Memfasilitasi
pencapaian
learning objective
Memfasilitasi
dinamika kelompok
Memfasilitasi
mahasiswa untuk
menjadi selfdirected learner
Tahap persiapan
Skenario
Objective
Seven
jumps
Peran tutor,
ketua dan
sekretaris
jumps
Clarifying
unfamiliar term
Define the problem
Brainstorming
Analyzing the
problem
Formulating
learning issues
Self-study
Reporting
Langkah 1
Klarifikasi Terminologi
Proses
Mahasiswa mencari kata-kata atau
terminologi atau konsep yang artinya tidak
dimengerti atau kurang jelas
Mahasiswa mendiskusikan arti dari kata atau
terminologi atau konsep tersebut
Jika tetap tidak dimengerti dimasukkan ke
dalam learning objective
Alasan
Terminologi yang tidak dimengerti dapat
menjadi penghalang dalam proses
pemahaman
Klarifikasi dari terminologi yang kurang
dimengerti dapat memulai proses belajar
Keluaran
Pemahaman terhadap problem yang diberikan
Langkah 2
Mendefinisikan Masalah
Proses
Setiap anggota kelompok mengemukakan
pendapatnya mengenai permasalahan
(problem) yang harus didiskusikan
Bisa dengan cara mengemukakan pertanyaan
atau pernyataan
Tidak boleh dikritisi ataupun disanggah
terlebih dahulu
Alasan
Ada kemungkinan setiap anggota kelompok
tutorial memiliki perspektif yang berbeda,
membandingkan dan mengumpulkan hasil2
tersebut meluaskan horison intelektual
Langkah 3
Curah Pendapat Kemungkinan
Hipotesis
Proses
Mengaktifkan prior knowledge anggota
kelompok
Prior knowledge angota kelompok
teridentifikasi
Dalam langkah ini didapatkan penjelasan
(what) dan hipotesis (how, why) secara
singkat sebanyak-banyaknya
Seluruh hipotesa dikumpulkan tanpa
dilakukan analisis kritis
Alasan
Pada tahap ini bisa diketahui kegunaan
pelajaran sebelumnya, ingatan dan
pemahaman anggota lainnya.
Jika berjalan dengan baik akan memicu
pemahaman yang lebih mendalam dan tidak
hanya fakta-fakta karena dapat diketahui gap
pemahaman terkait dengan masalah yang
ada
Keluaran
Daftar hipotesis atau penjelasan singkat
Langkah 4
Analisa Masalah
Proses
Pembahasan lebih dalam dan sistematis dari
hipotesa dan penjelasan-penjelasan anggota
kelompok
Hasil dari analisa diurutkan dan dihubungkan
satu dengan yang lain
Alasan
Terjadi restrukturisasi ilmu yang telah dimiliki
dengan mengidentifikasi gap pemahaman
yang ada
Keluaran
Organizing ideas atau penjelasan secara
sistematis (mapping)
Langkah 5
Memformulasikan Tujuan
Belajar
Proses
Dibuat berdasarkan diskusi step-step
Keluaran
LO kelompok dan LO pribadi
Menjadi landasan dalam aktivitas belajar
Langkah 6
Belajar Mandiri
Proses
Anggota kelompok mencari jawaban yang
relevan yang dapat menjawab pertanyaanpertanyaan
Sumber belajar bisa berasal dari buku teks,
jurnal ilmiah, website, CD-ROM, diskusi
dengan pakar, dll
Mempersiapkan untuk mendiskusikan apa
yang ditemukan di kelompok tutorial
Langkah 7
Diskusi Hasil Belajar
Proses
Mahasiswa melaporkan sumber-sumber
belajar yang digunakan
Diskusi mengenai learning obyektif dilakukan
berdasarkan sumber belajar yang didapat
Anggota kelompok mensintesis apa yang
telah mereka temukan dari beberapa sumber
yang berbeda
Ste
p
Description
Chair
Scriber
clarifying
unfamiliar terms
unfamiliar terms in
the problem text
are clarified
Divides the
blackboard into
three parts
Notes down the
unfamiliar
terms
problem definition
Ste
p
Description
Chair
Scriber
brainstorm
preexisting knowledge
is activated and
determined,
hypotheses are
generated
explanations and
hypotheses are
discussed in depth and
are systematically
analyzed and related to
each other
Ste
p
Description
Chair
Scriber
formulating learning
issues
it is determined what
knowledge the group
lacks, and learning
issues are
formulated on these
topics
reporting
format
format
Narrative
Phenomenon
PROBLEM
SOEP problem
Problem pack
Sign pack
Verbatim
Correspondence
AVA
Simulated patient
SKENARIO KASUS
Ny. Jean G3P1A1 hamil 12 minggu baru saja menjalani kuretage
atas indikasi kehamilan trofoblastik. Ia dianjurkan mengecek rutin
titer HCG dan menjalani pengobatan lebih lanjut
TUJUAN PEMBELAJARAN
Konsep kehamilan
Kehamilan trophoblastic
Konsep Choriocarsinoma
Terapi dan ASKEP pada klien dengan
Choriocarsinoma
Selamat belajar