Anda di halaman 1dari 5

YAYASAN PUSAT KAJIAN DAN PENGEMBANGAN ISLAM

MASJID RAYA BAITURRAHMAN JAWA TENGAH

SD

Hj. ISRIATI BAITURRAHMAN 2

TUGAS SENJATA KHAS DAERAH

Oleh : Reza Arfa Maulana


Kelas : 4D

Tahun Ajaran 2015 / 2016

1. Provinsi Jawa Tengah. Nama Senjata Tradisional :


Keris

Senjata khas suku Jawa, khususnya bagi masyarakat Jogja dan Jawa
Tengah ini adalah suatu senjata yang mengandung nilai mistis dan
sakral. Bagi masyarakat Jawa penganut aliran kejawen, bahkan keris
ini dianggap memiliki jiwa dan harus dipelihara, dimandikan bahkan
diberi makan. Keris ini memiliki panjang seperti sebuah pisau, hanya
saja bentuknya yang tergolong unik, karena bentuknya meliuk-liuk
seperti seekor ular. Menurut kisah-kisah masyarakat Jawa Tengah,
Keris ini merupakan kebanggaan bagi kaum priyayi (kaum keraton)
dan diselipkan di pinggang sebelah kiri sebagai perlambang
keperkasaan dan kebangsawanan.

2. Provinsi Aceh Darussalam / Nad. Nama Senjata


Tradisional : Rencong

Rencong (Bahasa Aceh: reuncong) adalah senjata tajam belati


tradisional Aceh, di pulau Sumatera Indonesia bentuknya
menyerupai huruf "L". Rencong termasuk dalam kategori belati yang
berbeda dengan pisau atau pedang. Rencong memiliki kemiripan
rupa dengan keris. Panjang mata pisau rencong dapat bervariasi dari
10 cm sampai 50 cm. Matau pisau tersebut dapat berlengkung
seperti keris, namun dalam banyak rencong, dapat juga lurus seperti
pedang.

3. Provinsi Jawa Barat. Nama Senjata Tradisional :


Kujang

Senjata khas dan unik dari provinsi Jawa Barat adalah kujang. Kujang
mulai di buat sekitar abad ke-8 atau ke-9. Kujang biasanya terbuat

dari besi atau baja. Panjang kujang sekitar 20 cm hingga 25 cm, dan
berat kujang bisa mencapai 300 gram. Selain sebagai senjata,
Masyarakat Jawa Barat menggunakan kujang juga sebagai alat
pertanian, hiasa, maupun cenderamata. Kujang merupakan alat yang
melambangkan kekuatan dan keberanian untuk melindungi hak dan
kebenaran.

4. Provinsi Lampung. Nama Senjata Tradisional : Badik

Badik adalah salah satu senjata tradisional lampung yang sangat


dikenal masyarakat baik di kalangan masyarakat kota maupun desa.
Senjata ini berbentuk seperti pisau biasa, namum gagangnya
membengkok seperti gagang golok, sedang mata pisaunya
membengkok di bagian ujung. Penyebutan badik terhadap senjata
ini mengingatkan kita pada senjata tradisional dari Bugis, tidak jelas
asal usulnya apakah senjata Badik lampung merupakan senjata
"kiriman" dari Bugis, atau sebaliknya, sampai saat ini belum dapat
dipastikan. yang jelas jika kita amati berdasarkan bentuknya
memang terdapat kemiripan antara badik lampung dengan badik
bugis. Badik Lampung biasanya juga dilengkapi dengan sarung
terbuat dari kayu. Yang menarik ternyata sampai saat ini masih
dibuat oleh orang Lampung. Berdasarkan keterangan yang diperoleh
dari si pembuatnya sendiri bahwa badik yang diproduksinya itu
merupakan badik asli lampung dan pengatahuan yang diperolehnya
adalah merupakan warisan dari leluhurnya.

5. Provinsi Kalimantan Barat. Nama Senjata


Tradisional : Mandau

Senjata tradisional asal Kalimantan Barat bernama Mandau. Mandau


sejenis Pedang yang memiliki keunikan tersendiri, dengan ukiran dan
kekhasannya. Hulunya terbuat dari tanduk rusa yang diukir,
sementara besi bahan Ahpang (Mandau) terbuat dari besi yang
ditambang sendiri dan terdiri dari dua jenis, yaitu Bahtuk Nyan yang
terkenal keras dan tajam sehingga lalat hinggap pun bisa putus tapi
mudah patah dan Umat Motihke yang terkenal lentur, beracun dan
tidak berkarat.

Anda mungkin juga menyukai