PRAKTEK UAS
KEJU SEDERHANA
RIANDA
SITUMORANG
XII IPA 1
SMA Negeri 1 Sibolga
Jl. Sutoyo Siswomiharjo No. 1 Sibolga 22500
2013/2014
1. Tujuan
Untuk mengetahui bagaimana cara pembuatan keju
2. Landasan Teori
a. Pengenalan Keju
Keju adalah sebuah makanan yang dihasilkan dengan memisahkan
zat-zat
padat
dalam
susu
melalui
proses
pengentalan
atau
temperatur,
metode
pemotongan,
pengeringan,
yang
dapat
menyebabkan
masalah
kesehatan
apabila
akan
protein,
terutama
bagi
anak
kecil
karena
mereka
lainnya.
Keju
segar
memiliki
kandungan
lemak
hingga
tergantung
pada
apakah
keju
tersebut
dikoagulasi
sodium, karena
Hanya sekitar
2) Pengentalan
Bakteri rennet ditambahkan ke dalam susu yang dipanaskan yang
kemudian membuat protein menggumpal dan membagi susu menjadi
bagian cair (air dadih) dan padat (dadih). Setelah dipisahkan, air dadih
kadang-kadang dipakai untuk membuat keju seperti Ricotta dan Cypriot
hallumi namun biasanya air dadih tersebut dibuang. Dadih keju
dihancurkan menjadi butiran-butiran dengan bantuan sebuah alat yang
berbentuk seperti kecapi, dan semakin halus dadih tersebut maka
semakin
banyak
air
dadih
yang
dikeringkan
dan
nantinya
akan
3) Pengolahan
Setelah pemberian
pada
keju-keju
lainnya,
dadih
diiris
dan
dicincang
keju
agar
tidak
mengering
serta
mengawetkan
dan
5) Pematangan
Pematangan (ripening) adalah proses yang mengubah dadih-dadih
segar menjadi keju yang penuh dengan rasa Pematangan disebabkan
oleh bakteri atau jamur tertentu yang digunakan pada proses produksi,
dan karakter akhir dari suatu keju banyak ditentukan dari jenis
pematangannya. Selama proses pematangan, keju dijaga agar berada
pada temperatur dan tingkat kelembaban tertentu hingga keju siap
dimakan. Waktu pematangan ini bervariasi mulai dari beberapa minggu
untuk keju lunak hingga beberapa hari untuk keju keras seperti
Parmigiano-Reggiano. Beberapa teknik sebelum proses pematangan
yang dapat dilakukan untuk mempengaruhi tekstur dan rasa akhir keju:
Stretching
kelembaban.
kemudian
digiling untuk waktu yang cukup lama. Contoh keju yang mengalami
proses ini adalahkeju Cheddar dan Keju Inggris lainnya.
Pencucian
: Dadih dicuci dalam air hangat untuk menurunkan
tingkat keasamannya dan menjadikannya keju yang rasanya lembut.
Contoh keju melewati proses pencucian adalah keju Edam, Gouda, dan
Colby.
Pembakaran
suhu
yang
kemudian
mengakibatkan
butiran dadih kehilangan air dan membuat keju menjadi lebih keras
teksturnya. Proses ini sering disebut dengan istilah pembakaran
(burning). Contoh keju yang dipanaskan ulang adalah keju Emmental,
keju Appenzeller dan Gruyre.
6) Penyimpanan
Semakin
keras
suatu
keju
dan
semakin
lama
proses
keju-keju
setelah
dibuka
dan
tidak
ditaruh
di
lemari
pendingin:
7) Penyajian
Keju harus selalu disajikan bersuhu ruangan dan bukan keju dingin
langsung dari lemari pendingin.
Hanya keju yang bersuhu ruanganlah yang dapat mengembangkan
rasanyadengan baik.
Hal ini tidak berlaku pada keju yang tidak melalui proses pematangan.
Keju harus dipotong sebelum penyajian agar keju tidak menjadi kering
b. Bahan :
1. Susu murni
2. Yakult
3. Mentega
4. Cuka
4. Cara Kerja
1) Tuangkan dua cangkir susu ke dalam panci, perlahan-lahan panaskan
susu sampai mendidih sambil di aduk terus. Ini sangat penting untuk
mengaduk susu secara terus-menerus atau akan terbakar.
2) Tambahkan juga sedikit mentega dan satu botol yakult
3) Matikan kompor setelah susu mendidih, tapi tinggalkan panci di atas
kompor.
4) Tambahkan 4 sendok teh cuka ke susu yang mendidih, dan susu
seharusnya akan berubah menjadi dadih dan air dadih.
5) Aduk secara rata dengan sendok dan biarkan di atas kompor selama 510 menit.
6) Saringkan dadih dan air dadih dengan kain tipis atau saputangan untuk
memisahkan dadih dari air dadih.
7) Tekan keju menggunakan kain untuk mengeluarkan sebagian besar
cairan.
8) Buka kain dan tambahkan sedikit garam jika Anda lebih suka.
9) Campur keju dan garam, lalu tekan lagi untuk menghilangkan uap
lembab ekstra.
10)
Letakkan keju dalam cetakan atau hanya tinggalkan dalam bentuk
seperti bola.
11)
Masukan ke dalam lemari es untuk beberapa saat sebelum
disajikan.
5. Data Hasil Pengamatan
Ciri Fisik
Rasa
6. Kesimpulan
Pada umunya proses pembuatan keju mengalami proses yang cukup
panjang dan terdiri dari tujuh tahap yaitu pengasaman, pengentalan,
pengolahan, persiapan sebelum pematangan, pematangan, penyimpanan
hingga penyajian. Oleh karena itu untuk membuat keju dengan kualitas
terbaik harus mengikuti tahap-tahap yang disebutkan.
7. FOTO PRAKTEK
Daftar Pustaka
1. Belitz, Hans-Dieter. (2009). Food Chemistry. Springer. Verlag Berlin
Heidelberg
2. Gisslen, Wayne. (2007). Professional Cooking. John Wiley & Sons,
Inc.
3. Saleh, Eniza. (2004). Teknologi Pengolahan Susu dan Hasil Ikutan
Ternak. Fakultas Pertanian. USU Medan
2. nilahuda.blogspot.com/2011/12/reaksi-kimia-pada-saat-pembuatankeju.html