

National
Institute of
Allergy and
Infectious
Disease

Satu-Satunya
percobaan yang
sedang dikerjakan
untuk mencari pilihan
terapi GO dengan
kombinasi berbagai
obat yang telah
tersedia

Penangan klinis
Pemantauan
Penelitian tes
kecenderungan resistensi
molekular terhadap

resistensi antimikroba
yang semakin luas

Banyak
yang harus
dikerjakan

Ancaman GO
yang tidak dapat
diobati muncul
dengan cepat

THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai