Anda di halaman 1dari 21

INFEKSI SALURAN KEMIH

PADA ANAK

Putra Basmayus
1207101030081
Pembimbing :
dr. Syafruddin Haris Sp.A (K)

PENDAHULUAN
-

Infeksi salurankemih(ISK) pada anak sering ditemukan dan


merupakan penyebab kedua morbiditas penyakit infeksi pada
anak, sesudah infeksi saluran nafas.Prevalensi pada anak
perempuan berkisar 3-5% dan pada laki-laki sekitar 1%.

ISK telah dianggap sebagai faktor risiko penting pada terjadinya


insufisiensi renal atauend stage renal diseasepada anak-anak

Setelah ISK pertama, 60-80% anak perempuan biasanya akan


mendapatkan ISK kedua dalam 18 bulan

Selama tahun pertama kehidupan, perbandingan rasio anak lakilaki: rasio anak perempuan adalah2,8-5,4: 1

Selama usia 1-2 tahun, dominasi rasio anak perempuan lebih


mencolok, dengan perbandingan anak laki-laki: anak perempuan
adalah 1: 10

IDENTITAS
- Nama : Maulidia Rahmi
- Tanggal Lahir/Umur : 6 April 2012/ 3 tahun 1 bulan 29 hari
- Alamat: Banda Aceh
- Agama : Islam
- Suku : Aceh
- Nomor CM

: 893473

- Tanggal Masuk

: 29 Mei 2015

- Tanggal Pemeriksaan : 3 Mei 2015

ANAMNESIS
-

KeluhanUtamaNyeri saat buang air kecil

KeluhanTambahan:Demam, nyeri pada kemaluan dan perut bagian bawah.

Riwayat Penyakit Sekarang :Pasien datang dibawa oleh keluarga dengan


keluhan nyeri saat buang air kecil. Keluhan ini dirasakan sejak 5 hari
sebelum masuk Rumah Sakit. Keluhan memberat sejak 1 hari sebelum
masuk rumah sakit. Buang air kecil berpasir kecoklatan, tidak ada darah.
Nyeri juga dirasakan pada kemaluan dan perut bagian bawah. Orang tua
pasien mengatakan bahwa 1 minggu yang lalu pasien mengalami demam.
Demam naik turun, dan berkurang apabila mengkonsumsi paracetamol.

RiwayatPenyakitDahulu:Pasien pernah di rawat di NICU selama 8 hari


karena teraspirasi cairan ketuban pasca SC. Asma tidak ada, alergi tidak
ada.

RPK:
Padakeluargapasientidakadayang
mengalamikeluhanyangsamaseperti
yangdialamipasien.

RPO:

Paracetamol

Riwayat
penyakit
Riwayatpersalinan:
PasienmerupakananakPertama,lahir
secaraSCatasindikasiOligohramnion
denganberatbadanlahir(BBL)
2100gram.

Riwayat Kehamilan
Ibu pasien mengaku ANC teratur di
dokter kandungan dan di bidan. Riwayat
sakit saat hamil (-), anemia (-)

RIWAYATIMUNISASI
Ibupasienmengatakanbahwapasientelahimunisasilengkap

ANTROPOMETRI
- BB

: 19 kg

- Tinggi badan

: 98 cm

- Status Gizi

: overweight

- Kebutuhan Cairan : 80- 85cc/kgBB/hari


- Kebutuhan kalori : 1350 - 1500 kkal/hari
- Kebutuhan Protein : 16,5 - 18 gram/hari

STATUS PRESENT
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis

HR : 110 x / menit
Pernapasan: 28 kali/ menit
Suhu: 37,4 C

Pemeriksaan fisik
Normochephali
Rambut hitam,
sukar dicabut,
distribusi
merata
Normotia,
serumen (-),
NCH (-),
sekret (-)
Simetris, retraksi
intercostal epigastrial
supraclavicular(-),
Rh (-/-)
Soepel,
distensi (-),
peristaltik (+)

Udem Palpebra
(-/-),
Sklera ikterik
(-/-)
Bibir lembab (+),
sianosis (-),

BJ I> BJ II
Reg
Bising (-)

sianosis (-)
Pucat (-)

Pemeriksaan
Laboratorium
Pemeriksaan tgl 29/5/15

Nilai

Nilai Normal

Hemoglobin

10.2*

12 14,5 g/dl

Hematokrit

31*

37-47%

Leukosit

12,2*

4,5-10,5x103/mm3

Eritrosit

4,9

4,4-5,8 x106/mm3

Trombosit

430

150-450x103/ul

Eosinofil

0-6 %

Basofil

0-2 %

Netrofil Segmen

30

50-70 %

Limfosit

56

20-40 %

Monosit

10

2-8 %

ureum

20

13-43

creatinin

0,2

0,5-0,9

Glukosa darah sewaktu

115

<200

Pemeriksaan 29/5/15

Nilai

Nilai Normal

Nilai

Nilai Normal

pH

5-9

Leuosit

negatif

negatif

Protein

positif

negatif

Glukosa

negatif

negatif

Keton

negatif

negatif

Nitrit

negatif

negatif

leukosit

2-4

0-5 LPB

eritrosit

0-1

0-2 LPB

epitel

2-3

0-2 LPK

Pemeriksaan 1/6/15

makroskopis

makroskopis

Berat Jenis

Berat Jenis

pH

Leuosit
Protein
Glukosa
Keton
Nitrit

negatif
positif
negatif
negatif
negatif

negatif
negatif
negatif
negatif
negatif

mikroskopis
leukosit
eritrosit
epitel

6-8
0-1
3-4

0-5 LPB
0-2 LPB
0-2 LPK

mikroskopis

Pemeriksaan (1/6/2015)
Foto Polos Abdomen
USG abdomen

Hasil
Tidak ditemukan kelainan pada
kedua pemeriksaan

DIAGNOSA BANDING
DD :
1. Infeksi Saluran Kemih
2. Urolithiasis
3. Obstruksi saluran kemih

DIAGNOSA KERJA
Infeksi Saluran Kemih

TATA LAKSANA

IVFD kaen 4b 30 gtt/i mikro


Injeksi ceftriaxon 400mg/ 12 j
Paracetamol (k/p)

ANALISIS KASUS
pada anak ISK dapat
ditemukan manifestasi
klinis berupa nyeri saat
berkemih, nyeri abdomen
bagian bawah, urin berbau,
kencing berdarah, serta
perubahan frekuensi
berkemih.
manifestasiklinissistemikberupa
demam,namunbisajugatanpa
disertaidemampadaanakdiatas3
tahun.

Padakasuspasieninidari
anamnesaditemukanbeberapa
keluhansepertinyerisaat
kencing,nyeriperutbagian
bawah,kencingberpasir,serta
denganriwayatdemamyang
hilangtimbul.

Continue
pada pemeriksaan
penunjang laboratorium
dapat ditemukan
peningkatan leukosit. Juga
pada pemeriksaan urinalisa
bisa didapatkan leukosit
secara makroskopis, dan
penigkatan leukosit dari
pemeriksaan mikroskopis.
Gold standar pemriksaan
merupakan kultur urin steril.
dapatdilakukanpemeriksaanUSG
abdomendanfotopolosabdomen
untukmencarikerusakanginjal,
kelainananatomi,danpenyebab

Pemeriksaan fisik dan


anamnesis tersebut
ditunjang dengan
pemeriksaan laboratorium
dan radiologis
sebagaimana tertera dan
sesuai untuk penegakan
diagnosis tersebut yaitu
Adanya peningkatan kadar
leukosit dalam darah,
serta penigkatan kadar
leukosit pada pemeriksaan
mikroskopis.
dari pemeriksaan foto
polos abdomen dan USG
abdomen didapatkan hasil

Continue
Faktorresikoyangmempengaruhi
ISKantaralainriwayatISK
sebelumnya,kelainananatomi
traktusurinarius,jeniskelamin
perempuanyangmemilikisaluran
kemihlebihpendek,riwayat
demamberulangyangtidak
diketahuisebabnya,kebiasaan
menahankencingpadaanakmasa
sekolahjugabisamenigkatkan
resikoISK.

Padakasuspasieninididapatkan
adanyagangguanberkemih,riwayat
demamsebelumnyayangberulang,
sertajeniskelaminperempuan.

Continue
Ceftriaxone
(Rocephin)Sefalosporin
generasi
ketiga
ini
digunakan untuk terapi
parenteral awal untuk
rumit pielonefritis pada
pasien
anak
di
luar
periode neonatal.Hal ini
diindikasikan
untuk
infeksi
saluran
kemih
yang disebabkan oleh E
coli, Proteus mirabilis,
Morganella morganii, P
vulgaris,
atau
K
pneumoniae.

Padapasieninidiberikan
ceftriaxone400mg/12jam
iv.

kesimpulan
Telah dilaporkan kasus seorang pasien perempuan usia 3 tahun yang
datang dengan keluhan nyeri saat berkemih. Dari hasil anamnesis, pemeriksaan
fisik, dan pemeriksaan penunjang ditegakkan diagnosis infeksi saluran kemih.
Terapi yang diberikan mencakup pemberian antibiotik dan pengobatan suportif
lainnya. Pada pasien ini diberikan terapi injeksi ceftriaxon dan paracetamol.
Pasien menunjukkan perubahan klinis yang baik selama perawatan di ruang
Serune. Dan sekarang pasien telah pulang dengan kondisi yang baik.

PROGNOSIS
Quo ad vitam
Quo ad functionam
Quo ad sanactionam

: bonam
: bonam
: bonam

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai