Mengajari Bayi Menggunakan Susu Botol

Ketika usia bayi diatas 6 bulan, sebenarnya sudah bisa mulai disapih. Disapih bukan
berarti lepas memberikan ASI sama sekali, namun mengurangi pemberian ASI
kepada bayi. Langkah selanjutnya yang bisa dilakukan adalah mengganti minum
dengan dot. Berikut ini tips untuk mengajarkan anak mau minum menggunakan
dot:
• Kita punya waktu luang yang cukup, artinya tidak sedang diburu-buru.
• Duduklah ditempat yang nyaman. Tidak terlalu dingin untuk si bayi, dan tidak
juga menimbulkan kegerahan.
• Rapatkan tubuh bayi pada tubuh kita. Sangga kepalanya pada lekuk siku kita.
Pastikan posisinya setengah duduk, agar bayi tidak tersedak, dan
memudahkannya menghisap dot.
• Belai lembut pipinya atau panggil namanya agar dia menoleh pada kita, lalu
dengan perlahan masukkan dot dalam mulutnya.
• Jika bayi sudah mulai menghisap dotnya, miringkan botol sehingga dot selalu
terisi penuh dengan susu. Hal ini untuk mengurangi masuknya udara dalam
mulut bayi yang dapat menyebabkan kembung.
• Pilih botol bayi yang nyaman untuk si kecil dan juga mudah untuk
dibersihkan.
• Pilih dot dengan ukuran yang sesuai dengan kebutuhan bayi. Saat ini dot
tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari S hingga L. Sebenarnya yang
membedakan adalah besar lubangnya saja dan bukan ukuran dotnya.
• Pilih dot yang nyaman untuk si kecil, yaitu dot yang bentuknya menyerupai
puting payudara kita. Ini untuk mengurangi perbedaan bentuk mulut si bayi
antara ia mengedot dan menyusu langsung dari kita.
• Rebus botol bayi dan dotnya sekitar 10 menit. Ini bisa dilakukan setiap 2-3
hari sekali, asalkan botol disimpan di tempat yang bersih.

Setelah semua dilakukan, jangan sampai anak terus mengedot sampai usia 2 tahun.
Usahakan di usia 2 tahun anak sudah tidak minum dari dot lagi. Lalu selanjutnya,
ajarkan anak minum dengan gelas.

For More Information Please Visit:

www.4sharedknowledge.com