Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Kelas :2 D3 TB
NRP :1203131036
Driven
2.
Reflector
3.
Director
4.
Boom
Driven adalah titik catu dari kabel antenna, biasanya panjang fisik driven
adalah setengah panjang gelombang (0,5 ) dari frekuensi radio yang
dipancarkan atau diterima.
Reflektor adalah bagian belakang antenna yang berfungsi sebagai
pemantul sinyal,dengan panjang fisik lebih panjang daripada driven. panjang
biasanya adalah 0,55 (panjang gelombang).
Director adalah bagian pengarah antena, ukurannya sedikit lebih pendek
daripada driven. Penambahan batang director akan menambah gain antena,
namun akan membuat pola pengarahan antena menjadi lebih sempit.
Semakin banyak jumlah director, maka semakin sempit arahnya.
Boom adalah bagian ditempatkanya driven, reflektor, dan direktor. Boom
berbentuk sebatang logam atau kayu yang panjangnya sepanjang antena
itu. Antena Yagi, juga memiliki spasi (jarak) antara elemen. Jaraknya
umumnya sama, yaitu 0.1 dari frekuensi.
Karakteristik Antena
Untuk dapat melaksanakan komunikasi udara (komunikasi radio) yang baik,
tentu diperlukan alat komunikasi dengan performansi yang baik pula. Oleh
karena itu, antena, sebagai alat terpenting dalam sistem komunikasi radio,
harus bisa berfungsi secara optimal. Antena yang baik adalah antena yang
mempunyai karakteristik tertentu, diantaranya gain, bandwidth, impedansi,
SWR, reaktansi, pola pancar.
Pola Radiasi
Antena mempunyai karakteristik tersendiri yang di sebut Pola Radiasi. Pola
Radiasi antenna Yagi adalah Direksional,. Artinya perambatan sinyal dari
antenna Yagi hanya terletak pada satu garis lurus. Jika terjadi kemiringan
sudut dari antenna atau sumber sinyal, maka sinyal yang diterima akan
menjadi kurang bagus.
Pada saat 0 adalah arah kemana antenna harus diletakkan menghadap
pemancar. Gambar dibawah ini mempunyai sudut bukaan Eo, 7 = 36
pemancar yang terletak pada arah daerah bukaan akan diterima dengan
baik.
Characteristics
Polarization: horizontal
Beamwidth: 90 x 50
Bandwidth: 5%
Gain: 5 to 15 dB
(a) Pola radiasi akibat reflector (b) Pola radiasi akibat director
a)
BROAD SIDE
b) INTERMEDIATE
a) BROAD SIDE
c) END FIRE
GAMBAR MODEL POLA RADIASI
Gain
Sebuah antena yang baik sebisa mungkin mempunyai gain yang besar. Gain
menunjukkan seberapa besar kemampuan antena untuk mengubah bentuk
gelombang listrik ke gelombang elektromagnetik dan sebaliknya. . power
gain (atau gain saja) didefinisikan sebagai 4p kali rasio dari intensitas pada
suatu arah dengan daya yang diterima antena, dinyatakan dengan :
G(q,f) = 4p
U .
Pm
Bandwidth
Bandwidth adalah rentang frekuensi di atas dan di bawah frekuensi yang
diinginkan. Antena yang bagus mempunyai bandwidth yang lebar. Namun,
jika bandwidthnya terlalu lebar maka antenna tidak akan fokus pada satu
arah di frekuensi antenna seharusnya bekerja.misal sebuah antena bekerja
pada frekuensi tengah sebesar fC, namun ia juga masih dapat bekerja
dengan baik pada frekuensi f1 (di bawah fC) sampai dengan f2 ( di atas fC),
maka lebar bandwidth dari antena tersebut adalah (f1 f2). Tetapi apabila
dinyatakan dalam prosen, maka bandwidth antena tersebut adalah :
BW
f 2 f1
x 100 %
fc
(1.36)
sempit
(narrow band). Sedangkan untuk band yang lebar (broad band) biasanya
digunakan definsi rasio antara batas frekuensi atas dengan frekuensi bawah.
BW
f2
f1
(1.37)
Suatu antena digolongkan sebagai antena broad band apabila impedansi dan
pola radiasi dari antena itu tidak mengalami perubahan yang berarti untuk f2
/ f1
Referensi
http://rieznamanies.blogspot.com/2009/04/antena-yagi-uda.html
http://www.andihidayat.com/2013/08/antena-yagi-uda-penjelasansuper-lengkap.html
http://www.abi-blog.com/2014/04/antena-yagi-pengertian-elemendesain-dan-matching.html
http://www.2wijaya.com/Antena.htm
http://miralestari04.blogspot.com/2014/02/antenna-yagi.html