Laporan Radiologi Perio
Laporan Radiologi Perio
PENDAHULUAN
penegakan diagnosis
penyakit
BAB II
METODE PRAKTIKUM
Dengan Clinical Skill Learning (CSL), mahasiswa diberikan gambargambar hasil radiologi dan menginterpretasikannyake dalam masalah-masalah
penyakit periodontal.
GAMBAR 1
PERTANYAAN :
1. Stuktur
ditunjukkan
apa
oleh
yang
tanda
panah ?
Jawaban: Crest alveolar
GAMBAR 2
Pertanyaan :
1. Stuktur apa yang ditunjukkan oleh tanda panah?
Jawab: Ligament periodontal
2. Bagaimana gambaran radiografisnya?
Jawab: Radiolusen
3. Apa fungsi dari struktur tersebut?
Jawab:
-
GAMBAR 3
Pertanyaan :
1. Bagian apa yang ditunjuk oleh tanda panah?
Jawab: Cemento Enamel Junction (CEJ)
2. Teknik Radiografi apa yang digunakan pada gambar tersebut?
Jawab: Teknik Bitewing
GAMBAR 4
Pertanyaan :
1. Sebutkan bagian bagian apa yang di tunjukkan pada masing
masing nomor pada gambar di atas?
Jawab:
1. Email
2. Root canal
3. Mylohioid line
4. Submaxillary fovea
5. Pulp chamber
6. Floor of mandibular canal
GAMBAR 5
Pertanyaan :
1. Sebutkan kelainan periodontal yang terlihat pada gambar 5!
Jawab: Kalkulus pada subgingiva dan poket supraboni
2. Sebutkan minimal 2 etiologi yang mungkin dari keadaan tersebut!
Jawab:
- Akumulasi bakteri plak merupakan faktor utama dalam pembentukan
kalkulus
- Faktor predisposisi lainnya yaitu kurangnya kesadaran dalam
menjaga Oral Hygine (OH) seperti malas menyikat gigi, kebiasaan
merokok, ataupun keadaan social ekonomi sehingga membuat bakteri
plak mudah berkembang.
alveolar
secara
horizontal
akibat
akumulasi
kalkulus
subginggiva.
GAMBAR 6
Pertanyaan :
1. Apa nama kelainan periodontal yang ditunjukkan oleh tanda panah
pada gambar 6?
Jawab: Pocket Infra bony
2. Sebutkan minimal 2 etiologi dari kelainan tersebut!
Jawab:
Pertanyaan :
1. Apa nama kelainan periodontal yang ditunjukkan oleh tanda panah
pada gambar di atas?
Jawab: Bone loss secara horizontal
2. Sebutkan minimal 2 Etiologi dari kelainan tersebut!
Jawab:
GAMBAR 8
Pertanyaan :
1. Sebutkan kelainan periodontal yang ditunjukkan pada gambar di atas!
Jawab: Furcation involvement periodontitis
2. Sebutkan minimal 2 etiologi dari kelainan tersebut!
Jawab:
- Akumulasi bakteri plak merupakan faktor utama dalam pembentukan
kalkulus dan tidak segera ditangani sehingga invasi bakteri masuk ke
bagian furkasi gigi.
GAMBAR 9
Pertanyaan :
1. Sebutkan kelainan periodontal yang ditunjukkan oleh tanda panah
pada gambar 9?
Jawab: Bone loss dengan periodontal abscess
2. Sebutkan minimal 2 etiologi penyebab kelainan tersebut!
Jawab: Abses periodontal merupakan infeksi purulen yang terlokalisir
pada jaringan periodontal akibat invasi bakteri yang tidak segera
ditangani. Invasi tersebut pula jika tidak segera ditangani akan
mengakibatkan bone loss sehingga gigi akan mobile.
10
GAMBAR 10
Pertanyaan :
1. Apa nama kelainan yang ditunjuk oleh tanda panah pada gambar di
atas?
Jawab: Resorpsi tulang crest alveolar
2. Sebutkan etiologi kelainan tersebut!
Jawab: Tambalan yang overhanging yang tidak segera diperbaiki
dapat menyebabkan akumulasi plak yang akan mendukung terjadinya
kerusakan jaringan periodontal.
11
BAB III
PEMBAHASAN
tulang
berkaitan
dengan
lebar
permukaan
akar
12
Crest tulang interdental biasanya sejajar dengan garis yang ditarik antara
cementoenamel junction gigi yang berdekatan(panah).
Perhatikanjugalaminaduratampak radiopakdi sekitar akardantulanginterdental.
3.2.2 Periodontitis
Urutan perubahan radiografi pada periodontitis dan penyebab
perubahan jaringan lunak antara lain:
1. Kekaburan dan putusnya kontuinitas dari lamina dura, pada bagian
mesial atau distal dari crest septum interdental dipertimbangkan sebagai
perubahan radiografi yang paling awal terlihat pada periodontitis. Hasil
dari perluasan inflamasi gingiva pada tulang, menyebabkan pelebaran
saluran pembuluh dan reduksi kalsifikasi jarungan lunak pada septal
margin.Perubahan itu, bagaimanapun tergantung pada teknik radiografi
(angulasi dari tube, penempatan film) dan pada variasi anatomi
13
2. Area radiolusensi yang berbentuk baji terbentuk pada bagian mesial atau
distal dari crest tulang septal
3. Proses destruksi berjalan sepanjang crest septum interdental dan
tingginya berkurang. Proyeksi radiolusensi seperti jari memanjang dari
crest masuk ke dalam septum Proyeksi radiolusen kedalam septum
interdental adalah hasil perluasan yang lebih dalam dari inflamasi ke
dalam tulang. Sel inflamatori dan cairan, proliferasi dari sel
penghubung jaringan lunak, dan pertambahan osteoklas menyebabkan
pertambhan resorbsi tulang sepanjang pingggiran endosteal pada ruang
medulla.Proyeksi radiopak yang memisahkan ruang radiolusen adalah
gambar komposite yang erosi sebagian pada tulang trabekula.
14
15
16
17
dengan
molar
berakar
tunggal,
ini
dapat
18
19
20
sudut sinar X atau malposisi dari gigi.Ini dapat didiagnosis dengan pasti
hanya dengan radiografi dengan kualitas tinggi.
Fase repair dari trauma oklusi menghasilkan percobaan untuk
memperkuat struktur periodontal dengan dukungan yang lebih baik
menunggu penambahan. Radiografinya, ini bermanifestasi dan dan
pelebaran jarak PDH, secara umum untuk secara khusus.Beberapa
kerusakan lebih lanjut yang dapat terjadi adalah kehilangan tulang alveolar
yang labih dalam, kombinasi dengan inflamasi pada marginal, dapat
memberi petunjuk formasi poket infraboni.Pada tahapterminal, lesi ini
memperluas ke ujung akar, bertambah lebar, foto radiolusen pada
periapikal.Resorbsi akar dapat dihasilkan perubahan berlebihan dari
periodontium.Terutama
disebabkan
oleh
alat
ortodonsi.Walaupun
BAB IV
21
KESIMPULAN
periodontal,
menentukan
prognosis
dan
mengevaluasi
hasil
DAFTAR PUSTAKA
22
23