Diriwayatkan dari Abu Juhaifah rahimahullah beliau mengatakan: Ali radhiyallahu anhu berkata:
Sesungguhnya sesuatu yang pertama kali diharuskan atas kalian dari urusan jihad adalah
berjihad dengan tangan-tangan kalian, kemudian berjihad dengan lisanl-isan kalian, kemudian
berjihad dengan hati-hati kalian. Maka barangsiapa yang hatinya tidak mengetahui yang maruf
dan tidak mengingkari yang mungkar, hati itu akan terbalik. Bagian atasnya menjadi bagian
bawahnya.
Ibnu Masud radhiyallahu anhu mendengar seseorang berkata: Binasalah orang yang tidak
memerintahkan yang maruf dan tidak mencegah yang mungkar. Ibnu Masud radhiyallahu
anhu menimpali: Binasalah siapa saja yang hatinya tidak dapat mengenali mana yang maruf
dan mana yang mungkar.
Ibnu
Rajab Al-Hambali
rahimahullah
menjelaskan:
Ibnu
Masud
radhiyallahu
anhu
mengisyaratkan bahwa mengetahui perkara yang maruf dan yang mungkar dengan hati
merupakan perkara yang wajib. Tidak gugur kewajiban tersebut dari seorangpun. Maka
barangsiapa yang tidak dapat mengenalinya, dia akan binasa. Adapun mengingkari
kemungkaran dengan lisan dan tangan, kewajiban tersebut hanyalah disesuaikan dengan
kemampuan.
Ibnu Masud radhiyallahu anhu juga mengatakan: Hampir-hampir saja orang yang hidup di
antara kalian akan menyaksikan kemungkaran yang tidak mampu untuk diingkarinya, hanya
saja Allah mengetahui dari hati orang tersebut bahwa dia sangat membenci kemungkaran itu.