ANATOMI DAN

FISIOLOGI
TENGGOROKAN

Qonita Hanif, S.Ked

(201320401011132)

Anatomi Mulut dan tenggorok

a. Penampang cavum oris

b. Cincin waldayer

TONSIL

Vaskularisasi cabang-cabang arteri

karotis eksterna
Persyarafan nervus IX
(glossofaringeal)
Merupakan jaringan limfoid yang
mengandung sel limfosit :

Limfosit B
Limfosit T

Fungsi

c.Laring

ANATOMI INDERA PENGECAPAN

1. Pp. fungiformis :2/3 ant lidah

2. Pp. circumvalata :post.lidah, depan
sulkus
terminalis
3. Pp. foliata :post-lateral lidah

Semua serabut pengecap bersinaps di

nukleus traktus solitariustalamus
daerah pengecap di operkula insula
korteks parietalis

FUNGSI PENGECAPAN
- Terdapat 4 macam rasa : manis, asin,
pahit dan asam
Reseptor: taste bud di lidah
Taste bud bagian anterior rasa asin dan
manis
Taste bud bagian 2/3 lateral lidah asam
Taste bud bagian posterior
pahit

Refleks pengecapan

Dari trac. Solitarius sebagaian besar

impuls menuju nucl.salivatotius sup dan
inf glandula
submandibularis,sublingualis,danparotis
sekresi saliva

Gangguan Pengecapan
1. Ageusia adalah hilangnya daya
pengecap secara total
2. Hipogeusia adalah berkurangnya daya
pengecapan
3. Cacogeusia adalah gangguan
pengecapan yang ditandai sensasi rasa
yang tidak enak pada makanan

Pemeriksaan mulut dan tenggorok?

1. Mulut, Inspeksi;
a. Ptialismus atau trismus
b. Gerakan bibir dan sudut mulut
c. Mukosa dan ginggiva
d. Lidah, parese N. XII, Atrofi, Tumor
maligna
e. Palatum durum

2. Tonsil dan Faring

Alat: Spatula lidah
Cara: A. Minta pasien membuka mulut lebarlebar, lidah ditarik kedalam, dilunakkan.
B. Tekan lidah dengan spatula lidah
C. Evaluasi: a. Besar tonsil
b. Mobilitas Tonsil
c. Patologi tonsil dan palatum
mole
d. Patologi faring
e. Paresis atau paralisis
palatum mole
f. Paresis faring

3. Laring
Laringoskop Inderekta
Alat: - Cermin laringoskop besar
Pembakar Bunsen
Tetrakain (faring sensitif)
Kasa
Cara: 1. Minta pasien membuka mulut dan julurkan lidah
2. Lidah dipegang oleh pemeriksa dengan
dilapisi kasa
3. Masukkan cermin laringoskop yang sudah
dilewatkan api
4. Cermin laring ditempatkan didepan palatum mole dan
diangkat keatas sehingga tidak menyentuh lidah dan
faring
posterior maka akan tampak pandangan
hipofaring dan faring
5. Penderita diminta mengucap e e e, untuk melihat pita
suara.