Selama berabad-abad, gout dianggap sebagai penyakit keturunan yang terjadi dalam lingkungan
keluarga. Ternyata anggapan itu benar, faktor genetik merupakan faktor yang menentukan
hiperurisemia, tetapi masih didukung oleh faktor lingkungan seperti kosumsi makanan, alkohol
dan obat-obatan.
Penyebab utama gout adalah gangguan metabolisme sejak lahir. Gangguan metabolisme
ini menyebabkan kadar asam urat dalam serum menjadi tinggi. Selain itu, kadar asam
urat ini juga tergantung pada beberapa faktor antara lain kadar purin dalam makanan,
berat badan, jumlah alkohol yang diminum, obat diuretik/analgetik, faal ginjal, dan
volume urine per hari. Pemakaian alkohol yang banyak dan kegemukan merupakan
pemacu terjadinya gout.
Penyakit gout dibagi menjadi 2 yaitu primer dan sekunder. Gout primer disebabkan oleh
faktor genetik dan lingkungan, sedangkan gout sekunder disebabkan adanya komplikasi
dengan penyakit lain seperti hipertensi dan artherosklerosis.
Mekanisme yang menyebabkan terjadinya kelebihan asam urat dalam darah yaitu adanya
kelebihan produksi asam urat di dalam tubuh dan penurunan ekskresi asam urat melalui urine.
Kurang lebih 20-30 % penderita gout terjadi akibat kelainan sintesa purin dalam jumlah besar
yang menyebabkab kelebihan asam urat dalam darah. Kurang lebih 75% penderita gout terjadi
akibat kelebihan produksi asam urat, tetapi pengeluarannya tidak sempurna. Dengan peningkatan
produksi asam urat atau retensi asam urat, kadar asam urat serum menjadi meningkat. Biasanya
kadar asam urat serum pada penderita gout lebih dari 6,5 7,0 mg/dl.
Tanda-tanda penyakit gout
Pool (jumlah) asam urat dalam tubuh dicerminkan oleh kadar natrium urat dalam seurm darah.
Bila kadar natrium urat dalam serum melampaui daya larutnya maka serum menjadi sangat jenuh
(keadaan ini dinamakan hiperurisemia) dan dapat menstimulir terbentuknya kristal natrium urat
yang dapat mengendap. Daya larut natrium urat dalam serum pada suhu 37C adalah 7 mg/dl, bila
melebihi angka ini, keadaannya disebut hiperurisemia. Pada suhu yang lebih rendah, kelarutan
asam urat dalam serum semakin rendah.
Posted in Gout Arthritis, Penyakit Gout | Tagged askep gout arthritis, asuhan keperawatan gout,
gambar gout, gout artritis, gout asam urat, gout atritis, makalah gout, patofisiologi gout arthritis,
pengobatan gout, penyakit gout arthritis, penyakit gout gout adalah, penyebab gout, sakit gout,
tanda gout | Leave a comment
Rematik Gout
Posted by Penyakit Gout
Gout termasuk penyakit rematik. Penyakit rematik adalah penyakit yang menyerang
sistem penyangga tubh, termasuk tulang dan persendiaan. Yang termasuk dalam penyakit
ini, ada dua jenis. Jenis pertama, adalah jenis yang berasal dari dalam tubuh. Jenis ini bisa
disebabkan sel-sel kekebalan menyerang sel-sel tubuh sendiri sehingga disebut autoimun
disease. Misalnya artritis rheumatoid. Selain itu bisa juga disebabkan proses penuaan atau
degenerative disease, misalnya osteoartritis.
Rematik gout adalah suatu bentuk artritis (peradangan sendi) yang biasanya mengenai jari-jari
kaki, terutama ibu jari kaki disebut Gout (rematik). Rematik bisa juga mengenai lutut, tumit,
pergelangan kaki dan tangan, jari-jari tangan dan siku.
Jenis rematik yang kedua adalah jenis yang disebabkan oleh faktor dari luar. Jenis ini disebut
acquired disease atau penyakit dapatan. Misalnya artritis gout.
Artiritid rheumatoid adalah penyakit yang disebabkan aktivitas sel-sel kekebalan tubuh yang
berlebihan sehingga memakan sel-sel tubuh sendiri. Sel-sel tubuh dianggapanya musuh.
Gejalanya juga ditandai dengan peradangan. Sering kali proses radangnya lebih hebat
dibandingkan radang gout. Penyakit ini bisa dialami oleh mereka yang berusia muda. Olah
karena artritis rheumatoid ini merupakan autoimune disease maka sendi yang terkena pada
umumnya simetris yaitu pada kedua sisi kanan dan kiri. Pada penderita ini, tidak ditemukan
adnaya peningkatan asam urat dalam darah dan urine.
Serangan rematik gout terjadi akibat konsentrasi asam urat di dalam darah meninggi yang
disebut hiperurisemia. Kadar asam urat yang tinggu di dalam darah inilah yang menimbulkan
penyakit. apabila mengendap di cairan sendi mengakibatkan sendi membengkak, warnanya
kemerahan disertai rasa sakit yang hebat. Selain menyebabkan serangan rematik berulang, asam
urat yang tinggi juga membantuk timbunan kristal urat di kulit yang disebut tophy, atau dapat
mengendap di ginjal yang akan menjadi batu ginjal. Akibatnya, fungsi ginjal menurun dan ini
akan memperberat kelainan yang disebabkan oleh hipertensi. Bila penderita gout juga
mempunyai penyakit kencing manis maka kadar asam urat di dalam darah yang melebihi 6 mg/dl
akan mempermudah terjadinya perlekatan trombosi pada pembuluh darah. Lubang pembuluh
darah akan mengecil yang akhirnya menyebabkan penyakit kardiovaskuler aterosklerotik.
Asam urat atau gout artritis lebih sering menyerang laki-laki terutama yang berumur di
atas usia 30 tahun, karena umumnya laki-laki sudah mempunyai kadar asam urat yang
tinggi dalam darahnya. Sedangkan kadar asam urat pada wanita umumnya rendah dan
baru meningkat setelah menopause.
Terdapat sekitar 150 jenis penyakit rematik dengan gejala utama yang hampir sama yaitu nyeri,
sehingga harus dibedakan apa penyebabnya dan akan menentukan terapinya. Artritis gout
mempunyai tanda dan gejala klinis yang khas serta perlu beberapa pemeriksaan yang dapat
memastikannya.
Posted in Gout Arthritis, Penyakit Gout | Tagged artritis gout, askep gout arthritis, asuhan
keperawatan gout, gambar gout, gout adalah, gout artritis, gout rematik, patofisiologi gout
arthritis, pengertian gout, penyakit gout, penyakit gout arthritis, penyakit gout gout adalah,
rematik gout, sakit gout, tanda gout | Leave a comment
Sakit Gout
Posted by Penyakit Gout
Penyakit gout mempunyai 4 tahapan yang berurutan, yakni stadium asimptomatis,
stadium akut, stadium interkritikal dan stadium kronis.
a. Stadium asimptomatis adalah fase sebelum serangan. Awal mula stadium ini tidak diketahui,
karena tidak tahu waktu yang tepat saat asam urat mulai menumpuk dalam tubuh. Tahu-tahu saat
pemeriksaan darah diketahui kadar asam urat kita lebih dari normal. Kondisi tubuh seperti
hipertensi, sakit jantung dan sindroma mataboli lainnya jyga harus diwaspadai kaerna bisa jadi
kita mengalami hiperurusemia tanpa gejala gout.
Stadum ini bisa berlangsung selama bertahun-tahun. Bahkan, ada yang menyebutkan 20 tahun.
Misalnya, pada usia 12-16 tahun mulai menumpuk asam urat sehingga pada usia 32-36 tahun
bisa terkena serangan gout. Apalagi yang punya bakat dari keluarga. Kalau sudah begitu, berarti
kita harus waspada, suatu saat, kapan saja dan di mana saja bisa terjadi serangan gout.
b. Stadiun akut adalah fase saat gout menyerang. Fase ini muncul karena pemicu tertentu
seperti hawa dingin. Setelah melakukan aktivitas berat yang melebihi kemampuan dan
sebagaianya. Keada ini sering menyadarkan kita bahwa ada bakat hiperurisemia dalam tubuh,
stadium ini bisa berlangsung dari beberapa jam saja, tiga hari, bahkan bisa sampia 10 hari. Di
sinilah pentingnya pemilihan obat dan terapi untuk penanganan pertama pada serangan gout
stadium akut. Dengan demikian, stadium ini dapat segera dilewati.
c. Stadium interkritikal adalah fase saat seseorang merasa sembuh, segar bugar,, sehat
walafiat tanpa keluhan asam urat. Anggapan ini ada benarnya. Bahkan, seorang olahragawan
bisa berulang kali mendapat medali sebagai penghargaan atas prestasinya. Kalau dalam stadium
ini penderita lalai, asam urat bisa semakin banyak menumpuk dan akhirnya membentuk tofus
yang bisa menghancurkan tulang di persendian. Karena suatu pemicu tertentu, bisa saja dari
stadium interkritikal kembali ke stadium akut sehingga ada yang bilah bahawa gout itu penyakit
kekambuhan.
d. Stadium kronis, ditandai dengan munculnya tofus. Tofus adalah endapan kristal, semacam
batu yang terselip di antara dua tulang sendi. Benar-benar batu karena padat dan keras. Tofus ini
yang bisa menyebabkan rapuhnya tulang sendi yang terkena. Kondisi ini sangat berbahaya.
Penderita gout memang perlu waspada jika berada di tempat yang dingin seperti ruangan ber-AC
atau saat cuaca sedang dingin pada malam hari dan musim hujan. Selain itu, perlu juga berhatihai jika ingin berenang, terlebih bila cuaca sedang dingin. Gout mudah sekali muncul karena
hawa dingin. Untuk mencegahnya, penderita bisa menggunakan kaos kaki tebal,
melainkan pemanasan sebelum berenang, dan sesekali keluar dari kolam renang untuk
pemanasan lagi supaya baian paling ujung tubuh menjadi hangat.
Ketika kadar asam urat dalam darah melebihi normal maka disebut hiperurisemia. Ketika muncul
serangan, barulah disebut gout. Bengkak dan merah adalah salah satu ciri dari reaksi radang yang
terjadi pada gout. Kondisi ini menunjukkan sedang berlangsung peperangan. Tubuh kita sedang
berperang terhadap asam urat.
Gout terjadi lebih sering pada pira dibandingkan dengan wanita dan jarang sebelum pubertas.
Bentuk. Seperti halnya diabetes mellitus, penyebab gout adalah multifaktor ada komponen
genetik tetali bekerjanhya faktor lain penyebab penyakit gout ini dimasukkan ke dalam kelainan
yang didapat.
Jika penyakit ini menyebabkan timbulnya batu pada saluran kencing atau ginjal maka disebut
penyakit batu urat. Jika asam urat ini merusak ginjal secara langsung maka disebut penyakit
nefropati urat. Benjolan-bnejolan yang mengandung kristal natrium urat beerwarna putih seperti
kapur biasanya timbul di sekitar sendi pada gout kronis. Benjolan-benjolan in disebut tofus. Jika
Anda mempunyai teman terkena penyakit pirai yang sudah lama. Cobalah perhatikan
sendisendi di kaki, siku, tangan atau di belakang telinga dan di kelopak mata; adalah
benjolan-benjolan yang kadang keluar zat seperti kapur. Benjolan ini disebut tofus.
Gout merupakan salah satu jenis rematik yang sering dijumpai dalam masyarakat. Penyakit ini
dapat menyerang semua lapisan masayarakat. Serangan akut gout biasanya disertai dengan
tanda-tanda radang seperti nyeri, bengkak, panas, sakit bila digerakkan dan kulit di atas sendi
yang terkena tampak kemerahan. Serangan pertama kali memberika gejala yang khas berupa
nyeri hebat pada satu persendian yang timbul secara mendadak menjelang pagi hari tanpa gejala
apapun pada malam hari sebelumnya.
Seranggan akut dari penyakit asam urat atau nama lainnya penyakit pirai akut atau gout
akut maka memang ada kriteria untuk mengatakan seseorang terserang atau tidak boleh
penyakit ini, yitu kalau didapatkan minimal 6 dari 12 kriteria di bawah ini :
1. Menyerang sendi pangkal jempol jari kaki
2. Menyerang sendi pangkal-pangkal jari kaki
3. Hanya menyerang satu sendi
4. Menyerang sendi secara asimetris
5. Sendi yang terserang berwarna merah
6. Nyeri sendi paling hebat pada hari pertama serangan
7. Serangan akut kambuh-kambuhan
8. Kadar asam urat darah melebihi normal
9. Tidak didapatkan kuman di dalam cairan sendi
10. Didapatkan ofus di sekitar sendi
11. Didapatkan kristal natrium di dalam tofus
12. Pada pemeriksaan rontgen ada gambaran lesi khas karena natrium urat
Posted in Gout Arthritis, Penyakit Gout | Tagged artritis gout, askep gout arthritis, asuhan
keperawatan gout, gambar gout, gout adalah, gout artritis, gout asam urat, gout atritis, makalah
gout, patofisiologi gout arthritis, pengertian gout, pengobatan gout, penyakit gout, penyakit gout
arthritis, sakit gout | Leave a comment
yang lebih dikenal sebagai penyakit perkapuran sendi. Penyakit gout berhubungan dengan
tingginya kadar asam urat serum. Walaupun penyakit ini merupakan jenis penyakit reumatik
yang pengobatannya muydah dan efektif, tetapi bila diabaikan maka reumatik gout juga dapat
menyebabkan kerusakan sendi. Hal ini terjadi karena tumpukan kristal monosodium urat
monohidrat (MSUM) di persendian akan menimbulkan peradangan sendi, kemudian memicu
timbulnya reumatik gout akut.
Kadar asam urat pada laki-laki maupun perempuan sejak lahir usia remaja umumnya rendah.
Setelah pubertas kadar asam urat dalam darah pada laki-laki akan meningkat dan selalu lebih
tinggi dari perempuan sebayanya. Oleh karena itu, sekitar 90% penderita penyakit gout artritis
adalah laki-laki usia pertengahan antara 40-50 tahun. Namun, hal ini bisa terjadi pada semua
kelompok usia. Kadar asam urat pada perempuan umumnya tetap rendah dan baru meningkat
setelah menopause. Hal ini disebabkan hormon estrogen pada perempuan berperan membantu
pembuangan asam urat melalui urin. Pada usia menopause, kadar asam urat di dalam darahnya
meningkat hingga mendekati kadar pada laki-laki. Dengan demikian, resiko terkena reumatik
gout pun sama besar dengan laki-laki.
Penyakit timbunan kristal dipersendian ternyata tidak hanya disebabkan oleh MSU, tetapi dapat
juga disebabkan oleh kalsium pirofosfat dihidrat, kalsium hidrosiapatit, kristal oksalat, kristal
lipid, kristal protein, kristal kalsium karbonat, dan banyak lagi kristal lainnya.
Posted in Gout Arthritis | Tagged artritis gout, askep gout, askep gout arthritis, asuhan
keperawatan gout, gambar gout, gout, gout adalah, gout artritis, gout atritis, komplikasi gout,
makalah gout, patofisiologi gout arthritis, pengertian gout, pengobatan gout, penyakit gout
arthritis, penyakit gout gout adalah, penyebab gout, sakit gout | Leave a comment
Serangan pada penyakit gout bersifat rekurens yaitu kembalinya gejala setelah berkurangnya
gejala penyakit untuk sementara waktu. Kurang lebih 20-30% penderita gout terjadi akibat
kelainan sintesa purin dalam jumlah besar yang menyebabkan kelebihan asam urat dalam
darah. Kurang lebih 75% penderita gout terjadi akibat kelebihan produksi asam urat,
tetapi pengeluarannya tidak sempurna.
Dengan peningkatan produksi asam urat atau retensi asam urat, kadar asam urat serum menjadi
meningkat. Biasanya kadar asam urat serum pada penderita gout lebih dari 6,5-7,0 mg/dl.
Gangguan metabolisme ini menyebabkan kadar asam urat dalam serum menjadi tinggi. Selain
itu, kadar asam urat ini juga tergantung pada beberapa fakor antara lain kadar purin dalam
makanan, berat badan, jumlah alkohol yang diminum, obat diuretik/analgetik, faal ginjal dan
volume urine per hari.
Posted in Gout Arthritis, Penyakit Gout | Tagged artritis gout, gout, gout adalah, gout artritis,
gout asam urat, pengertian gout, penyakit gout, penyakit gout arthritis, sakit gout, tanda gout |
Leave a comment
Pengobatan Gout
Tujuan pengobatan gout ada dua, jangka pendek dan jangka panjang. Tujuan jangka
pendeknya, pemberian obat, untuk mengurangi nyeri dan menghilangkan bengkak. Tujuan
jangka panjangnya, obat untuk menstabilkan kadar asam urat dalam darah. Pengobatan jangka
pendek dapat dilakukan dengan pemberian obat-obatan anti nyeri, seperti OAINS atau obatobatan antiinflamasi nonsteroid (inflamasi=radang). Untuk pengobatan gout jangka panjang,
diberikan obat-obatan yang berfungsi menghambat kerja xanthine oxidase, misalnya IXO
(inhibitor xanthine oxidase) atau obat yang meningkatkan eksresi asam urat melalui urine, yakni
urikosurik.
Sebenarnya obat adalah racun yang dosisnya disesuaikan supaya bermanfaat bagi tubuh.
Supaya tidak berbahaya, jumlah obat yang beredar dalam tubuh dan kecepatan pembuangannya
harus diatur sedemikian rupa. Dengan demikian, obat dapat menjalankan fungsinya secara
optimal dan tidak menimbulkan efek racun.
Indometasin merupakan
OAINS yang potensial dan bekerja cepat, yakni dalam 2 jam, untuk mengurangi nyeri.
Indometasin punya dua mekanisme kerja sekaligus, yakni mencegah peperangan berlebihan
antara sel-sel radang dan asam urat serta mencegah terjadinya nyeri. Inilah yang membuat
indometasin lebih disukai daripada OAINS yang lain.
Adapun alpurinol adalah IXO yang bertugas menghambat perubahan purin menjadi asam urat.
Dosis alpurinol adalah 50-300 mg per hari, tetapi terkadang bisa lebih. Mulanya, mengonsumsi
obat dimulai dari dosis kecil, kemudian dinaikkan secara bertahap. Kenaikan secara bertahap
dilakukan karena penrunan kadar asam urat yang terlalu mendadak dapat menyebabkan serangan
gout akut.
Kombinasi dua obat ini cukup bagus sebagai terapi gout. OAINS terutama indometasin, dalam
jangka pendek bermanfaat untuk mengatasi nyeri. Adapun IXO berfungsi menurunkan kadar
asam urat darah sehingga memperkecil kemungkinan munculnya serangan gout di kemudian
hari.