Anda di halaman 1dari 3

Potensi Buah Maja (Aegle marmelos) dalam Pembuatan Spray

Antibiotik dan Penutup Luka


A. Latar Belakang
Buah Maja (Aegle marmelos) adalah buah yang berhabitat asli di
daerah dataran rendah dan daerah kering. Kulit buah Maja bertekstur sangat
keras seperti batok kelapa. Buah Maja yang masih muda berwarna hijau,
sedangkan buah Maja yang sudah masak berwarna kuning hingga jingga.
Buah Maja yang sudah masak memiliki aroma khas dan rasa manis.
Sementara buah Maja yang masih hijau dan belum matang memiliki rasa
yang dominan pahit.
Populasi tanaman Maja ini sudah sangat berkurang dikarenakan
minimnya pengetahuan masyarakat mengenai kandungan dan manfaat buah
Maja. Buah Maja mengandung banyak zat alami yang dapat berguna dalam
kehidupan manusia. Diantaranya air, karbohidrat, protein, vitamin C, tiamin,
niasin, karoten dan lemak. Pada kulit buah maja yang bertekstur keras, kadar
tanninnya mencapai 20% dan kadar tannin tersebut akan menurun secara
drastis saat buah Maja mulai masak. Tannin ini lah yang memberikan rasa
pahit pada buah Maja yang masih muda.
Buah Maja memiliki kandungan flavanoid, alkaloid dan tannin di
dalamnya. Buah Maja dapat dimanfaatkan sebagai antiseptik pada jaringan
luka dengan cara mengendapkan protein di sekitar luka. Hal ini disebabkan
karena buah Maja memiliki kandungan flavanoid dan tannin.
Selama ini masyarakat membiarkan buah Maja tumbuh liar dan tidak
dimanfaatkan karena minimnya pengetahuan masyarakat tentang manfaat
dan kandungan buah Maja.

B. Tujuan Penelitian
LULUT

C. Manfaat Penelitian
1. Memberi pengetahuan kepada masyarakat tentang kandungan dan
manfaat dari buah Maja.
2. Memberi kesempatan bagi masyarakat untuk membudidayakan buah
Maja karena mudah dibudidayakan dan memiliki banyak manfaat, salah
satunya dalam bidang kesehatan.
3. Menambah nilai guna tanaman Maja.
4. Memberi manfaat pada dunia kesehatan untuk mengembangkan buah
Maja sebagai antibiotik alami dan obat penyakit kulit.

D. Spesifikasi Teknik
LULUT
E. Keunggulan Produk
Spray antibiotik dari buah Maja ini dapat digunakan sebagai penutup
luka dan antibiotic serta mencegah pertumbuhan jamur pada bekas luka.
Spray antibiotic dari buah Maja ini memiliki beberapa keunggulan,
diantaranya :
1. Tanaman Maja mudah dibudidayakan.
2. Masyarakat belum mengetahui kandungan dan manfaat yang
dimiliki oleh buah Maja sehingga membiarkannya tumbuh liar.
3. Spray buah Maja merupakan antibiotic alami sehingga dapat
meminimalisir timbulnya efek samping sebagaimana antiseptic
yang berasal dari bahan kimia.
4. Antibiotic buah Maja dikemas dalam bentuk spray sehingga tidak
bersentuhan langsung dengan bekas luka. Hal ini dapat
mengantisipasi bakteri pada tangan yang dapat terkontaminasi
pada bekas luka sehingga dapat mengoptimalkan kerja antiseptic.

F. Penerapan pada Masyarakat


LULUT

G. Prospek Pengembangan
NANA

Anda mungkin juga menyukai