07120120057
CASE: MALNUTRISI
I. IDENTITAS PASIEN
Nama
: An. B
Umur
: 3 bulan
Jenis Kelamin
: Perempuan
Alamat
: Cikupa
Pendidikan Terakhir
: Belum Sekolah
Nama
: Ny. N
Umur
: 36 tahun
Alamat
: Cikupa
Pendidikan Terakhir
: Sekolah Dasar
Pekerjaan
: Membuka warung
Nama
: Bp. U
Umur
: 38 tahun
Alamat
: Cikupa
Pendidikan Terakhir
Pekerjaan
: Buruh
II. ANAMNESIS
Anamnesis dilakukan secara alloanamnesis dengan ibu pasien di Puskesmas Cikupa
pada hari Kamis, 5 Maret 2015.
Tidak ada riwayat tuberkulosis, darah tinggi, kencing manis, ataupun penyakit
jantung lainnya di keluarga pasien.
Riwayat Lainnya
Keluarga pasien tidak mengonsumsi minuman-minuman beralkohol dan merokok.
Ibu pasien tidak memakan daging mentah, tidak ada pendarahan atau keputihan,
dan tidak pernah sakit selama kehamilan.
Riwayat Kelahiran
Riwayat Obstetri : G1P1A0
Persalinan : Rumah persalinan
Penolong persalinan
: Bidan
Cara Persalinan
: Spontan Pervaginam
Masa gestasi
: 37 minggu
Ketuban Pecah
: Saat lahir
Waktu Kelahiran
: 16.30 WIB
: 49 cm
Lingkar Kepala
: 36 cm
Keterangan
Kesadaran
: Compos Mentis
Berat Badan
: 2700 g
Tinggi Badan
: 53 cm
: -3
: -3
: 98 x / menit
: 20 x / menit
Suhu
: 37.5oC
Kepala
Tidak ada bekas luka, massa, atau diskolorasi
Ubun-ubun terbuka dengan ubun-ubun cekung
Mata
: Konjungtiva Anemis : ( - / - )
Sklera Ikterik
:(-/-)
Pupil
: Bulat
Hidung
Telinga
Mulut
Leher
KGB tidak teraba, tidak ada deviasi trakea
Toraks
Inspeksi
Auskultasi
Abdomen
Inspeksi
Auskultasi
Palpasi
Pemeriksaan Lainnya
Pemeriksaan genitalia tidak dilakukan
Ekstremitas : Tidak ada clubbing finger, akral hangat
Kulit : Tidak kebiruan
VI. RESUME
Ny.A membawa anaknya ke puskesmas dengan keluhan utama bayi tampak kurus
dari sejak lahir dan bayi nya jarang bergerak dan terlihat lemas. Pasien juga jarang
menangis, kalaupun menangis pasien mengeluarkan suara yang sangat kecil.
Terlihat masalah pada ibu ini yaitu kurangnya waktu untuk mengurus anak maka
pemberian ASI juga tidak adekuat, selain itu pasien juga kurang mendapatkan
vitamin A di posyandu. Imunisasi pasien lengkap dan tidak ada riwayat keluarga
yang signifikan. Selama kehamilan ibu nya baik-baik saja tidak ada pendarahan
atau keputihan atau komplikasi lainnya. Setiap bulan ibu datang untuk berkonsultasi
dengan bidan. Saat tinggi dan berat pasien dibandingi dengan grafik WHO, pasien
berstatus gizi buruk dengan z score - 3.
yang malnutrisi akan melahirkan bayi berat badan lahir rendah dimana bayi ini akan
lebih susah bertumbuh. Ada 2 jenis malnutrisi yaitu: Kekurangan protein dengan
relatif kelebihan energi akan menyebabkan kwashiorkor primer, sedangkan
kekurangan keduanya protein dan energi dalam waktu yang cukup lama akan
menyebab kan marasmus.
Manifestasi klinis untuk marasmus ditandai dengan:
- Berat badan yang sangat rendah dibanding umur
- Hilangnya lemak subkutan
- Muscle wasting
- Tidak ada edema
Manifestasi klinis untuk kwashiorkor ditandai dengan:
- Edema
- Berat badan yang rendah
- Ada atrofi otot
- Perubahan warna rambut
- Biasanya didahului infeksi
Daftar Pustaka
1. Australian Breastfeeding Association. Breastfeeding FAQS. 2014. Available from:
https://
www.breastfeeding.asn.au/bf-info/your-baby-arrives/breastfeeding-faqs
2. World Health Organization. Malnutrition. 2005. Available from:
http://www.who.int/quantifying_ehimpacts/
publications/MalnutritionEBD12.pdf
3. Food and Agriculture Organization. Human Nutrition in the Developing World.
Available from: http://
www.who.int/quantifying_ehimpacts/publications/MalnutritionEBD12.pdf