Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Pengertian
ruang
sebagai
wadah
bagi
kegiatan
sosial-ekonomi
wilayah.
Konflik
atau
pertentangan
pemanfaatan
ruang
dengan
kebijakan
otonomi
daerah,
wewenang
pelaksanaan,
pada
dan
pendekatan
pengawasan
wilayah
dengan
penataan
ruang,
batasan
wilayah
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-1
diberikan
kebebasan
untuk
meminta
bantuan
atau
memohon
penataan
ruang
pemanfaatan
Perencanaan
ruang
melalui
ruang
tata
pelaksanaan
dan
ruang
adalah
upaya
perencanaan
pengendalian
wilayah
pencapaian
tata
pemanfaatan
Kabupaten
Kotawaringin
tujuan
ruang,
ruang.
Timur
Kabupaten
Kotawaringin
Timur
telah
mengalami
tahun
2005
Kabupaten
Kotawaringin
Timur
menjadi
13
pengganti
Undang-undang
24
Tahun
1992
membawa
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-2
atas pemanfaatan ruang yang tidak sesuai dengan rencana tata ruang
dan peraturan zonasi.
Pengenaan sanksi ini tidak hanya diberikan kepada pemanfaat ruang
yang tidak sesuai dengan ketentuan perizinan pemanfaatan ruang,
tetapi dikenakan pula kepada pejabat pemerintah yang berwenang
yang menerbitkan izin pemanfaatan ruang yang tidak sesuai dengan
rencana tata ruang. Disamping itu, lahirnya Undang-undang 26 Tahun
2007 memberikan amanat bahwa perlu adnya penyesuaian terhadap
substansi materi dari RTRW Kabupaten dan penyeselesaian RTRW
Kabupaten harus bisa diselesaikan dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun
setelah UU Penataan Ruang diterbitkan. Dengan mengacu pada
batasan waktu yang telah ditetapkan maka Kementerian Pekerjaan
Umum melakukan percepatan penyelesaian RTRW Kabupaten/ Kota di
seluruh Indonesai, termasuk Kabupaten/ Kota di Provinsi Kalimatan
Tengah tepatnya Kabupaten Kotawaringin Timur yaitu paling lambat
sampai akhir tahun 2011.
Melihat limit waktu yang sangat urgen tersebut, maka pada tahun
2011
Dinas
Pekerjaan
Umum
Provinsi
Kalimantan
Tengah
Timur
mengadakan
Penyusunan
Rencana
Tata
kegiatan
Ruang
Pendampingan
Wilayah
(RTRW)
Teknis
Kabupaten
Undang-Undang
No.
41
Tahun
2009
tentang
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-3
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Peraturan
Peraturan
Tahapan,
Tata
Cara
Pemerintah
No.
Penyusunan,
Tahun
Pengendalian
2008
tentang
dan
Evaluasi
dan
Penyusunan
Rencana
Pengelolaan
Hutan
serta
Pemanfaatan Hutan;
15.
Peraturan
17.
Peraturan
Penatagunaan Tanah;
18.
Peraturan
I-4
19.
Peraturan
Pelaksanaan Hak dan Kewajiban serta Bentuk dan Tata Cara Peran
Serta Masyarakat dalam Penataan Ruang;
20.
21.
Peraturan
Perlindungan Hutan;
22.
Peraturan
Perencanaan Hutan;
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-5
prasarana,
kodisi
permukiman
serta
perkembangan
isu-isu
Kotawaringin
Timur
merupakan
salah
satu
dari
13
: Kabupaten Katingan;
Sebelah Timur
: Kabupaten Katingan;
: Kabupaten Seruyan.
pemekaran.
Untuk
mengetahui
lebih
jelasnya
mengenai
Ibukota
Kecamatan
Samuda
Ujung Pandaran
Jumlah
Desa
Luas (km)
10
318,00
610,00
10
619,00
Pulau Hanaut
Bapinang
Bagendang
723,00
Ketapang
11
357,50
Baamang
591,00
547,50
Kota Besi
Baamang
Mentaya
Seberang
Kota Besi
Cempaga
Cempaka Mulia
Cempaga Hulu
Seranau
11
1.860,21
1.241,00
Pundu
11
1.183,00
Parenggean
Parenggean
24
1.774,00
Mentaya Hulu
Kuala Kuayan
17
1.766,00
Keterangan
11 desa masuk
Kec. Tualan Hulu
2 desa masuk
Kec. Telaga Antang
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-6
Kecamatan
Ibukota
Kecamatan
Jumlah
Desa
Luas (km)
Antang Kalang
Tumbang Kalang
30
2.975,00
Bukit Santuai
Tb. Penyahuan
14
1.614,00
Telawang
Sebabi
Tumbang
Mangkup
Telaga Antang
Tualan Hulu
Luwuk Sampun
15 desa masuk
Kec. Telaga Antang
316,79
18
11
Luas Total
147
Sumber: Kabupaten Kotim Dalam Angka, 2011
Keterangan
Kecamatan baru
hasil pemekaran
Kecamatan baru
hasil pemekaran
16.496,00
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-7
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-8
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-9
Topografi
Wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur memiliki topografi yang
bervariasi, dapat dibagi dalam 3 (tiga) kelompok lereng yaitu 0
2%, 2 15 % dan 15 40%, wilayah Kabupaten ini tidak memiliki
lahan dengan tingkat kemiringan lebih dari 40%, sebagian besar
merupakan dataran rendah 0 2% dengan luasan 496.367,68
Ha yang meliputi bagian selatan dan di sepanjang sungai-sungai
utama, sedangkan kelas lereng 2-15% terdapat di bagian
tengah,
di
belakang
wilayah
sungai-sungai
besar
dan
di
marine)
dan
pesisir
pantai.
Lebih
jelas
topografi
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-10
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-11
B.
Kondisi Hidro-Oceanografi
B.1
Kedalaman (Batimetri)
Berdasarkan
Peta
Fisik
Dasar
Wilayah
Laut
dan
Pesisir
batimetri
perairan
laut
di
wilayah
Kabupaten
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-12
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-13
B.2
Pasang Surut
Tabel 1.2
Hasil Peramalan Air Pasang Tertinggi, Air Surut Terendah dan
Tunggang Maksimum Pasang Surut di Perairan Pantai Kalimantan
Tengah
(PPK-ITB,2002)
1.
+27,81
Air Surut
Terendah
(cm)
-19,54
2.
+98,90
-67,76
166,66
3.
+97,60
-66,49
164,09
4.
+60,26
-33,42
93,68
5.
+69,78
-39,27
109,05
6.
+76,53
-43,60
120,13
7.
+75,15
-42,64
117,79
8.
+188,79
-132,53
321,32
No
Air Pasang
Tertinggi (cm)
Stasiun
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
Tunggang
Maksimum
(cm)
47,35
I-14
+188,92
Air Surut
Terendah
(cm)
-132,62
10.
+188,91
-132,62
321,53
11.
+113,66
-103,9
217,56
12.
+117,44
-98,87
216,31
13.
+113,67
-103,90
217,57
No
9.
Air Pasang
Tertinggi (cm)
Stasiun
Tunggang
Maksimum
(cm)
321,54
Catatan: Air pasang terendah dan surut terendah dihitung dari Mean
Sea Level (MSL).
Gelombang
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-15
bahwa
gelombang
bergerak
bersesuaian
LS-1132848
BT)
yang
mewakili
perairan
sebelumnya.
Gelombang
di
perairan
Spektrum
Kalimantan
dua
dimensi
Tengah
(2D)
memberikan
perairan
kajian.
Di
perairan
Kalimantan
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-16
Tabel 1.3.
Kisaran Tinggi Gelombang dan Arah Datang untuk Gelombang
Sea dan Swell di Kalimantan Tengah pada Musim Timur
Gelombang Sea
Hs(m)
(Tinggi
Gelombang)
0.51
()
(Arah
Gelombang)
326
Hs(m)
(Tinggi
Gelombang)
0.55
()
(Arah
Gelombang)
300
2. Musim Barat
Secara umum, karakteristik gelombang perairan dalam di
perairan Kalimantan Tengah menguat bersesuaian dengan
angin musim barat yang cenderung bertiup lebih kencang
dibandingkan
dengan
musim
timur.
Tinggi
gelombang
tinggi
gelombang
dan
arah
penjalarannya.
Kalimantan
Tengah.
Informasi
besar
tinggi
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-17
Gelombang Sea
Hs(m)
()
Hs(m)
()
(Tinggi
Gelombang)
0.73
(Arah
Gelombang)
51
(Tinggi
Gelombang)
0.84
(Arah
Gelombang)
100
berada
di
bagian
selatan
dari
daratan
Pulau
Musim Timur Musim ini terjadi dari bulan Juni sampai dengan
bulan Agustus. Kondisi angin bertiup dari Timur ke Barat.
Pada laporan ini pola arus hasil simulasi pada musim timur
diwakili oleh pola arus pada bulan Agustus. Hasil simulasi
model memperlihatkan bahwa kecepatan arus permukaan di
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-18
dengan
bulan
November.
Kondisi
angin
mulai
kecepatan
arus
di
perairan
laut
Kabupaten
Kecepatan
Arus (m/dtk)
0.250
0.215
0.050
0.150
0.050
0.200
0.200
0.210
0.050
0.333
0.125
0.118
0.083
0.154
Titik Pengamatan
X_easting
Y_northing
74.298.305.133
74.196.419.024
73.104.782.141
72.653.572.229
72.304.248.427
72.740.903.180
71.706.463.278
73.566.161.541
72.783.256.587
72.362.600.000
73.402.500.000
71.108.500.000
72.051.700.000
72.399.900.000
964.711.020.484
965.562.497.253
966.392.141.284
966.828.796.037
966.122.870.852
965.125.842.499
964.151.700.502
965.972.292.961
965.936.450.486
964.373.900.000
965.462.100.000
963.903.800.000
965.547.300.000
967.816.600.000
I-19
tentang
baku
mutu
air
yang
perairan
temperatur
Kotawaringin
yang
cukup
baik.
Timur
mempunyai
Kondisi
kisaran
kisaran
temperatur
Besaran
salinitas
peraliran
Kabupaten
C.
Geologi
Geologi daerah Kabupaten Kotawaringin Timur tersusun oleh 5
jenis formasi yaitu Formasi Dahor, Formasi Kuayan, Formasi
Mentaya, Formasi Pembuang dan endapan Aluvial. Untuk lebih
jelasnya mengenai kondisi masing-masing formasi tersebut
dapat dijelaskan sebagai berikut:
a.
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-20
Timur
tepatnya
di Utara.
Satuan
batuan
atas
batu
pasir
arkosa
berbutir
halus-kasar,
batu
lempung
yang
kadang-kadang
mengandung
Pembuang
Kabupaten
terletak
Kotawaringin
dibagian
Timur,
selatan
terutama
wilayah
di
sekitar
konglomerat
(conglomerate),
batulanau
dan
endapan
klastika
tak
terpisahkan
lumpur
(mud).
Sedangkan
endapan
klastika
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
tak
I-21
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-22
D.
Fisiografi
Kabupaten Kotawaringin Timur dapat dibagi ke dalam beberapa
wilayah fisiografis, yaitu:
1. Dataran rendah, endapan pantai
Wilayah ini terdapat di tepi pantai, tepatnya pantai yang
berbatasan dengan Laut Jawa, yang berjarak 2-5 km dari
pantai. Dataran ini terbentuk dari hasil pengendapan pantai,
yang berupa tanah kering atau sedikit tergenang dan
memiliki tekstur kasar.
2. Dataran rendah, endapan sungai
Wilayah ini terdapat di tepian sungai yang berbelok-belok
(meander) atau danau kecil. Letaknya agak tinggi, namun
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-23
klomaks,
sehingga
terbentuk
gambut
yang
cembung (dome).
4. Dataran rendah, batuan endapan pantai
Wilayah ini terletak agak ke hilir/tengah, terutama di sekitar
Sungai Mentaya. Dataran ini membentang dari Pangkalan
Bun sampai Palangkaraya terus ke timur. Pada wilayah ini air
sulit mengalir keluar karena wilayah ini sangat datar,
sehingga pada beberapa tempat drainase agak terhambat.
Dataran ini memiliki tekstur tanah yang kasar.
5. Pegunungan/perbukitan batuan intrusi masam
Wilayah ini merupakan daerah patahan (told) dan lipatan
(fault), terdapat di bagian hulu. Bentuk wilayah ini berbukit
dan bergunung, yang didominasi oleh batuan endapan pasir
dan liat dan diselingi dengan batuan intrusi yang umumnya
masam.
6. Delta/Pulau
Merupakan daratan dengan luasan yang kecil di tengah laut
maupun sungai.
7. Lain-lain
Bagian yang termasuk lain-lain adalah tubuh air, diantaranya
danau dan rawa, yaitu merupakan depresi atau cekungan
yang airnya masih dalam. Pada daerah ini belum sempat
terbentuk gambut.
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-24
Kabupaten
Kotawaringin
Timur.
dan
pesisir
Kabupaten
Kotawaringin
Timur.
Selain
E.
Klimatologi
Kondisi iklim Kabupaten Kotawaringin Timur termasuk beriklim
tropis basah (lembab) dengan tipe B (menurut Schmidt dan
Ferguson) dengan kelembaban nisbi berkisar antara 82% 89%
dan suhu rata-rata bulanan berkisar antara 27C - 36C.
Kabupaten Kotawaringin Timur merupakan kabupaten dengan
curah hujan bervariasi. Pada daerah pedalaman kecenderungan
curah hujannya tinggi sedang dikawasan pantai memiliki curah
hujan
sedang.
Jumlah
curah
hujan
rata-rata
di
wilayah
Jenis Tanah
Untuk seluruh wilayah di Kabupaten Kotawaringin Timur terdiri
dari tiga jenis tanah yang terbagi dalam tiga bagian geografis.
Di pesisir atau di bagian Selatan terdiri dari Alluvial Marine yang
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-25
Memiliki kandungan
Semakin
ke
utara
kemampuan
tanah
di
Kabupaten
Bagian Selatan
Sebagian besar jenis tanahnya adalah organosol dan alluvial
glei humus yang memiliki kendala pada drainase yang
terhambat namun memiliki kandungan unsur hara yang baik.
Di bagian pesisir terdiri dari alluvial marine yang memiliki
kandungan unsur hara rendah.
Bagian Tengah
Sebagian besar jenis tanahnya adalah podsol air tanah,
podsol kuning dan alluvial gleihumus yang berada di
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-26
Bagian Utara
Sebagian besar jenis tanahnya adalah podsolik merah
kuning, regosol dan litosol. Wilayah ini terdiri dari batuan,
sebagian bersifat masam, memiliki kandungan harayang
rendah dan berbukit-bukit.
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-27
G.
Hidrologi
Secara umum pola sungai di Kotawaringin Timur adalah pola
dendritik dimana salah satu sifat utamanya adalah apabila
terjadi hujan merata di seluruh daerah aliran sungai, maka
puncak banjirnya akan demikian tinggi hingga mempunyai
potensi besar untuk menggenangi daerah-daerah yang ada di
sekitar aliran sungai, khususnya di bagian hilir sungai.
Dalam Wilayah Kotawaringin Timur terdapat 6 buah sungai besar
yang mengalir dari utara ke selatan dan bermuara di laut Jawa,
yang dapat digunakan sebagai sumber air maupun sebagai
prasarana transportasi. Keenam sungai tersebut dapat dilayari
oleh sarana perhubungan seperti kapal, speed boat, dan long
boat. Air sungai tersebut telah dimanfaatkan oleh penduduk
untuk mandi, cuci, kakus (mck), air minum, serta persawahan.
Selain air sungai, penduduk juga memanfaatkan air tanah.
Menurut RUTR Kotawaringin Timur Tahun 1992 kedalaman air
tanah berkisar antara 1 sampai 7 meter pada sistem lahan
dataran (wilayah pengamatan pada Kecamatan Parenggean,
Seruyan Hilir, dan Mentawa Baru), sedangkan pada sistem lahan
perbukitan kedalaman air tanah lebih dari 7 meter.
Tabel 1.6
Nama-nama Sungai Besar di Kabupaten Kotawaringin Timur
N
No
Nama Sungai
Panjang
(Km)
Panjang yang
dapat dilayari
(Km)
Kedalaman
(Km)
Lebar (m)
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-28
Mentaya
400
270
400
Cempaga
42
38
250
Sampit
46
40
200
Kuayan
48
40
200
Kalang
18
18
200
Seranau
21
21
200
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-29
Gambar 1.7................................................................................
Peta Hidrologi di Kabupaten Kotawaringin Timur
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-30
H.
Penggunaan Lahan
Pola Penggunaan Lahan di Kabupaten Kotawaringin Timur
meliputi pertambangan, sawah, ladang, kebun campuran, rawa
semak belukar, rawa belukar, tanah tebuka, lahan transmigrasi,
tubuh air dan lainlain. Hingga saat ini penggunaan lahan
terbesar di Kabupaten Kotawaringin Timur meliputi Hutan
sebesar 411.898 Ha atau 24,97% dari luas wilayah kabupaten
dan semak belukar sebesar 372.713 Ha (22,59%). Penggunaan
untuk permukiman relatif sangat kecil yaitu hanya 4.148 Ha
(0,25%), sawah sebesar 39.762 Ha (2,41%) dan perkebunan
174.186 Ha (10,56%). Permukiman yang ada pada umumnya
tersebar di kota, pusat-pusat kecamatan dan desa sepanjang
aliran sungai. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Peta 1.8.
Dari tahun 2002-2004 tidak ada perubahan pada pemanfaatan
lahan di Kabupaten Kotawaringin Timur, pemanfaatan lahan
terbesar
masih
hutan
belantara
yakni
69,52%
dari
luas
I-31
Hutan
Hutan Mangrove
Hutan Rawa
Perkebunan
Permukiman
Pertambangan
Sawah
Ladang
Kebun
Campuran
Semak Belukar
Rawa Belukar
Tanah Terbuka
Transmigrasi
Tubuh Air
Lain-lain
411.898
10.001
187.766
174.186
4.148
7.534
39.762
12.411
% Terhadap Luas
Kabupaten Kotim
27,91
0,68
12,72
0,01
0,28
0,51
2,69
0,84
31.419
2.12
372.713
174.359
83.599
25.719
12.898
101.187
25,26
11,82
5,67
1,74
0,87
6,86
Jumlah
1.475.588
Uraian
Luas (Ha)
100,00
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-32
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-33
I.
Hutan
mangrove
di
Pesisir
Kotawaringin
Timur
plankton
terutama
chlorophyta,
cyanophyta,
diatomae, pyropphyta.
Jenis fauna yang ditemukan antara lain : Bekantan, siamang,
ular rawa, burung elang, udang (Penaeus monodon), udang
manis
(Penaeus
semisulcatus),
udang
putih
Penaeus
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-34
merguensis),
kepiting
(Sclla
serrata),
rajungan
(Portunos
perempuan
(Rastrelliger
neglectus),
belanak
nichofie),
cucut
hiu
(Hermigaleus
balfouri),
(Scomberomerus
australosius),
selangat
berpijah,
dan
makan.
Spesies
tersebut
meliputi
melindungi
dan
menyediakan
makanan
bagi
I-35
dominan.
Bagian
kawasan
pantai
paling
luar
yang
kawasan
Timur
Selatan
tidak
ditemukan
komunitas
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-36
Banjir
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-37
2005
13
5
17
43
8
0
6
0
2
0
7
2
5
0
0
108
1
5
0
21
482
0
0
0
17
158
2009
61
55
12
24
31
9
9
29
15
8
25
14
28
30
16
366
I-38
dengan
kerusakan
terbukanya
sistem
perakaran
data
statistik,
jumlah
penduduk
Kabupaten
dengan
jumlah
penduduk
terbanyak
adalah
sebanyak
40.133
jiwa.
Kecamatan
dengan
jumlah
Persebaran
Jumlah Penduduk
Jiwa
KK
22370
5921
8485
2233
18956
5138
68199
16411
11644
2930
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-39
Jumlah Penduduk
Jiwa
KK
13698
3661
17166
4285
9955
2399
40133
9717
19004
4868
15317
3840
27504
6776
22893
6044
7434
1769
26058
6702
*
*
*
*
328.816
82.694
Kecamatan
Mentaya Hilir Utara
Kota Besi
Telawang
Baamang
Cempaga
Cempaga Hulu
Parenggean
Mentaya Hulu
Bukit Santuai
Antang Kalang
Telaga Antang
Tualan Hulu
Jumlah
B.
Pertumbuhan Penduduk
Jumlah penduduk Kotawaringin Timur dari tahun 2006 hingga
2009
mengalami
digunakan
peningkatan.
sebagai
dasar
Data
kependudukan
pengamatan
yang
kecenderungan
Tabel 1.10
Jumlah Penduduk Tahun 2002-2008
Kecamatan
2003
2004
2005
2007
2008
30.445
26.928
27.299
25.834
21.796
21.948
Teluk Sampit
10.230
8.421
8.458
Pulau Hanaut
22.824
16.735
16.771
23.020
19.060
19.138
19.434
11.110
11.138
14.714
12.319
12.358
Mentaya Baru
Ketapang
79.874
62.223
62.511
75.663
65.699
67.373
Baamang
45.975
40.696
40.767
47.923
40.127
39.522
13.827
11.364
11.438
Seranau
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-40
Kecamatan
2003
2004
2005
2007
2008
Kota Besi
19.214
24.304
24.381
31.446
27.053
17.384
Cempaga
34.961
31.448
31.501
22.808
19.036
19.145
17.172
14.934
15.181
Cempaga Hulu
Parenggean
29.594
22.650
22.691
30.034
25.725
25.995
Mentaya Hulu
26.702
27.600
27.662
35.432
29.588
22.894
Antang Kalang
33.383
23.467
23.560
31.877
26.959
27.129
Bukit Santuai
6.910
Telawang
9.990
C.
Kepadatan Penduduk
Kepadatan penduduk rata-rata Kabupaten Kotawaringin Timur
adalah sebesar 19.93 jiwa/km2 atau rata-rata 1.993 jiwa per
desa. Data yang lebih rinci mengenai kepadatan penduduk
Kabupaten Kotawaringin Timur dapat dilihat pada Tabel 1.11.
Tabel 1.11
Tingkat Kepadatan Penduduk Kabupaten
Kotawaringin Timur Per Kecamatan, Tahun 2009
Kepadatan Penduduk
Kecamatan
Densita
s
Rata-Rata Per
Desa
Rata-Rata Per
KK
70,35
2.237
3,78
Teluk Sampit
13,91
2.121
3,80
Pulau Hanaut
30,62
1.896
3,69
Mentawa Baru
Ketapang
190,77
8.525
4,16
Seranau
21,27
2.329
3,97
18,95
1.957
3,74
Kota Besi
9,23
1.561
4,01
Telawang
31,42
1.659
4,15
Baamang
67,91
10.033
4,13
Cempaga
15,31
2.376
3,90
Cempaga Hulu
12,95
1.702
4,06
Parenggean
15,50
1.196
4,00
Mentaya Hulu
12,96
1.431
3,79
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-41
Kepadatan Penduduk
Kecamatan
Densita
s
Rata-Rata Per
Desa
Rata-Rata Per
KK
Bukit Santuai
4,61
531
4,20
Antang Kalang
8.76
869
3,89
19,93
1.993
3,98
Jumlah
baru
Ketapang,
sehingga
dapat
dimengerti
bila
Kecamatan-kecamatan
lainnya
relatif
lebih
jarang
Gambar 1.9
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-42
D.
Struktur Penduduk
D.1 Struktur penduduk menurut kelompok umur
Struktur penduduk berdasarkan kelompok umur bahwa jumlah
laki-laki lebih besar dibandingkan dengan jumlah perempuan
dengan ratio sebesar 109. Data lebih rinci dapat dilihat pada
Tabel.1.12.
Tabel 1.12
Jumlah Penduduk Kotawaringin Timur Menurut Kelompok
Umur,
Jenis Kelamin dan Sex Ratio Tahun 2009
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-43
Jenis Kelamin
Kelompok
Umur
Laki-laki
Perempuan
04
16.478
16.029
59
16.815
16.07
32.885
105
10 14
16.856
15.859
32.715
106
15 19
16.401
15.634
32.035
105
20 24
16.169
15.452
31.621
105
25 29
16.291
15.488
31.78
105
30 34
15.875
14.819
30.694
107
35 39
14.476
12.873
27.349
112
40 44
12.256
10.421
22.677
118
45 49
9.762
7.898
17.66
124
50 54
7.204
5.69
12.893
127
55 59
4.956
3.894
8.85
127
60 64
3.314
2.68
5.995
124
65 69
2.234
1.88
4.114
119
70 74
1.38
1.237
2.618
112
75 ke atas
1.243
1.182
2.425
105
Jumlah
171.709
157.107
328.816
109
Jumla
h
32.506
Sex Ratio
103
diserap
lapangan
kerja
mencapai
135.403
orang
I-44
Tabel 1.13
Penduduk Kotawaringin Timur Umur 10 tahun ke Atas dan
Jenis Kegiatan Utamanya Tahun 2009
NO
URAIAN
.
I
Angkatan Kerja
a. Bekerja
b. Pengangguran
Bukan Angkatan Kerja
a. Sekolah
b. Mengurus Rumah
Tangga
c. Lainnya
Jumlah
II
JUMLAH
PERSENTASE
(ORANG)
(%)
135.403
9.490
56,13
3,93
46.968
40.783
19,47
16,91
8.595
241.239
3,56
100,00
berpendidikan
SLTA/sederajat
dan
sarjana
Belum
ditempatk
an tahun
lalu
12
Pendaftar
an tahun
ini
Ditempatk
an tahun
ini
Dihapuska
n
12
23
Sisa/belum
ditempatk
an tahun
ini
0
28
11
23
23
41
25
29
10
652
1.18
206
679
947
622
523
122
530
493
611
635
81
469
696
1.708
1.616
158
1.266
1.9
Jumlah
3.656
4.018
638
Sumber: Badan Pusat Statistik Kotawaringin Timur, 2009
2.983
4.053
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-45
2005
2009
68,9
79,0
8,0
8,0
98,7
98,7
622,7
624,7
72,5
72,7
80
87
Reduksi shortfall
0,81
Peringkat Kalteng
Tabel 1.16
Jumlah Penduduk Menurut Agama Tahun 2009
Kecamatan
Agama
Islam
Kriten
Katholi
Hind
Jumlah
Budha
Lainny
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-46
24.679
Protestan
102
k
36
u
2
82
a
70
24.971
Teluk Sampit
9.694
11
38
9.745
Pulau Hanaut
19.262
72
29
19.363
77.446
4.848
1.436
297
1.089
292
85.408
Seranau
12.079
102
127
13
12.326
12.870
344
218
620
88
14.143
Kota Besi
16.100
935
348
268
107
17.765
Telawang
11.311
1.009
928
3.154
20
39
16.461
Baamang
50.269
2.863
570
262
93
116
54.173
Cempaga
19.273
796
436
579
42
21.127
Cempaga Hulu
10.289
2.154
410
4.232
10
84
17.179
Parenggean
26.153
1.961
1.090
2.144
24
171
31.543
Mentaya Hulu
19.073
1.133
353
1.565
100
22.232
Bukit Santuai
1.300
1.165
129
4.698
87
7.380
12.580
4.546
604
5.730
13
841
24.314
322.37
8
22.041
6.687
23.55
6
1.351
2.117
Antang Kalang
Telaga Antang
Tualan Hulu
Jumlah 2009
E.
378.130
Perkiraan Penduduk
Perhitungan penduduk akan berpengaruh pada penentuan dan
perhitungan kebutuhan sarana dan prasarana permukiman
sampai dengan tahun proyeksi yang direncanakan. Pada bagian
ini didiskripsikan proses untuk memperkirakan jumlah penduduk
Kabupaten Kotawaringin Timur dengan menggunakan data
kependudukan 7 tahun ke belakang supaya dihasilkan proyeksi
penduduk yang lebih tepat untuk 20 tahun mendatang.
Tabel 1.17
Proyeksi Jumlah Penduduk
Kabupaten Kotawaringin Timur Sampai Tahun 2030
Eksisting
Pertumbuha
n
Proyeksi
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-47
Tahun
Jumlah
Penduduk
(jiwa)
(r)
Tahun
Jumlah
Penduduk
(jiwa)
2002
270.015
0,064
2016
376.029
2003
287.161
0,004
2021
427.195
2004
288.281
0,058
2026
478.361
2005
305.067
0,025
2031
529.527
2006
312.756
0,030
2007
322.081
0,009
2008
324.863
0,032
Struktur Perekonomian
Kabupaten Kotawaringin Timur, justru Sektor Pertanian masih
merupakan
Sejak
tahun
2005
sektor
ini
terus
mengalami
Produk
Domestik
Regional
Bruto
Kabupaten
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-48
persen.
Menurunnya
Sektor
Industri
Pengolahan
2003
2004
2005
2006
2007
2008*
2009**
(1)
(2)
1. Pertanian
36,68
2.
Pertambangan
& 0,64
Penggalian
3. Industri Pengolahan
17,61
4. Listrik, Gas & Air Bersih
0,37
5.Bangunan
2,67
6.Perdagangan , Hotel & 23,39
Restoran
7.
Pengangkutan
& 9,81
Komunikasi
8.Keuangan
2,34
9. Jasa-jasa
6,49
Total
100
*) angka sementara
**) angka sangat sementara
(3)
37,23
0,61
(4)
38,43
0,58
(5)
37,11
0,55
(2)
36,47
0,58
(3)
34,04
0,79
(4)
34,54
0,7
16,82
0,41
2,58
23,99
17,29
0,42
2,37
23,1
16,97
0,4
2,53
24,71
15,71
0,43
2,93
25,21
15,48
0,42
3,39
27,07
14,82
0,36
3,71
27,65
9,45
9,01
9,28
9,84
9,9
8,9
2,3
6,61
100
2,19
6,61
100
2,18
6,28
100
2,58
6,26
100
2,68
6,22
100
2,89
6,42
100
Posisi
keempat
dan
kelima
dalam
struktur
perekonomian
I-49
Pengangkutan
dan
Komunikasi
memiliki
kontribusi
Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi adalah salah satu indikator yang amat
penting
dalam
melakukan
analisis
tentang
pembangunan
sejauh
mana
aktivitas
perekonomian
akan
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-50
yang
digunakan
untuk
mengukur
pertumbuhan
definitive,
Dampak
krisis
selalu
mengalami
ekonomi
yang
pertumbuhan
melanda
positif.
Indonesia
sejak
Timur
sedikit
melambat
dibanding
tahun
200
3
200
4
200
5
2006
2007
2008*
2009**
1. Pertanian
2.
Pertambangan
&
Penggalian
3. Industri Pengolahan
4. Listrik, Gas & Air Bersih
5.Bangunan
6.Perdagangan , Hotel &
Restoran
7.
Pengangkutan
&
Komunikasi
8.Keuangan
9. Jasa-jasa
7,49
4,67
6,74
4,53
7,43
8,72
7,08
4,28
3,26
12,18
1,9
43,59
5,03
-2,54
2,84
4,53
4,91
4,81
2,46
4,52
3,68
5,38
3,42
6,01
6,04
4,35
1,45
13,89
6,91
8,47
1,64
13,81
18,42
9,41
2,58
1,69
22,7
10,73
5,14
8,13
15,97
11,1
7,81
4,92
5,65
4,28
9,22
13,25
1,54
5,28
4,26
5,26
5,41
6,9
3,45
5,13
5,36
24,94
8,59
9,42
5,56
12,57
3,07
Total
5,78
5,28
5,61
5,93
6,27
6,51
6,38
*) angka sementara
**) angka sangat sementara
Kotawaringin
Timur
cenderung
mengalami
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-51
penurunan
menjadi
6,38
persen.
Penurunan
pertumbuhan
ekonomi
Kabupaten
Kotawaringin
dilihat
dari
pertumbuhan
per
sektor,
hanya
Sektor
diperketatnya
kepemilikan
Analisis
Mengenai
Dampak
yang
memiliki
AMDAL
saja
yang
namun
sektor
demikian
jika
ini
selaju
tidak
melihat
kebelakang
tahun
sebelumnya.
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-52
Industri
Pengolahan
sebesar
5,14
persen,
Sektor
Kemampuan Anggaran
Kemampuan anggaran Kabupaten Kotawaringin Timur dapat
diketahui dari realisasi APBD Kabupaten, realisasi penerimaan
daerah (otonom) serta realisasi belanja daerah (otonom). Seperti
terlihat pada Tabel 1.16, bahwa sumber penerimaan terbesar
Kabupaten Kotawaringin Timur adalah dana perimbangan, bila
dispesifikkan yaitu dana alokasi umum. Dana Alokasi Umum
(DAU) adalah sejumlah dana yang dialokasikan kepada setiap
daerah otonom (propinsi/kabupaten/kota) di Indonesia setiap
tahunnya sebagai dana pembangunan. DAU merupakan salah
satu komponen belanja pada APBN, dan menjadi salah satu
komponen pendapatan pada APBD. Tujuan DAU adalah sebagai
pemerataan
kemampuan
keuangan
antar
daerah
untuk
Tabel
1.20
dapat
dilihat
bahwa
tingkat
DAU
sangat
tinggi,
sebesar Rp 632.480.777.002,69
sebesar
Rp
dari
jumlah
pendapatan
560.255.215.577,00
bersumber
dari
dana
6,46%
saja
(Rp
40.842.946.205,69)
sedangkan
Realisasi
Prosentas
e (%)
632.480.777.002,
69
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-53
Keterangan
Realisasi
Prosentas
e (%)
40.842.946.205,69
6,46
560.255.215.577,00
88,58
31.382.615.220,00
4,96
1. Belanja Operasi
660.906.480.639,
50
421.613.193.647,00
35,96
2. Belanja Modal
237.643.261.992,50
0,12
796.725.000,00
0,13
4. Transfer
853.300.000,00
4,30
28.425.703.636,81
14,66
2. Dana Perimbangan
3. Lain-lain pendapatan daerah yang
sah
Belanja
Surplus (defisit)
96.888.425.616,0
5
Pembiayaan Daerah
1. Penerimaan Pembiayaan Daerah
126.861.925.616,05
29.973.500.000,00
Pembiayaan Netto
96.888.425.616,05
100,00
68.462.721.979,2
4
Tabel 1.21
Realisasi Penerimaan Daerah Tahun 2008
Jenis Penerimaan
1. Pendapatan Asli Daerah
1.1 Pajak Daerah
1.2 Retribusi Daerah
1.3 Bagian Laba BUMD
1.4 Penerimaan Lain-lain
Jumlah
Penerimaan
(rupiah)
40.842.946.205,6
9
6.789.035.793,00
Prosentas
e (%)
16,62
17.611.788.564,00
1.778.799.313,67
14.663.322.535,02
560.255.215.577,
00
43,12
4,36
35,90
38.842.080.257,00
6,93
34.266.314.695,00
445.665.199.800,0
0
6,12
2. Dana Perimbangan
79,55
41.481.620.825,00
31.382.615.220,0
0
3.750.000.000,00
7,40
25.645.015.220,00
0,01
1.987.600.000,00
632.480.777.002,
69
0,00
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
0,00
I-54
Tabel 1.22
Realisasi Belanja Daerah Tahun 2008
JumlahPengeluara
n (rupiah)
421.613.193.647,
Belanja Operasi
00
1.1. Belanja Pegawai
238.683.086.213,00
1.2. Belanja Barang
148.273.886.768,00
1.3. Belanja Bunga, Subsidi, Hibah
1.6. Belanja Bantuan Sosial
14.627.430.666,00
1.7. Belanja Bantuan Keuangan
20.028.790.000,00
237.643.261.992,
Belanja Modal
50
2.1. Belanja Tanah
5.204.296.300,00
2.2. Belanja Peralatan dan Mesin
36.189.873.652,00
2.3. Belanja Gedung dan Bangunan
91.690.346.921,00
2.4. Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan
89.741.469.076,50
2.5. Belanja Aset Tetap Lainnya
2.526.666.950,00
2.6. Belanja Aset Lainnya
12.290.609.093,00
Belanja Tidak Terduga
796.725.000,00
3.1. Belanja Tidak Terduga
796.725.000,00
Transfer
853.300.000,00
4.1. Bagi Hasil Pajak Daerah
426.650.000,00
4.2. Bagi Hasil Retribusi Daerah
426.650.000,00
660.906.480.639,
Jumlah Belanja Daerah
50
Sumber: BPS Kotawaringin Timur 2008
Jenis Belanja
C.
Prosentas
e (%)
56,61
35,17
3,47
4,75
2,19
15,23
38,58
37,76
1,06
5,17
100,00
50,00
50,00
Komoditas Padi
Produksi padi di Kabupaten Kotawaringin Timur dari tahun ke
tahun berfluktuasi, terutama untuk jenis padi sawah. Pada
tahun
2007
Kotawaringin
selanjutnya
hasil
produksi
Timur
2008
sebanyak
turun
padi
sawah
21.564
menjadi
di
ton,
17.756
Kabupaten
pada
ton
tahun
kemudian
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-55
19.107
ton.
Selain
padi
sawah,
Kabupaten
Tabel 1.23
Luas Panen dan Produksi Padi Menurut Kecamatan
Padi Sawah
Kecamatan
Mentaya Hilir
Selatan
Teluk Sampit
Pulau Hanaut
Mentawa Baru
Ketapang
Padi Ladang
Produ
Produ
Luas
k
ksi
tivitas
Total
Produ
ksi
Produk
tivitas
453
1.66
6
1.50
1
1.858
41,02
773
1.415
18,31
1.226
3.273
26,70
5.092
0,00
385
497
12,91
2.051
5.589
0,00
4.914
32,74
506
544
10,75
2.007
5.458
27,19
321
1.197
37,29
323
510
15,79
644
1.707
26,51
Luas
Luas
Produ
ksi
Produk
tivitas
Seranau
Mentaya Hilir
Utara
24
156
0,00
359
844
23,51
383
1.000
26,11
103
478
0,00
374
796
21,28
477
1.274
26,71
Kota Besi
290
1.074
0,00
845
1.962
23,22
1.135
3.036
26,75
Telawang
75
397
0,00
299
579
19,36
374
976
26,10
Baamang
75
332
0,00
309
670
21,68
384
1.002
26,09
Cempaga
78
334
42,82
964
2.449
25,40
1.042
2.783
0,00
Cempaga Hulu
63
285
45,24
748
1.897
25,36
811
2.182
26,91
Parenggean
134
547
40,82
477
1.073
22,49
611
1.620
26,51
Mentaya Hulu
341
1.276
37,42
763
1.676
21,97
1.104
2.952
26,74
Bukit Santuai
78
335
0,00
497
1.189
23,92
575
1.524
26,50
Antang Kalang
221
832
37,65
700
1.627
23,24
200
5.42
19.10
9
3
7
35,23
8.322
17.728
21,30
200
4.81
17.74
8
2
6
36,88
8.611
18.201
21,14
Jumlah
200
6.17
21.56
13.36
7
5
4
34,92
2
30.385
22,74
200
4.00
14.78
14.46
6
8
7
36,89
8
38.801
26,82
Sumber: BPS, Kab. Kotawaringin Timur Dalam Angka 2009
921
2.459
26,70
13.745
36.835
26,80
13.423
35.947
26,78
19.537
51.949
26,59
18.476
53.588
29,00
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-56
Palawija
Untuk produksi palawija pada tahun 2006 didominasi oleh
komoditas ubi kayu sebesar 5.707 ton kemudian disusul
berturut-turut oleh ubi jalar sebanyak 892 ton dan jagung 81
ton. Semua komoditas palawija setiap tahunnya mengalami
peningkatan produksi hingga pada tahun 2009 produksi ubi
kayu sebesar 6.394 ton, ubi jalar sebesar
Hortikultura
Produksi tanaman sayur yang relatif besar di Kabupaten
Kotawaringin Timur adalah kacang panjang dengan total
produksi 945 ton. Disusul cabe dengan total produksi 828 ton.
Produksi sayur yang relatif banyak lainnya adalah ketimun
dengan jumlah produksi 729
kecamatan.
Kecamatan
produksi
sayur-sayuran
memiliki
Mentawa
Baru
terbesar
di
Ketapang
Kabupaten
Kacang
Bawang
Teron
Labu
Kang
Tomat Cabe
Sawi Panjan
Ketimun Bayam
Buncis
daun
g
Siam
kung
g
Mentaya Hilir
Selatan
14
64
62
17
118
86
45
17
Teluk Sampit
35
21
29
38
Pulau Hanaut
46
44
38
15
12
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-57
Mentawa Baru
Ketapang
13
74
124
80
98
136
17
133
59
68
77
Seranau
Mentaya Hilir
Utara
30
38
25
16
10
15
70
33
10
95
89
22
19
15
Kota Besi
12
47
47
81
92
19
Telawang
28
25
42
12
32
27
17
30
Baamang
35
60
34
60
23
15
16
Cempaga
18
57
35
40
11
22
10
Cempaga Hulu
25
40
28
17
10
47
70
75
115
125
24
135
74
93
51
Mentaya Hulu
80
40
71
15
16
27
Bukit Santuai
11
12
18
18
Antang Kalang
83
32
11
49
13
18
10
2009
50
262
828
641
263
945
83
729
284
326
200
2008
47
278
788
630
265
114
109
717
285
313
171
2007
91
137
709
721
90
90
98
860
261
337
172
1.347
205
263
111
Parenggean
Jumla
h
2006
105
312
443
370
233
123
92
Sumber: BPS, Kab. Kotawaringin Timur Dalam Angka 2009
Produk
buah-buahan
Kotawaringin
Timur
yang
menjadi
andalan
Kabupaten
adalah
pisang.
Produksi
pisang
di
pada
musim.
Jumlah
total
produksi
pisang
Pe
pa
ya
Pi
Ne
sang nas
Sa
lak
Cem
pe
dak
Macam
Jam
bu
Ram
bu
tan
Du
ri
an
Je
ruk
Mentaya Hilir
Selatan
147
35
17
42
67
30
Teluk Sampit
47
10
10
Kecamatan
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
Mang Du
ga
ku
I-58
Pulau Hanaut
Mentawa Baru
Ketapang
83
12
115
25
13
10
76
57
98
57
72
26
41
Seranau
Mentaya Hilir
Utara
25
37
17
96
10
32
21
Kota Besi
13
158
39
34
131
12
Telawang
23
12
21
Baamang
55
117
63
36
20
16
Cempaga
47
72
21
27
37
10
Cempaga Hulu
21
10
76
27
17
21
Parenggean
0
1
6
89
50
115
43
68
68
70
20
Mentaya Hulu
50
21
12
49
11
15
Bukit Santuai
14
12
29
400
253
402
67
62
72
366
254
346
78
49
29
360
384
424
360
78
40
326
Angka 2009
139
219
58
81
Antang Kalang
6
0
39
25
11
10
200
9
7
37 819 556 263
612
200
8
8
1
46 681 486 265
559
Jumlah
200
4
7
9
30 981 255
90
397
200
6
10
6
4
7
719 203 233
325
Sumber: BPS, Kab. Kotawaringin Timur Dalam
sub
sektor
tanaman
perkebunan
di
Kabupaten
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-59
Karet
Kopra
Kopi
Lada
Kelapa
Sawit
Jambu
Mete
1.368
16.890
416
51
Teluk Sampit
498
8.440
73
Pulau Hanaut
2.023
13.307
215
Mentawa Baru
Ketapang
1.245
42
58
23
817
88
54
2.508
244
64
12
300
Kota Besi
5.466
290
283
133
9.106
Telawang
na
na
na
na
na
Baamang
1.172
58
45
71
Cempaga
4.539
390
254
94
11.761
Cempaga Hulu
4.797
375
145
155
4.799
Parenggean
9.521
494
124
256
23.626
Mentaya Hulu
7.077
530
338
118
181
Bukit Santuai
na
nq
na
na
na
na
6.272
329
126
56
242
50.015
45
Kecamatan
Mentaya Hilir Selatan
Seranau
Antang Kalang
47.30
41.47
2.19
955
3
7
5
Sumber: BPS, Kab. Kotawaringin Timur Dalam Angka 2009
Jumlah
Karet
Kopra
Kopi
Lada
800,00
190,00
1.388,00
1.169,00
427,00
1.515,00
3.437,00
na
998,80
2.548,40
2.554,00
6.116,00
5.007,00
18.463,20
10.543,40
13.092,50
15,60
57,20
315,00
202,80
na
28,60
256,00
256,80
418,80
315,90
235,20
28,90
72,15
23,80
33,00
14,40
173,40
na
15,30
101,20
41,50
34,45
144,80
11,40
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
31,60
na
7,00
38,40
19,80
99,90
24,75
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-60
Kecamatan
Bukit Santuai
Antang Kalang
Jumlah
Karet
Kopra
Kopi
Lada
na
4.524,00
na
184,60
na
63,20
na
22,05
30.674,20
44.150,40
981,30
254,90
Tabel 1.28
Produksi Kayu Bulat (Log), Kayu Gergajian,Dan Kayu Olahan
(M)
Rincian Detil
2006
2007
2008
2009
31,978.2
3
-
194,292.
83
1,382.81
328,058.
97
603.70
181,180.
15
-
16,933.7
5
33,678.8
6
55,946.0
8
681.36
11,941.3
6
Kayu Gergajian
47,376.3
54,089.8
4
2
Kayu Olahan *)
8,429.18
5,990.14
*) Kayu olahan terdiri dari Plywood dan Moulding Dowel
2,313.28
5,526.99
29,181.5
6
5,385.71
22,555.7
8
3,331.16
Kayu Log
- Produksi RKT HPH
- Kayu Bulat Kecil
(limbah pembalakan)
- Produksi IPK
(Land Clearing & HTI Trans)
- Produksi Trace Jalan
1,445.42
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-61
Netto
Nilai
Negara Tujuan
Januari
Februari
Maret
68.823
56.434,86
China
April
Mei
70.972
58.197,04
China
Juni
Juli
Agustus
September
58.122
47.660,04
China
Oktober
November
Desember
Jumlah
200
197.917
162.291,94
9
200
470.922
378.041,61
8
200
492.437
394.321,31
7
200
2.282.513,
2.567.862
6
46
Sumber: Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Sampit,
peternakan
jenis
non-unggas
yang
diusahakan
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-62
Sapi Potong
Kerbau
257
Kambing Domba
321
Babi
14
234
171
27
0
148
120
0
0
296
0
339
45
522
112
1.318
114
370
114
0
313
113
113
257
257
0
1714
0
10
0
0
0
0
0
0
0
0
0
159
361
241
0
482
160
422
422
402
0
520
16
37
0
0
113
0
0
22
0
0
59
2009
2.851
91
4.020
373
2008
2.774
80
3.905
304
2007
2.695
80
4.211
460
2006
2.497
74
2.863
755
732
0
1.173
200
1.171
1.464
1.465
1.758
2.197
239
2.636
14.64
9
13.95
0
12.57
6
11.33
9
Jumlah
dengan
konsentrasi
peternakan
ada
di
I-63
Ayam Ras
Petelur
0
0
0
1.315
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Ayam
Buras
89.870
49.460
69.242
59.350
59.351
79.134
49.459
0
98.918
39.458
49.458
138.485
108.809
239
98.920
990.023
834.500
823.335
618.699
Ayam
Pedaging
80.870
24.063
24.261
202.175
32.348
32.348
40.435
0
196.001
24.260
24.360
64.696
48.522
0
24.621
808.600
703.717
611.450
521.705
Itik
2.461
1.539
2.154
2.770
1.847
2.769
1.846
0
2.155
1.538
1.537
3.385
3.076
3.692
30.769
18.109
15.155
10.554
perikanan
di
Kabupaten
Kotawaringin
Timur
baik
besar.
Perikanan
laut
dihasilkan
oleh
kecamatan-
Kabupaten
Kotawaringin
Timur
juga
menghasilkan
I-64
Tabel 1.32
Produksi Perikanan Menurut Kecamatan
Di Kabupaten Kotawaringin Timur (Ton Basah)
Kecamatan
Perikanan
Laut
Perikanan Darat
Perairan
Jumlah
Budidaya
Umum
Total
120.30
4.50
124.80
1,806.00
Teluk Sampit
2,719.30
112.70
14.50
127.20
Pulau Hanaut
Mentawa Baru
Ketapang
Seranau
2,125.60
125.70
3.50
129.20
83.50
32.00
115.50
84.40
0.00
84.40
344.30
4.70
349.00
Kota Besi
521.90
32.00
553.90
Telawang
0.00
0.00
0.00
Baamang
95.30
9.60
104.90
Cempaga
259.20
0.00
259.20
Cempaga Hulu
119.00
0.00
119.00
Parenggean
251.20
0.00
251.20
Mentaya Hulu
425.70
0.00
425.70
Bukit Santuai
0.00
0.00
0.00
Antang Kalang
25.60
0.00
6,650.90
2,568.80
100.80
8,678.50
2,604.00
101.00
8,425.70
2,460.80
95.30
8,157.80
2,460.80
96.60
7,405.10
3,139.20
71.30
25.60
2,669.6
0
2,705.0
0
2,556.1
0
2,557.4
0
3,210.5
0
2009
2008
Jumlah
2007
2006
2005
Tabel 1.33
Produksi Perikanan Umum (Darat) Menurut Kecamatan Dan
Jenis Perairan (Ton)
Kecamatan
Jenis Perairan
Jumlah
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-65
Sungai
Mentaya Hilir Selatan
Teluk Sampit
Pulau Hanaut
Mentawa Baru
Ketapang
Seranau
Mentaya Hilir Utara
Kota Besi
Telawang
Baamang
Cempaga
Cempaga Hulu
Parenggean
Mentaya Hulu
Bukit Santuai
Antang Kalang
2009
2008
2007
Jumlah
2006
2005
Danau
71,00
Rawa
0,00
Total
49,30
75,70
100,30
83,50
0,00
0,00
0,00
37,00
25,40
0,00
84,40
187,80
255,60
0,00
95,30
136,60
70,70
156,60
195,60
0,00
25,60
1.538,70
1.550,40
1.507,40
11.501,40
1.169,20
0,00
0,00
141,00
0,00
0,00
20,20
0,00
94,60
127,40
0,00
0,00
383,20
385,60
387,80
381,80
777,90
0,00
156,60
125,30
0,00
0,00
102,40
48,30
0,00
102,70
0,00
0,00
647,00
668,00
584,80
577,60
1.192,10
120,3
0
112,70
125,70
83,50
84,40
344,40
521,90
0,00
95,30
259,20
119,00
251,20
425,70
0,00
25,60
2.568,90
5.017,50
9.922,30
19.718,90
39.354,30
Sektor
perekonomian
Pertambangan
Kabupaten
dan
Kotawaringin
Penggalian
Timur
terhadap
tahun
2009
I-66
bahan
diperketatnya
tambang
terutama
kepemilikan
bijih
Analisis
besi.
Selain
Mengenai
itu
Dampak
yang
memiliki
AMDAL
saja
yang
2008
meningkat
menjadi
2.640.881
ton.
Mengenai
Produksi Tambang
Tahun
Tahun
2007
2008
1.375.698
2.640.881
31.907.000
13.718.000
Zirkon
28.924.871
24.514.000
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-67
Tabel 1.35
Potensi Bahan Galian Tambang dan Jenisnya
Kecamatan
Mentaya hilir
selatan
Pulau hanaut
Mentaya hilir utara
Mtw baru/ketapang
Beamang
Kota besi
Cempaga
Parenggean
Mentaya hulu
Antang kalang
Pasir urug
Zircon
Pasir urug
Pasir urug
Pasir urug
Emas, zircon, pasir kuarsa,
gambut, batu granit, biji besi
Pasir urug, biji besi, kaolin
Emas, zircon, batu bara
Emas, zircon, batu bara, pasir
kuarsa, timah hitam
Emas, zircon, batu bara, biji
besi
Jenis Bahan
Galian
Golongan C
Golongan
Golongan
Golongan
Golongan
Golongan
B
C
C
C
B
Golongan C dan
B
Golongan B
Golongan B
Golongan B
Berdasarkan
Tabel
1.30
dapat
diketahui
bahwa
wilayah
bahwa
produksi
komoditi
tambang
Kabupaten
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-68
turun
menjadi
24.514.000.
13.718.000
kg,
dan
zircon
turun
menjadi
2.
: Taman Kota
Fasilitas Pendidikan
Fasilitas pendidikan di Kabupaten Kotawaringin Timur pada tahun
2009 berjumlah 546 dimulai dari tingkat Taman Kanak-kanak
(TK) sampai Perguruan Tinggi (PT) dan pesantren. Untuk lebih
jelasnya dapat dilihat pada Tabel 1.36.
Tabel 1.36
Sebaran Fasilitas Pendidikan di Kabupaten Kotawaringin Timur
2009
N
o
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Kecamatan
Mentaya Hilir Selatan
Teluk Sampit
Pulau Hanaut
Mentaya Hilir Utara
Mentawa Baru
Ketapang
Baamang
Seranau
Kota besi
Cempaga
Cempaga Hulu
TK
SD
SDL
B
SLT
P
SLT
A
SM
K
P
T
Pesantre
n
8
0
8
30
4
22
7
19
41
12
0
0
0
0
0
2
3
4
11
4
1
0
0
6
1
1
0
2
4
1
0
0
0
0
1
1
0
0
0
1
3
7
0
12
5
11
24
15
21
20
1
0
0
0
0
3
8
6
4
4
1
1
0
2
1
0
0
0
2
0
3
0
0
0
0
1
0
0
0
0
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-69
N
o
11
12
13
Kecamatan
Parengeaan
Mentaya Hulu
Antang Kalang
Jumlah
TK
SD
3
17
5
10
3
22
35
29
32
8
SDL
B
SLT
P
SLT
A
SM
K
P
T
Pesantre
n
0
0
0
1
3
8
9
77
1
1
2
19
0
1
0
11
0
0
0
4
0
0
0
3
B.
Fasilitas Peribadatan
Fasilitas
peribadatan
didominasi
oleh
di
Kabupaten
fasilitas
peribadatan
Kotawaringin
umat
islam,
Timur
karena
Masjid
Langgar/
Mushola
Mentaya
Hilir
33
Selayan
Teluk Sampit
9
Pulau Hanaut
20
Mentawa Baru
44
Ketapang
Seranau
10
Mentaya
Hilir
14
Utara
Kota Besi
24
Telawang
Baamang
32
Cempaga
18
Cempaga Hulu
9
Parenggean
34
Mentaya Hulu
22
Bukit Santuai
Antang Kalang
8
Jumlah 2009
277
2008
286
Sumber : Kotawaringin
Rumah
Gereja
Gereja
Kebaktia
Katholik Protestan
n
Vihar
a
Pura
52
4
33
94
5
18
13
10
14
4
53
30
18
348
385
31
84
Timur dalam Angka, 2009
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-70
1
42
C.
Fasilitas Kesehatan
Keberadaan fasilitas kesehatan di Kabupaten Kotawaringin Timur
terdiri dari 1 (satu) unit Rumah Sakit Umum (RSU), 20 unit
Puskesmas, 113 Puskesmas pembantu, 255 Posyandu, 80
poliklinik desa (polindes), desa siaga 106 buah yang tersebar di
13 kecamatan. Sebaran fasilitas kesehatan dapat dilhat pada
Tabel 1.38.
Tabel 1.38
Sebaran Fasilitas Kesehatan di Kabupaten Kotawaringin Timur Tahun
2009
Kecamatan
Mentaya Hilir
Selayan
Teluk Sampit
Pulau hanaut
Mentawa Baru/
Ketapang
Seranau
Mentaya Hilir
Utara
Kota Besi
Telawang
Baamang
Cempaga
Cempaga Hulu
Parenggean
Mentaya Hulu
Bukit Santuai
Antang Kalang
Jumlah
Puskesm
Desa
as
Polinde Poskesd Posyand
Siag
Pembant
s
es
u
a
u
RSU
Puskesm
as
0
0
0
1
1
1
7
3
9
5
3
4
5
1
1
12
6
22
10
4
7
1
0
3
1
7
5
3
6
2
1
29
7
7
6
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
1
1
2
1
1
2
1
1
2
20
6
8
6
6
7
7
16
6
4
16
113
6
8
4
2
9
4
8
6
4
8
80
6
0
0
2
1
1
2
2
0
5
29
13
15
0
15
15
22
38
22
0
39
255
7
14
0
4
8
8
12
8
0
11
106
D.
I-71
di Kabupaten Kotawaringin
pertahanan
dan
keamanan
darat
di
Kabupaten
beroperasi.
Bank
BRI,
Bank
BNI,
dan
Bank
Tabel 1.39
Infratruktur Jasa Keuangan dan Perhotelan Kab. Kotawaringin
Timur
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Perbankan
Bank
Bank
Bank
Bank
Bank
Bank
Bank
Bank
Bank
Mandiri
Negara Indonesia
Pembangunan Kalteng
Rakyat Indonesia
Danamon
Internasional Indonesia
Central Asia
Mega
Muamalat
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-72
No.
10
11
Perbankan
Bank BTN
Bank Mandiri Syariah
Sumber : Profil Potensi Investasi dan Dunia Usaha Kotim Tahun 2008 dan hasil
olahan 2011
Tabel 1.40
Jumlah Bank yang Beroperasi di Kabupaten Kotawaringin
Timur
Nama Bank
Bank Pemerintah
& Swasta
KC
1
PT. BRI
KU
KCP
Bank
Pembangunan
Daerah
KC
KU
KCP
Sampit
Sampit
Samuda
Kuala Kuayan
Parenggean
Sampit
Samuda
Sampit
Sampit
Sampit
Samuda
Sampit
Sampit
2
1
1
1
PT. BNI 46
PT. Mandiri
BPD
Bank Danamon
1
1
1
BII
1
Bank Mega
1
Jumlah
6
5
3
1
Sumber : Kotawaringin Timur dalam Angka, 2009
Lokasi
I-73
652
0
886
0
0
2.
0
8.
0
2.
3.
2.
0
1.
51
0
16
0
173
0
11
22
17
0
33
921
0
24
0
252
0
14
26
26
0
48
1.282
F.
Jumlah
Lapangan Voli
73
Lapangan Basket
13
38
57
Taman Bermain
Tenis Meja
112
Sanggar Senam
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-74
Permanen
Semi
Permanen
Tidak Permanen
Mentaya Hilir
Selayan
2.141
1.232
1.707
Teluk Sampit
203
943
952
Pulau Hanaut
41
2.179
1.208
Mentawa Baru
Ketapang
13.527
3.912
604
700
1.667
487
1.230
824
760
Kota Besi
441
2.669
392
Telawang
42
2.275
102
Baamang
2.944
3.674
1.819
Cempaga
1.497
1.377
1.365
Cempaga Hulu
831
1.797
931
Parenggean
493
3.253
4.329
Mentaya Hulu
993
2.530
498
Bukit Santuai
157
1.104
203
Antang Kalang
178
4.238
1.028
Seranau
Mentaya Hilir Utara
Jumlah
25.418
33.674
Sumber : Kotawaringin Timur dalam Angka, 2009
16.385
Air Bersih
Air bersih merupakan salah satu dari kebutuhan pokok manusia,
air bersih dapat digunakan untuk kebutuhan rumah tangga,
social dan kebutuhan industry. Untuk memenuhi kebutuhan air
bersih di Kabupaten Kotawaringin Timur sumber yang digunakan
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-75
Disalurkan
(m3)
6.247.429
58
306.350
Kantor Pemerintahan
728
263.425
424
319.206
19.071
7.136.410
Kategori Pelanggan
Rumah Tangga
Perusahaan/Niaga/Hotel/Rest
oran
Jumlah
Sumber: Data dan Analisa, Tahun 2009
Sampit
sambungan.
dengan
Untuk
jumlah
lebih
pelanggan
jelasnya
sebanyak
mengenai
7.006
cangkupan
Unit kerja
Sampit
Penduduk
(jiwa)
83.267
Cangkupan Pelayanan
(jiwa)
%
45.036
54,0
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-76
No
2
3
4
5
6
7
8
9
1
0
Unit kerja
Pelangsian
Kota besi
Cempaka Mulia
Pundu
Parengeaan
Kuala Kuayan
Samuda
Mentaya Sebrang
Penduduk
(jiwa)
17.413
6.605
3.541
3.307
5.045
5.042
18.450
4.073
Bagendang
Jumlah
Cangkupan Pelayanan
(jiwa)
%
1.104
6,3
2.052
31,0
1.272
36,0
984
19,7
1.500
19,7
2.724
54,0
1.998
10,8
1.614
39,6
2.791
414
14,8
184.563
66.912
28,7
VOLUME
SATUAN
TAHUN
JENIS
BANGUNAN
Unit
2005
2.
Unit
2006
Beton
Unit
2007
Beton
Unit
2007
Beton
KECAMATAN BAAMANG
Sumur Bor Pompa Dangkal Taman Miniatur
1.
Budaya
2.
KECAMATAN SERANAU
1.
Unit
2009
Beton
2.
Unit
2010
Beton
Unit
2006
Beton
Unit
2006
Beton
3.
Unit
2009
Beton
4.
Unit
2009
Beton
KECAMATAN TELAWANG
1.
Unit
2005
Beton
2.
Unit
2005
Beton
Unit
2006
Beton
4.
Unit
2006
Beton
5.
Unit
2008
Beton
3.
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-77
LOKASI
VOLUME
SATUAN
TAHUN
JENIS
BANGUNAN
6.
Unit
2008
Beton
7.
Unit
2009
Beton
8.
Unit
2009
Beton
9.
Unit
2010
Beton
Unit
2010
Beton
10.
KECAMATAN CEMPAGA
1.
Unit
2005
Kayu Ulin
2.
Unit
2006
Kayu Ulin
3.
Unit
2006
Kayu Ulin
4.
Unit
2006
Kayu Ulin
5.
Unit
2007
Beton
4000
2010
Unit
2011
Jaringan Pipa
Unit
2005
Beton
Unit
2005
Beton
Unit
2006
Beton
4.
Unit
2008
Beton
5.
Unit
2008
Beton
6.
Unit
2008
Kayu
7.
Unit
2009
Kayu
Unit
2009
Jaringan Pipa
6.
7.
8.
KECAMATAN PARENGGEAN
1.
Unit
2005
2.
Unit
2005
3.
Unit
2005
4.
Unit
2006
5.
Unit
2006
6.
Unit
2009
Unit
2009
Beton
Unit
2009
Beton
Unit
2010
Kayu
Unit
2008
Jaringan Pipa
Unit
2008
Jaringan Pipa
Unit
2005
Beton
Unit
2005
Beton
7.
Beton
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-78
VOLUME
SATUAN
TAHUN
JENIS
BANGUNAN
Unit
2006
Beton
Unit
2006
Beton
Unit
2008
Beton
Unit
2008
Beton
7.
Unit
2009
Beton
8.
Bh
2009
Beton
10
Bh
2008
Kayu
10
Bh
2009
Kayu
Unit
2010
Beton
Unit
2008
Beton
Unit
2008
Beton
10
Bh
2009
Kayu
20
Bh
2010
Kayu
Bh
2008
Beton
10
Bh
2008
Kayu
10
Bh
2009
Kayu
Bh
2009
Unit
2010
Beton
LOKASI
3.
4.
5.
6.
3.
4.
5.
2.
3.
B.
Listrik
Menurut data penjualan
tenaga listrik
pada tahun
2009,
listrik
mengandalkan
di
Kabupaten
tenaga
diesel.
Kotawaringin
Pada
tahun
Timur
2009
masih
jumlah
Jumlah
Pelanggan
Daya
Tersambung
Kwh Terjual
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-79
4.999
3.746.625
1.195
7.067.389
821.550
1.200.51
9
14.957
18.629.184
40.715.093
Baamang / Seranau
9.972
12.419.456
27.143.395
Kota Besi
2.625
1.789.150
2.989.804
2.333
1.674.350
3.072.416
Parenggean
2.470
2.098.650
4.552.290
Mentaya Hulu
1.567
1.137.600
1.424.187
Antang Kalang
1.461
1.272.750
1.532.284
41.579
43.589.315
89.697.377
Jumlah
C.
Telepon
Telepon sebagai sarana komunikasi modern menjadi kebutuhan
utama masyarakat, tersedianya sambungan telepon dapat
menjamin kelancaran komunikasi antara seseorang dari daerah
satu ke daerah yang lain.
Telekomunikasi di Kabupaten Kotawaringin Timur telah dilakukan
dengan jaringan telepon PTSN maupun telepon seluler, yang
dapat
tersambung
dengan
jaringan
internet.
Kabupaten
di
Kabupaten
Kotawaringin
Timur.
Fasilitas
Tabel 1.48
Persebaran Fasilitas Telekomunikasi Menurut Kecamatan
di Kabupaten Kotawaringin Timur
Kecamatan
Mentaya Hilir Selayan
Teluk Sampit
Pulau Hanaut
Warte
l
1
0
0
Komunikasi
Warne
Tlp
t
3
0
0
Umum
0
0
0
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-80
Kecamatan
Warte
l
Mentawa Baru
Ketapang
Seranau
Mentaya Hilir Utara
Kota Besi
Telawang
Baamang
Cempaga
Cempaga Hulu
Parenggean
Mentaya Hulu
Bukit Santuai
Antang Kalang
Jumlah
15
0
0
1
0
6
0
0
1
0
0
0
24
Komunikasi
Warne
Tlp Umum
t
10
0
0
0
0
12
0
0
0
0
0
0
25
2
0
0
0
0
3
0
0
0
0
0
0
5
D.
Air Limbah
Pengelolaan air limbah permukiman di Kabupaten Kotawaringin
Timur sebagian besar dilakukan dengan sistem pengelolaan air
limbah setempat (on-Site System), yaitu sistem penanganan air
limbah domestik yang dilakukan secara individual dan/atau
komunal dengan fasilitas dan pelayanan dari satu atau beberapa
bangunan, yang pengolahannya diselesaikan secara setempat
atau di lokasi sumber. Sistem ini ada yang terbentuk dengan
pola sederhana dan cubluk.
Jumlah penggunaan MCK di sungai (jamban/on-site) mulai
berkurang, diasumsikan tinggal 20 % dari total penduduk.
Selebihnya menggunakan MCK pada rumah tangga masingmasing, namun belum ada yang terhubung dengan sarana
pembuangan limbah (septic tank).
Tabel 1.49
Tingkat Pelayanan PS Air Limbah On-Site System
Kecamatan
Jumla
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-81
Pengumpulan
Pengolahan
Tangki
Septik
Cublu LainStanda
k
lain
r
4.432
-
h
Ruma
h
Tangg
a
5.540
Jamban
Terapun
g
Jamban
Keluarg
a
Lainlain
1.108
4.432
Teluk Sampit
2.099
420
1.679
1.679
Pulau Hanaut
4.964
993
3.971
3.971
3.072
614
2.458
2.458
15.910
3.182
12.728
12.728
Baamang
9.777
1.955
7.822
7.822
Seranau
2.922
584
2.338
2.338
Mentaya
Selatan
Hilir
MB Ketapang
E.
Sampah
Pengelolaan sampah di Kabupaten Kotawaringin Timur masih
menggunakan mekanisme lama, yaitu open dumping. Saat ini
terdapat 3 buah TPA yang melayani kebutuhan pembuangan
akhir sampah, yaitu TPA di Kota Sampit, Bagendang, dan
Parenggean.
Ketiga TPA tersebut secara eksisting belum mampu melayani
kebutuhan pemrosesan sampah secara luas. Di luar pelayanan
ketiga TPA ini, masih menggunakan pola sederhana (dibakar,
ditimbun, maupun dibuang ke sungai).
Kondisi sistem persampahan di Kabupaten Kotawaringin Timur :
I.
TPS
:
1
Jalan S. Parman
11
TPS
11
TPS
9
7
7
6
6
5
3
4
5
6
7
8
9
TPS
TPS
TPS
TPS
TPS
TPS
TPS
TPS
TPS
TPS
TPS
TPS
TPS
:
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-82
16
17
18
19
20
21
22
23
:
:
:
:
10
11
12
13
14
15
16
17
TPS
TPS
TPS
TPS
TPS
TPS
TPS
TPS
18
TPS
19
20
21
TPS
TPS
TPS
22
TPS
23
TPS
98
TPS
Unit
Unit
Unit
Unit
Unit
Unit
Unit
Unit
Unit
:
24
25
26
27
28
:
:
:
29
Jalan Pelelangan
TOTAL JUMLAH TPS
II.
KONTAINER
:
1
Exs. THR
:
PPM
Lembaga Permasyarakatan
:
:
5
Pemda
:
Samuda
F.
DUMPTRUCK BERJUMLAH 7
BUAH
TRUCK CONTAINER 2 BUAH
TRUCK TAMAN BERJUMLAH 2
BUAH
TRUCK TANGKI 3 BUAH
KAPASITAS SAMPAH YANG TERANGKUT PER
HARI 80 M.
Irigasi
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-83
G.
Transportasi
G.1 Transportasi Darat
1. Terminal
Terminal yang ada di Kabupaten Kotawaringin Timur adalah
Terminal Patih Rumbih terdapat di Kota Sampit dengan
pelayanan terminal tipe B, dan memiliki kegiatan dominan
sebagai terminal transit dari Palangkaraya ke Pangkalanbun
dan ke Banjarmasin. Sedangkan terminal penumpang tipe C
terdapat di Sampit, Samuda dan Parenggean.
2. Jaringan Jalan
Kondisi jalan di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur
secara umum prasarana jalan akses antar kabupaten atau ke
Ibukota Propinsi maupun antar Kecamatan sudah ada, akan
tetapi sebagian besar masih merupakan jalan tanah, dengan
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-84
b.
c.
d.
e.
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-85
Sangai,
Sangai
Kota,
dan
Sangai
Seberang
di
Kuala
Kuayan
Seberang
di
Kecamatan
Mentaya Hulu;
- Dermaga Kabuau di Kecamatan Parenggean;
- Dermaga Habaring Hurung, Pelangsian, Mesjid Jami di
Kecamatan Mentawa Baru Ketapang;
- Dermaga Pasar Desa Runting Tada di Kecamatan
Telawang;
- Dermaga Mentaya Seberang Hilir, Mentaya Seberang
Hulu, Ganepo, dan Mesjid Taqwa di Kecamatan Seranau;
- Dermaga Pasar Desa Bagendang Hilir, Pasar Desa
Ramban, Pasar Sabtu Bagendang, dan Sei Lancang di
Kecamatan Mentaya Hilir Utara;
- Dermaga Pasar Samuda di Kecamatan Mentaya Hilir
Selatan;
- Dermaga
Bapinang
Hilir,
Babaluh,
Bapinang,
Pelabuhan
Bagendang,
sebagai
pelabuhan
CPO
dan
Multipurpose
-
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-86
Pelabuhan
PT
Bisma
Dharma
Kencana
di
Kecamatan
Cempaga;
-
Sampit - Semarang;
Sampit Surabaya;
Sampit Jakarta;
Sampit Banjarmasin;
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-87
tersebut dapat
memberikan
manfaat
yang
maksimal
baik
untuk
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-88
Terbitnya Keputusan Menteri Kehutanan RI No : SK.292/MenhutII/2011, dimana dijadikan sebagai acuan perijinan pemanfaatan
ruang di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur.
acuan
yang
digunakan
dalam
pemberian
ijin
pemanfaatan ruang.
pemerintah
daerah
tanpa
melalui
prosedur
dan
Penggunaan
Lain)
berdasarkan
Keputusan
Menteri
Materi Teknis
RTRW KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR
I-89