Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Analisis Real
OlehPuji Lestari S.Si, M.Pd.
Disusun oleh :
Heri Heryanto
09511122
09512014
Yogaswara
09512015
Supian
09512038
Kelas 3 C
KATA PENGANTAR
Bismillahirrohmaanirrohim.
Dengan mengucap syukur alhamdulillah kehadirat Illahi Robbi, yang atas
petunjuk-Nya kita selalu ada dalam bimbingan-Nya, Taufiq dan Hidayah-Nya. Shalawat
serta salam kami curah limpahkan kepada Nabi Muhammad SAW, keluarganya, para
sahabatnya, dan tidak lupa kepada semua orang yang mengikuti jejak langkahnya.
Alhamdulillah pada kesempatan ini kami dapat menyusun makalah mengenai
Aplikasi Supremum dan Infimum dalam Kehidupan Sehari-hari sebagai salah satu tugas
dari mata kuliah Analisis Real dengan dosen pembimbing Puji Lestari, S.Si, M.Pd tepat
pada waktunya. Dalam pembahasan makalah ini kami menyajikan dengan segala
keterbatasan dan kekurangan baik dari segi isi maupun penulisannya. Namun kami
yakin dengan adanya keinginan dan harapan untuk mencoba pasti ada sesuatu yang
didapat, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya kondusif dari
semua pihak, sebagai bahan pengembangan dan pertimbangan dimasa yang akan
datang.
Tidak lupa kami mengucapkan terimakasih kepada rekan-rekan dan semua pihak
yang telah membantu proses penyajian makalah ini, khususnya kepada dosen
pembimbing Mata Kuliah Analisis Real yaitu Fuji Lestari. S. Si, M.Pd,.
Mudah-mudahan makalah ini bermanfaat khususnya bagi kami
selaku
penyusun dan umumnya bagi semua pihak yang membacanya. Semoga Allah SWT
senantiasa melimpahkan rahmatnya sehingga kita selalu ada dalam bimbingan-Nya
yaitu dijalan yang benar dan diridhoi. Amiin
Penyusun
DAFTAR ISI
ii
A. Kesimpulan .............................................................................................
DARFAT PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
2.
3.
4.
Bagaimana konsep dan aplikasi supremum dan infimum dengan batasan usia
remaja ?
BAB II
PEMBAHASAN
Stanley Hall pada saat itu yaitu bahwa masa remaja merupakan masa badai dan
tekanan (storm and stress) sampai sekarang masih banyak dikutip orang.
2.2 Karakteristik Remaja
Karakteristik pertumbuhan dan perkembangan remaja yang mencakup
perubahan transisi biologis, transisi kognitif, dan transisi sosial akan dipaparkan di
bawah ini:
1. Transisi Biologis
Menurut Muss (dalam Sunarto & Agung Hartono, 2002: 79) menguraikan
bahwa perubahan fisik yang terjadi pada anak perempuan yaitu; perertumbuhan
tulang-tulang, badan menjadi tinggi, anggota-anggota badan menjadi panjang,
tumbuh payudara.Tumbuh bulu yang halus berwarna gelap di kemaluan, mencapai
pertumbuhan ketinggian badan yang maksimum setiap tahunnya, bulu kemaluan
menjadi kriting, menstruasi atau haid, tumbuh bulu-bulu ketiak.
Sedangkan pada anak laki-laki peubahan yang terjadi
antara lain;
dasarnya
perubahan
fisik
remaja
disebabkan
oleh
karakteristik ideal dari diri sendiri, orang lain dan dunia. Remaja berfikir secara
logis yang mulai berpikir seperti ilmuwan, menyusun berbagai rencana untuk
memecahkan masalah dan secara sistematis menguji cara pemecahan yang
terpikirkan.
Dalam perkembangan kognitif, remaja tidak terlepas dari lingkungan sosial.
Hal ini menekankan pentingnya interaksi sosial dan budaya dalam perkembangan
kognitif remaja
3. Transisi Sosial
Santrock (2003: 24) mengungkapkan bahwa pada transisi sosial remaja
mengalami perubahan dalam hubungan individu dengan manusia lain yaitu dalam
emosi, dalam kepribadian, dan dalam peran dari konteks sosial dalam
perkembangan. Membantah orang tua, serangan agresif terhadap teman sebaya,
perkembangan sikap asertif, kebahagiaan remaja dalam peristiwa tertentu serta
peran gender dalam masyarakat merefleksikan peran proses sosial-emosional dalam
perkembangan remaja. John Flavell (dalam Santrock, 2003: 125) juga menyebutkan
bahwa kemampuan remaja untuk memantau kognisi sosial mereka secara efektif
merupakan petunjuk penting mengenai adanya kematangan dan kompetensi sosial
mereka.
Kanak-kanak
Remaja Awal
Remaja Pertengahan
Remaja Akhir
Dewasa
2.4 Penerapan Konsep dan Aplikasi Supremum dan Infimum pada Batasan Usia
Remaja
Pada pembahasan sebelumnya telah dijelaskan bahwa dalam batasan usia
remaja tedapat beberapa rentang waktu, yaitu masa remaja awal, masa remaja
pertengahan dan masa remaja akhir.
Rentang waktu untuk batasan remaja akhir mulai dari 18 21 tahun bisa
diasumsikan sebagai batas atas atau supremum. Sedangkan rentang waktu untuk
remaja awal mulai dari 12 15 tahun, bisa kita asumsikan sebagai batas bawah atau
infimum.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Matematika sebagai ilmu eksak, dalam kehidupan banyak sekali
dipergunakan, mulai dari aplikas yang sederhana sampai yang dengan aplikasi yang
rumit atau butuh perhitungan yang tidak mudah. Sebagai salah satu contoh dari
penerapan ilmu eksak adalah mengenai konsep Supremum dan Infimun pada mata
kuliah Analisis Real.
Batasan usia remaja terdiri dari bebertapa rentang waktu, batas atas atau
supremum dari batasan tersebut adalah pada masa remaja akhir dan sebagai batas
bawa atau infimumnya adalah kertika remaja berada pada masa awal.
DAFTAR PUSTAKA