Penyebab gigi berlubang dan cara tepat mengatasinya
1 Cara menyikat gigi yang tidak benar
Penyebab gigi berlubang yang paling sering terjadi yaitu karena cara menyikat gigi yang tidak benar. Dalam hal ini, cara menyikat gigi yang benar yaitu dengan menyikat gigi dari atas ke bawah ataupun sebaliknya. Bukan dari kanan ke kiri ataupun sebaliknya. Selain itu, sebaiknya dilakukan selama 1 sampai 2 menit. Akan lebih baik jika menyikat gigi dilakukan didepan cermin, maka kotoran akan mudah terlihat. Anda harus memastikan bahwa bakteri penyebab gigi berlubang tidak ada lagi. 2 Adanya bakteri Bakteri merupakan penyebab gigi berlubang yang cukup serius, dimana bakteri ini dapat membuat kesehatan gigi semakin buruk. Bakteri yang terdapat dalam mulut dapat menjadi penyebab adanya pengikisan email yang dapat meretakkan gigi bahkan membuat gigi berlubang. Gula adalah zat yang sering membuat gigi cepat retak dan berlubang. Dimana bakteri yang ada dalam mulut akan mengubah sisa gula yang terdapat di mulut menjadi asam. Asam inilah yang menjadi penyebab gigi berlubang sakit. 3 Sikat gigi yang salah Sikat gigi juga merupakan hal yang sangat berpengaruh terhadap kesehatan gigi Anda. Dengan menggunakan sikat gigi yang tepat, maka gigi Anda tidak akan mudah terkikis dan tetap sehat. Sikat gigi yang benar yaitu yang memiliki bulu lembut, tidak kasar. Jika bulu sikat gigi kasar, maka dapat membuat lapisan email cepat mengikis dan membuka lapisan tengah gigi Anda terbuka. Jika sudah terbuka, akan lebih berpotensi untuk berlubang karena sangat sensitif dan mudah sakit. Selain itu, perhatikan juga kebersihan sikat gigi Anda. Ini juga merupakan penyebab gigi berlubang. Jangan digunakan terlalu lama, setidaknya dalam waktu 3 bulan Anda sudah harus menggantinya. 4 Makanan terlalu manis Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, gula adalah zat yang dapat menjadi penyebab gigi mudah berlubang. Makanan manis umumnya menggunakan gula sebagai pemanis. Jika zat gula masih ada yang tersisa di sela-sela gigi, maka ini akan menjadi penyebab gigi Anda cepat berlubang. Kurangilah konsumsi makanan dan minuman yang terlalu manis atau yang banyak mengandung gula.
Gigi Berlubang Sebaiknya Ditambal Atau
Dicabut? Gigi dan Mulut - Judul diatas memang menjadi pertanyaan banyak orang. Itu karena sekarang ini banyak orang yang bingung menentukan pilihan apakah gigi berlubang ditambal atau dicabut? Sebelum Anda memilih langkah yang Anda anggap benar lebih baik Anda melihat dengan baik efek yang akan ditimbulkan dari kedua langkah tersebut.
Menambal gigi berlubang ataupun mencabutnya secara langsung memang
memiliki banyak efek baik efek yang positif maupun efek yang negatif. Apabila Anda asal dalam menentukan langkah akan membuat Anda kecewa karena dampak yang Anda dapatkan kurang sesuai dengan harapan. Agar Anda tidak bingung dalam memilih keputusan lebih baik Anda membaca penjelasan berikut.
Menambal Gigi Berlubang
Apabila Anda masih bingung apakah gigi berlubang ditambal atau dicabut maka Anda harus mengerti apa yang dimaksud dengan menambal gigi. Yang dimaksud dengan menambal gigi adalah memberikan lapisan tambahan untuk gigi yang berlubang. Lapisan tambahan yang digunakan sangat aman untuk gigi Anda. Sebagian besar dokter gigi sangat menyarankan untuk menambal gigi yang sudah berlubang dari pada mencabutnya. Menambal gigi tidak akan memberikan efek berbahaya jika dilakukan oleh dokter yang sudah berpengalaman. Jika seseorang menambal gigi maka struktur gigi tidak akan berubah. Itu karena gigi yang berlubang hanya akan mendapatkan perawatan khusus. Perawatan yang dilakukan juga cukup simple dan tidak membutuhkan waktu yang lama. Tetapi banyak orang yang merasa jika menambal gigi kurang efektif karena jika sakit gigi kumat rasa sakit juga masih muncul. Dengan menambal gigi Anda juga tidak perlu takut struktur gigi menjadi berubah. Agar Anda semakin yakin untuk menentukan pilihan apakah gigi berlubang ditambal atau dicabut lebih baik Anda berkonsultasi dengan dokter gigi terpercaya. Mencabut Gigi Berlubang Cara yang satu ini memang memiliki banyak resiko. Jika seorang dokter ditanya mengenai gigi berlubang ditambal atau dicabut maka jarang ada dokter yang mengambil tindakan kedua ini. Anda harus mengerti jika untuk mencabut gigi sekarang prosedurnya cukup sulit. Anda harus rutin berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan gigi yang Anda miliki aman untuk dicabut. Sekarang ini banyak orang yang menjadikan mencabut gigi berlubang menjadi solusi utama jika sakit gigi yang diderita sudah tidak tertahankan. Salah satu efek berbahaya dari mencabut gigi adalah pendarahan. Gigi memiliki jaringan yang cukup kompleks. Apabila gigi tersebut dicabut dengan cara yang tidak tepat akan menjadikan pendarahan. Selain itu jika gigi seseorang dicabut akan membuat struktur gigi menjadi kurang bagus. Itu karena ada bagian yang kosong dalam rangkaian gigi. Bagian yang kosong tersebut akan membuat struktur gigi yang Anda miliki menjadi tidak rata. Gigi yang tidak rata akan terlihat kurang indah. Gigi memiliki akar yang cukup peka. Akar gigi tersebut akan membentuk sebuah jaringan yang membuat seseorang bisa mengunyah dengan baik. Apabila gigi dicabut akan membuat akar tersebut rusak dan pastinya Anda tidak nyaman jika mengunyah. Anda harus benar-benar mempertimbangkan banyak hal sebelum memilih apakah gigi berlubang ditambal atau dicabut. Anda harus memahami jika gigi berlubang diakibatkan karena seseorang malas untuk membersihkan gigi. Akan lebih baik Anda mencegah gigi berlubang dengan cara rajin menggosok gigi dan memeriksakan kesehatan gigi rutin ke dokter. Jika Anda membaca penjelasan ini dengan baik pasti Anda tidak akan bingung untuk menentukan apakah gigi berlubang ditambal atau dicabut
Obat Alami Untuk Gusi Bengkak
1. Cengkeh Cengkeh dapat digunakan untuk menyembuhkan gigi bengkak akibat gigi berlubang. Cengkeh mengandung antibakteri yang bisa membantu menghilangkan nyeri pada gigi bengkak. Selain berfungsi sebagai antibakteri, cengkeh juga berfungsi sebagai anti inflamasi, anestesi dan anti oksidan. Dengan menggunakan satu bahan, anda sudah mendapatkan semuanya. Caranya ambil beberapa buah cengkeh tumbuk sampai halus kemudian campurkan dengan sedikit minyak zaitun. Oleskan cengkeh pada bagian gigi yang bengkak dengan diberi sedikit pijatan. Diamkan beberapa menit saja kemudian berkumurlah dengan menggunakan air garam. 2. Garam Dan Lada Campuran antara garam dan lada dapat digunakan sebagai obat gusi bengkak karena gigi berlubang yang sangat efektif. Garam dan lada dapat berfungsi sebagai anti inflamasi dan anti bakteri. Ini akan membuat nyeri pada gigi anda berkurang dan membunuh kuman pada gigi berlubang. Campur lada yang sudah dihaluskan dengan garam, tambahkan sedikit air sampai berbentuk pasta. Oleskan pasta garam dan lada pada bagian gigi yang bengkak secara perlahan. Sambil diberi sedikit pijatan. Gunakan jari yang bersih ketika memasukkan pasta ke bagian gigi. 3. Bawang Bombay Ternyata bawang Bombay tak hanya enak sebagai bahan makanan saja. Tetapi juga bisa digunakan untuk mengobati gigi bengkak. Bawang Bombay juga bersifat sebagai anti inflamasi, anti bakteri, antiseptic dan masih banyak lainnya. Sehingga ini akan membuat sakit gigi anda lebih cepat sembuh. Nyeri pada sakit gigi diakibatkan oleh kuman, jadi dengan menggunakan bawang Bombay akan membantu membunuh kuman tersebut. Cara membuat ramuan bawang Bombay sangatlah mudah. Ambil satu buah bawang Bombay bersihkan kulitnya kemudian haluskan sampai benar-benar halus. Tempelkan bawang Bombay yang sudah dihaluskan pada bagian gigi yang bengkak.