GUGURNYA 7 PAHLAWAN

TANGGAL 17 AGUSTUS TELAH TIBA SEMANGAT KEMERDEKAAN MENGGETARKAN

SETIAP JIWA INSAN INDONESIA. INILAH SAJIAN KOLOSA; PERTEMPURAN DIMEDAN
PERANG DI KAWASAN MOJOGEDANG . MARI KITA KENANG KEMBALI
PERJUANGANNYA. PERJUANGANNYA YANG TIDAK SIA SIA.. KINI KITA TELAH
MERDEKA.
MERDEKAAAA !!! MERDEKA !!!! MERDEKA !!!
SELAMAT MENYAKSIKAN
NARASI
ADEGAN 1
Setelah Republik Indonesia merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945 ternyata antek
antek Belanda tidak menerima begitu saja akhirnya tentara Belandapun
menyerang ke berbagai wilayah Indonesia termasuk ke wilayah Surakarta tepatnya
di Kecamatan Mojogedang Kabupaten Karanganyar Mungkin banyak orang telah
lupa atau tidak mengetahuinya bahwa ada sejarah yang sangat pentiing yang
terjadi di Kecamatan Mojogedang bahwa pada saat itu telah terjadi pertempuran
sengit di wilayah Mojogedang Inilah sebuah pertunjukan untuk mengingat
kembali perjuangannya.
Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersatu padu dengan tentara Rakyat dan Tentara
Pelajar mengadakan koordinasi, Apel bersama dan bermusyawarah untuk
menghadapi para penjajah.. para TNI, Tentara Rakyat dan Tentara Pelajar tak hentihentinya selalu membangun komunikasi dan berkoordiasi untuk mengatur strategi
untuk menghadapi antek-antek Belanda yang telah ratusan tahu menjajah Bumi
Pertiwi
Pergii..!! Pergii..!! Pergii..!! Dari Bumi Pertiwi. ( Adegan 1 selesai semua pasukan
keluar )

ADEGAN 2
Ke 7 pahlawan dari Mojogedang dengan gagahnya Memasuki Arena dan
Pasukannya:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

SARENGAT
( Lettu TNI )
SOLEMAN
( Pratu TNI )
NJDANTO
( Pratu TNI )
KRASAN (Pager Desa )
SURADI (Pejuang / Tentara Pelajar )
SADJI
(Pejuang / Tentara Pelajar )
SUBROTO
(Tentara Pelajar )

Beliau Mengadakan Latihan Bersama untuk mematangkan persiapan melawan

Penjajah belanda..

Menit demi menit telah terlewati.. Hari demi hari telah terlamapui.. tiada hentinya
selalu mengolah jiwa dan raga demi mewujudkan cita cita mulia Indonesia tetap
Merdeka
(Adegan latihan beberapa saat Tiba tiba terdengarlah suara
ADEGAN 3
PENJAJAH/ BELANDA : SERBUUUUUUUUU .. (Penjajah memasuki dengan
Senjata Lengkap Terjadilah Pertempuran Sengit )
Tiba tiba datanglah TENTARA BELANDA dan menembaki TNI , Tentara Rakyat
dan Tentara Pelajar yang sedang latiham.. Terjebaklah pada situasi yang sulit dan
terpojok.
(Adegan Kebingungan dan masing masing sibuk mencari tempat
berlindung )

Kemudian Gugurlah ke 7 PAHLAWAN DARI MOJOGEDANG, yaitu :

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

SARENGAT
( Lettu TNI )
SOLEMAN
( Pratu TNI )
NJDANTO
( Pratu TNI )
KRASAN (Pager Desa )
SURADI (Pejuang / Tentara Pelajar )
SADJI
(Pejuang / Tentara Pelajar )
SUBROTO
(Tentara Pelajar )

Diboponglah ke 7 Pahlawan Mojogedang dengan di iringi lagu Gugur Bunga

Para hadirin semuanya Umumnya masyarakat Mojogedang dan sekitarnya
marilah dengan kita menyaksikan pertunjukan tadi, kita Tingkatkan jiwa semangat
dan rasa nasionalisme kita. Bahwa ternyata di tempat kita, utamanya di Kecamatan
Mojogedang telah lahir Jiwa Jiwa Pejuang dan Pahlawan di masa masa
perjuangan mempertahankan kemerdekaan. Beliau ke tujuh pahlawan tersebut
yaitu
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

SARENGAT
SOLEMAN
NJDANTO
KRASAN
SURADI
SADJI
SUBROTO

Telah dengan nyata rela berkorban demi kita semua, Maka sudah sepantasnya kita
harus mengenang dan mendoakan beliau agar amal kebaikannya diterima oleh
Tuhan Yang Maha Esa dan perjuangannya tidak sia sia.
Mungkin Masyarakat di sekitar Mojogedang atau generasi sekarang tidak
mengetahui peristiwa tadi. Maka dengan pertunjukan tadi, semoga dapat

menjadikan semangat berbangsa dan bernegara bagi kita semua untuk

menciptakan dan meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan bagi kita semua.
(Komentar Improvisasi )