BAB IV

PEMBAHASAN

4.1 Analisis Pohon Klasifikasi (Classification Tree)

Pohon klasifikasi adalah salah satu alat atau tools dalam langkah ke 4
penyusunan konsep atau concept generation yaitu penggalian secara sistematis.
Pohon klasifikasi konsep digunakan untuk memisahkan seluruh kemungkinan
penyelesaian menjadi beberapa kelas yang berbeda. Hal ini akan memudahkan dalam
perbandingan dan pemangkasan solusi. Pada praktikum sebelumnya kelompok
praktikan telah menentukan 10 metrik yang selanjutnya akan digunakan dalam
praktikum kali ini untuk membuat pohon klasifikasi. Namun dari ke 10 metrik
tersebut hanya 9 metrik yang dapat dibuat menjadi pohon klasifikasi. Berikut adalah 9
pohon klasifikasi tersebut.
1. Bentuk Tempat Pensil
RECTANGULAR
SEGI EMPAT

SQUARE
TRAPESIUM

BENTUK
SILINDRIS

Bentuk dibedakan menjadi 2 kelas yaitu segi empat dan silindris. Cabang-cabang dari
kedua kelas tersebut dapat dilihat pada pohon di atas.

16

17

2. Kapasitas Tempat Pensil

1260 cm3
BESAR

1095 cm3
1071 cm3

KAPASITAS

SEDANG
1045 cm3
KECIL

238 cm3

Kapasitas tempat pensil dibagi menjadi 3 kelas yaitu besar, sedang dan kecil dengan
cabang-cabang yang terlihat pada gambar di atas.
3. Warna Tempat Pensil
MERAH MUDA
CERAH

BIRU MUDA

WARNA
COKLAT
GELAP

BIRU TUA (DONKER)

UNGU

Warna tempat pensih hanya dibedakan menjadi 2 kelas yaitu cerah dan gelap. Rincian
cabangnya dapat dilihat dari pohon klasifikasi di atas.

18

4. Jenis Bahan
COTTON
CANVAS
VINYLE
FLANEL

FABRIC

JARING
DENIM

JENIS BAHAN

PET
PP
HDPE

POLYESTER

Polietilen
Polistiren
Policarbonate

Jenis bahan tempat pensil hanya dibedakan menjadi 2 kelas yaitu bahan fabric (kain)
dan polyester (plastik). Rincian cabangnya dapat dilihat dari pohon klasifikasi di atas.
5. Densitas
0,3 g/cm3
0,4 g/cm3
DENSITAS

0,5 g/cm3
0,6 g/cm3

19

Densitas tempat pensil dibedakan menjadi 4 kelas seperti yang terlihat pada pohon
klasifikasi di atas.
6. Kekerasan dan Kekuatan Bahan

6N
KERAS

7N

KEKERASAN DAN KEKUATAN BAHAN

3N
LUNAK

4N
5N

Kekerasan dan kekuatan bahan tempat pensil hanya dibedakan menjadi 2 kelas yaitu
keras atau lunak. Rincian cabangnya dapat dilihat dari pohon klasifikasi di atas.

20

7. Harga Jual
Rp 3.000
Rp 4.000
MURAH

Rp 5.000
Rp 8.000

HARGA JUAL

TERJANGKAU

Rp 9.000
Rp 10.000
Rp 15.000
Rp 20.000

MAHAL

Rp 30.000
Rp 50.000

Untuk harga jual tempat pensil dibedakan menjadi 3 kelas yaitu murah, terjangkau,
dan mahal. Rincian cabangnya dapat dilihat dari pohon klasifikasi di atas.
8. Kekuatan Zipper
100 second
TINGGI

90 second
80 second

KEKUATAN ZIPPER

SEDANG

RENDAH

70 second
60 second
50 second

21

Untuk kekuatan zipper tempat pensil dibedakan menjadi 3 kelas yaitu tinggi, sedang,
dan rendah. Rincian cabangnya dapat dilihat dari pohon klasifikasi di atas.
9. Massa Total
500 gram
BERAT

MASSA TOTAL

SEDANG

600 gram

400 gram

200 gram
RINGAN
300 gram

Untuk massa total tempat pensil dibedakan menjadi 3 kelas yaitu berat, sedang, dan
ringan. Rincian cabangnya dapat dilihat dari pohon klasifikasi di atas.

4.2 Analisis Tabel Combination

Selain menggunakan pohon klasifikasi, tabel combination juga merupakan
salah satu tools dalam langkah ke 4 penyusunan konsep atau concept generation.
Tabel combination ini akan menyediakan sebuah cara untuk mempertimbangkan
kombinasi solusi secara sistematis. Adapun beberapa klasifikasi akhir dari metrik
yang ada pada pohon klasifikasi selanjutnya di buat dalam bentuk tabel dan kemudian
dikombinasikan satu penggalan dari tiap kolom. Dari ke 9 pohon klasifikasi di atas,
hanya dipilih 4 pohon klasifikasi yang sekiranya dapat dibuat menjadi sebuah desain
yang nyata. Berikut adalah tabel combination dari metrik yang telah dipilih.

22

Tabel 4.2.1 Combination Tabel

No

Bentuk

Kapasitas

Rectangular

1260

2
3

Square
Trapesium

1095
1071

Silindris

1045

5
6
7
8
9
10
11
12

238

Warna
Biru
Muda
Pink
Brown
Navy
Blue
Ungu

Jenis
Bahan
Cotton
Canvas
Vinyle
Flanel
Jaring
Denim
PP
HPDE
PET
PE
PS
PC

Dari tabel kombinasi diatas dapat kita ketahui bahwa kombinasi-kombinasi

yang terjadi berdasarkan 4 matrik yang telah dipilih dari 10 matrik yang tersedia. Ke
empat metric tersebut adalah bentuk, kapasitas, warna dan jenis bahan. Pemilihan
metric ini dilakukan oleh asisten setelah praktikan melakukan classification tree dari
ke sepuluh metric tersebut. Berdasarkan tabel diatas didapatkan jumlah kombinasi
yang mungkin terjadi adalah 4*5*5*12 = 1200 kombinasi.Perhitungan tersebut
didasarkan pada total perkalian antara jumlah komponen metric bentuk (ada sebanyak
5), kapasitas (terdiri dari 5), warna (terdiri atas 5) dan jenis bahan (terdiri atas 12).
Berdasarkan kemungkinan 1500 kombinasi konsep yang ada, maka kelompok
kami melakukan diskusi atau Focus Group Discussion (FGD) dan memutuskan 5
kombinasi konsep yang digunakan yaitu :

1. Rectangular - 1095 - Navy Blue - Denim

23

2. Rectangular - 1260 - Brown - Vinyle

3. Rectangular - 1095 - Navy Blue - Canvas
4. Rectangular - 1095 - Brown - Vinyle
5. Rectangular - 1045 - Navy Blue Jaring
Setelah menentukan 5 konsep kombinasi yang digunakan, maka pada tahap
selanjutnya praktikan membuat sketch dan gambar 3D menggunakan inventor.

4.3 Analisis Sketch

Berdasarkan pohon klasifikasi dan tabel kombinasi, dapat dibuat kombinasi
penyusunan konsep dari tempat pensil tersebut.. Dari jumlah submasalah yang ada,
ada lebih dari 100 kombinasi konsep yang dapat dibuat. Dari sekian banyak konsep
tersebut, dipilih lima konsep yang sesuai dengan target spesifikasi dan hasil forum
group discussion, didapat lima konsep yang sesuai untuk dibuat sketsa gambarnya
pada program Inventor. Kelima konsep dan sketsa konsep adalah sebagai berikut:
1. Sketch 1 (Rectangular 1095 Navy Blue Denim)
Pada sketch ini, dari berbagai konsep yang bisa dibuat sesuai dengan
kombinasi yang ada, tempat pensil dipilih dengan bentuk rectangular. Bentuk ini
dipilih karena bentuk rectangular memiliki bentuk yang dapat menyesuaikan dengan
bentuk dan ukuran dari pena, pensil, dan alat-alat lainnya. Selain itu, pemilihan
rectangular adalah karena bentuk ini merupakan ideal value dari bentuk yang telah
dibuat pada target spesifikasi. Kapasitas dari tempat pensil ini adalah sebesar 1095
cm3. Ukuran ini dirasa tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil, serta mampu memuat
kalkulator. Nilai 1095 cm3 juga termasuk ke dalam ideal value dari target spesifikasi.
Untuk warna, dipilih warna navy blue karena warna ini sesuai dengan target
spesifikasi yang telah dibuat sebelumnya. Bahan yang digunakan untuk kombinasi ini
adalah bahan denim karena memiliki sifat yang fleksibel sehingga mampu
menyesuaikan dengan isi tempat pensil. Selain itu, bahan ini memiliki densitas yang

24

rendah sehingga tergolong ringan. Kombinasi dari keempat submasalah ini

merupakan kombinasi terpilih yang sesuai dengan target spesifikasi yang telah dibuat.
Berikut adalah model dari tempat pensilnya.

Gambar 4.3.1 Sketch 1 (Rectangular 1095 Navy Blue Denim)

Bila dilihat dari bentuknya, tempat pensil berbentuk rectangular yang sesuai
dengan target spesifikasi. Sekain itu, terdapat dua zipper yang menjadi penutup untuk
dua tempat. Di bagian luar terdapat fitur lain yaitu tempat alat khusus yang dapat
dimanfaatkan pengguna untuk meletakkan dan

menyimpan barang-barang yang

dibutuhkan, seperti pick gitar.

2. Sketch 2 (Rectangular 1260 Brown Vinyle)
Pada sketch ini, dari berbagai konsep yang bisa dibuat sesuai dengan
kombinasi yang ada, tempat pensil dipilih dengan bentuk rectangular. Bentuk ini
dipilih karena bentuk rectangular memiliki bentuk yang dapat menyesuaikan dengan
bentuk dan ukuran dari pena, pensil, dan alat-alat lainnya. Selain itu, pemilihan
rectangular adalah karena bentuk ini merupakan ideal value dari bentuk yang telah
dibuat pada target spesifikasi. Kapasitas dari tempat pensil ini adalah sebesar 1260
cm3. Ukuran ini dirasa tidak besar sehingga mampu menampung banyak pena, pensil,
serta mampu memuat kalkulator. Nilai 1260 cm3 juga termasuk ke dalam ideal value

25

dari target spesifikasi. Untuk warna, dipilih warna brown karena warna ini sesuai
dengan target spesifikasi yang telah dibuat sebelumnya. Bahan yang digunakan untuk
kombinasi ini adalah bahan vynile karena memiliki sifat yang tahan terhadap air dari
luar. Selain itu, bahan ini memiliki densitas yang rendah sehingga tergolong ringan.
Kombinasi dari keempat submasalah ini merupakan kombinasi terpilih yang sesuai
dengan target spesifikasi yang telah dibuat. Berikut adalah model dari tempat
pensilnya.

Gambar 4.3.2 Sketch 2 (Rectangular 1260 Brown Vinyle)

Bila dilihat dari bentuknya, tempat pensil berbentuk rectangular yang sesuai
dengan target spesifikasi. Sekain itu, terdapat fitur lain yaitu tempat alat khusus yang
dapat dimanfaatkan pengguna untuk meletakkan dan

menyimpan barang-barang

yang dibutuhkan, seperti pick gitar. Namun, tempat khusus ini tidak menggunakan
zipper sebagai alat penutup.
3. Sketch 3 (Rectangular 1095 Navy Blue Canvas)
Desain yang ketiga dikembangkan dari hasil kombinasi RectangularKapasitas 1095cm3-Warna Navy Blue-Bahan Canvas.

26

Gambar 4.3.3 Sketch 3 (Rectangular 1095 Navy Blue Canvas)

Kotak pensil ini berbentuk persegi memanjang ke samping. Desain ini
memiliki satu risleting yang berfungsi sebagai pembuka dan penutup kotak pensil.
Risleting dipasang di paling atas, hampir mengelilingi permukaan atas kotak pensil.
Lalu di sebelah risleting ditambahkan tali pendek yang berfungsi sebagai gantungan
atau tali pemegang. Desain kotak pensil ini kapasitas isi hingga mencapai 1095cm 3.
Kotak pensil ini memakai bahan canvas. Dan berwarna navy blue.
4.

Sketch 4 (Rectangular 1095 Brown Vinyle)

Desain yang keempat dikembangkan dari hasil kombinasi Rectangular-

Kapasitas 1095cm3-Warna Brown-Bahan Vinyl.

Gambar 4.3.4 Sketch 4 (Rectangular 1095 Brown Vinyle)

27

Kotak pensil ini berbentuk persegi memanjang ke atas. Kotak pensil ini
dipasang 2 risleting, pada bagian atas dan pada bagian depan. Risleting atas untuk
membuka dan menutup kotak pensil untuk diisi dalam kapasitas besar. Sedangkan
risleting di depan untuk membuka dan menutup kotak pensil yang diisi dalam
kapasitas yang sempit atau kecil. Dan pada samping kotak pensil terdapat tali pendek
untuk gantungan atau pegangan. Desain kotak pensil ini kapasitas isi hingga
mencapai 1095cm3. Kotak pensil ini memakai bahan vinyl. Dan berwarna brown.
5. Sketch 5 (Rectangular 1045 Navy Blue Jaring)
Desain yang kelima dikembangkan dari hasil kombinasi RectangularKapasitas 1045cm3-Warna Navy Blue- Bahan Jaring.

Gambar 4.3.5 Sketch 5 (Rectangular 1045 Navy Blue Jaring)

Kotak pensil ini berbentuk persegi memanjang ke samping. Desain kotak
pensil ini memiliki satu risleting terletak di bagian depan. Kotak pensil ini dirancang
agar isi di dalamnya dapat diterawang sehingga bahan yang digunakan adalah jaring.
Desain kotak pensil ini kapasitas isi hingga mencapai 1045cm3. Dan berwarna navy
blue.