Perjanjian Jual Beli ini dibuat pada hari ini, __________ tanggal __ ________ ________, di
_______, oleh dan diantara:
1 Nama
Tempat/Tanggal Lahir
Alamat
:
:
:
______________________
______________________
_________________________________________________
_________________________________________________
No. KTP
: ______________________
Selanjutnya dalam Perjanjian ini disebut PIHAK PERTAMA
2 Nama
Tempat/Tanggal Lahir
Alamat
:
:
:
______________________
______________________
_________________________________________________
_________________________________________________
No. KTP
: ______________________
Selanjutnya dalam Perjanjian ini disebut PIHAK KEDUA
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama selanjutnya disebut PARA
PIHAK. PARA PIHAK dengan ini terlebih dahulu menerangkan hal-hal sebagai berikut:
1. Bahwa, PIHAK PERTAMA adalah seorang pemilik workshop yang ruang lingkup
kegiatannya meliputi industri pembuatan tekstil, sepatu, dan tas;
2. Bahwa, PIHAK KEDUA adalah seorang pemilik toko yang bernama toko
Cahaya Bunda, yang ruang lingkup kegiatan usahanya meliputi
perdagangan tas-tas dan perlengkapan wanita lainnya;
3. Bahwa, dalam rangka menjalankan usaha perdagangannya, PIHAK KEDUA
membutuhkan sejumlah tas wanita untuk diperdagangkan;
4. Bahwa, PIHAK KEDUA berkehendak untuk membeli sejumlah tas wanita dari
PIHAK PERTAMA untuk menjalankan usahanya tersebut seperti dimaksud butir
3 diatas.
Bahwa, berdasarkan uraian tersebut diatas, PARA PIHAK sepakat untuk membuat
Perjanjian Jual Beli ini dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:
Pasal 1
Ruang Lingkup
(1)
PIHAK PERTAMA dengan ini sepakat untuk menjual tas wanita (selanjutnya
disebut Barang) kepada PIHAK KEDUA sebanyak 100 (seratus) buah setiap
bulannya selama 6 (enam) bulan berturut-turut, dan PIHAK KEDUA dengan ini
sepakat untuk membeli Barang tersebut dari PIHAK PERTAMA dengan harga
sebesar Rp. 150.000 (seratus lima puluh ribu rupiah) perbuah atau total
(2)
a
b
c
Pasal 2
Hak Dan Kewajiban PARA PIHAK
(1)
a.
b.
(2)
Pasal 3
Penyerahan dan Pengiriman Barang
(1)
(2)
(3)
Pengiriman Barang dari PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA akan dilakukan
oleh PIHAK PERTAMA setiap awal bulan, yaitu selambat-lambatnya tanggal 5
(lima) setiap bulannya.
(4)
(5)
Pasal 4
Pengembalian Barang Rusak
(1)
(2)
Pasal 5
Pembayaran Harga
(1)
(2)
Pasal 6
Berakhirnya Perjanjian
Perjanjian ini berlaku sejak tanggal ditandatanganinya perjanjian ini dan berakhir
setelah terpenuhinya seluruh hak dan kewajiban PARA PIHAK.
Pasal 7
Force Majeur
(1)
(2)
Jika terjadi force majeur atau keadaan memaksa, PARA PIHAK tidak
bertanggung jawab atas tidak terlaksananya hak dan kewajiban dalam
perjanjian ini yang diakibatkan oleh force majeur tersebut;
Yang dimaksud force majeur dalam perjanjian ini meliputi tapi tidak terbatas
pada bencana alam, gempa bumi, tsunami, banjir, tanah longsor, kebakaran,
perang, huru-hara, pemberontakan, wabah penyakit, dan tindakan
pemerintah dibidang keuangan yang langsung mengakibatkan kerugian luar
biasa.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
Apabila timbul perselisihan diantara PARA PIHAK sebagai akibat dari pelaksanaan
perjanjian ini, maka PARA PIHAK sepakat untuk menyelesaikannya secara
musyawarah dan kekeluargaan, dan dalam hal penyelesaian secara musyawarah
dan kekeluargaan tersebut tidak mencapai kesepakatan, maka PARA PIHAK sepakat
untuk menyelesaikannya secara hukum di kantor Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Pasal 9
Addendum
Segala perubahan dan hal-hal lain yang belum diatur dan/atau belum cukup diatur
dalam perjanjian ini akan dimusyawarahkan lebih lanjut oleh PARA PIHAK dan
hasilnya akan dituangkan ke dalam suatu addendum yang ditandatangani oleh
PARA PIHAK yang merupakan satu kesatuan dan bagian yang tak terpisahkan dari
perjanjian ini.
Demikian perjanjian ini dibuat dalam 2 (dua) rangkap bermeterai cukup, PARA PIHAK
mendapat satu rangkap yang kesemuanya mempunyai kekuatan hukum yang sama.
PARA PIHAK:
PIHAK PERTAMA
PIHAK KEDUA
________________
_________________